CRITICAL BOOK REPORT(CBR)

“DESAIN PEMBELAJARAN”
Dosen Pengampu: Rosma Siregar,S Kom,M.Kom

DISUSUN OLEH:
NADILA RAMADANI (5233351008)
NUGRAHA ADITAMA PUTRA PERDANA(5231151015)
M.FATTAH(5233151017)

PRODI PENDIDIKAN TEKNOLOGI INFORMATIKA DAN

KOMPUTER
JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2023
 KATA PENGANTAR
Puji syukur selalu dipanjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena
berkat rahmat dan hidayahnya Critical Book Report ini dapat dibuat. Critical
Book Report ini dibuat dengan tujuan untuk memenuhi tugas Critical Book
Report mata kuliah Pembelajaran Desain Grafis. Tidak lupa diucapkan lupa
terima kasih kepada teman-teman ,keluarga serta ibu Dosen yang selalu
mendukung kami dalam menyelesaikan Critical Book Report ini.
Kami menyadari bahwa dalam proses pembuatan Critical Book Report ini dan
hasil dari Critical Book Report terdapat banyak kekurangan dan kesalahan.
Sehingga kami sangat membuka bagi siapa pun yang ingin memberikan kritik
dan saran yang membangun bagi kami. Kami berharap dengan selesainya
Critical Book Report ini dapat bermanfaat bagi seluruh pembaca, amin.

Medan,12 September 2023

Kelompok 5
 DAFTAR PUSTAKA

KATA PENGANTAR .......................................................................................i

DAFTAR ISI .....................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN

1.1 RASIONALISASI PENTINGNYA CBR ............................................1

1.2 TUJUAN ................................................................................................2
1.3 MANFAAT ............................................................................................3
1.4 IDENTITAS BUKU ..............................................................................4

BAB II ISI BUKU

1.1 RINGKASAN BUKU UTAMA ..........................................................5

1.2 RINGKASAN BUKU PEMBANDING .............................................6

BAB III PEMBAHASAN

1. ANALISIS ...............................................................................................7
2. KELEBIHAN ..........................................................................................8
3. KEKURANGAN .....................................................................................9

BAB PENUTUP

1. KESIMPULAN ....................................................................................10
2. SARAN .................................................................................................11

DAFTAR PUSTAKA
 BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 RASIONALISASI PENTINGNYA CBR

Critical Book Report (CBR) penting karena dengan mengkritik buku kita
bisa mengetahui kekurangan buku,kelebihan buku, bahkan membuat suatu
buku.Karena sebelum mengkritik suatu buku kita harus mempelajari buku
tersebut,membandingkan dengan buku lain sehingga dapat mempelajari
buku tersebut sekaligus.

1.2 TUJUAN

Tujuan penulisan CBR selain menyelesaikan tugas kita juga dapat

menambah pengetahuan tentang buku,meningkatkan prestasi belajar karena kita
telah menguasai beberapa buku.Selain itu,kita juga dapat menguatkan daya
berfikir kita secara kritis terhadap suatu buku.

1.2 MANFAAT
 Menambah wawasan pembaca tentang pembelajaran desain
 Mendapatkan Pemahaman yang Lebih Mendalam
 Mengidentifikasi Tren dan Perkembangan Terbaru tentang dunia desain
 Pemahaman yang Lebih Kaya tentang Proses Desain
 1.4 IDENTITAS BUKU

BUKU UTAMA

a. Judul : Desain Pembelajaran

b. Pengarang : Prof.Dr.H.Punaji Setyosari,M.Pd,M.E.d
c. Penerbit : PT Bumi Aksara
d. Kota terbit : Jakarta Timur
e. Tahun terbit : 2020
f. Tebal Halaman : 212 halaman
g. Ukuran Buku : 23cm
h. ISBN : 978-623-444-741-0

BUKU BANDING

a. Judul : Desain Grafis Komplet

b. Pengarang : Jubilee Enterprise
c. Penerbit : PT Elex Media Kampuntindo
d. Kota terbit : Jakarta
e. Tahun terbit : 2018
f. Tebal Halaman : 248 halaman
g. Ukuran Buku :-
h. ISBN :-
 BAB 1
ISI BUKU
1.1 Ringkasan Buku Utama
BAB I Pengrtian desain
Desain adalah proses perencanaan yang sistematis sebelum mengembangkan
sesuatu, atau melaksanakan perencanaan tertentu untuk memecahkan suatu
masalah.Desain dibedakan dengan bentuk perencanaan atas dasar kadar
ketepatan,kecermatan,dan keahlian.Desain pembelajaran (the deign of in
struction) harus dilakukan dengan memperhatikan kondisi-kondisi dimana
pembelajaran itu dilaksanakan kondisi-kondisi pembelajaran ini meliputi
kondisi-kondisi internal dan eksternal.Sebagai sebuah sistem, desain
pembelajaran terdiri atas sejumlah komponen dan komponen-komponen sistem
ini saling berkaitan atau berhubungan satu sama lain, sistem pembelajaran ini
capai tujuan yang diterapkan. Diawali dengan informasi yang mencerminkan
tujuan yang sebelumnya telah didefenisikan.
1. Disain pembelajaran berdasarkan pendekatan sistem jenis desain
seperti ini menggunakan berbagai bentuk informasi, data dan prinsip-
prinsip secara teoretis sebagai masukan pada setiap tahap perencanaan.
Desain pembelajaran dapat didefenisikan menjadi 4 unsur yang
mencakup :
a.proses
b. disiplin
c.ilmu
d. realitas
Disain pembelajaran sebagai proses disain ini merujuk pada perkembangan
secara sistematis tentang spesifikasi pembelajaran, dengan menggunakan teori-
teori belajar dan pembelajaran untuk menjamin kualitas pembelajaran. Disain
ini bertujuan untuk mengembangkan suatu sistem penyajian atau penyampaian
untuk memenuhi kebutuhan.Disain pembelajaran sebagai disiplin desain
merupakan suatu cabang pengetahuan yang berkenan dengan bidang penelitian
atau riset dan teori-teori tentang strategi pembelajaran dan proses untuk
mengembangkan dan mengimplementasi strategi-strategi tersebut. Desain
pembelajaran sebagai ilmu desain pembelajaran adalah ilmu untuk menciptakan
atau menghasilkan spesifikasi secara detail untuk keperluan pengembangan
implementasi evaluasi dan untuk mempertahankan situasi agar memudahkan
belajar baik dalam lingkungan sempit maupun luas tentang bidang studi pada
berbagai tingkat kesulitan. Desain pembelajaran sebagai realitas desain
pembelajaran dapat diawali kapan saja dalam proses rancangan seringkali
sebuah ide dikembangkan untuk memberikan informasi inti dari situasi
pembelajaran pada saat keseluruhan proses itu dilakukan perancangan melihat
kembali proses-proses sebelumnya dan ia memeriksanya untuk melihat bahwa
semua bagian dari ilmu pengetahuan telah diperhitungkan.

BAB II
Landasan Dan Asumsi Disain Pembelajaran
Epistemologi merupakan cabang filsafat yang berkenaan dengan hakikat
pengetahuan dan pemahaman epistemologi memberikan keyakinan kepada kita
tentang bagaimana merancang dalam hal ini merancang pembelajaran berkaitan
dengan landasan epistemologi tersebut Hanafi dan hill 2002 mengemukakan
dua perspektif yaitu perspektif positif dan religi pandangan positif ini
memandang pengetahuan itu bebas dari individu dan kebenaran itu bersifat
mutlak.sebaliknya menurut perspektif realistik bahwa kebenaran itu tidak
mutlak dan pengetahuan itu relatif dengan dikonstruksi oleh individu.
epistemologi dan psikologi memiliki keterkaitan dalam desain dan
pengembangan lingkungan pembelajaran prospektif positif ini menjadi tonggak
perspektif epistemologi bidang desain pembelajaran yang menjadi landasan
berbagai praktik desain pembelajaran saat ini walaupun terdapat perbedaan
yang signifikan antara pandangan BH firetik dan kognitif terhadap belajar
keduanya mencerminkan epistemologi memandang bahwa belajar dipermudah
melalui hubungan stimulus secara eksternal respon terbuka dan prinsip-prinsip
penguatan sedangkan perspektif kognitif menekankan proses berpikir yang
berkenaan dengan belajar dan fokuskan pada hubungan antara aktivitas
eksternal dan internal atau( gagne 1985).
A. Asumsi-asumsi dasar desain pembelajaran
asumsi-asumsi mendasari desain pembelajaran adalah sebagai berikut:
1. untuk merancang pembelajaran designer atau perancang harus memiliki
pemahaman yang jelas tentang apa yang seharusnya dipelajari oleh siswa
sebagai hasil pembelajaran
2. pembelajaran yang paling baik adalah pembelajaran yang efektif atau
memfasilitasi perolehan pengetahuan dan keterampilan siswa efisien
menurut sedikit mungkin jauh waktu yang diperlukan untuk mencapai
tujuan khusus dan menarik atau memotivasi dan menarik siswa atau
mendorong mereka agar siswa tekun mengajarkan tugas-tugas
3. para siswa belajar melalui berbagai media dan sumber belajar guru bukanlah
satu-satunya sumber belajar bagi mereka guru hanya salah satu sumber
belajar yang ada
4. prinsip-prinsip pembelajaran yang berlaku untuk semua kelompok dan
bahan ajar misalnya para siswa untuk berpartisipasi secara aktif serta
berinteraksi secara mental dan fisik dengan bahan yang dipelajarinya
5. evaluasi mencakup baik evaluasi pembelajaran dan untuk kerja siswa
informasi yang diperoleh dari evaluasi pembelajaran dipakai untuk
melakukan revisi pembelajaran agar membuat pembelajaran lebih efektif
efisien dan menarik siswa dievaluasi berkenaan dengan seberapa jauh
mereka mencapai tujuan khusus pembelajaran bukannya bagaimana mereka
dibandingkan dengan teman yang lain
6. perlu adanya keselarasan antara tujuan aktivitas dan asesmen tujuan
merupakan hal penting dalam pengambilan keputusan tentang aktivitas
asesmen.
B. prinsip-prinsip dasar desain pembelajaran
1. prinsip-prinsip umum yang melandasi desain pembelajaran adalah sebagai
berikut ini :
a. desain pembelajaran adalah sebuah proses yang sistematik
b. desain pembelajaran berorientasi pada suatu pemecahan masalah
atau analisis kebutuhan mengarah pada kegiatan-kegiatan yang
dimaksudkan untuk peningkatan pembelajaran dan evaluasi
c. desain pembelajaran berfokus pada belajar dan siswa bukan
pada guru
d. desain pembelajaran efektif efisien dan menarik untuk mencapai
tujuan desain pembelajaran menekankan kesesuaian antara tujuan
khusus pembelajaran dan evaluasi desain pembelajaran dasar
pada kajian teoretik dan empiric.
2.Desain pembelajaran harus diarahkan untuk memenuhi kebutuhan dan
dibentuk untuk menyesuaikan dengan lingkungan
3.Desain pembelajaran harus mencakup pertimbangan tentang karakteristik
karakteristik siswa seperti adanya kesamaan dan perbedaan karakteristik yang
berubah dan stabil serta pengalaman belajar sebelumnya
4.strategi pembelajaran berguna untuk memberikan kerangka bagi belajar baik
pada tingkat mikro maupun makruh hal ini lebih bersifat generatif dan
suplematik yang tergantung pada tugas konteks dan siswa di organisasi
berdasarkan peristiwa-peristiwa pembelajaran yang berupa sebuah kerangka
kerja untuk strategis pembelajaran
D. Karakteristik desain pembelajaran

1. Pembelajaran harus di desain untuk mencapai tujuan dalam rangka

membantu pelajaran individu
2.Desain pembelajaran memiliki tahapan baik jangka pendek maupun jangka
panjang
3.Pembelajaran di desain secara sistematis dapat mempengaruhi perkembangan
individu sepenuhnya
4.Desain pembelajaran seharusnya dilakukan dengan menggunakan suatu
pendekatan sistem
5.Desain pembelajaran harus didasarkan pada pengetahuan tentang bagaimana
manusia belajar

E. keuntungan yang keterbatasan Desain

1. Dorongan terhadap guru atau siswa.

2. Pembelajaran menjadi efektif efisien Dan menarik
3. Membantu koordinasi di antara perancang pengembang dan siapa saja
yang akan mengimplementasikan.
4. mempermudah difusi disimentasi dan adopsi karena hasil desain
pembelajaran yang sistematis dalam kenyataan berupa produk atau hasil
yang memungkinkan untuk digandakan distribusikan dan
digunakan di lapangan.
5. Mendukung pengembangan sistem penyajian secara alternatif.
6. Mendukung pengembangan sistem penyajian secara alternatif.
7. Keselarasan antara tujuan aktivitas dan asesmen.

E.keuntungan dan keterbatasan desain pembelajaran

1. Pembelajaran menjadi efektif efisien Dan menarik
2. Membantu koordinasi di antara perancang pengembang dan siapa saja
yang akan mengimplementasikan.
3. mempermudah difusi disimentasi dan adopsi karena hasil desain
pembelajaran yang sistematis dalam kenyataan berupa produk atau
hasil yang memungkinkan untuk digandakan distribusikan dan
digunakan di lapangan.
4. Mendukung pengembangan sistem penyajian secara alternatif.
 5. Keselarasan antara tujuan aktivitas dan asesmen.

BAB III
Teori-teori yang mendasari desain pembelajaran

teori desain berbeda dengan teori deskriptif teori desain diarahkan untuk
mencapai tujuan yang bersifat normatif teori ini mendefinisikan cara-cara yang
baik untuk mencapai tujuan sedangkan teori deskriptif mendeskripsikan
hubungan sebab akibat yang biasanya bersifat probablistik.Berikut macam-
macam teori diantaranya sebagai berikut:
A.teori sistem umum sebuah sistem indefinisikan sebagai serangkaian
komponen unsur-unsur yang berkaitan satu sama lain dan secara bersama-sama
untuk mencapai tujuan umum .
B. batasan sistem menurut aect 1977 adalah sebagai berikut:
1 sistem adalah suatu susunan atau organisasi dari suatu kesatuan yang tersusun
secara rapi yang menunjukkan adanya saling hubungan antar bagian dan
hubungan antar bagian yang keseluruhan
2 sistem sebagai suatu proses adalah suatu proses yang menyisipkan dan
menghubungkan semua komponen atau bagian dari suatu proses ke dalam
suatu kerangka konseptual untuk menetapkan kemajuan yang
bersinggungan teratur dan efektif untuk mencapai tujuan yang telah
dirumuskan
3 sistem sebagai suatu desain proses merupakan jumlah bagian-bagian dari
suatu kesatuan baik yang bekerja secara sendiri terpisah maupun secara
bersama-sama untuk mencapai hasil
4 sistem sebagai suatu cara pemecahan masalah adalah suatu rangkaian
yang terintegrasi dan program dari media pembelajaran peralatan serta
personel dimana komponen-komponen yang tertutup sebagai suatu unit
atau kesatuan diatur menurut jadwal waktu dan secara bertahap.
C. ada beberapa pertimbangan perkenaan dengan aplikasi teori
sistem ke dalam desain sistem pembelajaran diantaranya:
1. suatu sistem adalah konteks ini adalah suatu perencanaan yang
mengintegrasi semua komponen atau subsistem dari suatu sistem
yang dirancang untuk memecahkan suatu masalah atau mencapai
suatu kebutuhan suatu pendekatan sistem yang dipakai dalam
desain pembelajaran dapat diimplementasi oleh seorang guru
melalui perencanaan suatu pembelajaran kedua perencanaan yang
dipresentasikan melalui suatu pendekatan sistem dilakukan
 dengan cara penerapan suatu analisis komponen-komponen
dalam sebuah urutan logis dan dilakukan dengan cara
mengordinasikan secara cermat dari keseluruhan usaha diantara
para perencanaan dalam hal ini
2. proses perencanaan ini mengikuti suatu urutan yang fleksibel
dan teratur artinya suatu desain mengikuti urutan logis dari suatu
langkah ke langkah berikutnya akan tetapi pada saat
diaplikasikan Dalam proses pembelajaran setiap tahap itu dapat
diperbaiki atau direvisi bukan diikuti secara kaku setelah seluruh
tahap selesai baru bisa dilakukan revisi
3. prosedur desain pembelajaran ini dasarkan pada suatu penelitian
ilmiah bukan hanya semata-mata menurut pandangan awam
acuan acuan data penelitian dibuat untuk menunjukkan tingkat
keberhasilan suatu sistem

D.Pembelajaran kelima model desain ini menuntut adanya uji empiris dan
kemajuan perencanaan pembelajaran secara keseluruhan pada tahap awal
pengembangan pembelajaran memerlukan uji coba dan revisi ke-6 model desain
ini menurut adanya penilaian tahap akhir dari keseluruhan program penilaian
semacam ini kita disebut sebagai.
E.Teori komunikasi
Teori komunikasi telah memiliki andil besar dalam bidang desain pembelajaran
dampak teori komunikasi dalam desain pembelajaran khususnya dilihat dari
pembuatan keputusan dilakukan selama pemilihan media dalam pengembangan
dan produksi pembelajaran teori komunikasi meliputi tiga unsur yaitu pengirim
saluran dan penerima.
F.Teori belajar
para desainer atau perancang pembelajaran banyak berkaitan dengan teori-teori
belajar karena teori tersebut berusaha mendeskripsikan menjelaskan dan
memprediksi siswa.
Secara detail uraikan tentang teori-teori tersebut sebagai berikut :
1.Teori-teori belajar tingkah laku.
2.Teori belajar kognitif.
3.Teori konstruktif.
 1.2 RINGKASAN BUKU BANDING

A.PENGERTIAN DESAIN

Desain grafis adalah salah satu bentuk komunikasi yang memanfaatkan

elemen visual seperti bentuk foto tulisan dan elemen lainnya tujuannya
adalah untuk menyampaikan ide atau gagasan ke orang lain menggunakan
elemen tersebut desain grafis dirancang dengan menggunakan sebagai
macam alat bantu salah satu adalah komputer oleh karena itu kita mengenal
aplikasi untuk membantu desain grafis dengan menggunakan aplikasi
tersebut kita bisa membuat elemen-elemen dan desain grafis secara lebih
mudah misalnya saja kita bisa meletakkan objek yang dikelilingi teks
dengan ukuran yang lebih variasi dengan menggunakan komputer aplikasi
desain grafis untuk komputer misalnya Adobe Photoshop CorelDRAW
Adobe illustration dan sebagainya.

BAB I
MENGENAL CORELDRAW DAN PHOTOSHOP

A.CORELDRAW
Coreldraw merupakan software yang biasa digunakan untuk membuat
bentuk dari objek-objek vector.Hampir Sebagian besar layanan offset
printing melayani editing dan pengelolahan desain yang dibuat melalui
coreldraw.Salah satu keunggulan coreldraw adalah mudah dipelajari dan di
dukung oleh industry percetakan maupun desktop publishing di Indonesia.

 cara membuat objek menggunakan bantuan coreldraw

1. Buatlah dokumen baru

2.Klik pada rectangle tools
 3.Klik drag pada tempat di mana akan dibuat objek segi empat tersebut dan
ukuran dapat menyesuaikan keinginan anda

B.PHOTOSHOP

Photoshop adalah salah satu software yang bisa digunakan untuk objek bit-
map.Didalam aplikasi ini terdapat tool untuk membuat bentuk dasar segiempat
lingkaran dan seterusnya.Selain itu juga bisa membuat bentuk bebas dengan
memanfaatkan keterampilan gambar.
 cara membuat objek menggunakan bantuan photoshop

1.klik Rectange tools

2.Arahkan kursor mouse di salah satu titik pada kanvas
3.klik drag untuk membuat objek persegi empat itu

BAB II
TEKS DALAM DESAIN GRAFIS
Desain grafis adalah salah satu bentuk komunikasi visual .Mengomunikasikan
pesan yang hendak disampaikan .salah satu elemen dalam desain grafis adalah
teks seperti objek maupun foto .
A. Membuat teks menggunakan coreldraw
 mengaktifkan text tool langsung dari dalam coreldraw
 mengklik kanan di dalam kanvas dilanjutkan dengan memilih objek
create objek> teks
 menekan tombol f8
B.Membuat teks menggunakan photoshop
 Pilihlah horizontal tool
  Arahkan kursor di tempat ingin menulis teks
 Klik dan ketik yang diinginkan
 Klik ikon commit yang di toolbar
Dengan demikian teks itu akan selesai ditulis

BAB III
WARNA DALAM DESAIN GRAFIS
Warna dalam desain grafis warna merupakan salah satu elemen penting
dalam image ataupun sebuah karya desain sebab setiap objek pastilah
berwarna meskipun hanya hitam dan putih ketika mendesain memakai
komputer kita akan belajar dengan mode warna memahami mode warna
yang tersedia dalam software desain grafis seperti Corel draw dan
Photoshop.Pengenalan color mode ada beberapa jenis calm mod atau
mode warna setiap membuat desain kita hanya bekerja dengan salah satu
mode warna saja mau diwarnai yang paling sering digunakan adalah
RGB dan cmyk.
 Mode RGB
Mode RGB berasal dari tiga warna primer yaitu red grand dan
blue yang dapat menghasilkan jutaan warna lain.
sebagai contoh warna putih yang merupakan hasil pencampuran
ketiga warna memiliki nilai untuk masing-masing RG dan b
adalah 255 sedangkan warna hitam memiliki nilai 0 untuk ketiga
komponen tersebut ketika nilai ketiganya adalah sama misalnya
50 atau 200 maka akan menghasilkan warna dalam range abu-abu
sebuah RGB menggunakan 3 warna atau channel untuk
menghasilkan warna yang tampak pada layer.
 Mode Cmyk
dalam mode CMYK setiap pixel dikenakan presentasi nilai untuk
setiap tingkat proses warna-warna terang memiliki presentasi nilai
 cinta yang kecil sedangkan warna-warna yang lebih gelap
memiliki presentasi yang lebih besar misalnya warna biru muda
memiliki komposisi 38% cyan 16% magenta 0% untuk yellow
dan black.
 Mode lab
mode warna LED dibentuk berdasarkan prespepsi warna oleh
manusia nilai dalam modelnya menggambarkan seluruh warna
yang dapat dilihat oleh orang maupun penglihatan normal oleh
karena modelep menunjukkan bagaimana warna itu melihat dan
bukannya seberapa banyak bahan warna yang diperlukan pada
sebuah alat layar komputer printer atau kamera digital maka lab
ini digunakan dengan mode warna yang tidak tergantung pada
alat mode warna LED memiliki tiga komponen yaitu
1. Lightness
2. sumbu grand red
3. dan sumbu blue yellow

model lap biasanya digunakan dalam sistem manajemen

warna sebagai referensi dalam transformasi sebuah warna dari
satu color space ke color space lainnya.

 Mode dress
mode dress call sesuai dengan namanya mode warna ini
menggunakan berbagai macam warna abu-abu dalam sebuah
image misalnya dalam image 8 bit jumlah warna abu-abu bisa
mencapai 256 macam
 Mode bitmap
mode bitmap mode warna bitmap hanya menggunakan salah satu
dari dua warna yaitu hitam atau putih dalam mewakili setiap
pixel pada image
  Mode Downtown
mode downtown mode nonton biasa digunakan untuk
menciptakan efek monoton 2 ton Triton kuantan pada image
Hitam putih menggunakan satu dua tiga atau empat tinta yang
tentukan sendiri
 Mode Index Set
mode index set mode warna ini hanya dapat menghasilkan image
dengan 8 bit dan warna hingga 256 jenis ketika sebuah email
konversikan ke mode indeks Photoshop akan membuat sebuah
tabel atau panel yang menyimpan dan mengindeks warna-warna
dalam image
 Mode Multi Channel Image
mode multi channel image dan mode warna multi channel berisi
256 warna abu-abu pada setiap channel dan biasanya digunakan
untuk percetakan khusus jika anda menghapus sebuah channel
pada image RGB CMYK atau lab secara otomatis image akan
terkonversi menjadi mode multi channel.

BAB III
PEMBAHASAN
1. Analisis
Desain pembelajaran adalah proses merancang, mengembangkan, dan

mengimplementasikan materi pembelajaran yang efektif dan efisien untuk mencapai

tujuan pembelajaran tertentu. Ini melibatkan berbagai aspek seperti identifikasi

tujuan pembelajaran, pemilihan metode pengajaran yang sesuai, pemilihan sumber

daya, dan pengukuran keberhasilan pembelajaran.
2.kekurangan dari buku utama yaitu:

 Keterbatasan Cakupan maksudnya Buku ini yang sangat spesifik

mungkin tidak memberikan pemahaman menyeluruh tentang
desain grafis dan dapat mengabaikan konsep-konsep penting
lainnya

Kekurangan dari buku banding yaitu:

 Terlalu Umum maksudnya Buku yang mencoba mencakup segala

aspek desain grafis mungkin menjadi terlalu umum, dan ini bisa
menjadi masalah bagi pembaca yang mencari pengetahuan
mendalam dalam area tertentu

3.kelebihan buku utama yaitu:

 Fokus pada Topik Tertentu

 Relevan dengan Tren Terkini

Kelebihan buku banding yaitu:

 Materi yang Komprehensif

 Pengajaran yang Terstruktur

BAB PENUTUP

KESIMPULAN

Setiap keterampilan itu erat sekali dengan keterampilan lainnya dengan cara yang sangat
beraneka ragam. Dalam memperoleh keterampilan mengkritis biasanya adalah urutan
terakhir. Mula-mula menyimak bahasa, sesudah itu membaca, menulis dan terakhir
mengkritik. Seperti melakukan tugas CBR ini adalah contoh untuk melatih keterampilan kita
baik itu menyimak Bahasa buku, menulis dan mengkritik dengan menggunakan Bahasa yang
baik. Nah, mengenai buku yang saya rekomendasikan yaitu buku pembanding karena buku
tersebut memiliki materi yang cukup lengkap. Dari Kedua buku ini memberikan pemahaman
yang mendalam tentang desain, baik dalam konteks pembelajaran maupun grafis, dengan

fokus pada kepentingan perencanaan yang matang dan kreativitas dalam pelaksanaan.
Membaca kedua buku ini dapat membantu pembaca memperoleh wawasan yang lebih baik

tentang konsep desain yang dapat diterapkan dalam berbagai konteks.

SARAN

Semua buku memiliki keunggulan dan kelemahan masing-masing serta materi

pembahasannya tidak mungkin semuanya sesuai dengan yang kita harapkan. Maka dari
itu, bagi pembaca yang ingin lebih mendalami mengenai Desain pembelajaran sebaiknya
mencari dan membaca banyak sumber buku sehingga keingintahuan kita yang tidak ada di
buku tertentu, mungkin ada di sumber buku lainnya. Seperti buku Prof.Dr.H.Punaji

Setyosari,M.Pd,M.E.d dkk dan buku Jubilee Enterprise sama-sama membahas desain

grafis, namun isi dan pembahasannya berbeda-beda, adapula yang sama. Namun, hal tersebut
menjadi penambah masukan-masukan satu sama lain. Maka pembaca harus bijak dalam
menggunakan sumber-sumber yang ingin dijadikan referensi. Penulisan CBR ini telah
dilakukan dengan penuh perhatian dan berusaha disusun dengan baik agar dapat memberikan
manfaat yang baik pula pada pembaca. Tetapi CBR ini pastinya masih jauh dari kata
sempurna.

Maka saya mohon masukkan dan kritiknya agar kedepannya saya dapat menuliskan CBR ini
dengan lebih baik lagi. Akhir kata saya ucapkan terima kasih.

DAFTAR PUSTAKA

PROF.DR.H.PUNAJI SETYOSARI,M.Pd,M,Ed 2020 DESAIN PEMBELAJARAN(cetakan

pertama).jakarta

JUBILEE ENTERPRISE 2018 DESAIN GRAFIS KOMPLET.jakarta