Anda di halaman 1dari 7

PERUBAHAN SOSIAL MULAI DARI ZAMAN DULU

SAMPAI SEKARANG
September 12, 2023

Perubahan sosial tradisional sampai modern


Apa sih perubahan sosial itu? Menurut saya, perubahan sosial adalah perubahan yang
terjadi pada kebudayaan material (berwujud), sehingga berpengaruh terhadap kebudayaan
immaterial (tidak berwujud).

Perubahan sosial terjadi karena beberapa faktor yaitu internal dan eksternal. Faktor internal
yaitu dikarenakan struktural masyarakat terhadap turunnya harga dari sembako sehingga
petani menjual bahan baku ke pabrik dengan harga yang mahal. Sedangkan Faktor eksternal
yaitu adanya pengaruh dari budaya luar yang membuat masyarakat setempat tidak mau
ketinggalan kemajuan dengan daerah lain.

Perubahan perabot rumah tangga dari zaman dulu dan zaman sekarang
perubahan sosial memanglah ada dari masa ke masa yaitu salah satunya perubahan wadah
menanak nasi zaman dulu ke zaman sekarang yang pada umumnya zaman dulu itu terbuat
dari bahan yang sangat sederhana yaitu tanah liat dan terbuat dari anyaman bambu
berbentuk kerucut yang pada dasarnya tanah liat memiliki ciri khas tersendiri yaitu bisa
menanak nasi jadi lebih enak tetapi dengan adanya perubaahan zaman dahulu pun atau bisa
disebut kukusan sudah langka sekali ada yang melestarikan kukusan yang terbuat dari tanah
liat dan anyaman bambu berbentuk kerucut itu pun cuma beberapa saja yang mengolah pun
orangnya sudah tua reta satu satunya penerusnya adalah keturunanya namun, anak muda
dizaman sekarang memilih untuk merantau ketimbang meneruskan budidaya kukusan dari
tanah liat dan anyaman bambu berbentuk kerucut. Proses memasak nasi pun lebih kompleks
daripada sekarang. Beras harus direbus dahulu, lalu saat setengah matang, nasi dimasukkan
ke dalam kukusan/sarangan dan dikukus atau diliwet. Prosesnya panjang, berbeda dengan
sekarang yang kalau mau masak nasi tinggal pencet ‘klik’ beberapa kali, lalu nasi akan masak
sendiri.

Perubahan Pawon dari zaman dulu hingga zaman sekarang


Untuk mengepulkan asap dapur, orang terdahulu perlu mencari dan menyiapkan kayu bakar
kering dan bagus terlebih dahulu. Kalau sekarang, tinggal putar tombol ignition pada kompor
saja. Memasak menggunakan tungku merupakan satu-satunya cara mengepulkan dapur di
masa itu. Di tiap rumah, ada semacam pawon yang berisi dua atau lebih lubang yang di
bawahnya merupakan perapian di mana kayu dibakar. Drama api yang susah menyala akibat
udara lembap sudah menjadi hal yang biasa. Berbahagialah kamu yang kini apa-apa serba
ada. Mau bikin mie instan tinggal pencet kompor saja.

Perubahan tangga zaman dahulu dan zaman sekarang


Membuat sambal kacang buat gado-gado paling enak memang memakai alu dan cobek. Tapi
buat sambal-sambal dan bumbu lengkap lainnya mending pakai blender. Di dapur modern
kini, meski umumnya rumah tangga sudah punya blender, agaknya masih tetap menyediakan
cobek untuk memenuhi hasrat makan nasi hangat pakai sambel ulek. Ulekan ini bisa terbuat
dari kayu, tanah liat, ataupun batu. Butuh proses yang lama untuk menghaluskan bumbu
sebelum digunakan untuk memasak.

Perbedaan rumah zaman dulu sampai sekarang


Pada jaman dulu rumah hanyalah sebagai tempat orang-orang beristirahat dengan nyaman
dan bersifat pribadi. Rumah pada jaman dulu disebut dengan desain tradisional.
Rumah jaman dulu model Joglo merupakan rumah adat khas Jawa. Ciri khas dari rumah
jaman dulu yang satu ini terletak di bagian bubungan atap tinggi yang terbagi menjadi dua
susun. Susunan pertama menjulang ke atas, sementara susunan kedua memanjang ke
kanan dan ke kiri. Rumah Joglo umumnya terbuat dari kayu dan memiliki bagian teras yang
luas. Tiang-tiang kayu yang berukuran kecil menjadi penyangga utama dari rumah Joglo.
Biasanya, dalam satu bagian sisi rumah, minimal ada empat tiang kayu kecil tersebut.

Tetapi pada jaman kini jaman modern ini semua desain dan hampir semua desain arsitektur
kini mengaplikasikan konsep bangunan atau desain arsitektur modern. Semua itu bisa kita
lihat sendiri dari segi teknolgi dan material -- material bahan yang ada seperti besi, kaca,
paku, semen dan lainnya. Gaya desain kekinian perumahan akan terlihat sangat mencolok,
yaitu dengan menggunakan konsep desain minimalis, banyak jendela, menggunakan pintu
geser, meminimalisir adanya sekat di dalam rumah, dan menggunakan warna-warna sesuai
konsep keinginan masing-masing individu (tidak lagi terikat oleh sistem budaya atau
kepercayaan).

Penyusun :
1. M.Fadhil Arroyan (XII IPS 1, 18)
2. Syahrul Ni'am (XII IPS 1, 32)
3. Siti Rohmawati (XII IPS 1, 31)
Perubahan–sosial–tradisional–sampai–modern

Anda mungkin juga menyukai