Anda di halaman 1dari 10

Metabolisme Lipid

Anggota Kelompok :
Novita Rosima Aulia Albais (011231085)
Muhammad Fasya Zain Dzaki (011231088)
Eri Syakila Farizka (011231090)
Farrel Danu Adji Pratama (011231092)
Dwi Aulia Putri (011231098)
Arsita Puput Mulyani (011231100)
Della Artika (011231101)
Faiq Herlino Anggara (011231109)
Syafira Dwi Rosalina (011231112)
Feby Christalona (011231114)
Sany Nugroho Al Anshory (011231115)
Jauza Dhiya Kholid (011231120)
Shezara Listi Kartika (011231135)

Fakultas Kesehatan
Prodi S1 Keperawatan
Universitas Ngudi Waluyo

i
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami ucapkan kehadirat Allah Swt. atas segala rahmat-Nya sehingga
makalah "Metabolisme Lipid" dapat tersusun sampai selesai. Tidak lupa kami
ucapkan terima kasih terhadap pihak yang telah berkontribusi dalam pembuatan
makalah.
Makalah ini dibuat untuk melengkapi tugas mata kuliah ilmu biomedik dasar dengan
dosen pengampu Ibu Rosalina, S.Kp., M.Kes.
Makalah ini membahas tentang pengertian lipid, metabolisme lipid, jenis-jenis lipid,
peran lipid dalam sistem biologis tubuh, pemicu gangguan metabolisme lipid juga
cara pencegahannya.
Bagi kami sebagai penyusun merasa bahwa masih banyak kekurangan dalam
penyusunan makalah ini karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman kami.
Untuk itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca
demi kesempurnaan makalah.

Ungaran, 26 September 2023

Kelompok 4

DAFTAR ISI

ii
Metabolisme Lipid....................................................................................................................i
KATA PENGANTAR..............................................................................................................ii
DAFTAR ISI...........................................................................................................................iii
BAB I.......................................................................................................................................1
PENDAHULUAN...................................................................................................................1
1.1 Latar Belakang...............................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah :........................................................................................................1
1.3 Tujuan Makalah :...........................................................................................................1
BAB II.....................................................................................................................................3
PEMBAHASAN......................................................................................................................3
2.1 Pengertian Lipid dan Perannya dalam Metabolisme.......................................................3
2.2 Proses Pencernaan dan Penyerapan Lemak pada Manusia.............................................3
2.3 Faktor yang Memengaruhi Metabolisme Lipid..............................................................4
2.4 Jenis Lipid dalam Tubuh Manusia..................................................................................4
2.5 Penyakit yang dapat Menyebabkan Gangguan Metabolisme Lipid................................4
2.6 Cara Mencegah atau Mengobati Gangguan Metabolisme Lipid.....................................5
BAB III....................................................................................................................................6
PENUTUP...............................................................................................................................6
3.1 Kesimpulan....................................................................................................................6
3.2 Saran pada Pembaca.......................................................................................................6
DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................................7

iii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Lipid atau lemak tubuh adalah salah satu komponen yang dibutuhkan untuk proses
kimiawi dalam tubuh. Lipid merupakan kelompok senyawa organik yang terdapat
dalam tumbuhan, hewan, maupun manusia dan memegang peranan penting dalam
struktur dan fungsi sel. Metabolisme lipid adalah proses katabolisme dan anabolisme
senyawa lipid yang terjadi di dalam tubuh. Pemantauan profil lipid penting dilakukan
untuk memantau risiko terjadinya penyakit akibat gangguan metabolisme lemak.
Lipid memiliki beragam peran dalam sistem biologis tubuh, seperti pembentukan
struktur membran, bahan bakar metabolik, transport vitamin, pembentukan hormon
steroid, juga isolasi termal dan pelindung organ tubuh. Pola makan tinggi lemak
jenuh, kurang aktivas fisik, konsumsi alkohol dan faktor genetik berpotensi memicu
gangguan metabolisme lipid. Oleh karenanya, penting menjaga pola makan, gaya
hidup yang aktif dan melakukan pemeriksaan kesehatan teratur untuk mencegah atau
mengobati gangguan metabolisme lipid.

1.2 Rumusan Masalah :


- Apa itu lipid dan bagaimana peranannya dalam metabolisme?
- Bagaimana proses pencernaan dan penyerapan lipid?
- Apa saja jenis-jenis lipid?
- Bagaimana proses sintesis dan degradasi lipid?
- Apa saja faktor yang mempengaruhi metabolisme lipid?
- Apa saja gangguan metabolisme lipid?
- Bagaimana cara mencegah atau mengobati gangguan metabolisme lipid?

1.3 Tujuan Makalah :


- Menjelaskan pengertian lipid dan peranannya dalam metabolisme
- Menjelaskan proses pencernaan dan penyerapan lipid
- Menjelaskan jenis-jenis lipid

1
- Menjelaskan proses sintesis dan degradasi lipid
- Menjelaskan faktor-faktor yang memengaruhi metabolisme lipid
- Menjelaskan gangguan metabolisme lipid
- Menjelaskan cara mencegah atau mengobati gangguan metabolisme lipid

2
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Lipid dan Perannya dalam Metabolisme


Lipid adalah senyawa organik yang terdapat dalam tumbuhan, hewan, atau manusia
dan memegang peranan penting dalam struktur dan fungsi sel. Berikut adalah peran
lipid dalam metabolisme: Lipid berfungsi sebagai bahan bakar metabolik untuk
memberikan energi kepada sel-sel tubuh. Lemak yang dikonsumsi atau disimpan
dalam tubuh dapat dipecah menjadi asam lemak dan gliserol melalui proses lipolisis,
yang kemudian digunakan untuk menghasilkan energi melalui oksidasi. Lipid
merupakan komponen utama dalam pembentukan membran sel. Fosfolipid, salah satu
jenis lipid, membentuk lapisan ganda dalam membran sel yang memisahkan isi sel
dari lingkungan eksternal. Lemak juga berperan dalam isolasi termal dan
perlindungan organ tubuh. Lemak yang disimpan di bawah kulit berfungsi sebagai
lapisan isolasi yang membantu menjaga suhu tubuh. Lipid membantu dalam
transportasi beberapa vitamin yang larut dalam lemak, seperti vitamin A, D, E, dan K,
ke seluruh tubuh. Lipid merupakan dasar dari pembentukan hormon steroid, yang
berperan dalam regulasi berbagai fungsi tubuh, termasuk pertumbuhan,
perkembangan, dan reproduksi.

2.2 Proses Pencernaan dan Penyerapan Lemak pada Manusia


- Pencernaan lemak dimulai dengan hidrolisis trigliserida menjadi monogliserida dan
asam lemak, yang terjadi dengan bantuan berbagai enzim dalam sistem pencernaan.
- Langkah kedua penyerapan lemak. Penyerapan lemak hanya terjadi di usus halus.
Setelah trigliserida dipecah menjadi asam lemak individu dan gliserol, bersama
dengan kolesterol, mereka akan bergabung menjadi struktur yang disebut misel.
- Asam lemak dan monogliserida meninggalkan misel dan berdifusi melintasi
membran untuk memasuki sel epitel usus. Dalam sitosol sel epitel, asam lemak dan
monogliserida direkombinasi kembali menjadi trigliserida.
- Trigliserida kemudian dikemas menjadi kilmikron dan diangkut ke seluruh tubuh
melalui sistem limfatik.
- Setelah mencapai jaringan, trigliserida dipecah menjadi asam lemak dan gliserol
melalui proses lipolisis, yang kemudian digunakan untuk menghasilkan energi
melalui oksidasi.

3
2.3 Faktor yang Memengaruhi Metabolisme Lipid
- Usia: Tingkat metabolisme lipid cenderung menurun seiring bertambahnya usia.
- Jenis kelamin: Pria cenderung memiliki tingkat metabolisme lipid yang lebih tinggi
daripada wanita.
- Tingkat aktivitas fisik: Aktivitas fisik yang tinggi dapat meningkatkan tingkat
metabolisme lipid.
- Komposisi tubuh: Orang yang memiliki persentase lemak tubuh yang lebih tinggi
cenderung memiliki tingkat metabolisme lipid yang lebih rendah.
- Kondisi kesehatan: Beberapa kondisi kesehatan, seperti diabetes, hipotiroidisme,
dan sindrom ovarium polikistik, dapat mempengaruhi metabolisme lipid.
- Kebiasaan makan: Pola makan yang tinggi lemak jenuh dan kolesterol dapat
meningkatkan risiko gangguan metabolisme lipid.
- Konsumsi alkohol: Konsumsi alkohol yang berlebihan dapat meningkatkan risiko
gangguan metabolisme lipid.
Faktor-faktor ini dapat mempengaruhi tingkat metabolisme lipid seseorang dan
berpotensi memicu gangguan metabolisme lipid, seperti hipertrigliseridemia dan
hiperkolesterolemia.

2.4 Jenis Lipid dalam Tubuh Manusia


1. Trigliserida: senyawa lipid yang paling umum dalam tubuh manusia dan berfungsi
sebagai sumber energi utama.
2. Fosfolipid: senyawa lipid yang merupakan komponen utama dalam pembentukan
membran sel.
3. Kolesterol: senyawa lipid yang berperan dalam pembentukan membran sel dan
sintesis hormon steroid.
4. Asam lemak: senyawa lipid yang merupakan komponen utama dari trigliserida dan
fosfolipid.
5. Glikolipid: senyawa lipid yang terdiri dari gula dan asam lemak, dan berperan
dalam pembentukan membran sel.

2.5 Penyakit yang dapat Menyebabkan Gangguan Metabolisme Lipid


1. Penyakit Gaucher: Menyebabkan tubuh tidak bisa memecah lemak sehingga lemak
menumpuk di hati, limpa, dan sumsum tulang.

4
2. Penyakit Niemann-Pick: Menyebabkan lemak menumpuk dalam sel-sel tubuh,
terutama hati dan limpa.
3. Penyakit Fabry: Disebabkan kekurangan enzim pemecah lemak, sehingga lemak
menumpuk di dalam sel-sel tubuh
4. Penyakit Tay-Sachs: Disebabkan kekurangan enzim pemecah lemak, sehingga
lemak menumpuk di dalam sel-sel saraf.
5. Sindrom Barth: Disebabkan oleh mutasi genetik yang memengaruhi produksi lipid
dalam sel.
6. Dislipidemia: Kelainan metabolisme lipoprotein, di mana kadar kolesterol total,
trigliserida, dan kolesterol LDL meningkat.

2.6 Cara Mencegah atau Mengobati Gangguan Metabolisme Lipid


1. Mengonsumsi makanan yang sehat: Makanan yang sehat seperti sayuran, buah-
buahan, biji-bijian, ikan, dan daging tanpa lemak dapat membantu mencegah
gangguan metabolisme lipid.
2. Menjaga berat badan yang sehat: Obesitas dan kelebihan berat badan dapat
meningkatkan risiko gangguan metabolisme lipid, sehingga menjaga berat badan
yang sehat dapat membantu mencegahnya.
3. Berolahraga secara teratur: Olahraga dapat membantu meningkatkan metabolisme
lipid dan mencegah gangguan metabolisme lipid.
4. Menghindari konsumsi alkohol yang berlebihan: Konsumsi alkohol yang
berlebihan dapat meningkatkan risiko gangguan metabolisme lipid.
5. Mengonsumsi obat-obatan: Beberapa obat-obatan dapat membantu mengobati
gangguan metabolisme lipid, seperti statin, fibrat, dan asam nikotinat.
6. Mengonsumsi suplemen: Suplemen seperti asam lemak omega-3 dan serat dapat
membantu mengurangi kadar kolesterol dan trigliserida dalam darah.
Gangguan metabolisme lipid dapat menyebabkan peningkatan konsentrasi lipid
plasma dalam darah seperti kolesterol , dan trigliserida yang paling sering
menyebabkan penyakit kardiovaskular. Beberapa faktor risiko yang dapat memicu
gangguan metabolisme lipid antara lain pola makan yang tidak sehat, kurangnya
aktivitas fisik, dan faktor genetik.

5
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Metabolisme lipid ialah proses sintesis dan degradasi senyawa lipid dalam sel, yang
melibatkan pemecahan atau penyimpanan lemak untuk energi. Lipid dapat diperoleh
dari makanan atau lemak penyimpanan dalam tubuh. Proses metabolisme lipid
dimulai dengan hidrolisis, yang terjadi dengan bantuan berbagai enzim dalam sistem
pencernaan. Langkah kedua setelah hidrolisis adalah penyerapan asam lemak ke
dalam sel epitel dinding usus. Dalam sel epitel, asam lemak dikemas dan diangkut ke
seluruh tubuh. Lipid memiliki banyak fungsi biologis, yakni menyimpan energi dan
berfungsi sebagai komponen membran seluler dan lipoprotein. Metabolisme lipid
dapat terganggu oleh sejumlah penyakit, seperti penyakit Gaucher, Tay-Sachs, hingga
sindrom Barth. Pemantauan profil lipid penting dilakukan untuk memantau risiko
terjadinya penyakit akibat gangguan metabolisme lemak. Metabolisme lipid adalah
proses penting dalam tubuh yang melibatkan senyawa lipid sebagai komponen utama.
Lipid memiliki peran penting dalam sistem biologis tubuh dan pemantauan profil
lipid penting dilakukan untuk memantau risiko terjadinya penyakit akibat gangguan
metabolisme lemak. Oleh karena itu, pemahaman yang baik tentang metabolisme
lipid sangat penting untuk menjaga kesehatan tubuh. Pencegahan dan pengobatan
gangguan metabolisme lipid dapat dilakukan dengan mengadopsi gaya hidup sehat
dan mengonsumsi makanan yang sehat. Jika diperlukan, dokter dapat meresepkan
obat-obatan atau suplemen untuk membantu mengobati gangguan metabolisme lipid.

3.2 Saran pada Pembaca


1. Hindari faktor resiko pemicu gangguan metabolisme lipid dengan menjaga pola
makan, gaya hidup aktif dan lakukan pemeriksaan teratur untuk pencegahan
2. Baiknya konsumsi jenis lemak sehat, seperti asam lemak tak jenuh, dan kurangi
konsumsi lemak jenuh/trans
3. Berkonsultasilah dengan ahli gizi/dokter guna mendapat rekomendasi nutrisi sesuai
kebutuhan individu

6
DAFTAR PUSTAKA

D.K., Mayes P.A., Rodwell V.W., ed: Biokimia Harper. Edisi 25. Jakarta: EGC. Hal
148-159.
D.K., Mayes P.A., Rodwell V.W., ed:Biokimia Haper. Edisi 25. Jakrta: EGC. Hal
254-269.
Huang C dan Freter C. "Metabolisme Lipid, Apoptosis dan Terapi Kanker." Jurnal
Internasional Ilmu Molekuler. 2015.
Mamuaja, Christine F. 2017. Lipida. Manado: Unsrat Press.
Mayes P.A. 2003. Lipid yang Memiliki Makna Fisiologis. Dalam: Murray R.K.,
Granner.
Mayes P.A. 2003. Pengangkutan dan Penyimpanan Lipid. Dalam: Murray R.K.,
Granner.
Murray, Robert K. 2012. BIOKIMIA HARPER Ed. 29. Jakarta: EGC.
Palmisano BT, Zhu L, Stafford JM. "Peranan estrogen dalam pengaturan
Metabolisme Lipid Hati." Adv Exp Med Biol. 2017.

Anda mungkin juga menyukai