No. PK-002JUS-PS/IV-19
dibuat dan ditandatangani pada hari Senin, tanggal enam belas bulan April tahun
1. PT. JAGA USAHA SANDAl, suatu perseroan terbatas yang didirikan berdasarkan
Akta Pendirian No. 28 tanggal 14 Desember 2012, dibuat dihadapan Sigit Suseno,
S.H., sebagaimana telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia
berdasarkan Akta Keputusan Rapat No. 20 tanggal 14 Juli 2014, yang dibuat di
hadapan Sigit Suseno, S.H., yang telah diterima dan dicatat di dalam database
Sistem Administrasi Badan Hukum Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia
beralamat dl JI. Paya Kumang RT 18, Dusun 04, Desa Paya Kumang, Desa Delta
Pawan, Ketapang, Kalimantan Barat, dalam hal ini diwakili oleh Juslianto, selaku
Direktur Utama dari dan oleh karenanya sah bertindak untuk dan atas nama PT.
2. PT. PATOKA SARANA, suatu perseroan terbatas yang didirikan berdasarkan Akta
Pendirian No. 2 tanggal 2 April 1990, dibuat dihadapan Suwanto, S.H., sebagaimana
telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia
melalui Surat Keputusan No. 02-513 HT.01.01 Tahun 1994 tertanggal 15 Januari 1994
Acara No. 32 tanggal 26 Maret 2018, yang dibuat di hadapan Suwanto, S.H.,
sebagaimana telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik
03 April 2018 berkedudukan di Sei Pinyuh, beralamat di JI. Raya Sie Pinyuh KM.48
RT/RW. 003/004,Sei Pinyuh, Kalimantan Barat, dalam hal ini diwakili oleh Cu Kiun
Siong, selaku Direktur Utama dari dan oleh karenanya sah bertindak untuk dan
PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA selanjutnya secara bersama – sama dalam
perjanjian ini disebut “KEDUA BELAH PIHAK”. Kedua belah pihak sebagaimana
bauksit dan selaku Kontraktor Utama yang di tunjuk PT Sandai Inti Jaya
atau WIUP");
kegiatan usaha tersebut telah memiliki izin dari instansi pemerintah yang
berwenang; dan
berikut:
PASAL 1
SANDAI INTI JAYA TAMBANG, sebagaimana tercantum dalam Pasal 3 Perjanjian ini.
PASAL 2
Jangka Waktu
waktu 1 (satu) tahun, yaitu terhitung sejak tanggal 01 Mei 2019 sampai dengan 30
April 2020.
2. Apabila pada saat Perjanjian ini berakhir masih terdapat hak dan kewajiban
yang masih belum terselesaikan oleh KEDUA BELAH PIHAK, Maka hak dan
kewajiban dalam Perjanjian ini masih tetap berlaku sampai hak dan kewajiban
dimaksud terpenuhi.
PASAL3
Lokasi Pekerjaan
1. Lokasi Pekerjaan Pengelolaan Operasional Pertambangan merupakan WIUP milik
PT SANDAI INTI JAYA TAMBANG yang mempunyai izin resmi dan memenuhi
ketentuan hukum yang berlaku. Segala tuntutan dari pihak ketiga sehubungan
adalah meliputi areal penambangan (Pit), areal jalan menuju Bauxite Processing
Plant ("BPP'') 3 dan 4, areal BPP 3 dan 4, termasuk kolam Tailing, Reservoir,
Stockwash, Stockboulder
PASAL 4
1. Target kapasitas produksi yang wajib dipenuhi oleh PIHAK KEDUA dalam
Perjanjian ini adalah sebesar 150.000 (seratus lima puluh ribu) ton washed
Metalurgical Grade Bauxite (“MGB") per bulan, dengan batas minimum produksi
sebesar 80.000 (delapan puluh ribu) ton washed MGB per bulan.
2. Dalam hal PIHAK KEDUA tidak mencapai batas minimum produksi per bulan
maka PIHAK KEDUA akan dikenakan penalti sebesar kekurangan tonase dari batas
minimum produksi tersebut dalam ton MGBdikalikan dengan Tarif Jasa End To End.
bauksit dengan pencapaian kualitas ratio AI2O3 terhadap T-SiO2 yang sesuai
arahan dari PIHAK PERTAMA, termasuk penggunaan jenis dan tipe alat berat
4. Maksimal kandungan air (Moisture Content) yang terdapat dalam 1 (satu) ton
MGB adalah sebesar 15% (lima belas persen), dimana setiap kelebihan kelipatan 1%
(satu persen) dari kandungan air tersebut akan dikenakan penalti kepada PIHAK
KEDUA, yaitu sebesar kelebihan % (persentase) tersebut dikalikan dengan Tarif Jasa
End To End.
PASAL 5
Lingkup Pekerjaan
(empat puluh dua kilometer) dari BPP 3 dan 4 dengan kandungan air
j. Perawatan Reservoir dan Parit Supply Air Reservoir dari Tailing Pond serta
Sungai Kediuk;
penempatannya; dan
dalam ayat (1) di atas akan diatur lebih lanjut dalam Lampiran Pola Hubungan
Kerja atas Perjanjian ini yang merupakan satu kesatuan dan menjadi bagian
PIHAK KEDUA apabila tidak sesuai dengan kaidah penambangan yang baik
tersebut.
hanya dari pelabuhan di areal Kalimantan Barat dan Jakarta, dengan nilai
maksimal sebesar Rp. 25.000.000,- (dua puluh lima juta Rupiah) per unit (all in)
5. Dalam hal ini terdapat unit alat produksi yang mengalami kerusakan dan
6. Mobilisasi atas penambahan unit alat produksi yang baru selain yang dimaksud
dalam ayat (5) di atas menjadi tanggung jawab PIHAK PERTAMA, sepanjang
PERTAMA.
PASAL 6
1. Tarif Jasa Pekerjaan atas Lingkup Pekerjaan dalam Perjanjian ini didasarkan
pada jumlah tonase MGB yang diangkut oleh PIHAK KEDUA, yaitu sebesar Rp.
109.440, (seratus Sembilan Ribu Empat Ratus Empat puluh Rupiah) atas setiap ton
sembilan), dimana tarif tersebut berlaku selama 1 (satu) tahun sampai dengan
Perjanjian ini, kecuali disepakati lain, yang akan dituangkan secara tertulis dalam
2. Tarif Jasa Pekerjaan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) adalah secara end
to end.
3. Tarif Jasa Pekerjaan tersebut di atas belum termasuk Pajak Pertambahan Nilai
PASAL 7
diatur dalam Perjanjian ini seluruhnya menjadi kewajiban PIHAK KEDUA dan oleh
karenanya, PIHAK PERTAMA tidak bertanggung jawab atas penyediaan BBM Jenis
Solar tersebut.
PASAL 8
1. Proses pengukuran berat MGB hasil produksi PIHAK KEDUA dilakukan PIHAK
PERTAMA dengan cara penimbangan Dump Truck di Lokasi Pekerjaan. Dalam hal
ini, Dump Truck diukur dan ditimbang di Jembatan Timbang sebelum dan sesudah
dikalibrasi PIHAK PT SANDAI INTI JAYA TAMBANG di awal pekerjaan oleh instansi
menggunakan alat Total Station (joint Survey) yang disepakati KEDUA BELAH PIHAK.
dilaksanakan maka KEDUA BELAH PIHAK sepakat bahwa Pengukuran Tonase MGB
a. Berat jenis MGB yang disepakati dalam Perjanjian ini adalah 1.600 kg/m 3;
dan
b. Tonase MGB yang disepakati adalah 1.6 ton dalam setiap 1 m 3 volume
material.
PASAL9
Cara Pembayaran
Perjanjian ini akan dilakukan oleh PIHAK PERTAMA, yaitu dengan perhitungan
Tarif Jasa Pekerjaan dikalikan dengan jumlah tonase berdasarkan berita acara
produksi.
2. Pembayaran Tarif Jasa Pekerjaan akan dllakukan dengan jangka waktu paling
lambat 60 (enam puluh) hari kalender setelah tagihan (invoice) diterima secara
3. KEDUA BELAH PIHAK sepakat untuk pembayaran Tarif Jasa Pekerjaan tersebut di
a. Tahap pertama, yaitu sebesar 98% (sembilan puluh delapan persen) dari Tarif
Jasa Pekerjaan, akan dibayarkan oleh PIHAK PERTAMA kepada PIHAK KEDUA
b. Tahap kedua, yaitu sebesar 2% (dua persen) dari Tarif Jasa Pekerjaan, akan
invoice asli dan Berita Acara Pengembalian Lapisan Tanah Penutup dan
PASAL 10
Tenaga Kerja
1. Dalam melakukan Lingkup Pekerjaan, PIHAK KEDUA berkewajiban untuk
e. Sejumlah minimal 1 (satu) orang Mine Plan Engineering lulusan S-1 bidang
tambang.
2. Segala biaya yang timbul dalam pelaksanaan Lingkup Pekerjaan serta cara
PASAL 11
Alat Produksi
1. Spesifikasi dan jumlah Alat Produksi yang dipergunakan dalam Perjanjian ini
2. PIHAK KEDUA menyediakan supir Dump Truck atau operator Alat Berat yang
PASAL 12
Keselamatan Kerja
Pada Kecelakaan).
3. Dalam hal terjadi kecelakaan kerja, maka Kedua BELAH PIHAK sepakat bahwa
biaya yang timbul dan/atau tuntutan – tuntutan serta gugatan dari pihak mana
pun atas setiap kecelakaan kerja yang terjadi menjadi beban dan tanggung
PASAL 13
perangsang ataupun barang kepada Tenaga Kerja PIHAK PERTAMA yang dapat
PASAL 14
Pengawasan dan Laporan
yang bekerja full time, ahli dan berpengalaman dalam Lingkup Pekerjaan
ditulis secara jelas dan benar serta dilengkapi dengan foto dan/atau video
(apabila ada).
dibuat secara tertulls, apabila terbukti secara teknis Petugas Pelaksana yang
memenuhi persyaratan.
yang dibuat dan disiapkan oleh PIHAK KEDUA. Termasuk juga mengawasi
jalannya Lingkup Pekerjaan dan evaluasi atas Laporan Progress oleh PIHAK
PERTAMA sebagaimana dimaksud dalam ayat (5) di atas dan karenanya,
PIHAK KEDUA wajib memberikan izin dan akses kepada Tenaga Supervisi yang
7. Laporan Progress yang telah dibuat oleh PIHAK KEDUA, yaitu Laporan
secara tepat waktu, yaitu setiap hari Senin bulan berjalan selama
PASAL 15
b. Perjanjian baru yang akan dibuat dan disepakati KEDUA BELAH PIHAK
PASAL 16
perubahan Lingkup Pekerjaan tersebut termasuk namun tidak terbatas pada hal-hal
sebagai berikut:
Lingkup Pekerjaan.
tersendiri dalam suatu addendum yang dibuat dan disepakati KEDUA BELAH PIHAK
PASAL 17
Pembatalan/Pengakhiran Perjanjian
Perjanjian ini.
d. Lingkup Pekerjaan yang dilaksanakan oleh PIHAK KEDUA tidak sesuai dengan
PIHAK PERTAMA.
dalam Pasal 1266 Kitab Undang - Undang Hukum Perdata dalam hal Pembatalan /
Pengakhiran Perjanjian.
PASAL 18
Force Majeure
1. Kewajiban KEDUA BELAH PIHAK menurut Perjanjian ini akan tidak berlaku
gempa bumi, badai besar serta peristiwa alam lainnya, wabah penyakit meriular
kejadian-kejadian lain yang tidak terduga dan sama sekali di luar kuasa atau
3. Dengan tunduk pada ketentuan bahwa pihak yang tidak dapat melaksanakan
lainnya, termasuk mengenai jenis, lingkup serta kemungkinan masa berlaku Force
Majeure tersebut dimana harus melakukan segala upaya yang layak untuk
mengatasi Force Majeure tersebut, atau apabila Force Majeure ini tidak dapat
diatasi, untuk meminimalkan dampak dari kejadian ini agar dapat kembali
PASAL 19
Selain yang telah dinyatakan dalam Perjanjian ini, KEDUA BELAH PIHAK menyatakan
a. KEDUA BELAH PIHAK adalah perusahaan yang telah didirikan secara sah,
mempunyai otoritas dan izin - izin untuk membuat Perjanjian serta untuk
terikat.
c. KEDUA BELAH PIHAK wajib memperoleh dan memiliki izin-izin dan persetujuan
pihak, maka pihak tersebut wajib untuk memenuhi izin yang diperlukan
undangan tersebut.
melibatkan KEDUA BELAH PIHAK dan/atau aset KEDUA BELAH PIHAK yang
pailit.
atau gugatan dari pihak manapun juga yang telah atau akan ada
atau gugatan dari pihak manapun juga yang telah atau akan ada
PASAL 20
Ketentuan Lain
1. Jika terjadi pekerjaan tambahan diluar Pasal 5, maka pekerjaan tersebut akan
dikerjakan PIHAK KEDUA setelah adanya kesepakatan tertulis oleh KEDUA BELAH
PASAL 21
PASAL 22
Penutup
1. Hal-hal yang belum diatur dalam Perjanjian ini akan diatur kemudian
Demikian Perjanjian lni dibuat dan ditandatangani oleh KEDUA BELAH PIHAK dalam
2 (dua)
sama.
FAJARUDIN
Direktur Utama