CALLISTA ROY
OLEH
KELOMPOK 5
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan yang Maha Esa,karena atas berkat dan
rahmat-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah tentang “TEORI MODEL
KEPERAWATAN MENURUT CALISTA ROY”.
Penyusunan makalah ini tidak hanya bertujuan untuk memenuhi kelengkapan tugas
kelompok,tetapi juga dimaksudkan agar mahasiswa mampu memahami dan mendapatkan
pengetahuan yang lebih baik,sehingga dapat diaplikasikan untuk mengembangkan dalam
bidang keperawatan. Penyusunan makalah ini tentunya tidak lepas dari peran serta kerja sama
dari Dosen pembimbing dan teman-teman kelompok,tidak lupa juga kami mengucapkan
terima kasih kepada semua pihak yang turut memberikan kontribusi dalam penyusunan
makalah ini.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa makalah TEORI CALISTA ROY ini masih
memiliki banyak kekurangan,untuk itu kami membutuhkan berbagai saran dan kritik yang
membangun demi kesempurnaan makalah ini.
DAFTAR ISI
JUDUL HALAMAN
KATA PENGANTAR.................................................................................................................ii
BAB I
PENDAHULUAN...........................................................................................................1
A. LATAR
BELAKANG...............................................................................................1
B. TUJUAN..................................................................................................................1
C. MANFAAT...............................................................................................................1
BAB II TINUAJUAN
PUSTAKA ..............................................................................................2
A. TUJUAN TEORI......................................................................................................2
C. URAIAN TEORI......................................................................................................4
A. KEIMPULAN………………………………………………………………….….7
B. SARAN……………………………………………………………………...…….7
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Roy Adaptasi Model telah digunakan selama ± hampir 50 tahun, memberikan
arahan untuk praktek keperawatan, pendidikan, dan penelitian. Upaya yang luas
implementasi di seluruh dunia, dan terus perkembangan filosofis dan ilmiah oleh teori ini,
telah memberikan kontribusi terhadap pengetahuan berbasis model untuk praktik
keperawatan.
Keperawatan sebagai profesi memenuhi syarat sebagai profesi keilmuan karena
mempunyai body of knowledge yang jelas. Paradigma keperawatan dijadikan dasar
pembentukan model konseptual akhirnya memunculkan teori-teori keperawatan. Teori
keperawatan berkembang dan diterapkan dalam praktek klinik keperawatan, penelitian,
dan pendidikan. Salah satu konseptual model keperawatan yang dimaksud adalah
konseptual model dari Sister Callista Roy tenteng Adaptation model.
Teori adaptasi menurut Roy merupakan salah satu teori tentang bagaimana
menerapkan asuhan keperawatan yang berfokus pada kemampuan adaptasi klien. Teori ini
termasuk salah satu teori yang mudah diaplikasikan sehingga banyak digunakan dalam
penerapan asuhan keperawatan. Teori Roy dalam pelaksanaannya menyentuh hampir
semua aspek kehidupan baik secara fisik, konsep diri, fungsi peran, dan interdependensi.
Roy menganggap klien mempunyai daya adaptasi dalam mengatasi masalahnya.
Perawat dalan teori Roy dituntut untuk mengkaji kemampuan adaptasi klien dan perawat
membantu klien untuk beradaptasi terhadap perubahan termasuk perubahan yang terjadi
dalam tubuh klien.
B. TUJUAN
1. Mampu memahami konsep model keperawatan menurut Roy dalam manajemen
Asuhan Keperwatan.
2. Memahami konsep model teori Sister Callista Roy.
3. Mampu menghubungkan model konsep Roy dengan proses keperawatan.
C. MANFAAT
Agar mengetahui serta menambah wawasan tentang konsep dasar keperawatan dan
praktiknya dalam kehidupan sehari-hari.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
c. Elemen Lingkungan.
Perawat harus mengatasi lingkungan klien yang meliputi privasi klien, kondisi,
keadaan, dan faktor yang lainnya.
d. Elemen Sehat.
Kesehatan adalah hal yang utama diinginkan semua orang begitu pula dengan klien
yang ingin sehat seperti semula, perawat dalam elemen ini harus berpikir kedepannya
bagaimana cara klien mendapatkan kesehatan tersebut perawat harus memberikan asuhan
keperawatan yang tepat (Budiono, 2019).
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Roy dalam mengaplikasikan konsep-konsepnya yang berasal dari system dan
disesuaikan kepada pasien yang telah mempersembahkan artikulasinya untuk perawat
dalam menggunakan peralatan untuk praktik, pendidikan, dan penelitian.
Roy menjelaskan bahwa person bisa berarti individu, keluarga, kelompok atau
masyarakat luas dan masing-masing sebagai system adaptasi holistic. Penelitian Roy
berfokus pada peningkatan kompleksitas individu dan pengaturan lingkungan secara
mandiri dan pada hubungan antar-dan diantar manusia, alam semesta dan apa yang
dianggap sebagai kekuasaan tinggi atau Tuhan. Asumsi filosofi Roy telah diperhalus
menggunakan karakteristik utama “penciptaan spiritualitas” yakni suatu pandangan
bahwa “manusia dan bumi adalah satu, dan keduanya dalam Tuhan dan bagian dari
Tuhan”.
B. SARAN
Kepada pihak pelayanan kesehatan diharapkan menerapkan aplikasi teori
keperawatan pada klien sesuai dengan teori-teori di atas agar klien lebih merasa puas
dengan pelayanan dan perawat dapat memberikan asuhan keperawatan yang
maksimal.
DAFTAR PUSTAKA
Alligood MR. Nursing theorists and their work-e-book.Elsevier Health Sciences: 2017 Jul 20.
Alligood M. The nature of knowledge needed for nursing practice. Nursing theory. 2006:3-
15.
Roy C. Generating middle range theory: From evidence to practice. Springer publishing
company; 2013 Aug 28.
Roy C. The Roy adaptation model: The definitive statement. McGraw-Hill/Appleton &
Lange; Callifornia. 1991.
Roy C. Research based on the Roy adaptation model: Last 25 years. Nursing Science
Quarterly. 2011 Oct;24(4):312-20.
Roy C. Key issues in nursing theory: Developments, challenges, and future directions.
Nursing research. 2018 Mar 1;67(2):81-92.