EJAAN
Disusun oleh:
Rosa Nabila Andayani (220102019)
Raisa Putri Andria (220102135)
Siti Mashitah binti Mursidan (220101106)
Najwa binti Norizan (220101108)
B. Huruf Vokal
Huruf yang melambangkan vokal dalam bahasa Indonesia terdiri dari
huruf a, i, u, e, dan o. Contoh pemakaian huruf vokal dalam kata adalah.
Menulis
Membaca
Awalan dan akhrian ditulis serangkai dengan kata yang langsung mengikuti atau
mendahuluinya jika bentuk dasarnya berupa gabungan kata. Misalnya :
Sebar luaskan
Bertepuk tangan
Jika bentuk dasarnya berupa gabungan kata dan sekaligus mendapat awalan dan
akhiran, kata itu ditulis serangkai. Misalnya :
Keanekaragaman
Menandatangani
Jika salah satu unsur gabungan kata hanya digunakan dalam kombinasi, gabungan
kata itu ditulis serangkai. Misalnya :
Mahaadil
Antarkota
C. Kata Ulang
Kata ulang ditulis secara lengkap dengan menggunakan tanda (-).
Jenis jenis kata ulang yaitu :
Unsur asing itu merupakan istilah teknis sehingga tidak ada yang layak
mewakili dalam bahasa Indonesia, akhirnya dibenarkan, diterima, atau
dipakai dalam bahasa Indonesia.
Konsep yang terdapat dalam unsur asing itu tidak ada dalam bahasa
Indonesia.
Sebaliknya seandainya dalam bahasa Indonesia sudah ada unsur yang
mewakili konsep tersebut, maka penyerapan unsur asing itu tidak perlu diterima.
Menerima unsur asing dalam perbendaharaan bahasa Indonesia bukan berarti
bahasa Indonesia miskin kosakata atau ketinggalan.
Penyerapan unsur serapan asing adalah hal wajar, karena setiap bahasa
mendukung kebudayaan pemakainya. Sedangkan kebudayaan setiap penutur
bahasa berbeda-beda antara satu dengan yang lain. Maka dalam hal ini dapat
terjadi saling mempengaruhi yang biasa disebut akulturasi.
DAFTAR PUSTAKA
yuhdi fitriadi. EJAAN YANG DISEMPURNAKAN (EYD. Academia.edu.
Published 2022. Accessed February 22, 2023.
https://www.academia.edu/37445647/EJAAN_YANG_DISEMPURNAKAN_EY
D