SKENARIO KASUS 1

Suatu hari pada saat jam pelajaran Fisika di kelas XII IPA 1, Ibuk Dhona sedang menjelaskan
materi Listrik Arus Searah. Ketika proses pembelajaran berlangsung seorang siswa bernama
Rayi datang terlambat masuk kelas. Menanggapi situasi itu setelah selesai pembelajaran, Ibuk
Dhona memanggil Rayi ke ruangannya.

Berikut percakapan yang terjadi (praktik baik sesuai segitiga restitusi)

Rayi : ”Assalamu’alaikum Buk..”

Buk Dhona : ”Wa’alaikum salam Rayi. Ayo, silahkan duduk. Kamu tahu mengapa Ibuk
panggil ke sini”
Rayi : ”Terima kasih Buk. Tahu Buk, saya hari ini datang terlambat kesekolah.”
Buk Dhona : “Ya benar. Akhir-akhir ini Ibuk lihat kamu sering terlambat datang ke
sekolah, tapi di sini Ibuk tidak fokus pada kesalahanmu. Ibuk hanya ingin
tahu alasannya saja.”
Rayi : ”Iya Buk,”
Buk Dhona : ”Setiap orang pernah melakukan keasalahan, dan kamu bukan satu-satunya
orang yang pernah melakukan kesalahan ini. Kita bisa menyelesaikan ini
sama-sama.”
Rayi : ”Iya Buk.”
Buk Dhona : “Kamu pasti punya alasan kenapa kamu akhir-akhir ini sering terlambat,
kalau Ibuk boleh tahu apa yang menjadi alasannya?”
Rayi : “Saya bangun kesiangan Buk dan tidak dapat ojek ke sekolah.”
Buk Dhona : “Kamu masih ingat keyakinan kelas kita?”
Rayi : ”Masih buk.”
Buk Dhona : “Kira-kira yang kamu lakukan hari ini sudah sesuai dengan keyakinan kelas
belum?”
Rayi : ”Belum Buk.”
Buk Dhona : ”Keyakinan kelas yang mana?”
Rayi : ”Hadir tepat waktu buk.”
Buk Dhona : ““Nah, ternyata kamu tahu. Kira-kira apa solusinya supaya kamu tidak
terlambat lagi?”
Rayi : ”Iya Buk. Pertama, saya minta maaf karena datang terlambat. Kedua, Saya
berjanji akan tidur lebih awal dan bangun lebih pagi lagi, sehingga bisa
hadir tepat waktu di sekolah. Saya akan berusaha memperbaiki kesalahan
yang sudah saya buat dan tidak akan mengulanginya lagi.”
Buk Dhona : ”Baik, Ibuk apresiasi untuk tanggung jawabmu dan kamu boleh kembali ke
kelas.”
Rayi : ”Terima kasih Buk Dhona, permisi izin kembali ke kelas Buk..”
SKENARIO KASUS 2

Pada jam istirahat, dari kelas menuju ruang kantor Ibuk Dhona berjalan di belakang seorang
siswa yang bernama Mela. Tiba-tiba terlihat pemandangan yang kurang sedap yaitu Mela
berjalan sambil minum dan melihat kiri kanan lalu dengan sengaja membuang sampah kotak
minumannya itu di jalanan tepatnya di bawah pohon. Melihat kejadian tersebut, Ibuk Dhona
memanggil Mela dengan penuh keakraban.

Percakapan yang terjadi (praktik baik sesuai segitiga restitusi)

Ibuk Dhona : ”Mela”

Mela : ”Ya buk”
Ibuk Dhona : ”Kemana Mela?”
Mela : ”Ke kelas Buk”
Ibuk Dhona : ”Oh ya...ini sampah Mela ya?
Mela : ”hmhm iya Buk”
Ibuk Dhona : ”Nah, coba berikan alasannya kenapa dibuang disini.”
Mela : ”Minumannya kan sudah habis Buk, sementara tempat sampahnya jauh,
jadi dari pada nenteng-neteng dibuang aja hehe..”
Ibuk Dhona : ”Nah, menurut Mela ini tindakan yang bagaimana?”
Mela : ”Ini tindakan yang salah Buk, Mela tau”
Ibuk Dhona : ”Kira-kira strategi apa dan solusi apa yang harus Mela lakukan?”
Mela : ”Mela akan ambil sampah ini dan membuangnya ke tempat sampah lalu
tidak akan mengulanginya lagi Bun.”
Ibuk Dhona : ”Tepat sekali. Ayo segera lakukan. Dan yakini dalam dirinya bahwa tidak
akan mengulangi lagi.”
Mela : ”Baik Buk. Terima kasih (langsung menuju tempat sampah dan tersenyum
indah).”