PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
retrovirus, sel-sel darah putih yang diserang oleh HIV pada penderita yang
terinfeksi adalah sel-sel limfosit T (CD4) yang berfungsi dalam sistem imun
Virus) di seluruh dunia hampir 1,5 juta kasus pada 2020 (Rizaty, 2021). Afrika
tercatat sebagai kawasan yang memiliki jumlah kasus baru HIV tertinggi,
1
2
kasus di benua biru itu mencapai 170 ribu kasus. Kemudian, sebanyak 150
kawasan Pasifik Barat mempunyai 120 ribu kasus HIV baru. Kawasan Asia
16,5% dari 50.282 kasus pada 2019 menjadi 41.987 pada 2020. Sebaliknya,
22,78% dari 7.036 pada 2019 menjadi 8.639 pada 2020 (Jayani, 2021).
orang yang berperilaku resiko tinggi seperti pecandu obat narkotika dan para
dialami ibu rumah tangga dan juga anak-anak (Kementrian RI, 2016).
diperoleh penulis di RSUD Abepura pada tahun 2022 terhitung sejak bulan
Jayapura pasien yang Menderita HIV- AIDS sekitar 56 pasien dari januari-
desember tahun 2022 dan 11 orang dibulan januari – mei ditahun 2023.
luas dan pada dasarnya dapat mengenai semua sistem organ. Penyakit yang
berkaitan dengan infeksi HIV dan penyakit AIDS terjadi akibat infeksi dan
efek langsung HIV pada jaringan tubuh. Adanya HIV dalam tubuh seseorang
tidak dapat dilihat dari penampilan luar. Orang yang terinfeksi tidak akan
menunjukan gejala apapun dalam jangka waktu yang relatif lama (±7-10
tahun) setelah tertular HIV. Masa ini disebut masa laten. Orang tersebut masih
kepada yang lainnya. Dari masa laten kemudian masuk ke keadaan AIDS
gejala dan tanda penyakit. Pada infeksi HIV primer akut yang lamanya 1
sampai 2 minggu pasien akan merasakan sakit seperti flu dan disaat fase
dimalam hari, penurunan berat badan, diare, neuropati, keletihan ruam kulit,
Karya Tulis Ilmiah dengan judul “Asuhan Keperawatan Pada Ny.G Dengan
Jayapura”.
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan penulisan
1. Tujuan umum
2. Tujuan Khusus
catatan perkembangan
D. Manfaat Penulisan
Tulis Ilmiah.
1. Manfaat Teoritis
Hasil dari penelitian pada Karya Tulis Ilmiah ini di gunakan sebagai
2. Manfaat Praktis
peningkatan perilaku
E. Pengumpulan Data
2. Observasi
3. Pemeriksaan fisik
a. Inspeksi
b. Palpasi
c. Perkusi
d. Auskultasi
stetoskop.
4. Studi literatur