Anda di halaman 1dari 3

PENYUSUNAN INDIKATOR KLINIS DAN

INDIKATOR PERILAKU PEMBERI LAYANAN


LO M B O K U TA R A
KLINIS DAN PENILAIANNYA
002/05.SOP/
No. Dokumen : Bab9/PKM.T/II/
2017
SPO No. Revisi : 00

TglTerbit : Februari 2017

Halaman : 1/3

UPTD PUSKESMAS AHMAD,SKM


TANJUNG NIP.197801012000031001

1. Pengertian a. Penyusunan indikator klinis adalah kegiatan yang


dilakukan untuk menyusun kriteria penilaian layanan
klinis (target kesembuhan dari pasien yang berobat
kepuskesmas) guna menunjang mutu layanan klinis
b. Penyusunan indikator perilaku pemberi layanan klinis
adalah kegiatan yang dilakukan untuk menentukan
kriteria penilaian perilaku pemberi layanan klinis
dalam memberikan asuhan klinis
2. Tujuan Sebagai acuan dalam menyusun indikator klinis dan
indikator perilaku pemberi layanan dan penilaiannnya.
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas No. 087/02.KP/PKM.T/II/2017
tentang Penyusunan Indikator Klinis dan Indikator
Perilaku Pemberi Layanan Klinis UPTD Puskesmas
Tanjung
4. Referensi Keputusan Menteri kesehatan RI Nomor
828/MENKES/SK/IX/2008 tentang Petunjuk Teknis
Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan di
Kabupaten/Kota
5. Prosedur/ a. Persiapan alat dan bahan:
Langkah-langkah 1) ATK
b. Petugas yang melaksanakan:
1) Kepala UPTD Puskesmas Tanjung
2) Tim Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien
3) Penanggung Jawab Klinis
4) Dokter
5) Dokter gigi
6) Perawat
7) Perawat gigi
8) Bidan
9) Analis
10)Asisten apoteker
11)Petugas loket
c. Langkah - langkah :
1) Tim Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien
membuat rencana pertemuan untuk menyusun
indikator klinis dan indikator perilaku pemberi
layanan klinis serta penilaiannya
2) Tim Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien
mengundang semua tenaga klinis meliputi dokter,
perawat dan bidan untuk bersama-sama
menghadiri pertemuan dalam pembahasan
penyusunan indikator klinis dan indikator perilaku
pemberi layanan klinis serta penilaiannya
3) Tim Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien
dan semua tenaga klinis menghadiri pertemuan
penyusunan indikator klinis dan indikator perilaku
pemberi layanan klinis serta penilaiannya
4) Ketua Tim Peningkatan Mutu dan Keselamatan
Pasien memimpin pertemuan.
5) Anggota pertemuan mengidentifikasi indikator
yang akan digunakan dalam menilai layanan
klinis dan perilaku pemberi layanan klinis
6) Anggota pertemuan menetapkan indikator klinis
dan indikator perilaku pemberi layanan klinis
7) Anggota pertemuan menentukan cara dalam
menilai indikator yang sudah ditentukan tersebut
8) Anggota pertemuan menentukan target dari
masing-masing indikator yang sudah ditentukan ,
setiap anggota pertemuan menentukan waktu
penilaian terhadap indikator yang sudah
ditetapkan tersebut yaitu setiap bulan
9) Sekertaris Tim Peningkatan Mutu dan
Keselamatan Pasien mendokumentasikan hasil
pembahasan penyusunan indikator klinis dan
indikator perilaku pemberi layanan klinis
10)Semua petugas klinis melakukan layanan dengan
menerapkan indikator klinis dan indikator perilaku
pemberi layanan klinis yang sudah ditentukan.
6. Bagan alir
Pertemuan

Tim Peningkatan Anngota pertemuan: Sekertaris:


Mutu dan - Mengidentifikasi indikator mendokumentasikan
Keselamatan - Menetapkan indikator hasil pembahasan
Pasien selaku - Menentukan waktu penyusunan indikator
ketua Tim penilaian target

Melakukakan layanan
dengan menerapkan
indikator

7. Hal-hal yang
perlu
diperhatikan
8. Unit terkait a. Pelayanan poli Umum
b. Pelayanan poli gigi
c. Pelayanan KIA/KB
d. Pelayanan farmasi
e. Pelayanan laboratorium
f. Pelyanan rawat inap
g. Pelayanan ruang bersalin
h. Pelayanan UGD
i. Loket
9. Dokumen terkait
10. Rekaman historis No. Yang Diubah Isi Perubahan Tanggal
perubahan mulai
diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai