Menurut Profesor Selo Soemardjan yang merupakan salah seorang profesor di

bidang sosiologi mengatalan bahwa globalisasi merupakan sebuah proses

terbangunnya sistem organisasi dan komunikasi di antara masyarakat dunia untuk
menuruti sistem dan beragam kaidah yang sama. Globalisasi memiliki ciri khas,
yaitu, adanya perubahan,perkembangan dan kemajuan teknologi,yang mana akan
munculnya ketergantungan antar negara terkait,ekonomi dan pasar, masalah
bersama—negara-negara di dunia, serta akan ada terjadinya pertukaran budaya dan
interaksi antar warga dunia. Sektor ekonomi memang merupakan salhsatu bidang
yang mudah dan cepat diterpa arus globalisasi. Hal ini dikarenakan kebutuhan
perekonomian di seluruh dunia yang cenderung sama sehingga jika diartikan
kedalam bahasa yang sederhana, globalisasi ekonomi menempatkan dunia menjadi
suatu kesatuan, tujuannya adalah untuk membangun sebuah perekonomian yang
luas dan melewati batasan negara.seiring dengan kemajuan teknologi saat ini
globlasi ekonomi sangat berpengaruh terhadap kehidupan masyarakat dan juga
keluarga ,jika kita perhatikan secara bersama pengaruh globlisasi ekonimi terhdap
keluarga adalah terjadinya perubahan pola hidup yang sederhana cenderung
berubah kepada pola hidup yang mewah dan juga konsumtif, Hal ini terjadi karena
masuknya hegemonisasi food (makanan), fun (hiburan), fashion (mode), dan brain
(pemikiran) secara massif melalui informasi yang sangat mudah diakses melalui
media internet sehingg memunculkan watak alami manusia yang cenderung
menyukai apa yang terlihat menyenangkan dan cenderung berusaha meniru dan
mengadopsinya,selian itu banyak terjadinya perubahan struktur keluarga, yang
awalnya dari keluarga besar cenderung ke arah saling mengabaikan,Hubungan
kekeluargaan/emosional antar anggota keluarga besar yang semula lekat dan
hangat ,cenderung menjadi kea rah biasa saja Yang tadinya antar keluarga adik dan
kakak masih sering berkunjung dan saling bantu, akhirnya tidak. Bahkan tak jarang
terjadi pertengkaran antar saudara masalah warisan dan perawatan orang tua
mereka selain itu Terjadinya perubahan pola hidup social lebih cenderung ke arah
individu materialistik ,sehingga Sikap individualisme /egois merebak dan
merajalela yang mengakibatkan kerenggangan hubungan antar anggota
keluarga ,Sikap kepedulian yang mulai tergerus oleh globalisasi yang
mengakibtkan sebagian besar orang hanya memikirkan dirinya sendiri,akan tetapi
hal itu semua bisa terhndari apabilakeluarga bisa mengarahkan globlisasi ekonomi
kepada hal yang lebih postif karena pada dsarnya globalsi ekonomi mepermudah
sendi kehidupan contoh jelasnya bahkan bisa kita rasakan sehari-hariGlobalisasi
memungkinkan perdagangan internasional, yakni masuknya barang-barang impor
ke Indonesia ataupun keluarnya barang-barang dari Indonesia yang diekspor ke
negara lain yang akan bisa meningkatkan taraf ekonomi keluarga selain itu juga
dengan banyak electronic commerce (e-commerce) yang hadir di Indonesia. Buka
lapak,shoppe ,tokopedia dan e-commerce lainnya ini bisa memberi dampak positif
ataupun negatif tergantung dari kita ataupun keluarga sebagai penggunanya.