2, July, 2022
Jambura Nurisng Journal pISSN: 2654-2927 eISSN: 2656-4653
Ns. Yuniar M. Soeli.M.Kep.,Sp.Kep Jiwa(1) , dr. Muhamad Nur Syukriani Yusuf, MMedEd(2)
Puspita Ayuba(3)
1
Dosen Program Studi Ilmu Keperawatan UNG
2
Dosen Fakultas Kedokteran UNG
3
Mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan UNG
Email: yuniar_soeli@ung.ac.id
Salah satu penyebab mahasiswa semester delapan mengalami stres dalam penyusunan skripsi yaitu
prokrastinasi. Diperkirakan 74% remaja merasa sangat stres. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
hubungan tingkat stres dengan perilaku prokrastinasi pada mahasiswa universitas negeri gorontalo dalam
penyusunan skripsi. Jenis penelitian ini deskriptif analitik, dengan pendekatan cross sectional. Jumlah
responden sebanyak 61 orang. Analisis data menggunakan uji spearman rank. Hasil penelitian didapatkan
bahwa terdapat hubungan antara tingkat stres dengan perilaku prokrastinasi dimana nilai P-Value 0,025<0,05
yang artinya terdapat hubungan. Penelitian ini diharapkan menjadi referensi untuk insitusi pendidikan jurusan
keperawatan sebagai masukan bagi dosen keperawatan dan mahasiswa agar terhindar dari perilaku prokrastinasi.
One of the causes of eighth semester students experiencing stress in writing an undergraduate thesis is
procrastination. It is estimated that 74% of teens feel very stressed. This current research aims to determine the
relationship between stress level and procrastination behavior in students at Universitas Negeri Gorontalo in
writing undergraduate thesis. This research applies descriptive analytic approach with a cros-sectional approach.
The number of respondents is 61 people, and the data analysis uses Spearman rank test. The finding indicates
that there is a relationship between stress level and procrastination behavior where the P-Value is 0,025 > 0.05
meaning that relationship is confirmed to exist. The research is expected to be a reference for educational
institutions majoring in nursing as input for nursing lecturers and students to a old procrastination behavior
setiap mahasiswa memiliki tuntutan disebut dengan skripsi (Seto, dkk, 2020)
tugas penting yang berkaitan dengan tinggi, dalam hal ini skripsi dikatakan
akademik. (Aprilia & Nono, 2022). Pada berhasil bukan dilihat dari nilai akhir yang
http://ejurnal.ung.ac.id/index.php/ 85
JNJ Vol. 2, No. 2, July, 2022
Jambura Nurisng Journal pISSN: 2654-2927 eISSN: 2656-4653
dan paham akan tujuan dan manfaat yang penelitian yang dilakukan oleh Ayela,
didapat dari penelitian terebut (Rahmat & 2016. di Universitas yang ada di Ethopia
Bakhrul, 2020) di dapatkan prevalensi stres 47,7% di
Banyaknya masalah yang dihadapi kalangan mahasiswa. Sedangkan
oleh mahasiswa saat mengerjakan skripsi penelitian yang dilakukan Kathleen, 2018.
seperti, kesulitan menemukan ide-ide di Universitas yang ada di Amerika Serikat
dalam bentuk tulisan, kesulitan dalam didapatkan prevelensi mahasiswa yang
menemukan tema dan fenomena, kesulitan mengalami stres 49%.
dalam mengambil data dan menyajikan Data stres menurut Riset Kesehatan
hasil penelitian, kesulitan menemui dosen Dasar (Riskesdas) pada tahun 2018
pembimbing serta kesulitan dalam prevelensi gangguan jiwa berat yakni pada
membagi waktu. Dengan banyaknya penduduk Indonesia naik dari 1,7%
hambatan dan tantangan yang harus di menjadi 7% dan untuk gangguan mental
hadapi mahasiswa dapat mengakibatkan emosional naik dari 6% menjadi 9,8% dari
stres (Adinugraha, dkk, 2019) jumlah penduduk Indonesia.
Menurut World Health Berdasarkan penelitian yang
Organization (2018) salah satu faktor dilakukan oleh Ambarawati (2017) di
risiko paling besar yang menyebabkan Universitas Muhamadiyah Magelang. Di
munculnya gangguan mental adalah stres. dapatkan bahwa prevelensi stres ringan
Pada tahun lalu prevalensi yang 35,6%,untuk stres sedang 57,4% dan stres
mengalami stres diperkirakan 74% orang berat 6,9%. Sedangkan pada penelitian
merasa sangat stress. Dalam hal ini yang di lakukan oleh Syifa (2019) di
prevalensi stress paling tinggi terjadi pada Fakultas Ilmu Keperawatan, Universitas
remaja. Didapatkan orang yang lebih muda Indonesia. Didapatkan bahwa prevelansi
memiliki stres yang lebih tinggi, 60% dari mahasiswa tingkat akhir yang mengalami
usia 18-24 tahun dan 41% dari usia 25-34 stres sedang sebanyak 77 orang (71,3%),
tahun, dibandingkan dengan 17% dari usia stress berat sebanyak 16 orang (14,8%)
45-54 dan 6% di atas usia 55 tahun. dan stres ringan sebanyak 15 orang
Berdasarkan penelitian yang (13,9%).
dilakukan Bani, 2012. di Universitas yang Menurut Riset Kesehatan Dasar
ada di Arab Saudi didapatkan prevelensi (Riskesdas) pada tahun 2018 prevelensi
stres pada mahasiswa 71,9%. Serta gangguan mental emosional pada
http://ejurnal.ung.ac.id/index.php/ 86
JNJ Vol. 2, No. 2, July, 2022
Jambura Nurisng Journal pISSN: 2654-2927 eISSN: 2656-4653
http://ejurnal.ung.ac.id/index.php/ 87
JNJ Vol. 2, No. 2, July, 2022
Jambura Nurisng Journal pISSN: 2654-2927 eISSN: 2656-4653
http://ejurnal.ung.ac.id/index.php/ 88
JNJ Vol. 2, No. 2, July, 2022
Jambura Nurisng Journal pISSN: 2654-2927 eISSN: 2656-4653
2022. Di dapat Hasil wawancara 7 dari 10 dilaksanakan pada bulan Maret sampai
mahasiswa, Merasa kurang yakin dengan dengan April2022
kemampuan diri sendiri dalam Penelitian ini menggunakan
melaksanakan tugas di bidang peminatan motode survey analitik dengan desain
yang diambil sehingga sering muncul rasa cross sectional. Dimana dalam
pesimis dan cemas saat mengerjakan pengumpulan data dari variabel bebas dan
skripsi. Mereka juga mengatakan variabel terikat akan dikumpulkan dalam
merasakan stress dikarenakan kesulitan waktu yang bersamaan. (Adiputra, dkk,
bertemu dengan dosen pembimbing, serta 2021). Pada penelitian ini mencari
kesulitan mencari referensi. Berdasarkan hubungan tingkat stres dengan perilaku
Hasil Observasi awal yang dilakukan pokrastinasi pada Mahasiswa Keperawatan
peneliti di hari yang sama di dapatkan Universitas Negeri Gorontalo dalam
hasil wawancara bahwa 8 dari 10 penyusunan tugas akhir (skripsi)
Mahasiswa cenderung meluangkan Variabel independen (variabel
waktunya dengan aktivitas yang lebih bebas) dalam penelitian ini adalah Tingkat
menyenangkan, seperti lebih sering jalan- Stres, variabel dependen (variabel terikat)
jalan dengan alasan ingin dalam penelitian ini adalah Perilaku
Healing/Refresing, Bermain Game Online, Prokrastinasi
Bermain Media Sosial seperti (Tiktok, Populasi yang diambil dalam
Youtube, Whatsapp, Facebook) dan penelitian ini adalah seluruh mahasiswa
marathon drama Korea. Berdasarkan Semester Delapan (8) yang sedang
uraian diatas, peneliti merasa tertarik mengambil mata kuliah Skripsi Program
untuk melakukan penelitian terkait Studi Ilmu Keperawatan di Universitas
seberapa besar hubungan tingkat stres Negeri Gorontalo dengan jumlah 154
dengan perilaku prokrastinasi pada Mahasiswa.
mahasiswa keperawatan Universitas Teknik pengambilan sampel dalam
Negeri Gorontalo dalam hal penyusunan penelitian ini menggunakan teknik
tugas akhir (skripsi). Purposive Sampling.. Dengan kriteria
Metode Penelitian inklusi yaitu, mahasiswa semester VIII
http://ejurnal.ung.ac.id/index.php/ 89
JNJ Vol. 2, No. 2, July, 2022
Jambura Nurisng Journal pISSN: 2654-2927 eISSN: 2656-4653
mahasiswa yang ketika di hubungi tidak H1: ρ = 0,05 (Ada hubungan antara tingkat
menjawap pesan serta mahasiswa yang stres dengan perilaku prokrastinasi pada
mengajukan cuti. Dan juga peneliti mahasiswa).
menggunakan rumus Slovin yaitu sebagai Hasil Penelitian
berikut Table 4.1 Distribusi Frekuensi
n= N Responden Berdasarkan Umur
1+ N (e)2 Mahasiswa Keperawatan Di Universitas
Negeri Gorontalo
Keterangan :
No Umur (n) (%)
n = Ukuran sampel/jumlah responden 1 20 tahun 4 6,6 %
2 21 tahun 30 49,2 %
N = Ukuran populasi
3 22 tahun 27 44,3 %
e = Presentase kelonggaran ketelitian Total 61 100 %
kesalahan pengambilan sampel yang masih Sumber : Data Primer, 2022
bisa ditolerir (0,1) Tabel 4.1 menunjukan bahwa
karakteristik responden siswa Mahasiswa
Rumus : n = : N
Keperawatan di Universitas Negeri
1 + N (e)2 Gorontalo yang berusia kisaran umur dari
20-22 tahun dengan sebagian besar yaitu
154
responden yang berusia 20 tahun yang
1 + 154 (0,1)² paling sedikit yaitu sebanyak 4 responden
(6,6%), sedangkan untuk usia 21 tahun
154
yang paling banyak yaitu 30 responden
2,54 (49,2%) dan untuk usia 22 tahun yaitu
sebanyak 27 responden (44.3%).
= 60, 62
Table 4.2 Distribusi Frekunesi
Dari rumus diatas,maka jumlah responden Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
yaitu: 61 orang. Mahasiswa Keperawatan Di Universitas
Negeri Gorontalo
H0:ρ ≠ 0,05 (Tidak ada hubungan tingkat
(n) (%)
stres dengan perilaku prokrastinasi pada No Jenis Kelamin
maahasiswa). 1 Laki-Laki 6 9,8 %
http://ejurnal.ung.ac.id/index.php/ 90
JNJ Vol. 2, No. 2, July, 2022
Jambura Nurisng Journal pISSN: 2654-2927 eISSN: 2656-4653
http://ejurnal.ung.ac.id/index.php/ 91
JNJ Vol. 2, No. 2, July, 2022
Jambura Nurisng Journal pISSN: 2654-2927 eISSN: 2656-4653
N % N % N %
Normal 1 1,6% 0 0,0% 0 0,0% 1 1,6%
Ringan 6 9,8% 7 11,5% 1 1,6% 14 23,0%
Sedang 11 18,0% 12 19,7% 0 0,0% 23 37,7%
Berat 1 1,6% 14 23,0% 1 1,6% 16 26,2%
Sangat 2 3,3% 4 6,6% 1 1,6% 7 11,5%
Berat
Jumlah 21 34,4% 37 60,7% 3 4,9% 61 100,0
Sumber : Data Primer, 2022
http://ejurnal.ung.ac.id/index.php/ 92
JNJ Vol. 2, No. 2, July, 2022
Jambura Nurisng Journal pISSN: 2654-2927 eISSN: 2656-4653
http://ejurnal.ung.ac.id/index.php/ 93
JNJ Vol. 2, No. 2, July, 2022
Jambura Nurisng Journal pISSN: 2654-2927 eISSN: 2656-4653
http://ejurnal.ung.ac.id/index.php/ 94
JNJ Vol. 2, No. 2, July, 2022
Jambura Nurisng Journal pISSN: 2654-2927 eISSN: 2656-4653
http://ejurnal.ung.ac.id/index.php/ 95
JNJ Vol. 2, No. 2, July, 2022
Jambura Nurisng Journal pISSN: 2654-2927 eISSN: 2656-4653
http://ejurnal.ung.ac.id/index.php/ 96
JNJ Vol. 2, No. 2, July, 2022
Jambura Nurisng Journal pISSN: 2654-2927 eISSN: 2656-4653
http://ejurnal.ung.ac.id/index.php/ 97
JNJ Vol. 2, No. 2, July, 2022
Jambura Nurisng Journal pISSN: 2654-2927 eISSN: 2656-4653
0,025 (a < 0,05) yang artinya ada berat sebanyak 7 (11,5%) dan kategori
hubungan, sedangkan nilai Correlation perilaku prokrastinasi sangat berat
Coefficientadalah 0,286 yang artinya sebanyak 1 responden (1,6%). Sedangkan
tingkat kekuatan hubungan kedua variabel untuk mahasiswa keperawatan yang
berada pada kategori cukup dan bernilai mengerjakan skripsi dengan kategori
positif. Hubungan positif antara tingkat tingkat stres sedang dengan perilaku
stres dengan perilaku prokrastinasi pada prokrastinasi sedang sebanyak 11
Mahasiswa Keperawatan Universitas responden (18,0%), kategori perilaku
Negeri Gorontalo menunjukan bahwa prokrastinasi berat sebanyak 12 responden
kedua variabel ini searah yang artinya (19,7%). Sedangkan untuk mahasiswa
semakin tinggi tingkat stres maka semakin keperawatan yang mengerjakan skripsi
tinggi juga perilaku prokrastinasi dengan tingkat stres kategori berat dengan
sebaliknya semakin rendah tingkat stres perilaku prokrastinasi sedang sebanyak 1
maka semakin rendah juga perilaku responden (1,6%), kategori perilaku
prokrastinasi. Sehingga dapat disimpulkan prokrastinasi berat sebanyak 14 responden
bahwa hipotesis H0 ditolak dan H1 dalam (23,0%) dan kategori perilaku
penelitian ini diterima, adanya hubungan prokrastinasi sangan berat sebanyak 1
yang signifikan antara tingkat stres dengan responden (1,6%). Sedangkan untuk
perilaku prokrastinasi pada Mahasiswa mahasiswa yang mengerjakan skripsi
Keperawatan Universitas Negeri dengan tingkat stres sangat berat dengan
Gorontalo dalam penyusunan Skripsi. jumlah perilaku prokrastinasi sedang
Sesuai dengan hasil yang diperoleh sebanyak 2 responden (3,3%), kategori
bahwa dari 61 responden (100%) perilaku prokrastinasi berat sebanyak 4
mahasiswa keperawatan yang mengerjakan responden (6,6%) dan kategori perilaku
skripsi yang memiliki kategori tingkat prokrastinasi sangat berat sebanyak 1
stres normal dengan perilaku prokrastinasi responden (1,6%). Hal ini menunjukan
sedang sebanyak 1 responden (1,6%). bahwa tinggi dan rendahnya tingkat stres
sedangkan untuk mahasiswa keperawatan dengan perilaku prokrastinasi pada
yang mengerjakan skripsi dengan kategori mahasiswa keperawatan universitas negeri
tingkat stres ringan dengan perilaku gorontalo yang menjadi sampel penelitian
prokrastinasi sedang sebanyak 6 responden akan mempengaruhi perilaku mahasiswa
(9,8%), kategori perilaku prokrastinasi dalam menyelesaikan skripsi.
http://ejurnal.ung.ac.id/index.php/ 98
JNJ Vol. 2, No. 2, July, 2022
Jambura Nurisng Journal pISSN: 2654-2927 eISSN: 2656-4653
http://ejurnal.ung.ac.id/index.php/ 99
JNJ Vol. 2, No. 2, July, 2022
Jambura Nurisng Journal pISSN: 2654-2927 eISSN: 2656-4653
tingkat stres dengan perilaku prokrastinasi Aprila, S. N., & Nono, H. Y. (2022).
Pengaruh regulasi emosi dan
adalah cukup kuat dan arah hubunganya
presepsi dukungan social terhadap
positif. stres Akademik Mahasiswa yang
menyusun skripsi. Buletin riset
Psikologi dan Kesehatan Mental. Vol. 2.
No. 1, 19-30
Arsib, I. & Dalimunthe. M. F. (2019).
Daftar Pustaka (1 spasi)
Merawat Kekayaan Bangsa
Negara. Jakarta Guepedia
Adinugrha, R. R., Titin. S., & Anisha. F. Astuti, Y. (2021). Perbedaan Prokrastinasi
(2019). Hubungan Antara Efikasi Akademik Ditinjau dari jenis
Diri Dengan Kecemasan Pada Kelamin pada Mahasswa. Jurnal
Mahasiswa Angkatan 2015 Yang Psikologi Unisyah. Vol. 4. No. 2,
Sedang Mengerjakan Skripsi Di 169-184
Universitas Islam Sultan Agung Ayela, M. A., Yilma, G. K., Fikir, M.
Semarang. Konferensi Ilmiah (2016). Prevalence pd stres and
mahasiswa Unnisula (KIMU) 2.18 associated factors among regular
Oktober. ISSN 2720-9149, 367-373 Students at debrebirhan
Adiputra, I. M, S., dkk (2021). Metode governmental and nagovermental
Penelitian Kesehatan. Medan: Health science colleges north
Yayasan Kita Menulis. showa zone, Ambara Region,
Agung. G., & Budiani. M. S. (2013). Ethopia 2016. Psychiatry journal.
Hubungan kecerdasan emosi dan Vol 2018, Artickel ID 7534937, 1-
self efficacy dengan tingkat stress 7
mahasiswa yang sedang Bani, I. (2012). Prevelence of stres among
mengerjakan skripsi. Character, 1 medical Students in Jian
(2) University, Kingdom of Saudi
Aisyah, S., Eka. P., & Agus. W. (2021). Arabia. Gulf medical journal. Vol.
Studi Analisis Prokrastinasi 1. No. 1, 19-25
Akaedemik Mahasiswa dalam Barsaleli, M., & Ifdil, I. (2017). Konsep
mengerjakan Skripsi. Jurnal Kajian stres akademik siswa. Jurnal
Teknologi Pendidikan. Vol. 4. No. konseling dan pendidikan. Vol. 5.
4, 329-426 No 3, 147
Anangkota, M. (2018). Jangan Takut Broderick, P. C. (2013), Learning To
Menulis Skripsi. Yogyakarta: Breathe: a Mindfulness Curriculum
Deepublish for Adolescents to Cultivate
Ambarawati, D. P., Sambodo. S. P., Retna. Emotion Regulation, Attention, and
T. A. (2017). Gambaran Tingkat Performance. Oakland: New
Stres Mahasiswa. Jurnal Harbinger Publications.
Keperawatan. Vol. 5. No 1, 40-47 Brown, William F & Holtzman, Waye H.
APA (American Psychological (1967). Surfey of Sudy Habits and
Asseciation), (2010). Attitudes Mnual, The Psychologi
Procrastination or intentional Corporation. New York
delay?. Diakses Minggu 13 Burhani, I. I. (2016). Pemaknaan
Ferbuari 2022 prokrastinasi Akademik pada
https://www.apa.org/gradpsych/ Mahasiswa semester akhir di
2010/01/procrastination Universitas Muhamadiyah
http://ejurnal.ung.ac.id/index.php/ 100
JNJ Vol. 2, No. 2, July, 2022
Jambura Nurisng Journal pISSN: 2654-2927 eISSN: 2656-4653
http://ejurnal.ung.ac.id/index.php/ 101
JNJ Vol. 2, No. 2, July, 2022
Jambura Nurisng Journal pISSN: 2654-2927 eISSN: 2656-4653
http://ejurnal.ung.ac.id/index.php/ 102
JNJ Vol. 2, No. 2, July, 2022
Jambura Nurisng Journal pISSN: 2654-2927 eISSN: 2656-4653
http://ejurnal.ung.ac.id/index.php/ 103