Anda di halaman 1dari 8

MAKALAH

DIRECT METHOD DAN STEP DOWN METHOD


(IMPLEMENTASI RUMAH SAKIT)

Disusun Oleh
Kelompok 1:

Azriel Winesta (21001004)


Intan Sofia Rahmawati (202213261005)
Risda Mulya Rahmadani (202213261003)
Wawa Audia (202213261008)

Dosen Pengampu :
Rian Islami, SE., MM
(1401020501930004)

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS AWAL BROS PEKANBARU

2023/2024
KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan kemudahan sehingga
saya dapat menyelesaikan makalah ini sesuai dengan tenggat waktu. Tanpa
pertolongan-Nya, kami tidak akan mampu menyelesaikan makalah ini dengan baik.
Shalawat dan salam semoga tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW, yang
syafa'atnya kita nanti di akhirat.
Penulis bersyukur kepada Allah SWT atas nikmat sehat-Nya, baik secara fisik
maupun mental, yang memungkinkan penulis menyelesaikan makalah " DIRECT
METHOD DAN STEPDOWN METHOD (IMPLEMENTASI RUMAH
SAKIT)". Penulis sadar bahwa makalah ini belum sempurna dan masih memiliki
kesalahan serta kekurangan. Oleh karena itu, penulismengharapkan kritik dan
saran dari pembaca untuk perbaikan makalah ini agar menjadi lebih baik. Jika
terdapat banyak kesalahan, penulis memohon maaf yang sebesar-besarnya.
Semoga makalah ini memberikan manfaat. Terima kasih.

Pekanbaru, 21 November 2023

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................................ i

DAFTAR ISI .......................................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................... 1

1.1 Latar Belakang ............................................................................................ 1

1.2 Rumus Masalah ........................................................................................... 1

1.3 Tujuan .......................................................................................................... 1

BAB II PEMBAHASAN ....................................................................................... 2

2.1 Pengertian dan Teknik Direct Method ...................................................... 2

2.2 Pengertian dan Teknik Step Down Method .............................................. 3

BAB III PENUTUP ............................................................................................... 4

3. 1 Kesimpulan ................................................................................................. 4

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................ 5

ii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Bisnis modern memerlukan pengelolaan keuangan yang efektif dan efisien


untuk dapat bertahan dan tumbuh dalam pasar yang semakin kompetitif. Salah satu
aspek penting dari pengelolaan keuangan adalah alokasi biaya, yang merupakan
proses yang kompleks dan beragam. Alokasi biaya melibatkan penentuan biaya-
biaya yang dikeluarkan oleh departemen atau pusat biaya, serta memastikan bahwa
alokasi tersebut mencerminkan penggunaan sumber daya secara akurat dan adil.
Dalam praktiknya, alokasi biaya dapat menjadi tantangan bagi perusahaan karena
berbagai faktor, seperti kompleksitas operasi bisnis, perbedaan dalam struktur biaya
antar departemen, dan perubahan dalam permintaan pasar. Oleh karena itu, metode
alokasi biaya yang tepat sangat penting untuk memastikan keberhasilan bisnis.
Ada beberapa teknik alokasi biaya yang umum digunakan, salah satunya
adalah metode langsung (direct method). Metode ini melibatkan alokasi biaya
langsung ke departemen atau produk yang membutuhkan biaya tersebut. Teknik
lain yang digunakan adalah metode step down, yang memperhitungkan interaksi
antara departemen atau pusat biaya dalam alokasi biaya. Dengan menggunakan
teknik alokasi biaya yang tepat, perusahaan dapat mengoptimalkan penggunaan
sumber daya dan memperoleh gambaran yang lebih akurat tentang biaya
operasional mereka.

1.2 Rumus Masalah


1. Apa pengertian dan teknik direct method untuk alokasi biaya?
2. Apa pengertian dan teknik step down method unutk alokasi biaya?
1.3 Tujuan
1. Mengetahui pengertian dan teknik direct method untuk alokasi biaya.
2. Mengetahui pengertian dan teknik step down method untuk alokasi biaya.

1
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian dan Teknik Direct Method

Metode langsung atau Direct Method adalah salah satu pendekatan untuk
mengajar bahasa asing yang bertujuan untuk mempercepat kemampuan berbicara
dan memahami bahasa target. Metode ini menekankan pada penggunaan bahasa
asing secara langsung dalam kelas, tanpa perlu memulai dari bahasa ibu atau bahasa
pengantar lainnya. Dalam metode ini, guru akan mengajarkan kosakata dan tata
bahasa melalui contoh-contoh langsung dalam bahasa target, serta memberikan
latihan-latihan praktis untuk memperkuat pemahaman dan penggunaan bahasa
tersebut. Hal ini dilakukan agar siswa dapat terbiasa menggunakan bahasa target
secara alami dan lancar.

Metode langsung atau Direct Method biasanya digunakan dalam kelas-kelas


bahasa asing yang intensif, seperti kursus bahasa Inggris untuk orang dewasa yang
ingin meningkatkan kemampuan berbicara dalam waktu singkat. Meskipun
demikian, metode ini juga memiliki kelemahan, seperti kesulitan dalam
mengajarkan tata bahasa secara sistematis dan kurangnya penekanan pada
keterampilan membaca dan menulis.

Dalam metode direct method, biaya overhead dialokasikan langsung ke


objek biaya tanpa melalui tahap alokasi bertahap. Alokasi biaya dilakukan dengan
menggunakan dasar alokasi yang sesuai dengan hubungan fisik antara biaya
overhead dan objek biaya.

Berikut adalah contoh alokasi biaya overhead menggunakan metode direct


method:

 Sebuah perusahaan memiliki biaya overhead sebesar Rp 100.000. Biaya


overhead tersebut dialokasikan ke dua objek biaya, yaitu produk A dan
produk B.

2
 Produk A membutuhkan tenaga kerja langsung sebesar 100 jam. Produk B
membutuhkan tenaga kerja langsung sebesar 200 jam.
 Berdasarkan hubungan fisik antara biaya overhead dan tenaga kerja
langsung, maka biaya overhead dialokasikan ke produk A dan produk B
dengan menggunakan dasar alokasi jam tenaga kerja langsung.
 Alokasi biaya overhead ke produk A adalah sebesar Rp 50.000 (Rp 100.000
x 100 jam / 300 jam).
 Alokasi biaya overhead ke produk B adalah sebesar Rp 50.000 (Rp 100.000
x 200 jam / 300 jam).

2.2 Pengertian dan Teknik Step Down Method

Metode Step Down adalah metode pengukuran nilai barang atau jasa yang
dilakukan dengan cara mengurangi nilai aset secara bertahap dalam periode waktu
tertentu. Metode ini umumnya digunakan dalam akuntansi atau perhitungan pajak
karena dapat membantu dalam menentukan nilai aset yang telah berkurang nilainya
dalam periode tertentu.

Dalam metode ini, nilai aset dikurangi sejumlah persentase tertentu dari
nilai aset awal pada setiap periode. Persentase pengurangan ini biasanya ditentukan
berdasarkan umur ekonomis aset, yang merupakan perkiraan masa pakai aset
sebelum perlu diganti atau diperbaharui.

Contoh penerapan metode Step Down adalah pada kendaraan bermotor. Jika
kendaraan tersebut memiliki umur ekonomis selama 10 tahun dan nilai aset awal
sebesar $50.000, maka pada setiap tahunnya nilai kendaraan tersebut akan
dikurangi sebesar 10% dari nilai aset awal, atau sebesar $5.000. Sehingga setelah
10 tahun, nilai kendaraan tersebut akan menjadi $0.

3
BAB III

PENUTUP

3. 1 Kesimpulan

Ketika memilih metode untuk membagi biaya, perusahaan harus


mempertimbangkan faktor seperti tingkat kompleksitas operasional, kebutuhan
informasi, dan tingkat akurasi yang diinginkan. Ada dua metode yang umum
digunakan, yaitu metode langsung dan metode step down. Kedua metode ini
memiliki kelebihan dan kekurangan yang harus diperhatikan tergantung pada
situasinya.

4
DAFTAR PUSTAKA

Arif, M. (2019). METODE LANGSUNG (DIRECT METHOD) DALAM


PEMBELAJARAN. Journal Bahasa & Pengajarannya.
Mandagi, A. (2019). ANALISIS PERHITUNGAN ALOKASI BIAYA BERSAMA
DALAM MENENTUKAN HARGA POKOK PRODUKSI PRODUK AIR
MINERAL KEMASAN PADA PT TIRTA INVESTAMA ARIMADIDI.
Puspitasari, F. (2018). PENGALOKASIAN BIAYA BERSAMA DALAM
PENENTUAN HARGA POKOK PRODUKSI PADA UD. BALI
BUSANA GARMENT TAHUN 2016. Pendidikan Ekonomi Undiksha.

Anda mungkin juga menyukai