Anda di halaman 1dari 10

Paradigma Agribisnis, Februari 2023 Volume 5(1) 1-10

VARIASI PRODUKTIVITAS PADI


DI KECAMATAN TILATANG KABUPATEN AGAM SUMATRA BARAT

VARIATION OF RICE PRODUCTIVITY


IN TILATANG SUBDISTRICT AGAM DISTRICT WEST SUMATRA

Fahmi Naha Bafil’Amali*


Fakultas Pertanian, Universitas Swadaya Gunung jati, Cirebon

Email*: fahminaha69@gmail.com

ABSTRAK

Indonesia ialah salah satu negeri agraris dimana, sebagian besar penduduknya tinggal di perdesaan dengan mata
pencaharian selaku petani. Penduduk Indonesia pada biasanya komsumsi hasil pertanian buat santapan pokok mereka.
Pertanian di Indonesia butuh ditingkatkan produksinya semaksimal bisa jadi mengarah swasembeda pangan hendak
namun, tantangan buat menggapai perihal tersebut sangat besar sebab luas daerah pertanian yang terus menjadi lama
terus menjadi kecil, penyimpangan hawa, pengembangan komoditas lain, teknologi yang belum modern, serta
permasalahan yang satu ini merupakan permasalahan yang kerap meresahkan hati para petani ialah hama serta
penyakit yang melanda tumbuhan yang dibudidayakan. Hasil penciptaan tumbuhan padi di Indonesia belum dapat
penuhi sasaran kebutuhan warga sebab terdapat di sebagian wilayah di Indonesia yang masih hadapi
kelaparan( Agriculture Sector Review Indonesia, 2003). Luas pertanian di Indonesia yang terus menjadi menyempit
perihal inilah yang jadi tantangan terbanyak dikala ini yang wajib dialami hendak namun, terdapat metode yang bisa
dicoba buat mengantisipasinya ialah dengan metode melaksanakan pembangunan zona pertanian. Pembangunan
merupakan sesuatu proses pergantian sosial dengan partisipasi yang luas dalam sesuatu warga yang dimaksudkan buat
kemajuan sosial serta material( tercantum meningkat besarnya kebebasan, keadilan serta mutu yang lain yang dihargai)
buat kebanyakan rakyat lewat kontrol yang lebih besar yang mereka peroleh terhadap area mereka( Rogers, 1994).

Kata Kunci: Agraris,Pertanian,Padi,

1
Lukito. Loyalitas Petani...

PENDAHULUAN metode yang bisa dicoba buat


mengantisipasinya ialah dengan metode
Pertanian dalam penafsiran yang luas melaksanakan pembangunan zona
ialah aktivitas manusia buat mendapatkan pertanian. Pembangunan merupakan
hasil yang berasal dari tumbuh- tumbuhan sesuatu proses pergantian sosial dengan
serta ataupun hewan yang pada mulanya partisipasi yang luas dalam sesuatu warga
dicapai dengan jalur terencana yang dimaksudkan buat kemajuan sosial
menyempurnakan seluruh mungkin yang serta material( tercantum meningkat
sudah diberikan oleh alam guna besarnya kebebasan, keadilan serta mutu
mengembangbiakkan tanaman serta yang lain yang dihargai) buat kebanyakan
ataupun hewan tersebut( Van Aarsten, rakyat lewat kontrol yang lebih besar
1953). Penafsiran Pertanian dalam makna yang mereka peroleh terhadap area
kecil ialah seluruh aspek biofisik yang mereka( Rogers, 1994). Pembangunan ini
berkaitan dengan usaha penyempurnaan bertujuan buat menolong
budidaya tumbuhan buat mendapatkan terlaksanakannya pembangunan wilayah
penciptaan raga yang baik pertanian ataupun non- pertanian.
maksimum( Sumantri, 1980). Pembangunan tersebut bertujuan supaya
Indonesia ialah salah satu negeri agraris bisa menciptakan hasil penciptaan
dimana, sebagian besar penduduknya berbentuk hasil
tinggal di perdesaan dengan mata pertanian serta non- pertanian sebab
pencaharian selaku petani. Penduduk keduanya wajib bersama tumbuh serta
Indonesia pada biasanya komsumsi hasil bergandengan.
pertanian buat santapan pokok mereka. Pembangunan pertanian merupakan
Pertanian di Indonesia butuh ditingkatkan upaya- upaya pengelolaan sumberdaya
produksinya semaksimal bisa jadi alam yang dicoba buat membenarkan
mengarah swasembeda pangan hendak kapasitas penciptaan pertanian jangka
namun, tantangan buat menggapai perihal panjang serta tingkatkan kesejahteraan
tersebut sangat besar sebab luas daerah petani lewat pilihan- pilihan pendekatan
pertanian yang terus menjadi lama terus yang ramah terhadap area( Schultink,
menjadi kecil, penyimpangan hawa, 1990). Pembangunan pertanian ialah salah
pengembangan komoditas lain, teknologi satu bagian dari pembangunan ekonomi
yang belum modern, serta permasalahan dalam makna luas yang tidak lepas dari
yang satu ini merupakan permasalahan upaya pembangunan dibidang ekonomi,
yang kerap meresahkan hati para petani maksudnya pembangunan masing-
ialah hama serta penyakit yang melanda masing zona silih berkaitan satu dengan
tumbuhan yang dibudidayakan. Hasil yang lain. Banyak perihal yang bisa
penciptaan tumbuhan padi di Indonesia dibesarkan dalam pertanian di Indonesia
belum dapat penuhi sasaran kebutuhan spesialnya dalam bidang perekonomian
warga sebab terdapat di sebagian wilayah pertanian. Seluruh usaha pertanian pada
di Indonesia yang masih hadapi dasarnya ialah aktivitas ekonomi yang
kelaparan( Agriculture Sector Review membutuhkan dasar- dasar pengetahuan
Indonesia, 2003) yang sama hendak pengelolaan tempat
Luas pertanian di Indonesia yang terus usaha, pemilihan benih/ bibit, tata cara
menjadi menyempit perihal inilah yang budidaya, pengumpulan hasil, distribusi
© 2020 Paradigma Agribisnis
jadi tantangan terbanyak dikala ini yang produk, pengolahan serta pengemasan
p-ISSN 2621-9921 , e-ISSN 2622-1780
wajib dialami hendak namun, terdapat produk, serta pemasaran. Bentuk- bentuk
Paradigma Agribisnis, Februari 2023 Volume 5(1) 1-10

lahan pertanian di Indonesia ialah antara besar Sumatera Barat semacam di


lain sawah, tegalan, pekarangan, ladang Kabupaten Agam, Kota Bukittinggi,
berpindah serta yang lain. Hasil pertanian Kabupaten Tanah Datar serta Kota
di Indonesia sangatlah bermacam- macam Padang Panjang, tetapi wilayah penghasil
antara lain merupakan beras, avage, utama dari varietas ini merupakan
avokad, kopi, jagung, bawang, cengkeh, Kabupaten Agam. Bersumber pada
kakao, kacang- kacangan, kapas, kapuk, pengujian BPTP Sumatera Barat serta
karet, kayu manis, kedelai, kelapa, kelapa BPSB Sumatera Barat didapatkan hasil 5.
sawit, kentang, ketela, ubi jalar, sagu serta 32 ton/ Ha hingga 6. 25 ton/ Ha buat
lainnya produktivitas varietas ini. Usia masak
Kecamatan Tilatang Kamang ialah varietas ini berkisar 135- 155 hari dengan
salah satu daerah di Indonesia yang besar tumbuhan rata- rata 90- 110
mempunyai lahan pertanian yang sangat centimeter( Deptan Sumbar, 2012).
luas. Kecamatan ini mempunyai
pemakaian lahan yang didominasi oleh Aktivitas penjualan hasil pertanian bisa
sawah serta kebun oleh sebab itu, warga dibedakan jadi 2 ialah:
di daerah ini mayoritas merupakan petani.
Kecamatan Tilatang Kamang ialah daerah 1. Pertanian Subsisten
yang dijuluki dengan daerah lambung  Yaitu sistem pertanian yang bertujuan
pangan Kabupaten Agam buat penuhi kebutuhan hidup petani serta
Petani yang ada di Kecamatan Tilatang keluarganya. Pertanian subsisten ini
Kamang ini menanam tumbuhan padi berkaitan langsung dengan On Farm ialah
berjenis kuriak kusuik yang nanti hendak sesuatu aktivitas pertanian yang
diolah jadi beras kuriak kusuik. Beras produk( usahatani) dicoba dilahannya
kuriak kusuik ialah salah satu tipe padi sendiri serta lahannya kecil. Petani selaku
yang unggul serta mempunyai mutu yang owner butuh mempunyai pengetahuan
besar yang banyak disantap warga serta keahlian didalam bidang pertanian.
tersebut. Beras tipe ini umumnya cuma Petanilah yang melaksanakan seluruh
bisa ditemui di daerah ini perihal seperti usahatani dari mulai sediakan masukan,
itu yang membuat beras kuriak kusuik penciptaan serta pengeluaran ialah
jadi beras khas dari daerah Kecamatan pengolahan serta pemasaran( anonim,
Tilatang Kamang. Petani di wilayah 1995).
Kabupaten Agam Sumatera Barat
sebagian besar membudidayakan padi 2. Pertanian Komersil
dengan varietas kuriak kusuik yang ialah
padi varietas unggul lokal. Padi varietas Yaitu usaha tani dimana, seluruh hasil
ini sudah ditetapkan oleh pemerintah panennya tersebut dijual yang bertujuan
Kabupaten Agam selaku padi varietas buat memperoleh keuntungan. Pertanian
unggul lokal khusus serta sudah diakui komersil ini terdiri atas 2 aktivitas ialah:
oleh regu Pelepasan Varietas di Bogor On Farm: sesuatu aktivitas pertanian
pada tahun 2009. yang produk( usahatani) dicoba
Padi varietas ini ialah tipe beras pera. dilahannya sendiri.
Beras varietas mempunyai tekstur yang Off farm: sesuatu aktivitas yang dicoba
lunak serta hendak terpisah tiap bulirnya diluar lahan pertanian namun masih
sehabis diolah jadi nasi. Padi varietas ini berkaitan dengan produk usahatani
tumbuh pada sebagian wilayah dataran Hasil panen padi tersebut hendak diolah

3
Lukito. Loyalitas Petani...

jadi beras kuriak kusuik. Orang dagang Latar Balik yang di sediakan tersebut jadi
grosir yang sudah membeli hasil panen acuan buat penyusunan makalah Usaha
padi tersebut hendak mencerna padi tani serta Pertanian dalam penyusunan ini
tersebut di Rice Milling Unit. Rice terdapat sebagian permasalahan yang
Milling Unit ialah tempat terdapatnya terjalin.
fitur lengkap yang digerakan tenaga
mesin buat menggiling padi ataupun
gabah jadi beras( Pemerintah Indonesia, METODE PENELITIAN
1971). Rice Milling Unit tersebut terdapat
yang dipunyai individu orang dagang Metode Penentuan Lokasi
grosir tersebut serta terdapat pula yang Penentuan Lokasi Penelitian dilakukan
tidak mempunyai rice milling unit oleh secara sengaja (purposive).dimana
sebab itu umumnya mereka yang tidak penetuan lokasi penelitian secara sengaja
mempunyai unit penggilingan padi berdasarkan penilaian atau pertimbangan
mencari tempat penggilingan padi buat peneliti.daerah yang di jadikan penelitian
mencerna padi mereka. Jumlah rice adalah Kecamatan Tilatang,Kabuoaten
milling unit di daerah Kecamatan Tilatang Agam, Sumatra Barat.
Kamang ialah 40.
Beras yang sudah diolah oleh orang Metode Deskriptif
dagang grosir serta orang dagang Para petani memperoleh keuntungan
pengijon tersebut setelah itu dijual kepada dari hasil panen mereka tersebut. Hasil
orang dagang kecil ataupun kepada panen padi mereka tersebut bisa mereka
konsumen langsung. Orang dagang kecil mengkonsumsi sendiri apalagi terdapat
dalam pertanian ialah ialah orang dagang yang mereka jual. Petani umumnya
yang langsung menjual hasil penciptaan menjual hasil panen mereka kepada orang
ke konsumen yang umumnya mereka beli dagang pengumpul, orang dagang grosir,
ke orang dagang pengijon ataupun orang ataupun orang dagang pengijon hendak
dagang grosir dengan catatan padi sudah namun, pada riset ini buat orang dagang
diolah. Orang dagang kecil ialah orang pengijon tidak dicoba riset namun hendak
yang dengan modal yang relatif sedikit diulas sekilas saja. Orang dagang grosir
melakukan kegiatan penciptaan dalam mempunyai unit penggilingan padi supaya
makna luas( penciptaan benda, menjual mereka bisa mencerna padi mereka
benda serta menyelenggarakan jasa) buat hendak namun terdapat pula orang dagang
penuhi kebutuhan kelompok konsumen grosir yang tidak mempunyai unit
tertentu dalam warga baik pertanian penggilingan padi umumnya mereka
ataupun non pertanian yang mana memilah penggilingan padi yang dekat
dilaksanakan ditempat- tempat yang dengan rumah mereka ataupun yang dekat
dikira strategis serta murah dalam dengan tempat mereka membeli hasil
atmosfer area yang informal( Winardi, panen padi tersebut. Kasus dalam riset ini
1986: 167). Konsumen merupakan aksi bisa diformulasikan selaku berikut:
seorang yang langsung ikut serta buat
memperoleh, komsumsi, serta 1. Bagaimanakah alterasi produktivitas
menghabiskan produk serta jasa, padi di Kecamatan Tilatang Kamang
tercantum proses keputusan yang Kabupaten Agam Sumatera Barat.
© 2020 Paradigma Agribisnis
mendahului serta menjajaki aksi
p-ISSN 2621-9921 , e-ISSN 2622-1780
ini( Simamora, 2008).
Paradigma Agribisnis, Februari 2023 Volume 5(1) 1-10

2. Bagaimanakah pola- pola rantai nilai yang unggul serta mempunyai mutu yang
jaringan spasial perdagangan padi serta besar yang banyak disantap warga
beras di Kecamatan Tilatang Kamang tersebut. Beras tipe ini umumnya cuma
Kabupaten Agam Sumatera Barat. bisa ditemui di daerah ini perihal seperti
itu yang membuat beras kuriak kusuik
Metode Analisis Data jadi beras khas dari daerah Kecamatan
Bentuk- bentuk lahan pertanian di Tilatang Kamang. Petani di wilayah
Indonesia ialah antara lain sawah, tegalan, Kabupaten Agam Sumatera Barat
pekarangan, ladang berpindah serta yang sebagian besar membudidayakan padi
lain. Hasil pertanian di Indonesia dengan varietas kuriak kusuik yang ialah
sangatlah bermacam- macam antara lain padi varietas unggul lokal. Padi varietas
merupakan beras, avage, avokad, kopi, ini sudah ditetapkan oleh pemerintah
jagung, bawang, cengkeh, kakao, kacang- Kabupaten Agam selaku padi varietas
kacangan, kapas, kapuk, karet, kayu unggul lokal khusus serta sudah diakui
manis, kedelai, kelapa, kelapa sawit, oleh regu Pelepasan Varietas di Bogor
kentang, ketela, ubi jalar, sagu serta yang pada tahun 2009.
lain. Padi varietas ini ialah tipe beras pera.
Kecamatan Tilatang Kamang ialah salah Beras varietas mempunyai tekstur yang
satu daerah di Indonesia yang mempunyai lunak serta hendak terpisah tiap bulirnya
lahan pertanian yang sangat luas. sehabis diolah jadi nasi. Padi varietas ini
Kecamatan ini mempunyai pemakaian tumbuh pada sebagian wilayah dataran
lahan yang didominasi oleh sawah serta besar Sumatera Barat semacam di
kebun oleh sebab itu, warga di daerah ini Kabupaten Agam, Kota Bukittinggi,
mayoritas merupakan petani. Kecamatan Kabupaten Tanah Datar serta Kota
Tilatang Kamang ialah daerah yang Padang Panjang, tetapi wilayah penghasil
dijuluki dengan daerah lambung pangan utama dari varietas ini merupakan
Kabupaten Agam. Kabupaten Agam. Bersumber pada
pengujian BPTP Sumatera Barat serta
Tabel 1.1 BPSB Sumatera Barat didapatkan hasil 5.
Jumlah petani di Kecamatan Tilatang 32 ton/ Ha hingga 6. 25 ton/ Ha buat
Kamang produktivitas varietas ini. Usia masak
No. Desa Petani varietas ini berkisar 135- 155 hari dengan
1. Koto tangah 4.041 besar tumbuhan rata- rata 90- 110
2. Kapau 794 centimeter( Deptan Sumbar, 2012).
3. Gadut 2.532
Jumlah 7.367 Tabel 1.2 Jumlah Lahan Tanam Padi
Sumber: Balai Pelaksana Penyuluhan Kuriak Kusuik di Kecamatan Tilatang
Pertanian Perikanan Kehutanan dan Kamang dan Hasil Produksi yang
Ketahanan Pangan Kec. Tilatang Kamang Diperoleh.
(2015).
No. Desa Jumlah Jumlah
Petani yang ada di Kecamatan Tilatang Lahan Produksi
Kamang ini menanam tumbuhan padi (ha) (ton)
berjenis kuriak kusuik yang nanti hendak 1 Koto 1.794 15.202
diolah jadi beras kuriak kusuik. Beras Tangah
kuriak kusuik ialah salah satu tipe padi 2 Kapau 568 4.433

5
Lukito. Loyalitas Petani...

3 Gadut 628 4.264


Jumlah 3.008 23.899 Lahan Pertanian di Indonesia
Sumber: Balai Pelaksana Penyuluhan
Pertanian Perikanan Kehutanan dan Lahan Pertanian Di Indonesia Indonesia
Ketahanan Pangan Kec. Tilatang Kamang ialah salah satu negeri agraris yang di
(2015) dalamnya ada daerah pertanian yang
sangat luas hendak namun, dikala ini
HASIL DAN PEMBAHASAN daerah pertanian itu terus menjadi lama
terus menjadi kecil perihal tersebut
Penafsiran Padi serta Beras terjalin sebab terdapatnya sebagian aspek
salah satunya merupakan banyaknya
Padi ialah bahan santapan yang dibentuk bangunan di daerah pertanian
menciptakan beras. Padi mempunyai tersebut. Akibat dari sempitnya lahan
nama lain ialah Oryza Sativa. Bahan pertanian ini menyebabkan hasil bahan
santapan ini ialah santapan pokok untuk pangan terus menjadi menyusut
sebagian besar warga Indonesia. sebaliknya tingkatan kebutuhan pangan
Pembangunan pada bidang pertanian bertambah dampaknya dikala ini di
spesialnya pertanian padi tetap wajib Indonesia banyak masyarakatnya yang
senantiasa ditingkatkan lagi sebab terus jadi kelaparan. Lahan pertanian
menjadi lama jumlah penduduk di merupakan modal yang sangat berarti
Indonesia terus menjadi bertambah serta dalam menggenjot penciptaan pangan
pasti saja kebutuhan pangan hendak terus apabila lahan pertanian ini terus menjadi
menjadi bertambah pula. Kenaikan dalam kecil hingga hendak memunculkan
bidang pertanian bisa berbentuk kenaikan kerugian yang sangat besar( Agriculture
fasilitas serta prasarana pertanian pula Sector Review Indonesia, 2003). Kasus
kenaikan sumber energi manusia perihal itu bisa diatasi dengan metode
ini bertujuan buat mensejahterakan warga melaksanakan pembangunan zona
Indonesia( Wikipedia, 2015). Beras ini pertanian. Pembangunan zona pertanian
mempunyai karbohidrat yang besar yang ini pasti bisa tingkatkan upaya terhadap
bermanfaat buat badan manusia. Beras produktivitas pertanian yang ada di
banyak dibudidayakan di Indonesia sebab daerah Indonesia( Agriculture Sector
iklimnya yang pula sesuai buat menanam Review Indonesia, 2003)
tumbuhan ini. Beras yang di Indonesia
ada sebagian tipe antara lain Javanika, Hasil lahan Pertanian
Japonika, serta Indika. Contoh tipe beras
yang terdapat di Indonesia ialah beras Lahan pertanian yang ada di Indonesia
pandan wangi, beras setra ramos, rojolele, berbentuk sawah, tegalan, pekarangan,
IR42, serta beras merah( Wikipedia, serta ladang berkepanjangan. Sawah ialah
2015). Kenaikan pembangunan pertanian wujud pertanian yang dicoba di lahan
di Indonesia buat bahan santapan pokok basah serta membutuhkan banyak air.
ini bisa dicoba dengan metode Tegalan ialah sesuatu wilayah dengan
menciptakan bibit unggul, usaha lahan kering yang tergantung pada air
intensifikasi serta ekstensifikasi, dan hujan yang ditanami dengan tumbuhan
menggali serta meningkatkan tekhnologi musiman ataupun tahunan serta terpisah
© 2020 Paradigma
baru secaraAgribisnis
terus menerus( Agriculture dari area dalam dekat rumah( Statistic Of
p-ISSN 2621-9921 , e-ISSN 2622-1780
Sector Review Indonesia, 2003) Agricultural Land, 2012). Pekarangan
Paradigma Agribisnis, Februari 2023 Volume 5(1) 1-10

ialah sesuatu lahan yang terletak di yang terdapat di kecamatan Tilatang


ligkungan dalam rumah yang Amang kabupaten Agam tahun 2020
dimanfaatkan buat ditanami tumbuhan menggapai 23. 899 ton dari 3 wilayah
pertanian. Ladang berpindah ialah sesuatu utama penghasil padi kuraik kusuik
aktivitas pertanian yang dicoba dibanyak dengan rincian selaku berikutn:
lahan hasil pembukaan hutan ataupun
semak dimana sehabis sebagian kali o KOTO TANGAH: 15. 202( Ton)
panen ataupun ditanami hingga tanah
telah tidak produktif sehingga butuh o KAPAU: 4. 433( Ton)
pindah ke lahan lain yang produktif
ataupun lahan yang telah lama tidak o GADUT: 4. 264( Ton)
digarap( Statistic Of Agricultural Land,
2012). Orang berdagang Hasil Pertanian
Hasil pertanian yang terdapat di
Indonesia ialah berbentuk pertanian Masa panen ialah masa dimana para
tumbuhan pangan serta pertanian petani bisa menikmati hasil pertanian
tumbuhan perdagangan. Pertanian mereka. Hasil panen tersebut baiasanya
tumbuhan pangan ini berbentuk padi, disantap oleh petani ataupun dijual
jagung, kedelai, kacang- kacangan, ubi kepada orang dagang. Orang dagang yang
jalar, serta ketela. Pertanian tumbuhan membeli hasil panen petani terdiri atas 3
perdagangan ialah berbentuk kopi, teh, ialah orang dagang pengumpul, orang
kelapa, karet, kina, cengkeh, kapas, dagang grosir, serta orang dagang
tembakau, kelapa sawit, serta pengijon. Orang dagang pengumpul ialah
tebu( Statistic Of Agricultural Land, seorang yang membeli hasil panen petani
2012). yang bertujuan buat disantap langsung
ataupun dijual kembali kepada orang
Produktivitas Padi dagang grosir baik yang telah diolah jadi
beras ataupun masih berbentuk padi.
Hasil Riset Tubuh Riset serta Orang dagang grosir ialah orang dagang
Pengembangan Pertanian Tahun 2008- yang hasil padi tersebut dibeli dari
2021 menampilkan kalau produktivitas pedangang pengumpul ataupun langsung
padi di lapangan minimun 8 ton/ dari petani. Orang dagang grosir ini
hektar.Di Kecamatan Tilatang Amang mencerna padi jadi beras di unit
Kabupaten agam mempunyai luas lahan penggilingan padi kepunyaan mereka
secara totalitas ialah 3, 008 hektar yang di serta bila peadagang grosir itu tidak
itung dari 3 wilayah utama penghasil padi mempunyai unit penggilingan padi
kuriak kusuik dengan rincian lahan selaku umumnya mereka menyewa unit
berikut: penggilangan padi di dekat tempat hasil
panen dibeli. Orang dagang Ijon ialah
o KOTO TANGAH: 1. 794( HA) orang dagang yang membeli hasil panen
dengan sistem ijon
o KAPAU: 568( HA) Perdagangan yang diartikan disini ialah
hasil panen padi yang dijual oleh petani
o GADUT: 628( HA) kepada para orang dagang pengumpul,
orang dagang grosiran, ataupun orang
Sedangkan itu hasil penciptaan padi dagang ijon hendak namun, pada riset ini

7
Lukito. Loyalitas Petani...

pedagangan yang dicoba oleh orang penyimpanan serta penyebaran input/


dagang ijon tidak diteliti cuma saja bahan baku, semacam penindakan bahan
hendak diulas sekilas sebab terdapatnya baku, pergudangan, kontrol inventori,
sebagian penghalang yang intinya hendak agenda kendaraan serta pengembalian
mencuat dikala di lapangan. Hasil panen kepada supplier
yang umumnya dijual oleh petani masih
berbentuk padi serta hendak diolah oleh b) Operasional( Operations) merupakan
pembeli ataupun orang dagang yang aktivitas yang dihubungkan dengan
hendak membeli hasil panen mereka mengganti input ataupun bahan baku jadi
tersebut. Hasil panen tersebut diolah di wujud produk akhir, semacam
Rice Milling Unit( RMU). Orang dagang permesinan, pengemasan, perakitan,
grosir baik yang mempunyai RMU perawatan peralatan, testing, pencetakan
ataupun yang tidak mempunyai RMU serta yang yang lain yang berkaitan
yang sudah mencerna padi tersebut di dengan proses pembedahan ataupun
RMU hendak menciptakan beras yang penciptaan.
hendak dijual ke orang dagang kecil, c) Logistik Keluar( Outbound Logistics)
konsumen rumah tangga serta konsumen merupakan aktivitas yang diasosiasikan
restoran/ rumah makan. Rice Milling dengan pengumpulan, penyimpanan serta
Unit( RMU) tersebut bisa dipetakan distribusi produk ke pembeli, semacam
berbentuk peta persebaran Rice Milling pergudangan produk jadi, penindakan
Unit( RMU) yang didapatkan dari hasil material, pembedahan pengiriman, proses
plotting yang dicoba di lapangan dari pemesanan serta penjadwalan. d)
hasil tersebut bisa dikenal pula dimana Pemasaran serta penjualan( Marketing
posisi dari Rice Milling Unit( RMU) and Sales) merupakan aktivitas dalam
tersebut. Hasil informasi yang didapatkan membujuk ataupun menarik pembeli buat
tersebut dianalisis dengan tata cara membeli, semacam pengiklanan, promosi,
kuantitati tenaga penjual, quota serta harga.
d) Pelayanan( Service) merupakan
Value Chain( Rantai Nilai) aktivitas yang diasosiasikan dengan
penyediaan layanan buat tingkatkan serta
Konsep rantai nilai awal kali dikenalkan mempertahankan nilai produk, semacam
serta dipopulerkan oleh Michael E. Porter instalasi, revisi, pelatihan serta akumulasi
pada tahun 1985 dalam bukunya. Value produk.
Chain ataupun rantai nilai merupakan
kumpulan kegiatan ataupun aktivitas 2. Kegiatan Pendukung( Support
dalam suatu industri yang dicoba buat Activities) Kegiatan pendukung dalam
mendesain, memproduksi, memasarkan, rantai nilai dibagi dalam 4 jenis aktivitas:
mengirimkan serta support produk.
a) Procurement, mengacu pada guna
1. Kegiatan utama( Primary Activities) pembelian semacam pembelian bahan
Kegiatan utama dalam rantai nilai ini mentah, persedian serta tipe tipe benda
terdiri atas: yang lain yang bisa dijadikan peninggalan
semacam mesin- mesin, peralatan
a) Logistik Masuk( Inbound Logistics) laboratorium, kantor serta bangunan.
© 2020 Paradigma Agribisnis
merupakan kegiatan ataupun aktivitas
p-ISSN 2621-9921 , e-ISSN 2622-1780
yang dihubungkan dengan penerimaan, b) Technology Development, terdiri dari
Paradigma Agribisnis, Februari 2023 Volume 5(1) 1-10

bermacam aktivitas yang bisa jual ke pasar dengan 2 metode ialah lewat
dikelompokkan ke dalam usaha buat pedangang grosir yang memilikin( RMU)
tingkatkan produk serta proses. serta pula pedangan grosir yang tidak
Pengembangan teknologi sangat berarti mempunyai( RMU) nantinya di mari padi
buat keunggulan kompetitif dalam seluruh hendak di olah jadi beras yang hendak
industri. dijual kepada konsumen serta orang
dagang kecil dengan sasaran pasar rumah
c) Human Resource Management, tangga serta rumah makan.
pengelolaan sumberdaya manusia
meliputi aktivitas rekrutmen, pelatihan, Metode kedua ialah dengan dijual ke
pengembangan SDM. pengepul serta pula ke pendagang ijon
yang membeli dengan system ijon
d) Firm Infrastructure, kegiatan sedangkan pengepul nantinya hendak
infrastruktur industri terdiri dari beberapa dijual ke pedangang grosir baik yang
kegiatan tercantum pengelolaan universal, mempunyai( RMU) ataupun yang tidak
perencanaan, keuangan, accounting serta mempunyai( RMU) buat di rubah jadi
manajemen mutu. Jenis kegiatan utama beras serta di pasarkan lagi ke komsumen
ataupun pendukung terdapat serta pedangang kecil dengan sasaran
pasar rumah tangga serta pula rumah
3 tipe aktivitas yang mempunyai makan.
kedudukan berbeda dalam aktivitas
tersebut ialah: DAFTAR PUSTAKA

a) Langsung( direct) merupakan kegiatan


yang mengaitkan langsung dalam Anonym. 2015. Buku petunjuk penyusun
pembuatan nilai kepada pembeli, skripsi Fakultas Geografi UMS.
semacam perakitan, iklan, desain produk, Surakarta: Fakultas Geografi
rekrutmen serta lain sebagainya. Universitas Muhammadiyah
Surakarta.
b) Tidak langsung( indirect) merupakan
kegiatan yang membolehkan buat Balai Pelaksana Penyuluhan Pertanian
melaksanakan aktivitas langsung secara Perikanan Kehutanan dan Ketahanan
berkepanjangan, semacam perawatan, Pangan Kecamatan Tilatang Kamang.
penjadwalan, administrasi riset serta lain 2015. Programa Penyuluhan
sebagainya. Pertanian Perikanan dan Kehutanan
tahun 2015. Kabupaten Agam.

KESIMPULAN Dinas Pertanian Indonesia. Agriculture


Sector Review Indonesia. 2013.Diakses
Dari riset di atas dapat di simpulkan jika 04 Februari 2023 jam 08:06
usaha tani di kecamata tilatang amang Di halaman website
kabupaten agam merupakan produsen http://www.indonesiainvestments.com/
padi kuriak kusik terbanyak di sumatera culture/economy/
utara dengan hasil penciptaan sebesar 23. generaleconomicoutline/agriculture/
899 ton pada tahun 2020, hasil tersebut di item378
olah jadi padi yang nantinya hendak di

9
Lukito. Loyalitas Petani...

Djunijanto. 2014. Pengertian


Pendekatan Geografi. Diakses 04
Februari 2023 jam 08.11di halaman
Website
https://djunijanto.wordpress.com/m
ateri/pendekatan-geografi/

Rudi. 2014. Makalah Sektor Pertanian


Indonesia. Diakses 27 Januari 2015
jam 10.07 di halaman website
http://rudysmokers.blogspot.com/2
014/01/makalah-sektor-pertaniandi-
indonesia.html

Sukino. 2013. Membangun Pertanian


Dengan Pemberdayaan Masyarakat
Tani. Yogyakarta

© 2020 Paradigma Agribisnis


p-ISSN 2621-9921 , e-ISSN 2622-1780

Anda mungkin juga menyukai