D. Tipe Keluarga
Nuclear family (Keluarga inti) yang terdiri dari Ayah, Ibu, dan Anak.
E. Latar Belakang Keluarga
1. Latar Belakang Budaya Keluarga Dan Anggota Keluarga
Keluarga adalah orang Jawa dan Makasar. Dalam keluarga saling menghormati
adat dan kebudayaan satu sama lain.
Menjaga kerukunan antar keluarga dan lingkungan sekitar.
2. Bahasa Yang Digunakan
Keluarga menggunakan Bahasa Indonesia dan Bahasa Jawa dalam keseharian.
3. Pengaruh Budaya Terhadap Kesehatan Keluarga
Keluarga menanamkan pada anak untuk selalu mengingat bahwa buang
sampah pada tempatnya.
Menggosok gigi teratur, buang air besar di WC.
Itu merupakan pengaruh budaya terhadap kesehatan yang ditanamkan oleh
keluarga
F. Identifikasi Agama
Keluarga menganut agama islam.
G. Status Kelas Sosial
Mampu untuk mencukupi kebutuhan keluarganya, status keluarga termasuk kelas
menengah KS.2.
H. Pola Pemenuhan Kebutuhan Nutrisi Keluarga
Ibu biasa makan 3x sehari terdiri dari Nasi, Ikan, dan Sayur.
B T
S
K. Mandi Dapur
K. Tidur
K. Tidur
R. Tamu
K. Tidur
V. FUNGSI KELUARGA
Penampilan Umum :
Ibu : Bersih, rapi, kesehatan compos mentis
Bapak : Bersih, rapi, kesehatan compos mentis
Ke 2 anak nya juga berpenampilan Rapi dan bersih
Pemeriksaan Tanda-Tanda Vital :
Ibu : TD= 140/100 mmHg , N=80, RR=22, S=36.˚C
Bapak : TD= 130/80 mmHg , N=78, RR=22, S=36.˚C
Anak : TD= 110/70 mmHg , N=78, RR=22, S=36.˚C
Keluhan Yang Dirasakan Saat Ini :
Ibu : Kepala pusing kadang tegang leher
Bapak : Tidak ada keluhan
Anak 1 : Tidak ada keluhan
Anak 2 : Tidak ada keluhan
Pemeriksaan Fisik :
benjolan benjolan
Tidak ikterus
Hidung Tidak ada Polip Tidak ada Polip Tidak ada Polip Tidak ada Polip
A. HARAPAN KELUARGA
Mahasiswa
KARYONO
NIM: 14401190241
No
DATA SUBJEKTIF DAN OBJEKTIF MASALAH KEPERAWATAN
.
1. DS. Keluarga mengatakan sangat berharap Ketidakmampuan keluarga
mendaptkan informasi tentang mengenal masalah kesehatan
kesehatan terutama tentang penyakit keluarga
Hipertensi
C. PRIORITAS MASALAH
a. Diagnosa Keperawatan Keluarga :
Ketidakmampuan keluarga mengenal masalah kesehatan keluarga
No
Kriteria Perhitungan Pembenaran
.
1. Sifat Masalah : 3/3x1=1 Masalah dirasakan jika tidak tahu tentang
masalah kesehatan dapat memperberat
penyakit/maalah kesehatan
1. Selasa / 10-12- 1. Membina hubungan saling percaya antara keluarga dan 1. Hungan terbina dengan baik antara keluarga
2019 mahasiswa dan mahasiswa.
Jam. 10.00 WIB 2. Mengkaji Riwayat Penyakit yang pernah diderita 2. Keluarga Tn”S” mengatakan Ny’”M”
3. Mengkaji keluhan saat ini mempunyai riwayat Hipertensi
4. Memeriksa TTV Keluarga 3. Keluarga Tn”S” mengatakan Ny”M” saat
5. Memberikan Promkes tentang Hipertensi pada keluarga mengeluh kepala sering sakit dan leher bagian
6. Mendiskusikan dengan keluarga tentang pengertian, belakang terasa tegang.
penyabab dan tanda gejala Hipertensi 4. T/D. 140/100 mmHg, N. 80x/m, RR. 20x/m,
7. Mendiskusikan dengan keluarga memodifikasi lingkungan S.36oc
untuk mencegah kembalinya penyakit Hipertensi 5. Keluarga Tn”S” keperatif saat diberikan
penjelasan tentang kesehatan.
6. Keluarga Tn”S” koperatif saat mendiskusikan
tentang pengertian Hipertensi, penyebab,
tanda san gejala.
7. Keluarga Tn”S” koperatif saat mendiskusikan
tentang cara mengolah diet khusus untuk
penderita Hipertensi.
2. Rabu / 11-12- 1. Mengkaji skala dan intersitas nyeri 1. Nyeri nyut-nyut dengan skala 4
2019 2. Memerksa TTV 2. T/D. 140/100 mmHg, N. 80x/m, RR.20x/m, S.
Jam. 09.00 WIB 3. Mengidentifikasi faktor penyebab memperberat dan 36oc
memperingan nyeri 3. Pusing dirasakan jika kelelahan dan pusing
4. Mendemonstrasikan cara mengurangi rasa nyeri dengan berkurang jika istirahat
teknik relaksasi dan kompres dingin 4. Keluarga dank lien koperatif saat diajarkan
5. Menganjurkan klien untuk istirahat yang cukup cara relaksasi dan kompres dingin saat nyeri
6. Menganjurkan keluarga terutama Ny”M” untuk dating ke dating.
fasilitas Kesehatan, rutin mengontrol Tekanannya. 5. Klien koperatif saat dianjurkan untuk banyak
beristirahat.
6. Keluarga dan Ny”M” akan selalu control ke
Fasilitas Kesehatan.
Kamis / 12-12- Diagnosa I S. Keluarga Tn”S” mengatakan sudah mengerti dan memahami Karyono
2019 tentang Hipertensi
Jam. 10.00 WIB O. - Keluarga mampu menyebutkan pengertian, penyebab dan
tanda gejala Hipertensi dan cara pencegahannya.
- Keluarga Tn”S” sudah mampu memutuskan untuk berobat
ke Puskesmas dan control secara teratur
- Keluarga bias memodifikasi lingkungan
A. Masalah teratasi sebagian
P. Intervensi dilanjutkan
I. Implementasi :
- Mengkaji keluarga saat ini
- Memeriksa TTV keluarga Tn”S” khususnya Ny”M”
- Mengevaluasi penkes Hipertensi yang sudah diberikan
kemarin
- Mendemonstrasikan pada keluarga Tn”S” cara mengurangi
rasa nyeri
E. Keluarag Tn”S” khususnya Ny”M” koperatif
R. Menyiapkan materi dan bahan untuk mengevaluasi Penkes
Kamis / 12-12- Diagnosa II S. Keluarga Tn”S” khususnya Ny”M” mengatakan nyeri sudah Karyono
2019 berkurang skala 2. Ny”M” mengatakan bias melaksanakan
Jam. 14.00 WIB teknik relaksasi dan kompres dingin saat nyeri dating.
O. - Ny”M” tidak meringis
- Ibu bias melakukan teknik relaksasi dan kompres dingin
- TTV Ny”M”. T/D. 140/90mmHg, N.80x/m, RR. 20x/m, S. 36oc
A. Masalah teratasi sebagian
P. Intervensi dilanjutkan
I. Implementasi :
- Mengkaji skala nyeri dan intensitas nyeri
- Memeriksa TTV
- Mengidentifikasi faktor yang memperberat dan
memperingan nyeri
- Mengevaluasi Ny”M” terapi non farmokologis, relaksasi
nafas dalam dan kompres dingin.
- Menganjurkan Ny”M” untuk istirahat yang cukup
E. Keluarga Tn”S” khususnya Ny”M” koperatif
R. Mengevaluasi seluruh kegiatan Ny”M” yang sudah
dianjurkan sebelumnya
Jum’at / 13-12- Diagnosa I S. Keluarga Tn”S” sudah mengerti dan memahami tentang Karyono
2019 Hipertensi. Bias membuat resep makanan diet buat
Jam 09.00 WIB penderita Hipertensi dan biasa mendemonstrasikan teknik
Jum’at / 13-12- Diagnosa II S. Keluarga Tn”S” khususnya Ny”M” mengatakan nyeri sudah Karyono
2019 hilang dengan skala 0 dan Ny”M” bias melakukan relaksasi
Jam. 13.00 WIB nafas dalam
O. Ny”M” duduk santai
Ny”M” tidak menangis
TTV. T/D. 130/80 mmHg, N. 80x/m, RR.20x/m, S. 370c
A. Masalah teratasi
P. Intervensi dihentikan