Anda di halaman 1dari 22

SWOT ANALYZE PRESENTATION

Nama: Ns. Silvia Oktasari, S.Kep

RS : RSU Bunda Padang


Outline

1. Visi, Misi, dan Nilai-nilai Bunda Hospitals Group


2. Visi, Misi, dan nilai-nilai pribadi
3. Identifikasi Strength, Weakness, Opportunity, and Threat (SWOT)
Tempat Kerja Saat ini dan Analisa
4. Identifikasi Masalah Pelayanan/ Operasional Tempat Kerja Saat ini
dalam 3 bulan terakhir
5. Identifikasi Strength, Weakness, Opportunity, and Threat (SWOT)
Pribadi
6. Key Performance Indikator (KPI) Anda tahun 2022
7. Prestasi pada posisi jabatan saat ini dalam 3 tahun terakhir
8. Case Analyze
Curriculum Vitae


Nama : Ns. Silvia Oktasari, S.Kep •
Sertifikasi Pelatihan :

Tempat & Tanggal lahir : Padang, 13 Okt 1976 • ............
• ...............

Riwayat Pendidikan :
• ................
• SDN 01 Padang : 1983 - 1989
• SMPN 06 Padang : 1989 - 1992

Riwayat Organisasi :
• SMAN 06 Padang : 1992 - 1995 • Pengurus PPNI Kota Padang

• AKPER Perintis : 1995 - 1998 • Pengurus PPNI Komisariat RSU Bunda Padang

• S1 Kesehatan Masyarakat : 2000 - 2002 • Anggota HPMI

• S1 Keperawatan : 2014 - 2017


• Ners : 2019


Riwayat Pekerjaan :
• Hellen Keller International : Thn 1999 - 2000 Di Padang
• Staf Akbid Lenggogeni Bundamedik Healthcare System
: Thn 2002 – 2003 Di Padang
Visi – Misi – dan Nilai-nilai
Bunda Hospital Group

Bundamedik Healthcare System


PT Bundamedik Tbk menjadi grup
VISI BMHS layanan kesehatan terdepan yang
paling bernilai dan berinovasi di
Indonesia
1. Terus berkembang dalam layanan
kesehatan yang sangat spesifik.
MISI – 2. Memiliki efisiensi tinggi dalam bisnis dan
MISI investasi
3. Memiliki sumber daya manusia yang
bermotivasi tinggi dan produktif
4. Mengembangkan ekspansi bisnis yang
inovatif dibawah satu payung layanan
kesehatan
1. Sopan
2. menguasai tentang pekerjaan
3. Jujur
4. Bekerja produktif
NILAI - NILAI
5. Bersemangat kerja
6. BertanggungJawab
7. Disiplin
8. Mampu bekerja sama
9. Berani bergagas dan berkeputusan
10. Berkepemimpinan
Visi – Misi – dan Nilai-nilai Pribadi

Bundamedik Healthcare System


VISI
PRIBADI

Menjadi pribadi yang profesional dan serta turut terlibat dalam


perkembangan perusahaan untuk menjadi yang terbaik khususnya
dibidang keperawatan
MISI PRIBADI

1. Mengembangkan kemampuan diri melalui pendidikan dan pelatihan


2. Pembentukan tim keperawatan yang berkualiatas dan
bertanggungjawab
3. Menjalankan program pengembangan staf perawatan mengikuti
imu dan teknologi
4. Berpartisipasi dalam pendidikan tenaga keperawatan
5. Berinovasi
6. Kreatif berfikir dalam memberikan solusi terhadap masalah
NILAI –NILAI PRIBADI

1. Jujur
2. TanggungJawab
3. Peduli
4. Loyalitas
5. Semangat kerja
6. Mampu bekerjasama
7. Sopan
8. Kepemimpinan
Identifikasi SWOT Tempat Kerja Saat Ini

Strength •
Weakness
1. Staff RS yang ramah, profesional. 1. Marketing dan promosi yang belum optimal
2. Dokter Spesialis yang dicari pasien. 2. Harga Tarif Mahal
3. Cepatnya Antrian rawat jalan 3. Lahan Parkir Sempit
4. Lokasi mudah dijangkau 4. Ruang tunggu pasien terbatas
5. Produk Unggulan dengan Teknologi dan Layanan 5. Turn Over tenaga Potensial cukup tinggi
Advance

Opportunity Threat
1. Aturan Pemerintah mengenai jumlah tenaga yang harus
1. Pasien BPJS meningkat tersedia
2. RS Tipe C sebagai RS Rujukan 2. Kebijakan Pemerintah mengenai jam praktek Dokter
3. UMP sesuai Daerah Spesialis
4. Daya Beli Tinggi 3. Perubahan paradigma dari fee for service menjadi value
based
5. Pendapatan Dokter meningkat
4. Pasien lebih kritis
6. Marketing Sosial Media semakin berkembang 5. Pasien tertentu lebih senang berobat keluar negri
7. Perkembangan SIMRS 6. Dominasi Generasi Y yang mementingkan Jenjang Karir,
Pendapatan dan Iklim Karir
7. Tumbuhnya kompetetitor baru
Bundamedik Healthcare System
Analisa SWOT Tempat Kerja Saat Ini (IFAS dan
EFAS)
Berdasarkan posisi bersaing RSU Bunda Padang, maka Analisa SWOT dilakukan
dengan menekan arah strategis pada penguatan mutu :

1. Memanfaatkan strengh untuk menghadapi suatu threat


2. Memanfaatkan strength untuk menggapai opportunity
3. Meminimasi atau meniadakan weakness dengan menghadapi threat
4. Meminimasi atau meniadakan weakness dengan memanfaatkan opportunity
tertentu

Bundamedik Healthcare System


TOWS MATRIX STRENGHT WEAKNESS

1. Staff RS yang ramah, 1. Marketing dan


professional, dan promosi yang belum
kompeten. optimal

2. Dokter spesialis yang 2. Harga Tarif Mahal.


dicari pasien.
3. Lahan Parkir Sempit.
3. Cepatnya Antrian rawat
4. Ketersediaan tenaga
jalan.
paramedis dengan
4. Lokasi mudah kompetensi yang baik
dijangkau. sangat terbatas ( turn
over tenaga potensial
5. Produk Unggulan.
cukup tinggi)
dengan Teknologi dan
Layanan Advance.

OPPORTUNITY Strategi Agresif Strategi Kolaborasi

1. Pasien BPJS 1. Melayani Pasien BPJS 1. Penyesuaian Tarif dan


Meningkat. dengan cost efisiensi dan Unit Cost.
effective.
2. RS Type C 2. Perbaikan Internal
mendapatkan 2. Mengembangkan Bussiness.
banyak pasien Produk Rumah Sakit :
3. Kerjasama Parkiran
rujukkan. LO, Morula, NICU,
dengan Pihak Ketiga
MCU, Degeneratif.
3. UMP Sesuai (Vallet Parking
daerah. 3. Mengembangkan bekerjasama dengan
Strategi Marketing Dishub).
4. Daya Beli Tinggi.
Potensial : Pekerja
4. Kerjasama dengan
5. Pendapatan dokter Asing, Wisatawan
Perusahan & Asuransi
meningkat (BPJS). Asing, Pasien Usia
ditingkatkan.
Produktif, Social Media
6. Pekerja asing yang
TOWS MATRIX STRENGHT WEAKNESS

1. Staff RS yang ramah, 1. Marketing dan


professional, dan promosi yang belum
kompeten. optimal

2. Dokter spesialis yang 2. Harga Tarif Mahal.


dicari pasien.
3. Lahan Parkir Sempit.
3. Cepatnya Antrian rawat
4. Ketersediaan tenaga
jalan.
paramedis dengan
4. Lokasi mudah kompetensi yang baik
dijangkau. sangat terbatas ( turn
over tenaga potensial
5. Produk Unggulan.
cukup tinggi)
dengan Teknologi dan
Layanan Advance.

OPPORTUNITY Strategi Agresif Strategi Kolaborasi

1. Pasien BPJS 1. Melayani Pasien BPJS 1. Penyesuaian Tarif dan


Meningkat. dengan cost efisiensi dan Unit Cost.
effective.
2. RS Type C 2. Perbaikan Internal
mendapatkan 2. Mengembangkan Bussiness.
banyak pasien Produk Rumah Sakit :
3. Kerjasama Parkiran
rujukkan. LO, Morula, NICU,
dengan Pihak Ketiga
MCU, Degeneratif.
3. UMP Sesuai (Vallet Parking
daerah. 3. Mengembangkan bekerjasama dengan
Strategi Marketing Dishub).
4. Daya Beli Tinggi.
Potensial : Pekerja
4. Kerjasama dengan
5. Pendapatan dokter Asing, Wisatawan
Perusahan & Asuransi
meningkat (BPJS). Asing, Pasien Usia
ditingkatkan.
Produktif, Social Media
6. Pekerja asing yang
OPPORTUNITY Strategi Agresif

1. Pasien BPJS Meningkat. 1. Melayani Pasien BPJS dengan cost


efisiensi dan effective.
2. RS Type C mendapatkan banyak
pasien rujukkan. 2. Mengembangkan Produk Rumah Sakit :
LO, Morula, NICU, MCU, Degeneratif.
3. UMP Sesuai daerah.
3. Mengembangkan Strategi Marketing
4. Daya Beli Tinggi.
Potensial : Pekerja Asing, Wisatawan
5. Pendapatan dokter meningkat Asing, Pasien Usia Produktif, Social
(BPJS). Media Marketing.

6. Pekerja asing yang bekerja di 4. Pengembangan Teknologi Kesehatan


kapal dan sering berobat ke BMC. Kepada Dokter Unggulan.

7. Potensi pasien usia produktif yang 5. Penambahan Tools Marketing (Social


tinggi. Media, Jadwal praktek Dokter, Kerjasama
Layanan Rujukan).
8. Marketing Social Media semakin
berkembang.

9. Jumlah kunjungan wisatawan


asing yang tinggi.

10. Perkembangan SIMRS dapat


mempengaruhi layanan bisnis.

11. Perkembangan Mobile Business


THREAT Strategi Minimalisasi Strategi Avoid

1. Aturan dari 1. Efisiensi dan Efektifitas 1. Survey Kepuasan


pemerintah SDM. Pelanggan
mengenai jumlah
2. RS Meng-Hire Dokter 2. Survey Kepuasan
tenaga kerja yang
Full Time (Penyakit Internal.
harus tersedia di
Dalam).
RS. 3. Penilaian Kinerja
3. Penerapan System Key untuk Reasessment
2. Kebijakan dari
Performance Indicator Karyawan.
pemerintah
(Unit & Individu).
mengenai jam
praktek dokter 4. Pelayanan Berkualitas
PNS. dan diatas Standar
(Patient Safety).
3. Perubahan
paradigma dari fee 5. Menggarap Pasar
for services Marketing Potensial
menjadi value Pasien yang Berobat Ke
based. Luar Negeri.

4. Pengaruh media
sosial terhadap
image rumah sakit
cukup tinggi.

5. Pasien saat ini lebih


kritis.

6. Dominasi Generasi
Y yang
mementingkan
Jenjang Karir,
Pendapatan dan
iklim kerja.
Identifikasi Masalah Pelayanan/ Operasional Tempat
Kerja Saat ini dalam 3 bulan terakhir
No. Masalah Analisa Akar Masalah Tindakan Koreksi
1 Sistem pecatatan komputerisasi Pengisian terramedik medik Dilakukan pendampingan dokter
keperawatan dan medis dalam memerlukan waktu lebih lama dalam pengisian terramedik
teramedik belum maksimal daripada pengisian manual. Resosialisasi dan pengawasan dalam
Kepatuhan perawat dalam pengisian terramedik perawat
melengkapi terramedik.

2 Komunikasi perawat Kemampuan komunikasi Pembinaan, diklat dan aadanya


personal berbeda pelatihan Grooming dan greeting
3 Keterlambatan respon pasien Belum ada petugas khusus, Diberikan atau ditunjuk 1 orang PJ
rujukan dari luar petugas IGD rangkap sebagai sisrute setiap shif dinasnya. Masuk
petugas sisrute. kedalam pembagian tugas.

4 Masih menggunakan metode Tim 70% perawat lulusan D3 Adanya program pendidikan S1
dalam pemberian asuhan Keperawatan.
keperawatan Adanya peluang pendidikan yang lebih
lanjut

Bundamedik Healthcare System


Identifikasi SWOT Pribadi

Strength •
Weakness
1. Bertanggungawab terhadap pekerjaan
2. Loyalitas 1. Kurang menguasai bahasa inggris
3. Jujur
2. Mudah terbawa suasana
4. Cepat beradaptasi dengan perubahan
5. Disiplin 3. Kurang sabar
6. Mampu memimpin tim 4. Pelupa
7. Pengalaman kepala bidang 12 tahun
8. Menjadi sekretaris Pokja PMKP
9. Percaya diri

Opportunity Threat
1. Memiliki pelatihan pelatihan/sertifikat
1. Lulusan perawat yang mempunyai kemampuan
2. Dukungan dari atasan dan tim keperawatan
bahasa inggris yang baik
3. Dukungan dari keluarga
2. Lulusan perawat dengan jenjang pendidikan
4. Berada pada organisasi (Pengurus PPNI daerah)
lebih tinggi
5. Memiliki Tim yang solid
3. Komplain pasien di media sosial

Bundamedik Healthcare System


Key Performance Indikator Tahun 2022
No. Sasaran Kinerja KPI Bobot Target
KPI KPI
Lemburan perawat maksimal 2 kali/ 1 bln 40% < 2x/bln
1
Financial Goals
LOS sesuai CP 60% 80%

Kelengkapan SPO dan dokumen sesuai akreditasi SNARS 20% 80%

Kredensial/rekredensial perawat dan bidan 10% 100%

2 Audit Keperawatan 15% 1x sebulan


Department/
Individual Goals Angka kejadiaan KTD yang mengakibatkan kerugian > 50 juta 15% 0

Kepuasan Pelanggan terhadap pelayanan keperawatan 20% > 80%

Supervisi komptensi perawat 20% 2 /bulan

Services Excellence 20%

Collaboration 20% Tidak perlu diisi


3 Corporate Values karena kpi ini tanpa
Leadership 20% target pencapaan

Persuasive Communication 20%

Bundamedik Healthcare System


Prestasi pada posisi jabatan saat ini dalam 3 tahun
terakhir

1. Reward dari perusahaan


2. Reward berupa pelatihan-pelatihan
3. Dipilih sebagai penerima pelatihan leadership
4. Menjadi kabid sd sekarang
5. Sekretaris PMKP

Bundamedik Healthcare System


Case Analyze

Pada bagian ini, akan mendiskusikan skenario kasus yang akan


diberikan saat wawancara...

Bundamedik Healthcare System

Anda mungkin juga menyukai