1. Manekin bayi
2. Set partus
3. Apron 5
4. Infant warmer
5. Abbocath
6. RL dan infus set
7. Tensimeter
8. Nasal kanul
9. Set HPP
10. Oksitosin
11. Ergometrin
12. Misoprostol
13. Transamin
Skenario :
Ny. R, 37 tahun, G4P3A0 hamil usia 40-41 minggu ditolong bersalin di RS Hermina Medan. Ketiga anak
sebelumnya lahir spontan, dengan berat lahir 3200 gr, 3700 gr, dan 3800 gr. Ibu saat ini datang dengan
mules-mules melahirkan sejak subuh, saat diperiksa di IGD oleh bidan ibu ternyata pembukaan 7
Bd. Ismayani : melakukan perkenalan ke pasien. Lalu bidan memanggil dr. Adek, Sp.OG dan melapor
identitas serta hasil pemeriksaan pasien.
dr. Adek, Sp.OG : mempersilahkan bd. Isma untuk melanjutkan menolong persalinan
Bd. Ismayani : memanggil bantuan bidan atau perawat lain dan menyiapkan peralatan persallinan serta
memanggil tim resusitasi bayi
Persalinan berlangsung, lahir bayi, tidak ada kesulitan. Bayi bugar dengan BBL 3800 gr, PB 51 cm
diletakkan di perut ibu, tim resusitasi bayi melakukan resusitasi BBL di infant warmer. Setelah itu bayi
diletakkan di ibu untuk IMD.
Bidan melanjutkan MAK 3 dan melahirkan plasenta. Plasenta lahir spontan, lengkap, kontraksi baik,
perineum baik.
Beberapa saat kemudian terjadi perdarahan pervaginam. Bidan teriak minta tolong. Lalu dokter dan
perawat lain datang dan perawat bayi memindahkan bayi.
dr. Sarah : melakukan pemeriksaan penilaian ABC (pasien sudah mulai penurunan kesadaran namun
masih bisa menjawab instruksi), meminta perawat untuk melakukan pemeriksaan tekanan darah
TD : 110/78
HR : 90x/menit
RR : 20x/menit
dr. Sarah : menginstruksikan perawat untuk memasang iv line, sembari dr. Sarah memberikan O2 via NC
4-6 lpm
Perdarahan masih berlanjut
Bd. Ismayani : melapor bahwa pasien dengan kontraksi lembek , perdarahan sudah +/- 500cc
dr. Sarah : instruksi ke perawat : tolong sekalian catat pemberian obat dan jamnya yaa
dr. Sarah melakukan pemeriksaan vital sign terbaru : pasien masih tampak lemas
TD : 90/60 mmHg
HR : 120x/menit
RR : 24x/menit
Setelah 5 menit, kontraksi mulai membaik, perdarahan berhenti, pasien mulai bangun kembali
TD : 110/80mmhg
HR : 89x/menit
RR : 20x/menit
dr. Adek berhenti melakukan KBI, instruksi selanjutnya :