DISUSUN OLEH:
Nim : 2110113120
Puji syukur kami ucapkan kepada Allah swt. Karena berkat rahmat dan karunia
NyaYang begiu besar dapat membantu penulis dalam menyelesaikan makalah mewujudkan
Kemanusiaan di masa pandemi. Dan tidak lupa,penulis berterima kasih kepada bapak
Frenadin Adegustara., Selaku Dosen matakuliah hukum ketenagakerjaan di Universitas
Andalas yang telah memberikan penulis tugas membuat makalah yang sangat bermanfaat ini.
Penulis berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan
serta menambah pengetahuan pembaca mengenai hukum ketenagakerjaan. Penulis menyadari
bahwa makalah ini jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu masukan berupa kritikan dan
saran sangat penulis harapkan demi penyempurnaan makalah ini.
BAB I
PEMBAHASAN
1.1 Pembahasan
A. Bentuk Pengawasan
Hubungan dengan sistem pengawasan ketenagakerjaan ini terdapat beberapa subsitem yaitu
pola pendidikan, operasional, ketatalaksanaan serta mekanisme operasional pengawas
ketenagakerjaan. Pola pendidikan menyediakan pengawas ketenagakerjaan baik umum
maupun spesialis. Sedangkan pola operasional merupakan pengaturan interaksi antar pegawai
pengawas.
Kemudian untuk kasus-kasus yang belum ada pengaturannya didistibusikan ke biro hukum
guna pembahasan lebih lanjut untuk diterbitkan undang-undang atau peraturan lainnya. Di
sinilah bagi para pegawai pengawas ketenagakerjaan dituntut suatu kemauan akan
pelaksanaan sistem pengawas ketenagakerjaan.
Bila ini dipenuhi maka pegawai pengawas sebagai ujung tombak, mata hukum (law of eyes)
serta sumber data akan terwujud. Semoga pengawasan ketenagakerjaan di Indonesia
mengalami peningkatan.
Ringkasan Tugas
Rincian Tugas
Proses penegakan hukum bidang ketenagakerjaan selama ini dilakukan melalui upaya atau
pendekatan persuasif-edukatif dengan mengedepankan sosialisasi serta informasi tentang
peraturan dan perundang-undangan bidang ketenagakerjaan. Dalam tahapan awal, pemerintah
memberdayakan para pengawas ketenagakerjaan untuk melakukan pembinaan dan sosialiasi
kepada perusahaan-perusahaan dan pekerja/buruh agar bisa menjalankan aturan-aturan
ketenagakerjaan.
2.1 Kesimpulan
Pengawasan ketenagakerjaan adalah suatu sistem pengawasan terhadap pelaksanaan
peraturan perundangan ketenagakerjaan. Sistem ini adalah suatu tata jaringan yang terdiri dari unsur
(sub sistem) yang mana satu dengan yang lainnya saling berkaitan, ketergantungan, dan saling
berhubungan dalam mencapai tujuan.
2.2 Saran
Menyadari bahwa penulis masih jauh dari kata sempurna, kedepannya penulis akan
lebih fokus dan details dalam menjelaskan makalah diatas dengan sumber-sumber yang lebih
banyak yang tentunya dapat dipertanggungjawabkan. Untuk kritik atau saran terhadap
penulisan juga bisa untuk menanggapi terhadap kesimpulan dari bahasan makalah yang telah
dijelaskan.
DAFTAR PUSTAKA
Peraturan menteri tenaga kerja No.PER-01/MEN/1999
UU No.13 th.2003
KEPPRES No. 107 th.2004
Sulaiman,Abdullah.2019.Hukum ketenagakerjaan. Jakarta:YPPSDM