PERTEMUAN 3:
KARAKTERISTIK JASA & PENGELOLAAN
KUALITAS JASA
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Pada bab ini akan dijelaskan mengenai karakteristik jasa dan
pengelolaan kualitas jasa. Pada bab ini, mahasiswa mampu:
3.1 Memahami karakteristik barang dan jasa
3.2 Memahami bagaimana menjaga kualitas jasa
3.3 Memahami lima dimensi kualitas
B. URAIAN MATERI
Tujuan Pembelajaran 3.1:
Memahami karakteristik barang dan jasa
1
Leonard L. Berry, “Services Marketing is Different,” Business, Mei -Juni, 1980.
b. Karaktersitik Jasa
Menurut Ari Setiyaningrum, Jusuf Udaya dan Efendi
(2015:285), karakteristik khusus jasa, sebagai berikut:
1) Intangible
Jasa bersifat tidak berwujud. Sebuah barang tersusun dari materi
berwujud, sedangkan jasa merupakan kinerja yang tidak memiliki
wujud yang solid. Jasa tidak dapat dilihat, disentuh, dan dicium.
2) Inseparability
Sebagian jasa memiliki sifat tidak terpisahkan antara produksi dan
konsumsi jasa. Jasa dikonsumsi saat jsa tersebut diproduksi. Jasa
dikonsumsi secara live, seperti sebuah konser musik. Ketika
penyedia jasa memainkan musik, saat itu pula konsumen
mengonsumsi atau menikmati musik. Karena bersifat inseparable,
ada empat faktor yang dapat memengaruhi kualitas jasa, yaitu
personel jasa, lingkungan jasa (servicescape), konsumen itu
sendiri, dan konsumen lain.
3) Variability
Kualitas jasa lebih bervariasi dibandingkan dengan barang. Karena
bersifat inseparable dan live performance, berbagai faktor dapat
menyebabkan kualitas jasa bervariasi. Personel jasa yang berbeda,
outlet jasa yang berbeda, dan waktu pemakaian yang berbeda dapat
menyebabkan variasi dalam kualitas.
4) Perishability
Jasa bersifat tidak dapat disimpan. Kapasitas jasa yang tersedia
bersifat sensitif terhadap perubahan waktu. Dengan berlalunya
waktu, kapasitas jasa yang tidak terpakai akan hilang. Sebagai
contoh, kursi sebuah pesawat yang hanya terisi setengah dan
berangkat dari Jakarta menuju Yogyakarta akan hilang begitu saja
tidak dimanfaatkan lagi pada masa depan.
5) Difficult to Understand
Jasa cenderung sulit dipahami. Beberapa jasa melalui tahapan-
tahapan yang rumit dan tidak mudah dimengerti. Tindakan operasi,
penyusunan laporan keuangan, dan hypnotherapy adalah contoh
jasa yang kompleks dan sulit dimengerti oleh konsumen.
Karakteristik jasa lain adalah intangibility, inseparability, dan
variability juga menyebabkan suatu jasa sulit dimengerti.
5. Kesenjangan jasa yang dialami dengan jasa yang diharapkan. Ini gap
yang kebanyakan terjadi yaitu jasa yang diterima oleh konsumen tidak
sesuai dengan yang ia bayangkan. Dia mengharapkan taman rekreasi
itu indah, nyaman dan menarik, ternyata sangat mengecewakan. Ini
sebenarnya ada pengaruh dari iklan, yang penting diciptakan oleh
manajemen ialah promosi mulut ke mulut, yang menginformasikan
keindahan/keistimewaan jasa yang ditawarkan.
Jasa yang
diharapkan
Kesenjangan 5
Jasa yang
dipersepsikan
Konsumen
pemasar Kesenjangan 4
Penerjemahan persepsi
menjadi spesifikasi
kualitas jasa
Kesenjangan 2
Persepsi manajemen
mengenai harapan
konsumen
4
Leonard L. Berry, On Great Service (New York: Free Press, 1995), 84
C. SOAL LATIHAN/TUGAS
1. Jelaskan perbedaan karakteristik barang dan jasa?
2. Bagaimana caranya menjaga agar pelanggan tetap loyal dalam
menggunakan jasa usaha kita?
3. Jelaskan lima dimensi kualitas?
DAFTAR PUSTAKA