Anda di halaman 1dari 5

MATA KULIAH

BUDAYA LAHAN KERING KEPULAUAN DAN PARIWISATA

(BLKKP)

AGNES KLON TSU

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA

FKIP UNIVERSITAS NUSA CENDANA


Tugas MK BLKKP berdasarkan bahan kajiannya

Rumah adat manlea Looneke (uim Bei Iba)

BAB 1. kondisi fisik geografis dan klimatologis NTT sebagai rumah kita yaitu flobamora.

1. Letak geografis Desa Babotin

Sejarah berdirinya Desa Babotin

Babotin adalah sebuah desa di Kecamatan Botin Leobele, Kabupaten Malaka, NTT.Desa
babotin sudah berdiri puluhan tahun yang lalu yaitu tepatnya pada tahun 1995. Desa ini
terdiri dari 14 dusun, 28 RT, dan 14 RW. Jumlah penduduk yang ada di desa babotin tercatat
sekitar 1719 jiwa yang terdiri dari 844 laki-laki dan 890 perempuan. Desa babotin disebut
sebagai babotin memiliki sejarah tersendiri dari nenek moyang hingga masih dikenang
sampai pada saat ini.

Asal usul nama desa babotin menurut sejarah atau tua-tua adat menyatakan bahwa, pada
suatu saat

2. kondisi fisik desa, sungai, danau, hutan, laut, pantai yang ada pada desa babotin.
peta Desa Babotin

3. potensi dan tantangan desa babotin

Desa babotin memiliki potensi sebagai berikut.

a. sumber daya manusia ( SDM)

 Petani
 Peternak
 Pedagang
 Tenaga kerja/buruh
 Guru
 Siswa
 Wali murid
b.sumber daya alam(SDA)
 Sawah
 Sungai/kanal
 Ternak
 Tanah darat/perkebunan
c. Sumber daya buatan/infrastruktur
 Jalan
 Parit
 Jembatan
 Sekolah
 Gereja atau Kapela
 Posyandu
d. Lembaga
 Pemdes
 LPMD
 BPD
 Kadus
 Kelompok Tani
 Gapoktan
 Kelompok Ternak
 Karang Taruna
 PKK
 Orang Muda Katolik (OMK)

Desa babotin memiliki tantangan sebagai berikut:


Tantangan yang dihadapi desa babotin pada saat ini adalah keadaan jalan yang rusak parah.
Apalagi pada saat musim penghujan, akses warga pasti terlambat. Kondisi ini tentu saja
bukan hanya dialami oleh desa babotin melainkan beberapa desa disekitar bahkan kecamatan.
Tak hanya soal infrastruktur yang rusak parah, sejak dahulu warga desa babotin terpaksa
merantau dari kampung halamannya demi bersekolah dan mendapatkan pendidikan yang
layak. Pendidikan memang jantung kemajuan. Jadi, setiap orang tentu saja berjuang untuk
menggapainya walau banyak tantangan. Namun sudah beberapa tahun terakhir ini warga desa
babotin boleh bernafas lega. Karena pasalnya, didesa babotin sudah memiliki smp walaupun
hingga saat ini fasilitas yang digunakan masih sangat minim. Ruangan yang digunakan
dindingnya pun masih terbuat dari pelupuh bebak dan lantainya masih beralaskan tanah.

BAB II. Hubungan kondisi fisik geografis dengan budaya lahan kering kepulauan
1. arti nama desa babotin dan sejarah berdirinya desa babotin
2. budaya yang ada di desa babotin
3. pekerjaan mayoritas di desa babotin dan pola hidupnya

Anda mungkin juga menyukai