Anda di halaman 1dari 3

Ekstrovert reflektif (atau pemikir) adalah mereka yang fokus secara eksklusif pada alasan.

Mereka
menggunakan logika untuk memandu pemikiran mereka, sehingga mereka menjauhi idealisme atau
asumsi yang tidak berdasar. Mereka lebih memperhatikan pikiran mereka sendiri daripada orang lain,
jadi mereka individualistis dalam hal ini.

Ini adalah sesuatu yang juga dapat mereka nyatakan secara eksplisit. Mereka sangat terbuka untuk
berbagi pertanyaan dan jawaban mereka dan sering dikaitkan dengan kepemimpinan. Namun, mereka
biasanya lebih tertarik untuk mengetahui sesuatu daripada mempresentasikannya. Mereka juga bisa
agak keras kepala, manipulatif, dan bahkan tirani dengan orang-orang di sekitar mereka.

2. Introvert yang Bijaksana

Introvert (atau pemikir) yang bijaksana dicirikan oleh dipandu oleh jalan akal, tetapi mereka
melakukannya tanpa membentuk ikatan yang kuat dengan masyarakat. Mereka berbagi kegelisahan
mereka untuk pertanyaan dan jawaban dan untuk mensintesis apa yang mereka tafsirkan dengan tipe
kepribadian sebelumnya, meskipun mereka lebih suka menyimpannya sendiri.

Oleh karena itu, seorang introvert reflektif memiliki sifat antisosial tertentu, mungkin dianggap aneh dan
sering lebih suka menyendiri. Seperti dalam kasus sebelumnya, mereka bisa sangat keras kepala,
menunjukkan sedikit kepekaan terhadap orang lain, dan sedikit otoriter dengan ide-ide mereka
(meskipun tanpa memaksakan mereka begitu kuat).

3. Tipe Kepribadian: Ekstrovert yang sentimental

Mereka yang menunjukkan kepribadian ekstrovert yang sentimental akan memiliki kemampuan yang
hebat untuk menjalin hubungan sosial. Mereka sangat terbuka untuk berkomunikasi, berempati,
menyenangkan, akomodatif, dan tidak takut untuk mengungkapkan perasaannya sesuai dengan
kesempatan.

Namun, ini tidak berarti bahwa mereka 100% nyaman di dalam kawanan, karena terkadang mereka
menghindarinya. Mereka sensitif terhadap penolakan dan tidak rentan terhadap refleksi. Ini adalah
kepribadian yang sangat mudah dibentuk yang bahkan dapat kita klasifikasikan sebagai konvensional.
4. Introvert yang Sentimental

Mereka mengembangkan perasaan yang sama seperti tipe sebelumnya, meskipun mereka tidak jinak
dalam hal menunjukkannya. Misalnya, mereka sangat berempati, ramah, dan komunikatif dengan
orang-orang di sekitar mereka, meskipun tidak begitu dengan orang asing.

Mereka tidak terlalu spontan ketika mengungkapkan beberapa perasaan, seperti keterikatan. Mereka
mungkin menyimpan beberapa emosi untuk diri mereka sendiri, tetapi ini tidak berarti bahwa mereka
tidak menderita karenanya. Juga, mereka sering dikategorikan sebagai penyendiri, melankolis, atau acuh
tak acuh.

5. Tipe Kepribadian: Ekstrovert Perseptif

Tipe kepribadian ini juga disebut ekstrovert sensitif dan paling tepat digambarkan sebagai orang yang
tertarik pada fenomena eksternal. Mereka sangat praktis, mengasimilasi dunia, dan terus-menerus
tertarik pada pengalaman hidup baru.

Untuk alasan ini, mereka cenderung menghargai segala sesuatu yang berhubungan dengan menikmati
hidup dan umumnya melakukannya dengan sekelompok orang. Mereka tidak ragu untuk mencoba
pengalaman hidup baru dan bahkan mungkin membuat keputusan tanpa memikirkannya. Mereka
biasanya sangat menginspirasi.

6. Introvert yang Perseptif

Orang-orang ini memberi nilai tambah pada apa yang dapat mereka asimilasi melalui indra mereka,
tanpa ini menyiratkan bahwa alasan atau perasaan mereka memproses mereka. Banyak dari orang-
orang ini berdedikasi pada seni atau, dalam hal apa pun, untuk menambah pengalaman yang memberi
mereka kepuasan.
Realitas adalah segalanya bagi mereka, jadi mereka menghargainya di atas segalanya. Mereka bisa
menjadi orang yang menyenangkan, meskipun mereka juga sering mementingkan diri sendiri dalam
sikap menyendiri. Mereka sederhana dan terkadang lebih suka diam, tetapi ini tidak berarti mereka
tersesat dalam ide atau penalaran yang mendalam.

7. Extrovert Intuitif

Palet kontras terakhir dari tipe kepribadian Gustav Jung ditemukan di Intuitif, yang mencakup dua tipe
terakhir dalam daftar ini. Ekstrovert intuitif sering dikategorikan sebagai petualang atau giat. Mereka
cenderung memiliki banyak proyek yang berjalan sekaligus, dan terus menambahkan yang baru saat
mereka menyelesaikan yang lain.

Mereka fokus pada masa depan dan pada ide-ide yang dapat mereka hasilkan. Mereka biasanya hanya
memikirkan diri mereka sendiri, sehingga dengan pencapaian tujuan mereka tidak selalu berdampak
positif lain. Mereka juga biasanya tidak berhenti untuk menikmati prestasi mereka. Sebaliknya, mereka
mencari yang baru di daftar mereka.

8. Introvert Intuitif

Akhirnya, orang-orang ini juga tidak begitu peduli dengan masa kini. Padahal, ide, pemikiran, dan refleksi
mereka selalu mengarah ke masa depan. Mereka bisa sangat melamun, idealis, dan imajinatif, dan
mereka melakukan ini secara independen dari orang lain. Ini membuat mereka menjadi sedikit impulsif
dan bertindak berdasarkan apa yang ada di pikiran mereka saat ini.

Jika kita memperhitungkan indikator Myers-Briggs, yang menggambarkan 16 kepribadian, orang dengan
kepribadian ini sesuai dengan tipe INFJ. Tidak semua dari mereka mendapat skor untuk yang satu ini,
tetapi persentase yang tinggi dari mereka melakukannya.

Anda mungkin juga menyukai