Oleh:
Kelas XI-A1
2023
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI........................................................................................................................................ii
EXECUTIVE SUMMARY.................................................................................................................iii
BAB I....................................................................................................................................................1
BAB II..................................................................................................................................................2
BAB III.................................................................................................................................................5
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................................................6
LAMPIRAN.........................................................................................................................................7
ii
EXECUTIVE SUMMARY
Melihat potensi pemasaran dan penjualan yang cukup tinggi, maka bisnis QUUIT
masih sangat terbuka luas. Selain itu, QUUIT akan selalu memberikan keunggulan, dengan
berbagai macam cara seperti memberikan harga yang bersaing, mengedepankan kualitas,
serta berinovasi dalam proses produksi. Untuk itu penulis mengharapkan usaha QUUIT
(Quality Fruit Biskuit) dapat berjalan dan memberikan prospek yang baik dan berinovasi
dengan jajajanan biscuit di Indonesi
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Hingga saat ini, popularitas dari jajanan biskuit seolah mulai terlupakan
semenjak banyak makanan kekinian yang merajai pasar dan toko Indonesia. Padahal
makanan biskuit memiliki berbagai macam dari jajanan yang menarik dan tak kalah
lezat dengan makanan kekinian pada saat ini. Hanya segelintir saja anak-anak yang
masih menantikan kehadiran aneka jajanan biskuit yang mewakili rasa orisinal yang
dibuat para pendahulunya.
Oleh karena itu, kami pun hadir untuk menawarkan jajanan biskuit dengan
resep, pengolahan, metode, teknik serta rasa yang menarik bagi para pelanggan. Kami
menamai perusahaan ini dengan nama “QUUIT (Quality Fruit Biskuit)” yang mana
jajanan yang kami produksi adalah jajanan yang menyehatkan bagi tubuh dan populer
di masa lampau. Apalagi kami juga membuat harga makanan dan jajanan dengan
sangat terjangkau.
Tentu sepadan dengan nilai kenangan yang mungkin dimiliki oleh anak-anak
kebanyakan. Menyantap hidangan dan jajanan tbiskuit juga merupakan bagian dari
‘Hal modern’ karena bahan serta pengolahannya sudah dibuat dengan alat mutakhir
tanpa melepaskan nilai asli dan tradisinya.
B. Visi & Misi Usaha
Visi:
1. Menjadi perusahaan biskuit yang dapat menjadi sarana preventif terhadap
anak muda, dengan mengedepankan kualitas dari produk yang baik dan
terpercaya dari pelanggan.
Misi:
1. Menyediakan produk dengan sajian dan kemasan yang enak dan unik.
2. Mengutamakan Quality, service dan value yang baik.
3. Menawarkan menu makanan dengan harga terbaik.
1
BAB II
D. Analisis pasar
2
Startegi yang diajukan untuk pemasaran yang awal kita melalui Oflineshop
dan Onlineshop. Produk ini akan dijual pada pelanggan, khususnya anak-anak remaja
yang suka akan biscuit, hingga ingin mencicipi hasil dari produk ini. Kami akan
memasarkan produk ini dengan harga yang cukup terjangkau untuk anak-anak dan
pelanggan. Kami akan berusaha untuk bersikap baik dan sopan pada pelanggan yang
ingin membeli produk kami.
E. Digital marketing
kami akan mempromosikan produk ini dengan Langkah awal, kami akan
memberikan pengenalan tentang merek kami, yaitu QUUIT (Quality Fruit Biskuit).
Kami juga akan mempromosikan merek kami yang Bernama QUUIT ini pada media
Onlineshop serta memponsorkan produk kami ini. Tujuan dari pemasaran ini adalah
menjangkau sebanyak-banyak pelanggan dengan cara yang efisien dan relevan bagi
pelanggan.
F. Analisis sumber daya manusia
Pembagian pada organisasi tim kegiatan serta tugas masing-masing anggota
(jobdescription) meliputi dari:
5. Ahmad Ghulam Alim Mawardi (Pemimpin)
6. Ahmad Hanif Najih Abu Ilmam (Anggota)
7. Muhammad Ziad Avicenna (Anggota)
8. Muhammad Zidane Kurniawan (Anggota)
9. Yama Raditya Nurwanto (Anggota)
10. Muhammad Aflahul Fikri Alfarobi (Anggota)
G. Analisis keuangan
1) Investasi yang diperlukan
Modul produk kami ini, berinvestasikan 6 orang dalam bentuk iuran sebesar
20.000 per orang. Jadi uang tersebut akan di Kumpulkan sehingga dapat membeli
keperluan yang dibutuhkan. Total investasi nya mencapai 120.000
2) Rencana laporan laba/rugi
Biaya produksi
3
4 Telur 1 butir 2.000 2.000
5 Gula halus 250 gram 4.000 16.000
6 Susu putih 1 liter 20.200 20.200
7 Soda kue 1 botol 2.400 6.000
8 Beking pouder 1 botol 1.200 1.200
9 Pisang 4 buah 3.000 12.000
10 Vanili bubuk 1 kap 500 500
Jumlah 67.900
4
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Biscuit pisang yang lezat adalah biscuit pisang yang matang dengan baik
Jumlahnya pas, warnanya menarik, teksturnya renyah, dan rasanya tidak bisa
dilewatkan tergantung dari karakteristik biscuitnya yaitu rasanya tidak terlalu manis
atau hambar, bahkan tidak gosong atau gosong. Karena itu akan sangat mengganggu
rasa biscuitnya. Pisang yang kami gunakan untuk mengkombinasi tepung terigu
adalah pisang sunpride yang mengandung banyak sekali manfaat seperti kandungan
gizi salah satunya vitamin. Maka hasil biscuit yang akan di hasilkan cenderung muda
atau enak.
B. Saran
Perlunya adanya penambahan farian yang terdapat pada biscuit QUUIT. Perlu
adanya uji lab atas khasiat dari biscuit QUUIT. Perlu memperluas jaringan bisnis guna
meningkatkan pasar industry QUUIT.
5
DAFTAR PUSTAKA
Nana, 2023. 4 Contoh Latar Belakang Proposal Usaha dan Cara Membuatnya. Diakses pada
12 agustus 2023 dari https://mamikos.com/info/contoh-latar-belakang-proposal-usaha-dan-
cara-membuat-gnr/
Rully Desthian Pahlephi, 2022. 3 Contoh Executive Summary dan Cara Membuatnya.
Diakses pada 4 oktober 2022 dari https://finance.detik.com/solusiukm/d-6328760/3-contoh-
executive-summary-dan-cara-membuatnya
6
LAMPIRAN
1. Dokumentasi Produk
7
4. Riwayat Hidup
Nama: Ahmad Ghulam Alim Mawardi
TTL: Surabaya – 04 Mei 2007