1.

Pengertian eksistensialisme
Eksistensialisme pada dasarnya berasal dari kata yakni kata exist yg terdiri dari ex dan sisto, arti
"ex" adalah keluar dan kata "sisto" artinya berdiri. Sehingga eksistensi memiliki arti keluar dari
diri sendiri.

2. Eksistensialisme menurur Jean Paul Sartre

Eksistensialisme adalah pengalam subjek sebagai individu, sehingga ekistensi mendahului
esensi. Sarte beranggapan manusia sebagai eksistensi yang bebas untuk berkembang dan
memilih jalan hidupnya. Manusia yang telah eksis akan memiliki esensi, esensi muncul ketika
manusia telah mati

3. Konflik eksistensial menurut Sartre

ia beranggapan bahwa eksistensialisme itu juga merupakan filsafat tentang "ada" namun Sartre
menolak untuk merasionalkannya sebagai hakikat "ada" karena menurutnya eksistensialisme
adalah suatu pengalaman pribadi individu sebagai subjek.

Ontologi Sartre
1. Being for it self , ini kesadaran manusia bahwa dirinya ada. Ia sadar sebagai subjek dan sadar
bahhwa ada objek yang diamati
2. "Being in itself" adalah "ada" yang ada pada dirinya yg disebut ujud, ia tidak memiliki
kesadaran terhadap dirinya. Being in itself ini juga disebut seperti benda-benda.

Jadi menurut Beerling konflik yang ada dalam pikiran Sartre adalah pertentangan antara ujud
dan kesadaran