MANAJEMEN PROYEK
Disusun Oleh:
Kelompok 4
1. Zulfawantri Juniarta
2. Jamaluddin
3. Bujiiburrahman
4. Sanusi
5. Jagat Satria Yahya
LOMBOK-NTB
T.A 2023/2024
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan atas kehadiran Allah Swt. Tuhan semesta alam.
Atas izin dan karunia-Nya para penulis bisa menyelesaikan makalah ini dengan
tepat waktu sehingga bisa dipresentasikan. Makalah yang berjudul “Konsep
Sistem Dan Pengelolaan Integrasi” ini bertujuan untuk memenuhi tugas mata
kuliah Manajmen Proyek .
Penyususn
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR........................................................................................................
Daftar Isi............................................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN..................................................................................................
BAB II PEMBAHASAN....................................................................................................
A. Konsep Sistem........................................................................................................
B. Pentingnya Pendekatan Sistem...............................................................................
C. Pengelolaan Integrasi Sistem..................................................................................
D. Integrasi Teknologi Informasi (IT)........................................................................
E. Pengaruh Globalisasi.............................................................................................
A. Kesimpulan............................................................................................................
B. Saran......................................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................................
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
iv
Mengintegrasikan data ini menjadi tantangan penting dalam
memanfaatkannya secara efektif.Pendekatan Sistem: Konsep sistem melibatkan
pemahaman tentang hubungan antara komponen yang berbeda dalam suatu sistem
dan bagaimana mereka saling memengaruhi. Pendekatan ini membantu dalam
merancang, mengelola, dan memahami sistem dengan lebih baik.Manajemen
Proses Bisnis: Manajemen integrasi juga berkaitan dengan manajemen proses
bisnis. Proses bisnis yang baik memerlukan koordinasi dan integrasi yang efektif,
sehingga organisasi dapat mencapai efisiensi dan kualitas yang tinggi dalam
kegiatan sehari-hari mereka.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa Yang Dimaksud Dengan Konsep Sistem?
2. Apa Pentingnya Pendekatan Sistem?
3. Bagaimana Pengelolaan Integrasi Sistem?
4. Apa Pengaruh Globalisai konsep sistem dan pengelolaan integrase?
C. TUJUAN
1. Mengethui Apa Yang Dimaksud Dengan Konsep Sistem!
2. Mengetahui Apa Pentingnya Pendekatan Sistem!
3. Memahami Bagaimana Pengelolaan Integrasi Sistem!
4. Mengetahui Apa Pengaruh Globalisai konsep sistem dan pengelolaan
integrase!
v
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Konsep Sistem
Sistem adalah kumpulan elemen yang saling berhubungan dan berinteraksi
untuk mencapai tujuan tertentu.Konsep sistem adalah pendekatan analitis untuk
memahami, merancang, dan mengelola berbagai entitas kompleks yang terdiri dari
komponen-komponen yang saling berinteraksi. Ini adalah kerangka kerja yang
digunakan dalam berbagai disiplin ilmu, termasuk ilmu komputer, manajemen,
ilmu sosial, teknik, dan banyak lagi. Beberapa poin kunci terkait dengan konsep
sistem meliputi
1. Elemen Sistem
Sistem terdiri dari elemen atau komponen yang bekerja bersama untuk
mencapai tujuan tertentu. Elemen-elemen ini bisa berupa orang, mesin,
perangkat lunak, proses, atau bahkan konsep abstrak.
2. Hubungan dan Interaksi:
Elemen-elemen dalam sistem tidak berdiri sendiri. Mereka saling
berhubungan dan berinteraksi satu sama lain. Hubungan ini dapat bersifat
linear atau non-linear dan dapat memiliki efek yang beragam.
3. Tujuan
Setiap sistem memiliki tujuan atau hasil yang ingin dicapai. Tujuan ini
menjadi landasan untuk merancang dan mengelola sistem. Sistem dirancang
untuk mencapai tujuan ini.
a. Gren (Batas)
Setiap sistem memiliki batasan yang memisahkan sistem dari
lingkungannya. Batasan ini mengidentifikasi apa yang masuk dan keluar
dari sistem, dan ini penting untuk memahami bagaimana sistem
beroperasi.
b. Umpan Balik (Feedback)
vi
Sistem mungkin memiliki mekanisme umpan balik yang
memungkinkan mereka beradaptasi dengan perubahan lingkungan atau
mencapai tujuan. Umpan balik positif dan negatif dapat memengaruhi
perilaku sistem.
c. Hierarki Sistem
Sistem sering kali dapat dikelompokkan dalam hierarki, di mana
satu sistem dapat menjadi bagian dari sistem yang lebih besar. Ini
membantu dalam memahami bagaimana sistem berskala dan berinteraksi.
d. Pendekatan Interdisiplin
Pendekatan sistem mendorong pemikiran interdisiplin, di mana
berbagai disiplin ilmu dapat menggabungkan wawasan mereka untuk
memahami sistem secara komprehensif.
e. Model dan Simulasi
f. Manajemen Sistem
vii
Pendekatan sistem memiliki banyak kepentingan dan manfaat dalam
berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam ilmu pengetahuan, teknologi,
manajemen, dan lainnya. Beberapa pentingnya pendekatan sistem adalah sebagai
berikut:
1. Memahami Kompleksitas
Sistem membantu kita memahami dan mengatasi kompleksitas. Banyak
fenomena dan masalah dalam dunia nyata melibatkan banyak variabel dan
interaksi yang rumit. Pendekatan sistem membantu menyederhanakan
pemahaman terhadap kompleksitas ini dengan melihatnya sebagai satu
kesatuan.
2. Integrasi Pengetahuan
Pendekatan sistem mempromosikan pendekatan interdisipliner. Ini
memungkinkan berbagai disiplin ilmu untuk berkolaborasi dan berbagi
pengetahuan, yang seringkali diperlukan untuk memahami fenomena yang
lebih kompleks.
3. Perbaikan Pengambilan Keputusan
Pendekatan sistem membantu dalam pengambilan keputusan yang lebih
baik. Dengan memahami hubungan dan dampak antara elemen dalam sistem,
kita dapat memprediksi konsekuensi dari berbagai keputusan yang mungkin
diambil.
4. Meningkatkan Efisiensi dan Produktivitas
Dalam konteks bisnis dan manajemen, pendekatan sistem membantu
dalam merancang dan mengelola proses dengan lebih efisien. Ini dapat
mengarah pada pengurangan biaya, peningkatan produktivitas, dan
peningkatan kualitas.
5. Manajemen Rantai Pasokan
Dalam rantai pasokan global, manajemen integrasi sistem adalah kunci.
Sistem membantu dalam melacak persediaan, transportasi, produksi, dan
berbagai aspek lainnya untuk memastikan rantai pasokan berjalan lancar.
6. Inovasi dan Pengembangan Produk
viii
Dalam penelitian dan pengembangan produk, pendekatan sistem
memungkinkan perusahaan untuk merancang produk yang lebih kompleks dan
terintegrasi, seperti perangkat elektronik canggih dan kendaraan listrik.
7. Kepatuhan dan Keamanan
Dalam industri seperti kesehatan dan keuangan, pendekatan sistem
membantu dalam memastikan kepatuhan dengan regulasi dan mengelola
keamanan data.
8. Pemahaman Masalah Lingkungan
Masalah lingkungan, seperti perubahan iklim, juga dapat dipecahkan
dengan menggunakan pendekatan sistem. Ini memungkinkan pemahaman
dampak perubahan lingkungan dan solusi yang komprehensif.
9. Pengembangan Teknologi
Dalam teknologi informasi dan teknologi lainnya, pendekatan sistem
digunakan untuk mengintegrasikan berbagai komponen perangkat lunak dan
perangkat keras dalam sistem yang berfungsi dengan baik.
10. Perbaikan Proses Bisnis
Dengan memahami bagaimana proses bisnis berinteraksi dan berjalan,
perusahaan dapat mengidentifikasi area yang memerlukan perbaikan dan
inovasi.
ix
dengan baik, sehingga organisasi dapat mencapai tujuan bisnisnya dengan lebih
baik. Berikut adalah beberapa poin kunci terkait pengelolaan integrasi system:3
1. Perencanaan Integrasi
Tahap awal dalam pengelolaan integrasi sistem adalah perencanaan.
Organisasi harus merencanakan bagaimana sistem TI akan diintegrasikan
dengan baik untuk mendukung tujuan bisnis mereka. Ini melibatkan
identifikasi kebutuhan dan tujuan integrasi.
2. Desain Arsitektur
Setelah perencanaan, langkah berikutnya adalah merancang arsitektur
sistem. Ini termasuk pemilihan teknologi, platform, dan metode integrasi yang
sesuai dengan kebutuhan organisasi.
3. Pengembangan dan Implementasi
Setelah merancang sistem, langkah selanjutnya adalah mengembangkan
dan mengimplementasikan solusi integrasi. Ini mencakup pengembangan
aplikasi, pengaturan sistem, dan penerapan perangkat lunak dan perangkat
keras yang diperlukan.
4. Pengujian Integrasi
Sebelum sistem diimplementasikan sepenuhnya, pengujian integrasi
dilakukan untuk memastikan bahwa berbagai komponen berfungsi dengan baik
dan dapat berkomunikasi dengan benar. Ini mencakup pengujian fungsional,
pengujian kinerja, dan pengujian keamanan.
5. Manajemen Data dan Keamanan
Pengelolaan integrasi sistem juga mencakup manajemen data yang efisien
dan keamanan informasi. Data harus dikelola dengan baik, dan perlindungan
keamanan data harus diprioritaskan.
6. Manajemen Proses Bisnis
Integrasi sistem juga melibatkan manajemen proses bisnis. Proses bisnis
harus dikonfigurasi dan diotomatisasi sesuai dengan kebutuhan organisasi.
3
Model pengelolaan integrasi sistem, seperti kerangka kerja Zachman atau TOGAF (The Open
Group Architecture Framework), membantu organisasi merancang, mengimplementasikan, dan
mengelola integrasi system.
x
7. Manajemen Perubahan
Pengelolaan integrasi sistem seringkali melibatkan perubahan dalam
organisasi. Manajemen perubahan yang efektif penting untuk memastikan
bahwa anggota tim dan pemangku kepentingan dapat beradaptasi dengan
perubahan ini.
8. Pemantauan dan Pemeliharaan
Setelah integrasi sistem diimplementasikan, pemantauan dan pemeliharaan
terus-menerus diperlukan. Ini mencakup pemantauan kinerja sistem,
pemecahan masalah, pembaruan perangkat lunak, dan perbaikan sistem yang
diperlukan.
9. Optimasi dan Perbaikan Berkelanjutan
Integrasi sistem yang baik melibatkan upaya berkelanjutan untuk
mengoptimalkan dan meningkatkan sistem. Ini bisa mencakup peningkatan
kinerja, penambahan fitur baru, atau adaptasi terhadap perubahan lingkungan
bisnis.
10. Kerjasama dan Keterbukaan
Kerjasama dengan mitra eksternal dan pihak ketiga seringkali diperlukan
dalam pengelolaan integrasi sistem. Organisasi juga harus mempertimbangkan
kebijakan keterbukaan data dan aplikasi yang dapat memfasilitasi integrasi
dengan pihak luar.
xi
dengan baik, sehingga organisasi dapat mencapai tujuan bisnisnya dengan lebih
baik. Berikut adalah beberapa poin kunci terkait pengelolaan integrasi system.4
E. Pengaruh Globalisasi
xii
dunia. Konsep sistem memainkan peran penting dalam merancang dan
mengelola infrastruktur teknologi informasi yang mendukung konektivitas
global.
BAB III
PENUTUP
xiii
A. KESIMPULAN
Dari pembahasan di atas, dapat kita simpulkan bahwa konsep sistem
dan pengelolaan integrasi adalah elemen-elemen penting dalam dunia bisnis
dan teknologi yang kompleks dan terkoneksi. Globalisasi telah memberikan
dampak signifikan pada kedua aspek ini. Berikut adalah beberapa kesimpulan
utama:
xiv
Pentingnya Standar Internasional: Globalisasi telah mendorong
pengembangan standar internasional. Konsep sistem digunakan dalam
mengadopsi dan mematuhi standar ini, seperti standar kualitas ISO.
B. SARAN
Demikian makalah yang kami buat apabila ada kesalahan dan
kekeurangan mohon dimanfaatkan dan mohon diberikan masukkan.
Karena kami hanyalah manusia biasa yang tidak luput dari salah,lupa dan
dosa.sekian dan terimakasih.
xv
DAFTAR PUSTAKA
"General System Theory: Foundations, Development, Applications" oleh Ludwig
von Bertalanffy - Buku ini adalah karya klasik dalam pengembangan konsep
sistem.
"Globalization and Its Impact on Business" - Banyak artikel di jurnal bisnis dan
manajemen yang membahas dampak globalisasi pada berbagai aspek bisnis.
xvi