Anda di halaman 1dari 12

FORMAT PENGKAJIAN KEPERAWATAN KELUARGA

(PENJAJAKAN/ PENGKAJIAN TAHAP I)

A. Pengkajian Keluarga

I. Data Umum
1. Nama KK (inisial) : Tn.i
2. Alamat : PONDOK INDAH, TANJUNG PONDOK
3. Pekerjaan : Petani/Pekebun
4. Pendidikan : SD
5. Komposisi Keluarga :

No Nama JK Hub Umur Pddk Status Imunisasi Ket


dg BCG Polio DPT Hepatitis Cmpk
KK 1 2 3 4 1 2 3 1 2 3
1 Ny. W PR Istri 46 Thn SD - - - - - - - - - - - - -

2 An. R LK Anak 24 Thn S1             Lgkp

3 An. F LK Anak 22 Thn SMA             Lgkp

4 An. N LK Anak 13 Thn SD             Lgkp

6. Tipe Keluarga : Nuclear family atau keluarga inti yang terdiri dari ayah, ibu
dan 3 orang anak
7. Suku Bangsa : Minang
8. Agama : Semua anggota keluarga menganut agama Islam dan
melaksanakan shalat 5 waktu
9. Status Sosial Ekonomi Keluarga : Tn.i bekerja sebagai petani dan kebun sawit, penghasilan
Tn.Y selama satu bulan yaitu kurang lebih lima juta rupiah
10. Aktivitas Rekreasi Keluarga : Keluarga Tn.i melakukan rekreasi di hari hari tertentu
11. Genogram
II. Riwayat dan Tahap Perkembangan Keluarga
11. Tahap Perkembangan Keluarga Saat Ini

Tahap perkembangan keluarga Tn.i saat ini adalah keluarga dengan perkembangan
dewasa awal anak dari Tn.i dan Ny.w ada 3 orang.

12. Tugas Perkembangan Keluarga Yang belum Terpenuhi

Tugas perkembangan pada tahap ini yang belum terpenuhi adalah anak pertama
belum menikah.

13. Riwayat Kesehatan Keluarga Inti

Tn.i tidak memiliki riwayat penyakit dan Tn.i dan NY.w juga sehat 3 Anak dari
Tn.i dan Ny.w sehat dan tidak mempunyai riwayat penyakit berat

14. Riwayat Kesehatan Keluarga Sebelumnya

Dalam keluarga Tn.i, ayahnya tidak memiliki riwayat penyait dan ibu Tn.w tidak
memiliki riwayat penyakit . orang tua Tn.i sudah meninggal keduanya, dan dalam
keluarga Ny.w ayahnya sudah meninggal dan ibunya masih hidup tidak memiliki
riwayat penyakit apapun.

III. Pengkajian Lingkungan


15. Karakteristik Rumah

Rumah yang ditempati adalah rumah Pribadi 200m² dengan tipe 45 memiliki satu
lantai yang terdiri dari : 1 ruang tamu, 1 ruang keluarga, 3 kamar tidur, 1 kamar
mandi, dan dapur. Terdapat 8 jendela beserta 8 ventilasi serta terdapat 3 pintu.
Tempat pembuangan adalah septitank dan Jarak septitank dengan sumber air
sekitar 2,5 m. Sumber air minum dan air untuk masak yang digunakan berasal dari
air mata air. Kemudian tempat sampah sudah disediakan di belakang rumah dan
dibakar 1 kali seminggu.

16. Karakteristik Tetangga Dan Komunitas


Sarana jalan sudah diaspal. Sarana kesehatan di lingkungan tersebut sudah
memadai dengan dekatnya Puskesmas. Sarana ibadah pun sangat dekat dengan
daerah sekitar rumah. Jarak rumah Tn.i berdekatan dengan tetangga-tetangganya,
tetangga di sini juga masih menjunjung tinggi gotong royong jika ada tetangga yang
sakit mereka selalu datang menjenguknya. pada daerah ini tidak ada aturan yang
mengikat dan tidak ada pula kerja bakti atau iuran bulanan kecuali pada bulan
Ramadan. Pada daerah ini budaya gotong royong sangat kental serta adanya
pengajian rutin tiap bulannya.

17. Mobilitas Geografis Keluarga

Keluarga Tn.i tidak pernah berpindah pindah tempat tinggal semenjak tahun
2002.

18. Perkumpulan Keluarga dan Interaksi dengan Komunitas

Keluarga memiliki waktu untuk berkumpul dimana untuk mempertahankan


hubungan yang harmonis dengan anggota keluarga. Setiap malam Tn.i beserta
istri dan dua orang anaknya selalu menyempatkan waktu untuk berkumpul
bersama. Sedangkan untuk pertemuan keluarga besar biasanya dilaksanakan
pada hari-hari tertentu. Tn.i beserta keluarga juga berinteraksi dengan
masyarakat lain dengan mengikuti berbagai kegiatan yang ada di wilayah
tersebut.

19. Sistem Pendukung Keluarga

kondisi kesehatan keluarga Tn.i sekarang sehat Istri dan ketiga anaknya sehat. Sistem
pendukung keluarga adalah keluarga yang lain yang selalu memberikan bantuan dalam
bentuk dukungan seperti memberikan semangat saat menjalani aktivitas.

IV. Struktur Keluarga


20. Pola Komunikasi Keluarga

Komunikasi masih sering dilaksanakan namun untuk membahas masalah yang


serius. Ny.w jarang berkeluh kepada anaknya karena takut membebankan anaknya

21. Struktur Kekuatan Keluarga

Dalam keluarga Tn.i yang mengambil keputusan adalah Tn.i, namun sebelum
mengambil keputusan tn.i selalu mendikusikan dengan Ny.w

22. Struktur Peran (formal dan informal)

Tn.i berperan sebagai kepala keluarga, Ny.w juga berperan sebagai istri. Ny.w
bekerja mengurus segala kebutuhan suami dan anaknya

23. Nilai atau Norma Keluarga

Keluarga Tn.i mengatakan sikap hormat-menghormati, tolong- menolong dan


menyayangi antar keluarga dan tetangga itu sangat penting karena manusia tidak
bisa hidup sendiri

V. Fungsi Keluarga
24. Fungsi Afektif

Dalam keluarga satu sama lain saling menghormati dan mengasihi. Bila ada masalah
yang sangat berat selalu dibicarakan bersama-sama

25. Fungsi Sosialisasi

Keluarga berinteraksi dengan anggota keluarga yang lain begitu juga dengan
tetangga dan seLalu menganjurkan anak berpartisipasi dalam lingkungan sekitar

26. Fungsi Perawatan Keluarga


Menurut Tn. I keluarganya sangat peduli dan sangat perhatian.

VI. Stres dan Koping Keluarga


27. Stresor jangka Pendek dan Jangka Panjang
Tidak ada stresor

28. Kemampuan Keluarga Berespon terhadap Situasi/ Stresor

Keluarga dapat beradaptasi dengan pola hidup sehat yang sudah diteapkan

29. Strategi Koping Konstruktif yang digunakan

Dalam menghadapi suatu permasalahan, biasanya keluarga Tn.i mendiskusikan


terlebih dahulu semua kuputusan yang akan diambil

30. Strategi Adaptasi Disfungsiona


Strategi yang digunakan keluarga Tn.y adalah menjaga pola hidup sehat

VII. Pemeriksaan fisi k


No Pemeriksaan Tn. I Tn. W An. R An. F An. N

1. Kepala
Rambut Hitam , tidak Hitam , tidak Hitam, tidak Hitam, tidak Hitam, tidak
rontok rontok rontok rontok rontok
anemis
Mata Tidak anemis Tidak anemis Tidak anemis Tidak anemis
Simetris,tidak
Hidung Simetris,tidak Simetris,tidak Simetris,tidak dak terdapat Simetris,tidak
ada polip ada polip ada polip penumpukan ada polip
serumen
Telinga Aurikula Aurikula Aurikula Aurikula
simetris, bersih, simetris, bersih, simetris, bersih, Gigi sudah ada simetris, bersih,
tidak terdapat tidak terdapat tidak terdapat yang tanggal, tidak terdapat
penumpukan penumpukan penumpukan mulut bersih. penumpukan
serumen serumen serumen Tidak ada lesi. serumen

Mulut Gigi sudah ada Gigi sudah ada Gigi sudah ada Tidak terdapat Gigi sudah ada
yang tanggal, yang tanggal, yang tanggal, pembesaran yang tanggal,
mulut bersih. mulut bersih. mulut bersih. kelenjar tiroid, mulut bersih.
Tidak ada lesi. Tidak ada lesi. Tidak ada lesi. tidak ada Tidak ada lesi.
kesulitan
Leher Tidak terdapat Tidak terdapat Tidak terdapat menelan . Tidak terdapat
pembesaran pembesaran pembesaran pembesaran
kelenjar tiroid, kelenjar tiroid, kelenjar tiroid, kelenjar tiroid,
kesulitan tidak ada tidak ada tidak ada
menelan . kesulitan kesulitan kesulitan
menelan . menelan . menelan .
2. Dada
Bentuk Simetris Simetris Simetris Simetris Simetris

3. Paru-Paru Gegakan dada Gegakan dada Gegakan dada Gegakan dada Gegakan dada
Inspeksi ritmis ritmis ritmis ritmis ritmis

Wheezing Suara dasar Suara dasar Suara dasar Suara dasar


Ausultasi terdengar Vesikuler Vesikuler Vesikuler Vesikuler

Redub Sonor Sonor Sonor


Perkusi Sonor
Fremitus positif Suara dasar Suara dasar Suara dasar
Palpasi Suara dasar Vesikuler Vesikuler Vesikuler
Vesikuler
4. Abdomen
Bentuk Datar Datar Datar Datar Datar

Inspeksi Gerakan nafas Gerakan nafas Gerakan nafas Gerakan nafas Gerakan nafas
ritmis ritmis ritmis ritmis ritmis

Ausultasi Peristaltik Peristaltik Peristaltik Peristaltik Peristaltik


terdengar 10- 20 terdengar 10- 20 terdengar 10- 20 terdengar 10- 20 terdengar 10- 20
kali/menit kali/menit kali/menit kali/menit kali/menit

Perkusi Redub Redub Redub Redub Redub

Palpasi Tidak teraba Tidak teraba Tidak teraba Tidak teraba Tidak teraba
hepar dan tidak hepar dan tidak hepar dan tidak hepar dan tidak hepar dan tidak
ada nyeri tekan. ada nyeri tekan. ada nyeri tekan. ada nyeri tekan. ada nyeri tekan.

5. Ekstremitas ROM maksimal ROM maksimal ROM maksimal ROM maksimal ROM maksimal
Atas dan Bawah kekutatan sama. kekutatan sama. kekutatan sama. kekutatan sama. kekutatan sama.
Tanda-tand ROM maksimal, ROM maksimal, ROM maksimal, ROM maksimal, ROM maksimal,
tidak ada edema, tidak ada edema, tidak ada edema, tidak ada edema, tidak ada edema,
kekuatan sama kekuatan sama kekuatan sama kekuatan sama kekuatan sama
dan tidak ada dan tidak ada dan tidak ada dan tidak ada dan tidak ada
kelemahan kelemahan kelemahan kelemahan kelemahan
anggota gerak anggota gerak. anggota gerak. anggota gerak. anggota gerak.
6. Tanda-tanda
Vital
Tekanan darah 120/80 mmHg. 120/80 mmHg. 120/80 mmHg. 120/80 mmHg. 100/80 mmHg.
Suhu badan 36,8 0 C 36,8 0 C 36,8 0 C 36,8 0 C 36,8 0 C
Nadi 80 kali/ menit 80 kali/ menit 80 kali/ menit 80 kali/ menit 80 kali/ menit
Pernafasan 20 kali / menit 21 kali / menit 20 kali / menit 20 kali / menit 21 kali / menit

VIII. Harapan keluarga

Harapan yang diinginkan keluarga adalah meningkatnya derajat kesehatan masing-masing


anggota keluarga.

B. Diagnosa Keperawatan Keluarga

I. Analisa Data

Analisa Data Masalah


DS : Kesiapan peningkatan koping keluarga
 Ny.W dan Tn.W mengatakan: Keluarga
mereka sudah menerapkan pola hidup
sehat untuk meningkatkan derajat
kesehatan .
 Keluarga mengatakan memperhatikan
pola makan seperti makan yang teratur,
mengonsumsi buah dan sayur, minum
air putih 2L perhari serta mengurangi
mengonsumsi makanan siap saji,
mengurangi makanan yang berminyak,
mengurangi mengonsumsi gula.
Kemudian memperhatikan waktu tidur
dan istirahat.agar dapat meningkatkan
status kesehatan masing masing
anggota keluarga
 Ny.W mengatakan Keluarga rutin
melakukan olahraga setiap pagi untuk
meningkatkan kesehatan
 Ny.W mengatakan keluarga mereka
selalu berdiskusi jika trdapat masalah
dan saling mengerti satu sama lain.
DO :
 Keluarga tampak melakukan pola hidup
sehat seperti mengatur pola makan dan
tampak melakukan olahraga.
 Keluarga tampak kooperatif.

II. Prioritas Masalah


No Kriteria Bobot Nilai Pembenaran
1 Sifat Masalah : 1 1/3 X 1 Respek dalam keluarga sudah
terbentuk,keluarga saling
Skala : = 0.33 memahami satu sama
 Tidak/ Kurang sehat/ Aktual 3 lain,namun berpotensi
 Ancaman Kesehatan/ Resiko 2
mengalami masalah karena
 Keadaan Sejahtera/ Potensial dalam pengkajian mengatakan
1 konflik individu dan
mementingkan diri sendiri
terkadang muncul.
2 Kemungkinan Masalah dapat diubah 2 1/2X 2 Kemungkinan masalah dapat
diubah sebagian dengan
Skala : =1 komonikasi efektif,sering
 Mudah 2 mengobrol dan mendekatkan
 Sebagian 1
diri antar sesama anggota
 Tidak Dapat keluarga untuk meningkatkan
0 fungsi keluarga namun
membutuhkan waktu yang
banyak.
3 Potensial Masalah untuk Dicegah 1 3/3X 1 .Masalah dapat dicegah tinggi
karena dapat dilakukan
Skala :
= 1 beberapa cara dalam
 Tinggi 3 meningkatkan keefektifkan
 Cukup 2
komonikasi salah satunya
 Rendah dengan memahami dan
1 menghargai satu sama lain
serta dengan memberikan
edukasi kepala keluarga teknik
komonikasi efektif.
4 Menonjolnya Masalah 1 0/2X 1 Masalah tidakdirasakan
karena sifat masalah potensial
Skala : = 0 atau masalah yang belum
 Masalah berat, harus segera 2 tejadi namun berpotensial
ditangani terjadi.
1
 Ada masalah tetapi tidak perlu
ditangani 0
 Masalah tidak dirasakan
2.33

C. Format Rencana Keperawatan Keluarga


Data SDKI SLKI SIKI

Kode Diagnosis Kode Hasil Kode Intervensi


DS: D.0112 Kesiapan Keluarga Keluarga
- Ny.W dan Tn.W Peningkat mampu mampu
mengatakan:” an Koping Mengenal Mengenal
Keluarga mereka Keluarga masalah masalah
sudah L. Status Koping I.09312 promosi koping
menerapkan pola 09088
hidup sehat untuk keluarga
meningkatkan L. I.12435 Edukasi perilaku
derajat kesehatan . 13114 Fungsi upaya kesehatan
- Keluarga Kelaurga
mengatakan
memperhatikan
pola makan Keluarga Keluarga
seperti makan mampu mampu
yang teratur, memutuskan memutuskan
mengonsumsi untuk untuk
buah dan sayur, meningkatka meningkatkan
minum air putih
L. n I.09312
2L perhari serta
09074 Ketahanan promosi koping
mengurangi
mengonsumsi Keluarga
makanan siap saji, Dukungan
mengurangi Keluarga Pengambilan
makanan yang mampu Keputusan
berminyak, merawat
mengurangi anggota
mengonsumsi keluarga
gula. Kemudian yang sakit
memperhatikan L. Status Koping Keluarga
waktu tidur dan 09088 keluarga mampu
istirahat.agar merawat
dapat Keluarga anggota
meningkatkan
mampu keluarga yang
status kesehatan
memodifikas I.09260 sakit
masing masing
anggota keluarga” i lingkungan Dukungan
L. Status Koping
- Ny.W mengatakan Koping
09088
“Keluarga rutin keluarga Keluarga
melakukan
olahraga setiap Keluarga Edukasi
pagi untuk mampu Perilaku
meningkatkan memanfaatk mencari
kesehatan” an fasilitas kesehatan
- Ny.W mengatakan kesehatan
“ keluarga mereka
selalu berdiskusi
jika trdapat
masalah dan
saling mengerti Keluarga
satu sama lain” mampu
memodifikasi
I.09260 lingkungan
Dukungan
Koping
Keluarga

Keluarga
mampu
memanfaatka
n fasilitas
I.09312 promosi koping

Dukungan
Keluarga dalan
Merencanakan
perawatan

Promosi
kesiapan
penerimaan
informasi
D. Implementasi dan Evaluasi (dimulai pada saat melaksanakan Tupen 1
untuk diagnosa 1)

CATATAN PERKEMBANGAN
Implementasi Evaluasi
Selasa, 16 Mei 2023 jam15.30-16.00 WIB S :
 Mengidentifikasi respons  Ny.W mengatakan keluarga saling
emosional terhadap kondisi saat mengerti satu sama lain serta saling
ini tolong menolong untuk meningkatkan
 Mengidentifikasi kesesuaian antara derajat kesehatan masing-masing
harapan pasien, keluarga, dan anggota keluarga
tenaga kesehatan O:
 Mendengarkan masalah, perasaan  Keluarga tampak kooperatif dalam
dan pernyataan keluarga meningkatkan derajat kesehatan
 Memfasilitasi pengungkapan semua anggota keluarga
perasaan antara pasien dan
keluarga atau antar anggota
kelompok A : Masalah teratasi sebagian
 Menghargai dan mendukung
P : Intervensi dilanjutkan berupa
mekanisme koping adaptif yang
digunakan
 Memberikan kesempatan
berkunjung bagi anggota keluarga

Anda mungkin juga menyukai