Anda di halaman 1dari 2

DINAS KESEHATAN KABUPATEN AGAM

UPTD PUSKESMAS LUBUK BASUNG


Jl. Rasuna Said Lubuk Basung Kode Pos : 26411 Email : lubukbasungpuskesmas@gmail.com

KERANGKA ACUAN KEGIATANDISTRIBUSI


BISKUIT PMT BALITA DAN IBU HAMIL
A. PENDAHULUAN
Upaya perbaikan gizi masyarakat sebagaimana disebutkan
didalam undang-undang No. 36 tahun 2009 bertujuan untuk
meningkatkan mutu gizi perseorangan dan masyarakat, antara lain
melalui perbaikan pola konsumsi makanan, perbaikan perilaku sadar
gizi dan peningkatan akses dan mutu pelayanan gizi dan kesehatan
sesuai dengan kemajuan ilmu dan teknologi
Masalah gangguan gizi pada ibu hamil dan pada bayi dan
anak usia di bawah 5 tahun (Balita) merupakan masalah yang perlu
ditanggulangi dengan serius. Seribu hari kehidupan adalah fase
kehidupan emas yang dimulai sejak terbentuknya janin dalam
kandungan sampai anak berusia dua tahun. Ibu hamil dengan status
Kurang Energi Kroniks (KEK) dapat berdampak pada pertumbuhan
dan kesehatan bayinya. Menurut data Riskesdas 2018 menunjukkan
terjadi penurunan prevalensi masalah gizi namun demikian secara
cutt off point menjadi masalah kesehatan, angkanya masih tergolong
tinggi. Balita kurus 12,1 % pada tahun 2013 menjadi 10,2% pada
tahun 2018, sedangkan prevalensi ibu hamil risiko KEK sebesar
24,2% (2013) mengalami penurunan menjadi 17,3 % (2018).

B. LATAR BELAKANG
Pencegahan ibu hamil KEK dapat dilakukan melalui edukasi
konseling gizi untuk memperbaiki pola makan ibu hamil serta
pemberian makanan tambahan untuk memenuhi kecukupan gizi ibu
hamil, baik melalui pemberian MT berbasis pangan lokal maupun MT
Pabrikan (Biskuit) dengan kandungan 11 vitamin 7 mineral
(Kemenkes, 2019). Sedangkan untuk balita kurus (Wasting) adalah
balita yang menurut pengukuran antropometri BB/TB <-2SD.
Pemberian suplementasi gizi adalah suatu upaya yang dapat
dilakukan dalam rangka mencukupi kekurangan gizi dari konsumsi
makan harian terutama pada kelompok rawan gizi dan berdampak
pada kondisi kesehatan. Distribusi PMT adalah serangkaian kegiatan
pendistribusian Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Pemulihan
kepada sasaran yang telah ditentukan antara lain Balita Gizi
Kurang, Balita Gizi Buruk dan ibu hamil KEK.

C. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Terciptanya sistem pelayanan gizi yang komperehensif di
puskesmas yang menjadi dasar bagi pelaksanaan pelayanan gizi
yang bermutu dalam rangka mengatasi masalah gizi perorangan
dan masyarakat di wilayah kerja puskesmas sesuai dengan tata
nilai puskesmas yaitu terampil dalam bertindak dan empati dalam
bersikap.
2. Tujuan Khusus
Tujuan kegiatan ini adalah agar semua balita berstatus gizi
normal dan ibu hamil tidak ada yang KEK lagi.

D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


Kegiatan distribusi Biskuit PMT Pabrikan dilakukan diluar
gedung dengan sasaran bayi dan balita gizi kurang, gizi buruk dan
ibu hamil KEK.

E. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN

Melakukan koordinasi dengan lintas program atau lintas sektor


serta berkoordinasi dengan tim . Menyesuaikan dengan situasi dan
kondisi di lapangan atau kasus pasien yang datang ke Puskesmas
atau yang dilaporkan atau dirujuk oleh bidan desa.

F. SASARAN
MP-ASI Bufferstock adalah MP-ASI pabrikan yang disiapkan
oleh kementerian Kesehatan RI sasarannya adalah balita gizi kurang
usia: 6-24 bulan dan ibu hamil KEK.

G. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN


Jadwal pelaksanaan kegiatan dilakukan apabila ada
ditemukan kasus di lapangan

H. EVALUASI PELAKSAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


Pencatatan dan pelaporan dilaksanakan di Puskesmas, data
dan informasi dari hasil pencatatan diolah dan dianalisa serta
dilaporkan ke Dinas Kesehatan Kabupaten.

I. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN

Pencatatan dan pelaporan semua direkap di akhir bulan serta


dievaluasi atau di akhir kegiatan.

Diketahui Oleh: Lubuk Basung, Januari 2023


Pemimpin BLUD UPTD Petugas Gizi
Puskesmas Lubuk Basung

dr. Amalina Restia Rita Sahara, A.Md.Gz


NIP. 19900803 201902 2002 NIP.19960303 202203 2003

Anda mungkin juga menyukai