Usulan Penelitian
Disetujui oleh
Pembimbing 1:
Pembimbing 2:
Diketahui oleh
PRAKATA
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas
karunia dan pengasihan-Nya sehingga usulan proposal yang berjudul “Kapasitas
Penangkapan Armada Perikanan Pancing di Pelabuhan Perikanan Nusantara
Palabuhanratu, Sukabumi, Jawa Barat, Indonesia” berhasil diselesaikan. Usulan
proposal ini disusun sebagai salah satu syarat untuk melakukan penelitian pada
Departemen Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu
Kelautan Institut Pertanian Bogor.
Terima kasih penulis ucapkan kepada Dr. Ir. Darmawan, M.A.M.A. dan Dr.
Ir. Muhammad Fedi Alfiadi Sondita, M.Sc. selaku pembimbing yang selalu
membantu selama proses penyelesaian usulan proposal ini. Terima kasih juga
kepada keluarga, teman-teman, dan semua pihak yang membantu dan memberikan
kritik, saran, serta dukungan sehingga usulan proposal ini dapat diselesaikan.
DAFTAR TABEL vi
DAFTAR GAMBAR vi
DAFTAR LAMPIRAN vi
I PENDAHULUAN 1
1.1 Latar belakang 1
1.2 Tujuan Penelitian 3
1.3 Manfaat Penelitian 3
1.4 Kerangka Pemikiran 3
II METODE PENELITIAN 5
2.1 Waktu dan Tempat 5
2.2 Alat dan Bahan 5
2.3 Objek Penelitian 5
2.4 Metode Pengumpulan Data 5
2.5 Metode Analisis Data 7
2.5.1 Analisis Pengukuran dan Perhitungan Volume Wadah
Penyimpanan/Palka dan Dimensi Kapal 7
2.5.2 Analisis Kebiasaan Nelayan 8
2.5.3 Analisis Kapasitas Penangkapan 9
III RANCANGAN KEGIATAN PENELITIAN 12
3.1 Rencana Pelaksanaan Penelitian 12
3.2 Rencana Anggaran Penelitian 12
DAFTAR PUSTAKA 13
LAMPIRAN 14
vi
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN
1 Kuesioner 14
I PENDAHULUAN
ISU
Eksploitasi berlebihan sumberdaya perikanan menjadi tanda yang jelas terancamnya
perikanan bekelanjutan, oleh karena itu FAO merumuskan Pedoman Pengelolaan
Perikanan yang Berkelanjutan (Code of Conduct) dengan melakukan perhitungan
kapasitas penangkapan yang benar (FAO 1995).
RUMUSAN MASALAH
TUJUAN
1. Mengukur dan menghitung volume palka atau wadah penyimpanan ikan armada
perikanan pancing ulur, pancing tonda, rawai tuna, dan handline tuna
2. Mengidentifikasi praktik kebiasaan nelayan skala kecil dalam menangkap dan
menyimpan hasil tangkapan di atas kapal
3. Menghitung kapasitas penangkapan armada perikanan pancing ulur, pancing tonda,
rawai tuna, dan handline tuna di PPN Palabuhanratu
II METODE PENELITIAN
Peralatan yang digunakan pada penelitian ini adalah alat tulis untuk
mencatat hasil pengukuran dan wawancara, gawai untuk mengambil dokumentasi
penelitian dan merekam hasil wawancara, pita pengukur panjang (roll meter)
untuk mengukur dimensi kapal dan palka atau wadah penyimpanan ikan, benang
kasur/tali sebagai alat bantu ukur, dan laptop untuk mengolah data hasil
penelitian. Bahan yang digunakan pada penelitian ini yaitu lembar kuesioner.
Objek dalam penelitian ini adalah armada perikanan pancing ulur, pancing
tonda, rawai tuna, dan handline tuna yang berada di PPN Palabuhanratu. Armada
yang diambil merupakan armada yang melakukan pendaratan di PPN
Palabuhanratu, sehingga objek penelitian akan bervariatif. Objek penelitian akan
terbagi menjadi beberapa kategori berdasarkan ukuran kapal yang dimiliki setiap
alat tangkapnya.
Tabel 1 Tujuan, jenis data, sumber data, metode pengumpulan, dan analisis
Metode
Tujuan Jenis data Sumber data Analisis data
Pengumpulan
Mengukur dan -Pengukuran Kapal, Observasi, -Mengategorikan
menghitung volume LoA, B, D, nelayan, pengukuran GT kapal skala
palka atau wadah freeboard wadah langsung, dan kecil menurut UU
penyimpanan ikan dan -Dimensi dan penyimpanan, wawancara No.7/2016
dimensi kapal armada volume utama bahan-bahan -Menghitung GT
perikanan pancing kapal (GT) yang dibawa berdasarkan
ulur, pancing tonda, -Volume palka dalam media Permen Hub
rawai tuna, dan atau wadah penyimpanan Nomor PM 8
handline tuna penyimpanan seperti es/air Tahun 2013
hasil tangkapan -Melakukan
-Proses nelayan perhitungan pada
7
Metode
Tujuan Jenis data Sumber data Analisis data
Pengumpulan
melakukan wadah
penangangan penyimpanan dan
hasil tangkapan analisis hasil
-Persiapan wawancara untuk
nelayan untuk mendapatkan nilai
menyiapkan stowage factor
wadah
penyimpanan
sebelum
berangkat
Mengidentifikasi -Rutinitas Nelayan, Wawancara, -Analisis deskriptif
kebiasaan nelayan nelayan dalam wadah observasi, dan untuk menentukan
skala kecil dalam mengelola penyimpanan pengukuran pola trip operasi
menangkap dan seluruh hasil langsung bulanan
menangani hasil komponen kapal tangkapan
tangkapan di atas selama
kapal penangkapan
-Kebiasaan
nelayan setelah
mendapatkan
hasil tangkapan
Menghitung kapasitas -Jumlah kapal Nelayan, kapal Observasi, -Analisis deskriptif
penangkapan kapal tiap armada wawancara, -Tabulasi data
armada perikanan perikanan pengukuran berdasarkan
pancing ulur, pancing -Jumlah trip atau secara langsung kategori
tonda, rawai tuna, dan hari melaut
handline tuna di PPN selama musim
Palabuhanratu penangkapan
satu tahun
-Kapasitas muat
kapal
panjang kapal, breadth (B) atau lebar kapal, depth (D) atau tinggi kapal, yang
digunakan untuk mengetahui ukuran GT kapal, dan freeboard atau bagian
geladak teratas yang terbuka terhadak cuaca dan laut, yang digunakan untuk
perhitungan penyimpanan jika nelayan meletakkan hasil tangkapan di atas dek.
Pengukuran juga dilakukan terhadap palka yang digunakan untuk mengetahui
volume kapasitas penyimpanan hasil tangkapan ikan pada kapal serta
mengukur wadah penyimpanan tambahan jika ada. Wadah penyimpanan
tambahan dapat berupa cool box, box fibre, styrofoam box, dan lainnya dengan
tambahan es ataupun tidak, semua dihitung volumenya dalam meter kubik.
Wawancara juga dilakukan untuk mengetahui apakah nelayan biasanya
menggunakan wadah penyimpanan hasil tangkapan tambahan atau tidak.
Apabila nelayan menggunakan wadah penyimpanan tambahan peneliti mencari
data terkait wadah dan isi wadah yang digunakan oleh nelayan, misalnya
nelayan menggunakan es balok untuk menjaga kesegaran ikan dalam wadah
penyimpanan, data ini harus didapatkan secara mendetail terkait air yang
dipakai, bentuk es yang digunakan, penanganan terhadap jenis ikan yang
berbeda, pengawet yang digunakan seperti garam, dan lainnya melalui proses
wawancara, data ini berguna untuk menentukan nilai stowage factor atau
standar nilai muatan wadah penyimpanan itu sendiri.
Volume ikan yang disimpan di wadah berapa sesungguhnya – tergantung
ukuran ikan dan cara/bahan pengawet (freeze atau es batu) (Tabel 2).
dengan:
V = jumlah volume dari volume ruangan di bawah geladak (V1) dan volume
ruangan-ruangan di atas geladak yang tertutup (V2)
Volume ruangan di bawah geladak (V1)
dengan:
= LoA (m); B (m); = D (m)
faktor yang ditentukan menurut bentuk dan jenis kapal:
a. 0,85 bagi kapal-kapal dengan bentuk dasar rata (kapal tongkang);
10
b. 0,70 bagi kapal-kapal dengan bentuk dasar agak miring dari tengah ke
sisi kapal (kapal motor);
c. 0,50 bagi kapal-kapal yang tidak termasuk golongan a dan b (kapal
layar/kapal layar motor)
Volume ruangan di atas geladak (V2)
dengan:
= panjang ruangan (m)
= lebar rata-rata (m)
= tinggi rata-rata (m)
dengan:
= panjang palka (m)
3. Perhitungan wadah penyimpanan tambahan
Volume wadah penyimpanan bila berbentuk balok
dengan:
= ukuran dalam panjang wadah
= ukuran dalam lebar wadah
= ukuran dalam tinggi wadah
dengan:
ρ = massa jenis ikan (kg/m3)
= massa ikan (kg)
V = volume ikan (m3)
11
dengan:
= nilai berat yang dapat dimuat oleh kapal (ton)
V = volume ruang yang ditempati (m3)
ρ = massa jenis ikan (kg/m3)
dengan:
SF = nilai densitas muatan (ikan) yang dapat dimuat kapal (ton/m3)
dengan:
FC = Kapasitas penangkapan (ton/tahun)
E = Jumlah hari melaut rata-rata per kapal tiap musim penangkapan
(berdasarkan kondisi normal sesuai dengan definisi FC)
V = Jumlah kapal tiap armada perikanan
12
DAFTAR PUSTAKA
Ayodhyoa AU. 1981. Metode Penangkapan Ikan. Bogor (ID): Yayasan Dewi Sri.
[FAO] Food and Agriculture Organization. 1990. Fisherman’s Workbook. Fishing
News Books. Oxford. p143.
[FAO] Food and Agriculture Organization. 1995. The Code of Conduct for
Responsible Fisheries. FAO of the United Nations. Rome. p41.
Martasuganda S. 2010. Pancing Kakap. Bogor (ID): IPB Pres.
Pascoe S, Gréboval D. 2003. Measuring Capacity in Fisheries. FAO Fisheries
Technical Paper No 445. Rome. p88.
[PPN Palabuhanratu] Pelabuhan Perikanan Nusantara Palabuhanratu. 2021.
Statistik Perikanan Pelabuhan Perikanan Nusantara Palabuhanratu tahun
2021. Palabuhanratu (ID): PPN Palabuhanratu.
14
LAMPIRAN
Lampiran 1 Kuesioner
A. IDENTITAS RESPONDEN
1. Nama :
2. Usia :
3. Jenis Kelamin :
4. Pendidikan :
5. Pekerjaan :
6. Alamat :
7. Kontak :
8. Asal :
9. Nama Kapal :
WADAH TAMBAHAN
1. Panjang :
2. Lebar :
3. Tinggi :
15