Ns.IDAYATI,S.Kep.,M.Ke
s.
Psikofarmaka
Penegrtian :
obat-obatan yang digunakan untuk klien dengan
gangguan mental Psikofarmaka termasuk obat-obatan
psikotropik yang bersifat neuroleptika (bekerja pada
sistem
saraf). Pengobatan pada gangguan mental bersifat
komprehensif, yang meliputi:
1. Teori biologis (somatik), mencakup: pemberian obat
psikofarmaka, lobektomi dan electro convulsi therapy
(ECT)
2. Psikoterapeutik
3. Terapi modalitas
KONSEP PSIKOFARMAKOLOGI
1. Psikofarmakologi adalah komponen kedua dari
manajemen psikoterapi
2. Perawat perlu memahami konsep umum
psikofarmaka
3. Yang termasuk neurotransmitter: dopamin,
neuroepinefrin, serotonin dan GABA (Gamma
Amino Buteric Acid) dan lain-lain
4. Meningkat dan menurunnya kadar/konsentrasi
neurotransmitter akan menimbulkan kekacauan
atau gangguan mental
5. Obat-obat psikofarmaka efektif untuk mengatur
keseimbangan neurotransmitter
Menurut Rusdi Maslim yang termasuk obat
obat psikofarmaka adalah golongan:
1. Anti psikotik, pemberiannya sering disertai
pemberian anti parkinson
2. Anti depresi
3. Anti maniak
4. Anti cemas (anti ansietas)
5. Anti insomnia
6. Anti obsesif-kompulsif
7. Anti panik
YANG PALING SERING DIGUNAKAN
OLEH KLIEN JIWA
Anti Psikotik
• Anti psikotik termasuk golongan mayor
trasquilizer atau psikotropik: neuroleptika.