Anda di halaman 1dari 6

Tugas 3

Nama : ROUDHOTUN NISWAH


NIM : 856713178
Kode/Mata Kuliah : PDGK4202/ Pembelajaran IPA di SD

1. Uraikan dengan lengkap: Metode, Teknik, Bentuk, dan Instrumen EvaluasiJawab :

Metode pembelajaran merujuk pada pendekatan yaitu strategi yang digunakan dalam proses
mengajar dan belajar untuk mencapai tujuan pembelajaran. Metode pembelajaran
mempengaruhi bagaimana materi disampaikan, interaksi antara guru dan siswa, serta
keterlibatan siswa dalam proses pembelajaran.

Beberapa metode pembelajaran umum meliputi:

- Ceramah.
- Diskusi.
- Demonstrasi
- PBL (Problem-Based Learning):
- Proyek
- Cooperative Learning
- E-Learning.

Metode pembelajaran yang dipilih tergantung pada tujuan pembelajaran, konten yang
diajarkan, gaya belajar siswa, dan kondisi serta sumber daya yang tersedia. Kombinasi atau
variasi metode pembelajaran juga dapat digunakan untuk menciptakan pengalaman belajar
yang lebih beragam dan efektif.

2. Tentukan tiga model pembelajaran terpadu yang cocok diterapkan di sekolah dasar,
Jelaskan dengan lengkap?
Jawab :
Berikut ini adalah tiga model pembelajaran terpadu yang cocok diterapkan di sekolah dasar:
a. Model Pembelajaran Tematik: Model pembelajaran tematik mengintegrasikan
beberapa mata pelajaran ke dalam satu tema atau topik yang menarik bagi siswa.
Dalam model ini, guru memilih tema yang relevan dengan kurikulum dan minat
siswa, seperti "alam semesta" atau "masyarakat dan lingkungan". Kemudian, guru
merencanakan aktivitas pembelajaran yang melibatkan berbagai mata pelajaran,
seperti Matematika, Bahasa Indonesia, IPA, dan Seni, yang terkait dengan tema
tersebut. Misalnya, siswa dapat mempelajari tentang planet-planet dalam sistem tata
surya, menulis cerita fiksi ilmiah tentang perjalanan ke luar angkasa, melakukan
eksperimen sederhana tentang gravitasi, dan membuat proyek seni yang terinspirasi
dari luar angkasa. Dengan mengintegrasikan berbagai mata pelajaran, siswa dapat
melihat hubungan antara konsep-konsep yang berbeda dan meningkatkan pemahaman
mereka secara menyeluruh.
b. Model Pembelajaran Berbasis Proyek: Model pembelajaran berbasis proyek
melibatkan siswa dalam proyek nyata yang membutuhkan kerjasama, penelitian, dan
penerapan pengetahuan dan keterampilan yang telah dipelajari. Siswa diberikan tugas
atau proyek yang berfokus pada topik tertentu, seperti "menyusun panduan wisata
lokal" atau "membuat mini taman sekolah". Mereka bekerja dalam kelompok untuk
merencanakan, mendesain, dan melaksanakan proyek tersebut. Proses ini melibatkan
penelitian, analisis data, pemecahan masalah, komunikasi, dan kreativitas. Model
pembelajaran berbasis proyek mendorong siswa untuk aktif, mandiri, dan kolaboratif
dalam pembelajaran mereka. Mereka dapat mengembangkan keterampilan sosial,
kemampuan berpikir kritis, dan pemahaman yang lebih dalam tentang topik yang
dipelajari.
c. Model Pembelajaran Berbasis Masalah: Model pembelajaran berbasis masalah
melibatkan siswa dalam pemecahan masalah nyata yang relevan dengan kehidupan
sehari-hari. Guru memperkenalkan masalah atau tantangan yang menarik dan
kompleks kepada siswa, dan siswa bekerja secara individu atau dalam kelompok
untuk mencari solusi atau pemecahan masalah. Contohnya, siswa dapat diberi tugas
untuk "menemukan cara mengurangi penggunaan plastik sekali pakai di sekolah" atau
"mengembangkan solusi untuk meningkatkan keselamatan lalu lintas di sekitar
sekolah". Dalam proses ini, siswa melibatkan penelitian, analisis, perencanaan,
implementasi, dan evaluasi. Model pembelajaran berbasis masalah mendorong siswa
untuk berpikir kritis, kreatif, dan kolaboratif dalam menghadapi masalah dunia nyata.
3. Buatlah sebuah soal analisis/ berkasus materi IPA beserta pedoman penilaiannya?
Jawab:
Bacalah berkas informasi berikut dengan teliti, lalu jawablah pertanyaan-pertanyaan
berikutnya.
Berkas Informasi:

- Air merupakan zat yang sangat penting bagi kehidupan di Bumi. Air memiliki
beberapa sifat yang membuatnya unik. Berikut adalah beberapa sifat-sifat air:
- Pelarutan: Air memiliki kemampuan untuk melarutkan banyak zat, seperti garam,
gula, dan banyak jenis mineral. Hal ini membuat air penting dalam proses kimia di
dalam tubuh makhluk hidup.
- Kapilaritas: Air memiliki kemampuan untuk naik ke atas permukaan secara melawan
gravitasi melalui pori-pori dalam benda padat seperti tanah, batang tumbuhan, atau
serat kain. Hal ini memungkinkan air dapat diserap oleh tanaman dan mempercepat
proses penyiraman.
- Koheasi: Air memiliki kecenderungan untuk berinteraksi dan melekat pada dirinya
sendiri. Sifat koheasi ini memungkinkan air membentuk tetesan, membuatnya mudah
mengalir dalam saluran atau aliran seperti sungai, dan menyebabkan permukaan air
memiliki gaya permukaan yang tinggi.
- Kapasitas Kalor: Air memiliki kapasitas kalor yang tinggi, artinya air dapat menyerap
dan menyimpan panas dengan baik. Hal ini menjaga suhu lingkungan tetap stabil dan
mempengaruhi iklim di Bumi.
Adaun pertanyaanya adalah :
1. Jelaskan sifat pelarutan pada air dan berikan contoh dari kehidupan sehari-hari yang
menunjukkan sifat ini.
2. Apa yang dimaksud dengan kapilaritas pada air? Berikan contoh di mana kapilaritas
air berperan penting.
3. Jelaskan apa yang dimaksud dengan sifat koheasi pada air dan berikan contoh
fenomena yang terkait dengan sifat ini.
4. Mengapa kapasitas kalor air penting bagi kehidupan di Bumi? Berikan contoh
bagaimana kapasitas kalor air mempengaruhi suhu lingkungan.
Pedoman Penilaian:

Kriteria Penilaian:
Kebenaran dan kelengkapan jawaban (40%): Menjawab dengan tepat dan lengkap sesuai
dengan informasi yang diberikan dalam berkas.
Kekonsistenan dan kohesivitas jawaban (30%): Menyusun jawaban dengan alur logis dan
terhubung dengan baik antara satu pertanyaan dengan pertanyaan lainnya.

Kemampuan analisis dan sintesis (20%): Mampu menganalisis informasi dalam berkas dan
menghubungkannya dengan konsep-konsep IPA yang relevan.
Bahasa dan struktur penulisan (10%): Menggunakan bahasa yang jelas, jelas, dan baku, serta
mengorganisir jawaban dengan baik.

Skala Penilaian:
80-100: Sangat baik

60-79: Baik
40-59: Cukup
0-39: Kurang memadai

4. Buatlah sebuah RPP IPA SD?

Jawab :
Berikut ini adalah RPP IPA SD
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Mata Pelajaran: Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)
Tingkat: Sekolah Dasar (SD)
Kelas: Kelas 4

Durasi: 1 jam pelajaran

Standar Kompetensi:
- Memahami prinsip dasar ilmu pengetahuan alam.
- Mengamati sifat-sifat benda dan fenomena alam.
- Menerapkan pengetahuan IPA dalam kehidupan sehari-hari.

Indikator:
- Siswa dapat menjelaskan prinsip dasar ilmu pengetahuan alam.
- Siswa dapat mengamati dan mengidentifikasi sifat-sifat benda dan fenomena alam.
- Siswa dapat menghubungkan pengetahuan IPA dengan kehidupan sehari-hari.

Tujuan Pembelajaran:
- Setelah mengikuti pembelajaran ini, diharapkan siswa dapat:
- Memahami prinsip dasar ilmu pengetahuan alam.
- Mengamati sifat-sifat benda dan fenomena alam.
- Menerapkan pengetahuan IPA dalam kehidupan sehari-hari.

Materi Pembelajaran:
- Prinsip dasar ilmu pengetahuan alam.
- Sifat-sifat benda dan fenomena alam.
- Penerapan pengetahuan IPA dalam kehidupan sehari-hari.

Langkah-langkah Pembelajaran:
Pendahuluan (10 menit):
- Guru menyapa dan memperkenalkan tujuan pembelajaran.
- Guru mengajukan pertanyaan: "Apa yang kamu ketahui tentang Ilmu Pengetahuan
Alam (IPA)?"
Inti Pembelajaran (40 menit):

- Kegiatan 1 - Menjelaskan Prinsip Dasar IPA (15 menit):


- Guru memberikan penjelasan mengenai prinsip dasar ilmu pengetahuan alam.
- Guru memberikan contoh-contoh penerapan prinsip dasar IPA dalam kehidupan
sehari-hari.
- Kegiatan 2 - Mengamati Sifat-sifat Benda dan Fenomena Alam (15 menit):
- Guru menyediakan beberapa contoh benda (misalnya, batu, air, kayu) dan meminta
siswa untuk mengamati sifat-sifat benda tersebut.
- Siswa mengamati sifat-sifat benda dan mencatatnya dalam buku catatan.
- Kegiatan 3 - Menerapkan Pengetahuan IPA dalam Kehidupan Sehari-hari (10 menit):
- Guru meminta siswa untuk mengemukakan contoh-contoh penerapan pengetahuan
IPA dalam kehidupan sehari-hari.
- Siswa berdiskusi dalam kelompok kecil dan menghasilkan beberapa contoh.

Penutup (10 menit):


- Guru merangkum materi yang telah dipelajari.
- Guru mengajukan pertanyaan terkait dengan materi pembelajaran.
- Guru memberikan kesimpulan dan memberikan umpan balik kepada siswa.

Penilaian:
Penilaian dilakukan secara formatif dengan melihat partisipasi siswa dalam diskusi,
pengamatan.

Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai