I. BIODATA
A. Identitas Pasien
1. Nama Initial : Ny.W
2. Jenis Kelamin : Perempuan
3. Tempat Tanggal Lahir (Usia) : Wombo, 01 Maret 2000 (22 thn)
4. Golongan Darah (Rhesus) :-
5. Status : Kawin
6. Agama : Islam
7. Suku/Kewarganegaraan : Kaili/Indonesia
8. Latar Belakang pendidikan : SMA
9. Jenis pekerjaan : URT
10. Pendapatan per bulan :-
11. Alamat : Jl. Kayuriva, pantoloan
B. Identitas penanggung jawab
1. Nama Initial : Tn. F
2. Jenis Kelamin : Laki-laki
3. Golongan Darah :-
4. Latar Belakang pendidikan : SD
5. Jenis pekerjaan : Wiraswasta
6. Hubungan dengan Pasien : Suami Pasien
7. Alamat : Jl. Kayuriva, pantoloan
Jumlah - -
Warna
15. REPRODUKSI
a. Wanita
Pola menstruasi : 7- 8 hari
Menarche, kapan : Usia 16 tahun
Menopause, kapan :-
Status Reproduksi : G1P0A0H0 19 minggu
16. RECTUM/ANUS (Tidak dikaji)
Inpeksi :
Hygiene : Tidak dikaji
Luka : Tidak dikaji
Pendarahan : Tidak dikaji
Hemoroid : Tidak dikaji
Palpasi :
Kekuatan sfingter ani : Tidak dikaji
Nyeri : Tidak dikaji
Benjolan : Tidak dikaji
Massa : Tidak dikaji
17. Extermitas
a. Extermitas atas
Inpeksi :
Keadaan : Simetris kiri dan kanan
Jumlah jari : Lengkap
Warna kuku : Merah muda
ROM : Aktif, pasien dapat
menggerakkan kedua
tangannya
Capillary Refill Time (CRT): ± 2 dekti
Luka, lokasi : tidak ada luka
Clubbing finger : Tidak ada
Palpasi :
Nyeri otot : Tidak ada nyeri otot
Tonus otot : Tidak ada
Kekuatan otot : 5 5
Ka Ki
Perkusi :
Refleks biceps : Ada reflex yang terjadi
Refleks triceps : Ada reflex menarik menjauh
b. Extermitas bawah
Inpeksi :
Keadaan : Simetris kiri dan kanan
Jumlah jari : Lengkap
Warna kuku : Merah muda
ROM : Aktif, pasien dapat
menggerakan kedua kakinya
Luka, lokasi : Tidak ada terdapa luka
Oedema : Tidak ada pembekakan
Palpasi :
Hernia femoralis :Tidak ada
Nyeri otot : Tidak ada nyeri otot
Oedema (grade) : Tidak ada pembekakan
Kekuatan otot : Ka Ki
5 5
Perkusi :
Refleks patella : Ada rekleks yang terjadi
Refleks patologis : Ada refleks
18. KULIT
Warna : Sawo matang
Turgor : Elastis
Kelembaban : Lembab
Rash : Tidak ada
Lesi : Tidak ada
Benjolan : Tidak ada benjolan
Massa : Tidak ada massa
VIII. PEMERIKSAAN PENUNJANG
1. Laboratorium
a. HGB : 10,5 g/dL
b. Hematokrit : 27 %
c. Eritrosit :3,8 jtmm3
d. MCV : 71 FL
e. Leukosit : 15.050 mm3
f. Trombosit : 533.000 mm3
IX. PENATALAKSANAAN
a. Infus RL 28 tpm
b. Modiamer 3x1
c. Donperidom 3x1
d. Atasid Syrup 3x1
KLASIFIKASI DATA
Kategori & Sub kategori
Data Subjektif & Objektif
Kategori Sub kategori
Respirasi
Sirkulasi
Nutrisi dan
Cairan
Eliminasi
Fisiologis
Aktivitas Dan DS : Pasien mengatakan badan terasa lemas,
Istirahat pusing jika bangun dari tempat tidur.
DO:
- Pasien tampak lemas, aktivitas dibantu
keluarga
- TD : 106/63 mmHg, Nadi 108x/m
Neurosensori
Reproduksi dan
Seksualitas
Nyeri dan DS :
Kenyamanan - Pasien mengatakan mual muntah
Psikologis - mengatakan nyeri uluh hati
- Pasien mengatakan merasa tidak nyaman
akibat mual
DO :
- Pasien nampak meringis
- Pasien tampak sesekali menangis
- Pasien tampak lemah
- Pasien tampak gelisah
Integritas ego
Pertumbuhan dan
Perkembangan
Kebersihan diri
Penyuluhan dan
pembelajaran
Relasional Interaksi Sosial
Lingkungan Keamanan dan
Proteksi
ANALISA DATA
DS : Pasien mengatakan
badan terasa lemas, pusing
Kelemahan Intoleransi aktivitas
jika bangun dari tempat
tidur.
DO:
- Pasien tampak
lemas, aktivitas
dibantu keluarga
TD : 106/63 mmHg, Nadi
108x/m
DS : Gangguan rasa
- Pasien mengatakan nyaman
sering mual
- Pasien mengatakan
nyeri uluh hati
- Pasien mengatakan
uluh hatinya terasa
perih
- Pasien mengatakan
sulit tidur
- Pasien mengatakan
merasa tidak nyaman
DO :
- Pasien nampak
meringis
- Pasien sesekali
tampak menangis
- Pasien tampak
lemah
- Pasien tampak
gelisah
DIAGNOSA PRIORITAS
Jam 11.15 S:
1. Melakukan pengkajian nyeri secara - pasien mengatakan sakit
selasa, 22 komprehensif termaksuk lokasi, uluh hati seperti ditusuk-
November karakteristik, durasi, dan frekuensi tusuk dan perih sedikit
2022 1. Respon : pasien mengatakan sakit uluh
berkurang
hati seperti ditusuk-tusuk dan perih,
- Pasien mengatakan masih
nyerimhilang timbul
mual
Jam 11.20
O:
1. Mengukur skala nyeri yang dirasakan
- Pasien tampak meringis
pasien
Respon : Skala nyeri 6 - skala nyeri 4
Jam 11. 24 - nyeri menganggu
2. Menjelaskan strategi meredahkan nyeri aktifitas pasien
dengan tehnik relaksasi dan tehnk nafas A:
dalam - Masalah nyeri belum
Respon: pasien/keluarga sudah mengerti teratasi
dan mau mengikuti tehnik nafas dalam P: Lanjutkan intervensi
yang diajarkan 1. Melakukan pengkajian
Jam 11.26 nyeri secara komprehensif
3. Menjelaskan penyebab, periode, dan termaksuk lokasi,
pemicu nyeri karakteristik, durasi, dan
Respon : pasien/keluarga sudah mengerti frekuensi
tentang periode dan pemicu nyeri 2. Mengukur skala nyeri
Jam 11.30 yang dirasakan pasien
4. Memberikan posisi nyaman dan lingkungan 3. Menjelaskan strategi
yang nyaman meredahkan nyeri dengan
Respon : pasien tampak nyaman tehnik relaksasi dan tehnk
nafas dalam
Jam 12.00
4. Menjelaskan penyebab,
Kolaborasi pemberian obat periode, dan pemicu nyeri
1. Memberikan obat antasid 3x1 5. Memberikan posisi
nyaman dan lingkungan
yang nyaman
6. Melakukan kolaborasi
dalam pemberian terapi
Jam 11.32 S:
1. Memonitor kelelahan fisik - Pasien mengatakan
selasa, 22 2. Respon: saat banyak bergerak pusing badan terasa
November Jam 11.35 lemas
2022 2. Memonitor ketidaknyamanan selama O:
melakukan aktivitas - Pasien tampak lemah
Respon: Pasien merasa pusing saat bangun - hanya berbaring
dari tempat tidur, badan terasa lemas, mual ditempat tidur
dan nyeri uluh hati - ADL dibantu
Jam 11.38 keluarga
3. Memberikan aktivitas distraksi yang A : Masalah belum teratasi
menyenangkan P : Lanjutkan intervensi
Respon: Pasien melakukan tarik nafas 1. Monitor kelelahan fisik
panjang dan merasa rileks 2. Monitor
Jam 11.40 ketidaknyamanan
4. Menganjurkan tirah baring selama melakukan
Respon : pasien merasa rileks dan cukup aktifitas
istirahat 3. Memberikan aktivitas
Jam 11.45 distraksi yang
5. Menganjurkan melakukan aktivitas secara menyenangkan
bertahap 4. Menganjurkan tirah
Respon : pasien bisa makan sendiri dan duduk baring
semi fowler 5. Menganjurkan
melakukan aktivitas
secara bertahap
CATATAN PERKEMBANGAN
Jam 14.10 S:
1. Melakukan pengkajian nyeri secara komprehensif
Rabu, 23 termaksuk lokasi, karakteristik, durasi, dan - Pasien mengatakan
November frekuensi nyeri uluh hati sudah
2022 1. Respon : pasien mengatakan sakit uluh hati berkurang
seperti ditusuk-tusuk dan perih, nyerimhilang - Pasien mengatakan
timbul sudah tidak mual
Jam 14.14
O:
2. Mengukur skala nyeri yang dirasakan pasien
- Pasien tampak tenang
Respon : Skala nyeri 4
Jam 14. 16 - Skala nyeri 2
3. Menjelaskan strategi meredahkan nyeri dengan A : Masalah nyeri belum
tehnik relaksasi dan tehnk nafas dalam teratasi
Respon: pasien/keluarga sudah mengerti dan mau P : Pertahankan intervensi
mengikuti tehnik nafas dalam yang diajarkan 1. Melakukan pengkajian
Jam 14.18 nyeri secara komprehensif
4. Menjelaskan penyebab, periode, dan pemicu termaksuk lokasi,
nyeri karakteristik, durasi, dan
Respon : pasien/keluarga sudah mengerti tentang frekuensi
periode dan pemicu nyeri 2. Mengukur skala nyeri
Jam 14. 20 yang dirasakan pasien
5. Memberikan posisi nyaman dan lingkungan yang 3. Melakukan kolaborasi
nyaman dalam pemberian terapi
Respon : pasien tampak nyaman
Jam 17.00
Kolaborasi pemberian obat
2. Memberikan obat antasid 3x1
3. Mediamer 3x1
4. donperidon 3x1
CATATAN PERKEMBANGAN
Jam 08. 30 S:
1. Melakukan pengkajian nyeri secara
Kamis 24 komprehensif termaksuk lokasi, karakteristik, - Pasien mengatakan nyeri
November durasi, dan frekuensi uluh hati sudah hilang
2022 Respon : Pasien mengatakan sudah tidak nyeri - Pasien mengatkan
1 uluh hati keadaannya sudah lebih
Jam 08.35 baik
2. Mengukur skala nyeri yang dirasakan pasien O:
Respon : Tidak ada nyeri, skala nyeri 0 - Pasien tampak tenang
Jam 08.40 - Pasien tampak lebih baik
3. Melakukan kolaborasi dalam pemberian terapi dari hari sebelumnya
Respon : antasid 3x1 mediamer 3x1 donperidon A :Masalah nyeri uluh hati
3x1 teratasi
P : Hentikan Intervensi
( Pasien Pulang)
Kamis 24 Jam 08.45 S: - pasien mengatakan sudah
November 1. Memonitor kelelahan fisik tidak pusing
2022 Respon: lelah berkurang, tampak lebih baik - Pasien mengatakan
badan sudah lebih segar
Jam 08.50
O:
2. Memonitor ketidaknyamanan selama melakukan - Pasien sudah tidak lemah
2 aktivitas - pasien lebih baik dari hari
Respon: uluh hati tidak nyeri lagi kemarin
Jam 08.55 - ADL tidak dibantu lagi
3. Memberikan aktivitas distraksi yang A : Masalah Intoleransi
menyenangkan aktifitas teratasi
P : Intervensi dihentikan
Respon: Pasien melakukan tarik nafas panjang
( Pasien pulang )
dan merasa rileks
Jam 09.00
4. Menganjurkan tirah baring
Respon : pasien merasa rileks dan cukup istirahat
Jam 16.25
5. Menganjurkan melakukan aktivitas secara bertahap
Respon : pasien bisa makan sendiri dan aktivitas
mulai dilakukan mandiri