Anda di halaman 1dari 48

LETAK HHI ?

lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021
lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021
 SUBYEK HI
 HUBUNGAN INTERNASIONAL
- DAMAI
- KONFLIK
 PENYELESAIAN SENGKETA INT’L

lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021
 SECARA DAMAI
 MELALUI KEKERASAN

lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021
 Psl 1 Konvensi ttg PS scr damai ( K. Den Haag 1907)
 Ps 2 (3) jo 2 (4), operasional ps 33 Piagam PBB

lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021
lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021
 Francois  perang adalah keadaan hukum antara
negara-negara yang saling bertikai dengan menggunakan
kekuatan militer. Supaya ada perang dalam arti teknis,
harus ada animus belligerendi
 Oppenheim  perang adalah persengketaan antara dua
negara dengan maksud menguasai lawan dan
membangun kondisi perdamaian seperti yang diinginkan
oleh negara yang menang

lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021
 Mochtar Kusumaatmadja  perang adalah suatu keadaan
dimana suatu negara atau lebih terlibat dalam suatu
persengketaan bersenjata, disertai dengan pernyataan niat
salah satu pihak untuk mengakhiri hubungan damai
dengan pihak lain (animus belligerendi).
 Mc. Nair  war is a state or condition of affairs, not a
mere series of act of force
 Field manual  war may be defined as a legal
condition of armed hostility between states

lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021
 Nagendra singh  the fundamental basis of the laws of war and
their main purpose is to limit the use of force / violence to that
which, an according to all accepted cannons, is the submission of
the enemy to term
 Oppenheim  laws of war are the rules of the law of nations
respecting warfare

lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021
 Starke  laws of war consists of the limits set by
international law within which the force required to
overpower the enemy may be used, and the principles there
under governing the treatment of individuals in the course of
war and armed conflict

 International Law – USSR  law and custom of war =


regulating governing the relations on the one hand between
belligerent, and the other hand between belligerent and
neutrals

lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021
 Greenspan  the law of war = that part of the law of
nation which prescribes for the conduct of war, the states,
rights and duties of enemy nations as well as of enemy
individuals

 Haryomataram  hukum humaniter atau hukum perang


adalah seperangkat ketentuan hukum yang bertujuan untuk
melindungi dan membantu korban dalam segala keadaan di
dalam konflik bersenjata

lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021
Hukum Humaniter Internasional merupakan
salah satu bag. dr Hukum Internasional,
dimana istilah yang dipergunakan sebelumnya
adalah Hukum Perang

Terdapat dua jenis hukum, yaitu jus ad bellum


dan jus in bello.
Jus ad bellum is the law governing the legality of
the resort of force;
Jus in bello is the law regulating the conduct of
hostilities.

lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021
lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021
Hukum Perang
Law of War

Hukum Sengketa Bersenjata


Law of Armed Conflict

Hukum Humaniter Internasional


International Humanitarian Law Applicable In Armed Conflict

 International Humanitarian Law

lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021
 Upaya-upaya untuk menghindarkan perang :
- Pembentukan Liga Bangsa-Bangsa
- Pembentukan Kellog-Briand Pact
atau Paris Pact 1928

lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021
 Hukum perang tidak mungkin disusun, sebab perang tidak dapat
diatur; perang hanya dapat ditiadakan;
 Hukum perang tidak perlu ada karena pasti akan dilanggar;
 Perang sudah ditiadakan, karena itu perang sudah tidak ada lagi
 Karena dikatakan bertentangan dengan hukum, maka pembahasan
tentang hukum perang tidak logis

lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021
Istilah armed conflict banyak digunakan untuk menggantikan
war :
- Geneva Convention 1949
- Hague Convention 1954 tentang Protection of Cultural
Property in the event of Armed Conflict
- Additional Protocol 1977
- Resolusi General Assembly No. 2675 tahun 1970

lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021
Keuntungan perubahan istilah dari war ke armed conflict :

1. Unsur psikologis
2. Perluasan ruang lingkup

lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021
Dari Law of War ke Law of Armed Conflict 

Edward Kossoy :
‘The term of armed conflict tends to replace at least in all
relevant legal formulation, the older notion of war. On
purely legal consideration the replacement for by armed
conflict seems more justified and logical.’

lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021
 Setelah PD II asas perikemanusiaan banyak mempengaruhi
pembentukan keputusan PBB, antara lain :
- Resolusi MU PBB No. 2444 Tahun
1968
- Tahun 1969, MU PBB mencantumkan
salah satu topik dalam agendanya :
Respect for human rights in armed
conflict
- Resolusi MU PBB No. 2675 Tahun
1970

lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021
Istilah International Humanitarian Law pertama kali digunakan
tahun 1971 dalam Conference of Government Experts on the
Reaffirmation and Development of International Humanitarian
Law Applicable in Armed Conflict

lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021
Istilah yang digunakan:
International Humanitarian Law Applicable in Armed Conflict
1. Hukum Humaniter internasional
2. Hukum Internasional Humaniter
3. Hukum Perikemanusiaan Internasional
4. Hukum Internasional Sengketa Bersenjata
5. Hukum Humaniter

 walaupun istilah yang digunakan berbeda-beda, tetapi artinya


sama

lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021
 Samakah dg ruang lingkup Hk Perang ?
3 kelompok :
 Luas
Jean Pictet.
 Sempit
Geza Herczegh, Esbjorn Rosenbland, Mochtar K.
 Tengah-tengah  Starke

lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021
 Jean Pictet
membagi IHL dalam 2 gol.besar :
a. hukum perang :
1. hukum Den Haag
2. hukum Jenewa
b. hak-hak asasi manusia (human rights)

lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021
IHL in the wide sense is constitutional legal provision,
whether written and customary, ensuring respect for
individual and his well being.

lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021
 Pantap HHI Dep. Hukum dan HAM
HH sbg keseluruhan asas, kaidah dan ketentuan
internasional baik tertulis maupun tidak tertulis yang
mencakup hukum perang dan HAM, bertujuan untuk
menjamin penghormatan terhadap harkat dan
martabat seseorang.

lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021
 Geza Herzegh
Part of the rules of public int’l law which serve as the
protection of individuals in time of armed conflict. Its
place is beside the norm of warfare it is closely related
to them but must be clearly distinguish from these its
purpose and spirit being different.

lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021
 Esbjorn Rosenbland
The law of armed conflict, berhub. Dg :
a. permulaan dan berakhirnya pertikaian;
b. pendudukan wilayah lawan
c. hub. Pihak bertikai dgn neg. netral.
Law of warfare a.l mencakup :
a. metode dan sarana berperang;
b. status kombatan;
c. perlindungan yang sakit, tawanan perang dan
orang sipil.

lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021
 Mochtar Kusumaatmadja
HH adalah bag. Dari hk yang mengatur
ketentuan2 perlindungan korban perang,
berlainan dg perang itu sendiri dan segala sesuatu
yg menyangkut cara melakukan
perang itu sendiri.
Hk perang terbagi :
1. Jus ad bellum (hk ttg perang)
2. Jus in bello (hk yg berlaku dlm perang), terbagi
dua : - The Hague Laws
- The Geneva Laws

lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021
 Mochtar Kusumaatmadja 

Hukum perang

Jus ad bellum Jus in bello

Hague Laws Geneva Laws

lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021
1. Hk yg mengatur cara dan alat yg boleh
dipakai untuk berperang (hk Den Haag/
The hague Laws)
2. Hk yg ttg perlindungan thd kombatan
dan penduduk sipil dari akibat perang
( Hk Jenewa/ The Geneva Laws)

lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021
HHI mencakup 2 bidang :
1. Perlindungan kpd orang2 yang tidak,
tidak lagi turut serta dlm pertempuran
(Hk Jenewa)
2. Pembatasan thd sarana peperangan,
terutama senjata, metode2 peperangan
spt taktik2 militer (Hk Den Haag).

lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021
 Tujuan Hk Perang ( US Army Field manual of the Law
of Landwarfare) :
a. melindungi, baik kombatan maupun non
kombatan dr penderitaan yg tdk perlu;
b. menjamin hak-hak asasi ttt dr orang yg
jatuh ke tangan musuh;
c. memungkinkan dikembalikannya perdm;
d. membatasi kekuasaan pihak berperang.

lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021
(tidak dinyatakan untuk mengakhiri perang)

- Mengurangi penderitaan/kerugian akibat perang


- Melindungi korban
- Membatasi sarana/metode perang

lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021
HHI mempunyai sejarah yang panjang
HHI sama tuanya dg perang itu sendiri
Perang sama tuanya dg kehidupan mns.
 ZAMAN KUNO
 ABAD PERTENGAHAN
 ZAMAN MODERN

lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021
 Terdapat aturan2 berperang
- memperlakukan musuh dg baik
- menyelamatkan penddk sipil musuh
- ada pernyataan perang
- larangan mengarahkan ujung panah ke
hati (mengurangi luka berlebihan)
- gencatan senjata sangat dihormati

lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021
 Bangsa Sumeria  perang sudah merup. lembaga
yg terorganisir (ada pernyataan perang,
kemungkinan adanya arbitrase, kekebalan utusan
musuh dan perjanjian perdamaian)
 Kebudayaan Mesir Kuno dlm ‘seven works of
true mercy’ tdp a.l perintah memberikan
makanan,minuman, pakaian dan perlindungan
kpd musuh; perintah merawat yg sakit dan
menguburkan yg mati.

lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021
 Kebudayaan bangsa Hittite  perang dilakukan dg
cara2 yg manusiawi. Hukum mereka berdasar atas
keadilan dan integritas.
 India a.l. para ksatria dilarang membunuh musuh
yg cacat, menyerah, yg luka diobati baru kmdn
dipulangkan; senjata menusuk hati, beracun dan
panah api dilarang.

lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021
HHI banyak dipengaruhi ajaran agama Kristen, Islam
dan prinsip ksatriaan.
Kristen  perang yang adil (just war)
Islam  perang sbg sarana pembelaan diri dan
menghapus kemungkaran
Ksatriaan  pengumuman perang, larangan
penggunaan senjata2 ttt.

lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021
 Mulai abad 18
 Praktek negara2 menjadi hukum dan kebiasaan dlm
perang (jus in bello)
 Didirikan Org. Palang Merah dan ditanda tangani
Konvensi Jenewa 1864
 Di AS  Instructions for Government of Armies of the
US (Lieber Code – 1863)

lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021
 Perang di Solferino
 Henry Dunant
 Un Souvenir de Solferino  ada 2 gagasan :
1. membentuk org. sukarelawan yg disiap-
kan masa damai unt. Menolong prajurit
yg cedera di medan perang
2. mengadakan perjanj. Int. guna melindungi
prajurit cedera di medan perang serta sukarelawan
org. tsb disaat memberi perawatan.

lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021
 Konferensi int. di Jenewa 1863
Hasil : mengesahkan lambang PM (PM lahir)
 Konvensi 22 Agustus 1864
Konv. Perbaikan keadaan orang luka dlm
angkatan perang di medan tempur darat (tdr 10
pasal)  merup. Perjanjian pertama HHI.
 Konferensi int. menyempurnakan Konvensi 1864
(1906 dan 1929)
 Setelah PD II  Konv. Jenewa 1949

lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021
 Kemanusiaan / humanity
 Ketidakberpihakan /impartiality
 Kenetralan /neutrality
 Kemandirian / independence
 Kesukarelaan /voluntary service
 Kesatuan / unity
 Kesemestaan / universality

lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021
 KOMITE INTERNASIONAL PALANG MERAH (ICRC)
 PERHIMPUNAN PALANG MERAH DAN BULAN
SABIT MERAH NASIONAL (PERHIMPUNAN
NASIONAL)
 FEDERASI INTERNASIONAL PERHIMPUNAN
PALANG MERAH DAN BULAN SABIT MERAH
(FEDERASI)

lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021
 PENJELMAAN KOMITE 5 (1863)
 INDUK DAN PENGGERAK PM DAN PELETAK
DASAR KONVENSI JENEWA

lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021
 Mengusahakan azas PM tidak dilanggar
 Mengusahakan korban perang dan sipil mendapat
perlindungan.
Fungsi ICRC : berusaha agar Konv.Jenewa tdk
dilanggar & berinisiatif mjd penengah ant.pihak2
yg bersengketa agar tdk terjadi kesewenangan atas
korban.
 Membantu koordinasi perhimpunan PM &
kesehatan militer/pejabat lain
 Menerima mandat dr konf.int unt.melaksn. Tugas
ttt.

lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021
 Neg.merdeka & pihak Konv.Jenewa 1949
 Satu2nya di neg ybs
 Ada pengakuan pemerintah sbg org sukarelawan
 Otonom
 Lambang yg diakui Konv.Jenewa
 Org yg siap bertindak terutama saat konflik
 Bekerja di seluruh pelosok negara
 Keanggotaannya terbuka unt.seluruh wn
 Menjunjung tinggi asas PM
 Dapat bekerjasama dg semua unsur PM Int

lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021
 Membantu korban sengketa /bencana
 Merangsang pembentukan perhimpunan PM Nasional
 Meningkatkan kerjasama ant perhimpunan PM Nas
 membantu perhimpunan PM Nas dlm upaya
membantu program pem
 Kerjasama dg ICRC

lina.hastuti@gmail.com 2/28/2021

Anda mungkin juga menyukai