Anda di halaman 1dari 4

PEMERIKSAAN IVA

Nomor : SOP / UKPP/ 279 /2023


Dokumen
SOP No. Revisi : 1
Tgl. Terbit : 28 Februari 2023

Halaman : 1/3

Puskesmas Radityo Utomo, M. Kes


Bantaran NIP: 19880514 201101 1 007

1. Pengertian IVA merupakan pemeriksaan leher rahim (serviks) dengan cara melihat
langsung (dengan mata telanjang) leher rahim setelah memulas leher
rahim dengan larutan asam asetat 3-5%)
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk melakukan pemeriksaan
IVA
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Bantaran Nomor : 440/ADM/001/SK/
426.102.04/2023 tentang Pelayanan Klinis
4. Referensi Buku Pedoman Alat Kontrasepsi
5. Prosedur 1. Konseling dan Inform consent pada pasien
2. Menyiapkan alat dan bahan
3. Cuci tangan dengan sabun dan bilas dengan air mengalir. Keringkan
dengan handuk atau anginkan
4. Posisikan pasien secara litotomi
5. Memasang spekulum dan menyesuaikannya sehingga seluruh leher
rahim dapat segera dilihat
6. Memindahkan lampu sehingga dapat melihat leher rahim dengan jelas
7. Memeriksa leher rahim apakah ada cervicitis, ectropion, tumor,
nabothian cysts, ulcer dan membersihkan leher rahim dengan swab
8. Mengidentifikasi cervical os, SSK dan zona transformasi
9. Mengoleskan larutan asam asetat pada leher rahim dan menunggu
selama 1 menit. Buang swab
10. Memeriksa apakah leher rahim mudah berdarah. Memeriksa apakah
terdapat plak putih tebal atau acetowhite epithelium
11. Menghilangkan sisa asam asetat dari leher rahim dan vagina
menggunakan swab. Buang swab yang telah dipakai
12. Melepas spekulum
 Jika hasil tes IVA negatif, dekontaminasi dengan meletakkan

Halaman 1 dari 4
spekulum dalam larutan klorin 0,5% selama 10 menit
 Jika hasil tes IVA positif, letakkan spekulum pada wadah yang telah di
DTT
13. Melakukan pemeriksaan bimanual dan rectovaginal (bila dikerjakan)
14. Bersihkan lampu/senter dengan larutan klorin 0,5% atau dengan alkohol
15. Celupkan kedua tangan yang masih memakai sarung tangan ke dalam
larutan klorin 0,5%. Melepas sarung tangan dengan membalik bagian
dalam keluar
 Jika sarung tangan akan dibuang, buang ke dalam kantung
plastik. Sarung tangan harus dibuang jika telah digunakan untuk
pemeriksaan rectovaginal
 Jika sarung tangan akan dipakai ulang, dekontaminasi dengan
merendam sarung tangan dalam larutan klorin 0,5% selama 10 menit
16. Mencuci kedua tangan sampai bersih dan dikeringkan
17. Jika hasil tes IVA negatif, meminta ibu berpakaian
18. Mencatat hasil tes IVA dan temuan lain pada catatan medis ibu
19. Membahas hasil tes IVA dan pemeriksaan panggul bersama ibu dan
menjawab pertanyaan
 Jika hasil tes IVA negatif, beritahu kapan ibu harus kembali
untuk menjalani tes IVA berikutnya
 Jika hasil tes IVA positif atau diduga kanker, diskusikan
langkah selanjutnya yang dianjurkan
 Setelah selesai memberikan konseling, berikan pengobatan
atau rujukan
20. Meyakinkan ibu bahwa dia bisa kembali setiap saat bila mebutuhkan
advis atau peawatan medis
21. Memberikan instruksi tindak lanjutI

Halaman 2 dari 4
6. Diagram Alir
Konseling dan Inform
consent pada pasien

Menyiapkan alat dan bahan

Cuci tangan dengan sabun dan bilas dengan


air mengalir. Keringkan dengan handuk atau
anginkan

Posisikan pasien secara litotomi

Memasang spekulum dan menyesuaikannya


sehingga seluruh leher rahim dapat segera

Memindahkan lampu sehingga dapat melihat


leher rahim dengan jelas

Memeriksa leher rahim apakah ada cervicitis,


ectropion, tumor, nabothian cysts, ulcer dan

Mengidentifikasi cervical os, SSK dan zona


transformasi

Mengoleskan larutan asam asetat pada leher


rahim dan menunggu selama 1 menit. Buang

Memeriksa apakah leher rahim mudah


berdarah. Memeriksa apakah terdapat plak

Menghilangkan sisa asam asetat dari leher


rahim dan vagina menggunakan swab. Buang

Melepas spekulum
 Jika hasil tes IVA negatif, dekontaminasi
dengan meletakkan spekulum dalam
Halaman 3 dari 4

Melakukan pemeriksaan bimanual dan


rectovaginal (bila dikerjakan)
7. Unit Terkait 1 Pelayanan Pendaftaran dan Rekam Medis
2 Pelayanan dan Pemeriksaan Umum
3 Pelayanan Kesehatan Gigi dan Mulut
4 Pelayanan Ibu dan Anak ( KIA )
5 Pelayanan Persalinan 24 Jam
6 Pelayanan Gawat Darurat.
7 Pelayanan Rawat Inap
8 Pelayanan Gizi dan Konselor ASI
9 Pelayanan Farmasi dan Obat
10 Pelayanan Keluarga Berencana ( KB )
11 Pelayanan Laboratorium
12 Pelayanan Sanitasi
13 Pelayanan TB Paru
14 Pelayanan Kusta

8. Rekaman Historis Perubahan


Tgl. Mulai
No Yang dirubah Isi Perubahan
Diberlakukan
1 Bentuk SOP Mengikuti Pedoman Tata Naskah 2023 28 Februari 2023

Memberikan instruksi tindak lanjutI

Halaman 4 dari 4

Anda mungkin juga menyukai