Anda di halaman 1dari 10

ASUHAN KEPERAWATAN JIWA PADA PASIEN NY.

N
DENGAN MASALAH RISIKO PERILAKU KEKERASAN
DI RUMAH SAKIT JIWA PROVINSI BALI
TANGGAL 10 OKTOBER 2023

OLEH :

NI KOMANG INDAH KUSUMA DEWI


P07120323085

PROGRAM STUDI PROFESI NERS KELAS B

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


POLITEKNIK KESEHATAN DENPASAR
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
TAHUN 2023
ASUHAN KEPERAWATAN JIWA PADA PASIEN NY. N
DENGAN MASALAH RISIKO PERILAKU KEKERASAN
DI RUMAH SAKIT JIWA PROVINSI BALI
TANGGAL 10 OKTOBER 2023

1. Identitas Klien
Nama : Ny. N Status : Belum Menikah
Umur : 29 Tahun Tanggal Masuk (RMS) : 17 September 2023
Jenis Kelamin : Perempuan Tanggal Pengkajian : 10 Oktober 2023
Pendidikan : SMA No RM : 028653
Agama : Hindu Ruang Rawat : Sri Kresna
Pekerjaan : Tidak bekerja
Alamat : Br. Tatag Manukaya, Tampaksiring, Gianyar

2. Alasan masuk RS
a. Keluhan Utama Saat Pengkajian
Saat dilakukan pengkajian pasien mengatakan sudah tidak mengamuk dan
melempar-lempar barang, pasien terkadang sulit diberitahu dan tampak saat diajak
bicara ekspresi pasien berubah ubah terkadang tersenyum dan datar

b. Riwayat Penyakit
Pasien datang ke RSJ Provinsi Bali pada tanggal 17 September 2023 dengan
keluhan pasien mengaku bahwa dirinya mengamuk saat di rumah dan suka
melempar barang karena kesal tidak diberikan kemana-mana dan tidak diberikan
main HP. Pasien suka pergi keluyuran kerumah-rumah tetangga. Pasien mengaku
mendengar suara lelaki yang ingin mengajak menikah. Sebelumnya pasien sempat
dirawat di RSJ Provinsi Bali dengan keluhan pasien mengaku sering mendengar
dan melihat hantu, pasien juga sering mondar mandir sendiri, pasien juga mulai
melempar barang.
3. Analisa Data
Tgl/Jam Data Diagnosis Paraf
10 Oktober Data Subjektif : Risiko Perilaku
2023 Pasien mengatakan sudah tidak Kekerasan
mengamuk dan melempar- Indah
lempar barang, pasien terkadang
sulit diberitahu dan tampak saat
diajak bicara ekspresi pasien
berubah ubah terkadang
tersenyum dan datar.

Data Objektif :
Pasien tampak bicara keras dan
cepat, tampak saat diajak bicara
ekspresi pasien berubah ubah
terkadang tersenyum dan datar

4. Diagnosa Keperawatan
a. Risiko Perilaku Kekerasan

5. Pohon Masalah

Resiko mencederai diri, orang lain


Effect
dan lingkungan

Risiko Perilaku Kekerasan Core Problem

Gangguan Konsep Diri, Cause


gangguan persepsi sensori
6. Rencana Tindakan Keperawatan
Hari/ Diagnosis
Tujuan & Kriteria
tgl/ keperawatan Intervensi (SIKI) Rasional
Hasil (SLKI)
jam (SDKI)
Selasa, 10 Risiko Setelah dilakukan Promosi Koping 1. Mengetahui
Oktober Perilaku asuhan keperawatan (I.09312) kondisi perasan
2023 Kekerasan selama 1 x 30 menit Observasi pasien saat ini
14.30 diharapkan kontrol 1. Identifikasi 2. Mengetahui
WITA diri meningkat perasaan saat ini hubungan
dengan kriteria hasil: 2. Identifikasi perasaan yang
1. Verbalisasi hubungan antara dirasakan dengan
ancaman kepeda apa yang perilaku
orang lain dirasakan dan 3. Mengetahui
menurun perilaku tanda-tanda
2. Verbalisasi 3. Observasi tanda perilaku
umpatan perilaku kekerasan yang
menurun kekerasan pada ditampilkan
3. Perilaku klien pasien
menyerang 4. Agar pasien bisa
menurun Terapeutik: mengeluarkan
4. Perilaku 1. Beri kesempatan perasaan yang
melukai diri untuk sedang dirasakan
sendiri/orang mengungkapkan 5. Agar pasien tidak
lain menurun perasaannya. memakai dirinya
5. Perilaku 2. Bantu klien untuk sendiri atau orang
merusak mengungkapkan lain
lingkungan marah atau 6. Untuk
sekitar menurun jengkel. mengontrol
6. Perilaku 3. Bantu klien perilaku
agresif/amuk bermain peran kekerasan yang
menurun sesuai perilaku ditimbulkan
7. Suara keras kekerasan yang 7. Agar pasien
menurun biasa dilakukan. mengetahui
4. Bicarakan akibat / akibat dari
kerugian cara perilakunya
yang dilakukan 8. Agar pasien dapat
5. Diskusikan cara meluapkan
marah yang sehat emosinya dengan
dengan klien, tidak melukai
seperti : pukul orang lain atau
bantal untuk dirinya sendiri
melampiaskan 9. Untuk membantu
marah, tarik napas pasien
dalam, mengontrol
mengatakan pada emosinya
teman saat ingin 10. Agar pasien lebih
marah tenang dan tidak
melakukan
Edukasi kekerasan
1. Anjurkan klien 11. Agar pasien
menggunakan terbiasa untuk
cara yang telah mengungkapkan
dipelajari. perasaannya
2. Anjurkan klien dengan tidak
mengungkapkan melukai orang
perasaan saat lain atau dirinya
marah /jengkel. sendiri
3. Anjurkan klien 12. Untuk
mengungkapkan menenangkan
marah yang biasa pikiran pasien
dilakukan
4. Anjurkan klien
sholat atau berdoa
7. Catatan Perawatan
HARI / TGL / NO IMPLEMENTASI RESPON PASIEN PARAF
JAM DX
Selasa, 10 1 - Melakukan Bina DS :
Oktober 2023 Hubungan Saling Pasien mengatakan Namanya
14.30 WITA Percaya Ny. N. Pasien mengatakan
(Indah)
- Memberi salam dan bersedia untuk ditanya-tanya.
berkenalan kepada DO :
pasien Pasien tampak kooperatif.
- Menanyakan nama Pasien tampak menjawab
pasien salam perawat dan mau
- Menjelaskan maksud menyebutkan namanya.
hubungan interaksi
- Melakukan kontrak
waktu dengan pasien
dan keluarga

14.05 WITA - Mempertahankan DS:-


lingkungan yang DO:
aman Lingkungan yang disediakan
(Indah)
aman. Klien tampak nyaman
saat bercerita walaupun kadang
keluar dari topik pembicaraan.
Klien tampak semangat saat
bercerita.

14.07WITA - Melakukan DS:


Pengkajian pada Pasien mengaku bahwa dirinya
Pasien dan keluarga mengamuk saat di rumah dan
seputar riwayat suka melempar barang karena (Indah)
pasien dan lain lain. kesal tidak diberikan kemana-
- Mengidentifikasi mana dan tidak diberikan main
keluhan yang HP. Pasien suka pergi
dirasakan pasien keluyuran kerumah-rumah
tetangga. Pasien mengaku
mendengar suara lelaki yang
ingin mengajak menikah.
Sebelumnya pasien sempat
dirawat di RSJ Provinsi Bali
dengan keluhan pasien
mengaku sering mendengar
dan melihat hantu, pasien juga
sering mondar mandir sendiri,
pasien juga mulai melempar
barang. Saat dilakukan
pengkajian pasien mengatakan
sudah tidak mengamuk dan
melempar-lempar barang
DO:
Pasien tampak sudah tidak
mengamuk dan melempar-
lempar barang, pasien
terkadang sulit diberitahu dan
tampak saat diajak bicara
ekspresi pasien berubah ubah
terkadang tersenyum dan datar.

14.15 WITA - Membicarakan DS:


akibat / kerugian Pasien mengatakan jika (Indah)
cara yang dilakukan keininannya tidak dipenuhi
akan mengamuk sehingga bisa
melukai orang sekitar
DO:
Pasien tampak mengetahui
akibat dari perilaku yang
dilakukannya
14.30 WITA - Mendiskusikan cara DS:
marah yang sehat Pasien mengatakan melakukan (Indah)
dengan klien, seperti napas dalam saat ingin marah
: pukul bantal untuk DO:
melampiaskan Pasien tampak koperatif saat
marah, tarik napas berdiskusi
dalam, mengatakan
pada teman saat
ingin marah
-
15.00 WITA - Melakukan evaluasi DS:
kepada pasien seputar Pasien mengatakan Namanya (Indah)
siapa dirinya, siapa Ny. N dan mengatakan nama
nama perawat, dan perawat adalah Indah. Pasien
memberi salam mengatakan bisa bertemu
penutup besok lagi.
- Melakukan kontrak DO:
waktu untuk Pasien tampak mampu untuk
pertemuan menyebutkan namanya, nama
selanjutnya. perawat, dan memberi salam
penutup.

8. Evaluasi Keperawatan
HARI / PARAF
DIAGNOSA
TGL / EVALUASI
KEPERAWATAN
JAM
Kamis, Risiko Perilaku S:
14 Kekerasan Pasien mengatakan mengerti dengan Teknik (Indah)
Oktober relaksasi yang diajarkan. Pasien mengatakan
2023 Namanya Ny. N dan mengatakan nama perawat
adalah Indah.
Pukul
15.00 O:
WITA
1. Verbalisasi ancaman kepeda orang lain
menurun
2. Verbalisasi umpatan menurun
3. Perilaku menyerang menurun
4. Perilaku melukai diri sendiri/orang lain
menurun
5. Perilaku merusak lingkungan sekitar menurun
6. Perilaku agresif/amuk menurun
7. Suara keras cukup menurun
8. Bicara ketus menurun
A :

Masalah keperawatan Risiko Perilaku Kekerasan


teratasi

P:
1. Menganjurkan pasien untuk rutin minum obat
dan jangan sampai putus obat.
2. Menganjurkan pasien untuk melakukan
Teknik napas dalam saat merasa ingin marah
LEMBAR PENGESAHAN

Bangli, 10 Oktober 2023

Nama pembimbing/CI Nama mahsiswa

I Made Yudha Parnata,S.Kep.,Ns Ni Komang Indah Kusuma Dewi


NIP. 199012022012121001 NIM. P07120323085

Nama Pembimbing/CT

Ni Luh Gede Ari Kresna Dewi, S. Kep., Ners., M. Kep


NIP. 198310182006042001

Anda mungkin juga menyukai