(Dosen Pengampu:)
Disusun Oleh :
1
BAB l
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Semakin maju dan berkembangnya ilmu pengetahuan saat ini, maka
semua lulusan perkuliahan diharapkan mampu membuka lapangan
pekerjaan sendiri, sehinggadapat mengurangi pengangguran. Dengan
adanya uji praktek ini mahasiswa diharapkan dapat mengembangakn
kreatifitas untuk menjadi seorang wirausahaan.Usaha kecil yaitu salah satu
kegiatan yang dapat menunjang perekonomian. Dengandiadakannya
praktek diharapkan mahasiswa menghasilkan tenaga kerja yang terampil.
Semakin maju dan berkembangnya ilmu pengetahuan saat ini, maka semua
lulusan perkuliahan diharapkan mampu membuka lapangan pekerjaan
sendiri, sehinggadapat mengurangi pengangguran. Dengan adanya uji
praktek ini mahasiswa diharapkan dapat mengembangakn kreatifitas untuk
menjadi seorang wirausahaan.Usaha kecil yaitu salah satu kegiatan yang
dapat menunjang perekonomian. Dengandiadakannya praktek diharapkan
mahasiswa menghasilkan tenaga kerja yang terampil.
Produk yang kami tawarkan bernama “KRIPIK PISANG AZZAHRA ”
yang merupakan sebuah kuliner yang dirancang khusus untuk menambah
kenikmatan dalam penyajian keripik. Produk ini berupa keripik pisang
yang terbuat dari bahan - bahan alami, tanpa pemanis buatan dan bahan
pengawet sehingga sehat dan menyegarkan bila dikonsumsi. Selain itu,
kami juga memproduksi makanan yang keberadaannya saat ini sudah
mulai tenggelam dibanding makanan ringan yang instan 'snack( sehingga
perlu adanya pengorientasian kembali bagi yang belum pernah mengetahui
sebelumnya dan upayamenggugah kembali selera masyarakat terhadap
jajan pasaran bagi yang sudahmengetahui sebelumnya. Produk jajan
pasaran ini juga aman dikonsumsi karenat erbuat dari bahan&bahan yang
aman dikonsumsi dan tidak mengandung ) zat yang membahayakan tubuh
sehingga relatif aman dikonsumsi dibanding makanan ringan'snack( selain
itu, jajan pasaran ini juga relatif mengenyangkan. oleh karena itu,kami
mencoba membangun usaha yang kami beri nama “KRIPIK PISANG
AZZAHRA”.
B. Tujuan
a. Melatih kreativitas dan keinovatifan
b. Membuat sesuatu yang bermanfaat
c. Menambah pengalaman terutama dalam bidang usaha kecil
2
d. Memanfaatkan peluang usaha
C. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah yang kami rumuskan adalah:”Dapatkan
target penjualan produk makanan keripik pisang tercapai?”
3
BAB ll KAJIAN
4
menitipkannya di warung-warung atau dijual dengan cara online. Sangat
disayangkan tidak memanfaatkan teknologi yang ada jika msih
menjualnya secara konvensional
C. MANAJEMEN USAHA
1. Organisasi
Direktur :
Niamatun Aprillia
2.Produksi
Produk kami merupakan produksi rumahan yang berlokasi di
Karangasem RT 02 RW 01 Kecamtan Bulu Kabupaten Rembang.
3.Pemasaran dan penjualan
Pemasaran dan penjualan kami lakukan dengan cara keagenan baik
secara ofline maupun online bagi para distributor makanan yang tertarik
memasarkan produk kripik pisang yang kami produksi. Kami juga
menitipkan produk kami di tempat yang banyak dikunjungi oleh
masyarakat umum misalnya warung – warung, tempat oleh – oleh, tempat
makan, dan sekolah, bahkan kami juga turun langsung dalam melakukan
penawaran produk keripik pisang ini.
4. Keuangan
D. HASIL PEMASARAN DAN PENJUALAN
1.Pencapaian target usaha
1) Target awal :
Dapat meningkatkan kembali minat masyarakat
cemilan yang sehat.
Dapat memproduksi produk keripik pisang dalam
jangka panjang
Dapat menjadi usaha sehari – hari
Dapat memenuhi harapan konsumen
2) Target dicapai :
Meningkatkan kembali minat masyarakat terhadap
produk pisang
Target kedua belum tercapai karena masih
merupakan usaha awal
Menjadi usaha sehari – hari karena kami
memproduksi keripik pisang ini setiap hari
5
Tercapai dalam memenuhi harapan konsumen
karena kita selalu memproduksi keripik pisang
melebihi permintaan konsumen
2.Laporan keuangan usaha
Hari 1
Pengeluaran
Hari 2
Pengeluaran
6
Keuntungan dan modal yang kami peroleh dari hari pertama
sebesar Rp. 450.000 dan akan dikurangi dengan pembelian bahan –
bahan untuk penjualan hari kedua sebesar Rp. 93.000
Sehingga uang yang masih tersimpan Rp. 450.000 – Rp. 93.000 =
Rp. 357.000.
Di hari kedua kami berhasil menjual 50 bungkus, sehingga
penjualan di hari kedua adalah sebesar 50 x Rp. 10.000 = Rp.
500.000
Keuntungan yang kami peroleh di hari kedua adalah 50 x Rp.
2000 = Rp. 100.000
Sehingga jika digabungkan sisa hasil penjualan hari 1 dan hari 2
yaitu Rp. 357.000 + Rp 500.00,00 = Rp 857.000,00
3.Hambatan – hambatan selama usaha
Ketersediaan pisang sebagai bahan baku
Sulitnya mendapatkan bahan baku pisang yang dalam
jumlah banyak, berkualitas dengan harga murah. Misalnya buah
pisang tanduk.
Pendapatan yang tidak tetap dalam setiap bulan
Banyaknya pesaing lain yang mencoba untuk menjual keripik
pisang
Penggunakan Alat Produksi yang Masih Sederhana
Alat yang digunakan dalam alat ini berupa alat pres untuk
merekat kemasan keripik pisang, sedangkan untuk memotong
pisang dilakukan dengan alat tradisional yang biasanya dipakai
oleh rumah tangga, dan alat yang digunakan untuk mencampur
varian rasa menggunakan baskom agar keripik tidak patah.
Keterbatasan Dalam Pencatatan Keuangan
Manajemen keuangan dari usaha ini belum tertata dengan
baik, sehingga keuangan keripik pisang dengan uang rumah tangga
tidak dapat dibedakan. Selain itu pencatatan keuangan yang
biasanya dilakaukan hanya mengandung komponen besarnya
jumlah produksi yang di hasilkan per satu kali produksi. Dalam
pencatatan keuangan belum memasukkan biaya-biaya yang
dikeluarkan. Seperti halnya dalam kebutuhan rumah tangga uang
yang digunakan langsung di ambil dari laci hasil penjualan keripik
pisang
Daerah pemasaran masih terbatas
Pemasaran yang kami lakukan dengan cara agen masih
terdiri dari beberapa wilayah di rembang saja dan masih belum bisa
meluas ke daerah luar kota rembang.
4.Solusi dari hambatan yang dikemukakan
7
kami melakukan kerjasama dengan pemasok pisang tanduk
sehingga kami tidak akan susah mecari pisang
Untuk mengamankan keuangan, kita juga harus mempunyai
rencana bisnis sampingan selain menjual kripik pisang
Kita akan menambah varian rasa untuk kripik pisang agar beda dari
yang lain
kami berupaya membeli alat – alat yang sudah modern dalam
melakukan produksi keripik pisang. Misalnya alat spiner yang
digunakan untuk memisahkan bekas minyak secara cepat.
Kami akan berupaya memberbaiki manajemen keuangan agar lebih
terkontrol dan mencatat semua biaya pemasukan serta pengeluran
Memperluas daerah pemasaran dengan cara lebih aktif dalam
promosi dan menambah agen sehingga penjualan kami dapat
melebihi target dan bisa masuk ke luar kota rembang.
E. DOKUMENTASI
1.Alat dan bahan
2.Proses pembuatan
8
3.Proses pengemasan
9
4.Proses pemasaran
10
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Penjualan keripik pisang ini sangat menguntungkan, karena minat
masyarakat akan makanan yang meningkat akan cemilan yang sehat
dengan rasa yang enak, penjualanya pun banyak mendapatkan laba.
11