Dosen Pengampu
Ibu Rita Ariani S.P.M.P
Kelompok 3
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah Swt. yang telah memberikan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas kelompok yakni makalah yang
berjudul “Teori Biaya Jangka Pendek dan Jangka Panjang”
salah satu tugas mata kuliah Ekonomi Manajerial. Dalam makalah ini, kami akan
membahas secara detail tentang Teori Biaya.
Penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada Ibu Rita Ariani S.P.M.P,
selaku dosen pembimbing kami yang telah memberikan arahan, bimbingan, dan masukan
yang sangat berharga selama proses penyusunan makalah ini. Tanpa bantuan dan dukungan
ibu, kami tidak akan dapat menyelesaikan tugas ini dengan baik.
Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu
dalam menyelesaikan makalah ini. Penulis menyadari bahwa makalah ini belum
sepenuhnya sempurna, oleh karena itu penulis menerima dengan senang hati apabila ada
saran dan kritikan dari pembaca, sehingga dapat menjadi bahan bagi penulis untuk
memperbaiki makalah ini.
Akhir kata, penulis berharap Makalah ini dapat memberikan gambaran yang jelas
mengenai teori produksi jangka panjang dan jangka pendek yang kami paparkan dan
semoga dapat menjadi bahan pertimbangan bagi pengambil keputusan di masa
yang akan datang.
BAB I.........................................................................................................................................4
PENDAHULUAN......................................................................................................................4
1.3 Tujuan..............................................................................................................................5
BAB II........................................................................................................................................6
PEMBAHASAN........................................................................................................................6
2.2 Komponen Apa Saja Yang Ada di Produksi Jangka Panjang dan Jangka Pendek.....7
BAB III.....................................................................................................................................11
PENUTUP................................................................................................................................11
Kesimpulan...........................................................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................................12
BAB I
PENDAHULUAN
Dalam suatu perusahaan yang bergerak di bidang industri, siklus kegiatan usahanya
terpusat di bagian produksi dan kegiatan-kegiatan manajemennya pun berhubungan dengan
perhitungan dan pengendalian biaya produksi. Oleh karena itu, biaya produksi merupakan
komponen biaya terbesar bagi perusahaan yang bergerak di bidang industri, sehingga perlu
direncanakan dan dikendalikan.
1. Untuk Mengetahaui Apa Itu Biaya Produksi Jangka Pendel Dan Jangka Panjang
Sesuai Teori Nya.
2. Untuk Mengetahui Apa Saja Komponen Yang Ada Di Biaya Jangka Pendek
Dan Jangka Panjang.
BAB II
PEMBAHASAN
Biaya produksi dikatakan jangka pendek, apabila sebuah perusahaan dapat menaikkan
output nya dengan perubahan sumber-sumber variabel dan masih ada sumber produksi yang
tetap. Jadi didalam jangka pendek terdapat fixed dan variabel cost. Fixed cost dihubungkan
dengan input yang tetap, misalnya sewa gedung setiap bulan. Sedangkan variabel cost adalah
biaya yang dihubungkan dengan input yang variabel, misalnya bahan mentah, gaji pegawai
dan sebagainya.
Biaya produksi dikatakan jangka pendek, apabila sebuah perusahaan dapat menaikkan
output nya dengan perubahan sumber-sumber variabel dan masih ada sumber produksi
yang tetap. Jadi di dalam jangka pendek terdapat fixed dan variabel cost. Fixed cost
dihubungkan dengan input yang tetap, misalnya sewa
gedung setiap bulan. Sedangkan variabel cost adalah beaya yang dihubungkan dengan input
yang variabel, misalnya bahan mentah, gaji pegawai dan sebagainya.
Biaya produksi dikatakan jangka pendek, apabila sebuah perusahaan dapat menaikkan
output nya dengan perubahan sumber-sumber variabel dan masih ada sumber produksi
yang tetap. Jadi di dalam jangka pendek terdapat fixed dan variabel cost. Fixed cost
dihubungkan dengan input yang tetap, misalnya sewa gedung setiap bulan. Sedangkan
variabel cost adalah beaya yang dihubungkan dengan input yang variabel, misalnya bahan
mentah, gaji pegawai dan sebagainya.
Faktor-faktor produksi tersebut adalah: faktor pasar, faktor bahan mentah, faktor
fasilitas angkutan, dan faktor tenaga kerja.
Karena hal itulah biaya yang relevan dalam jangka panjang adalah biaya total, biaya variabel,
biaya rata-rata dan biaya marginal. sedangkan Pengertian biaya produksi jangka panjang
Biaya produksi jangka panjang merupakan perhitungan biaya produksi yang mana semua
faktor produksinya bisa mengalami perubahan. Jenis biaya produksi ini berbeda dengan
jangka pendek, karena semua faktor produksi dalam biaya produksi jangka panjang bisa
mengalami perubahan. Oleh karena semua faktor produksinya bisa mengalami perubahan
jumlah, maka antara biaya tetap dan biaya berubah, tidak perlu lagi dibedakan. Artinya
perusahaan dapat menambah jumlah tenaga kerja, peralatan produksi, mesin, dan
lain sebagainya.
2.2 Komponen Apa Saja Yang Ada di Produksi Jangka Panjang dan Jangka
Pendek
1) Biaya total (TC) ialah Keseluruhan jumlah biaya yang dikeluarkan, yang terdiri dari
biaya tetap (TFC) dan biaya variabel (TVC). TC = TFC + TVC
2) Biaya tetap total (TFC) Adalah total biaya yang dikeluarkan perusahaan untuk
mendapat faktor produksi atau input, yang mana jumlahnya tidak dapat diubah dalam
jangka waktu pendek. Contohnya pembelian mesin dan pendirian pabrik.
3) Biaya berubah total (TVC) Adalah total biaya yang dikeluarkan perusahaan untuk
memperoleh faktor produksi, yang mana jumlahnya dapat diubah. Contohnya biaya
tenaga kerja dan biaya pembelian bahan mentah.
4) Biaya tetap rata-rata (AFC) Adalah biaya tetap total yang digunakan untuk
memproduksi sejumlah barang tertentu, dibagi dengan jumlah produksi barang
tersebut. AFC =TFC /Q
5) Biaya berubah rata-rata (AVC) Adalah biaya berubah total yang digunakan untuk
memproduksi sejumlah barang tertentu, dibagi dengan jumlah produksinya.
AVC=TVC/ Q
6) Biaya total rata-rata (AC) Adalah biaya total yang digunakan untuk memproduksi
sejumlah barang tertentu, dibagi dengan jumlah produksi barangnya. AC = TC /Q
atau AC = AFC + AVC
7) Biaya marjinal Adalah total biaya yang dapat mengalami perubahan, baik naik atau
turun, dikarenakan adanya perubahan faktor produksi yang dibutuhkan.
MC=10/12/202310/12/202310/12/202310/12/202310/12/2023 ΔTC/ ΔQ
Contoh Bentuk Kurva Biaya Jangka Pendek TC, TFC, dan TVC
Kurva AFC,AVC,AC,dan, MC
Komponen biaya produksi jangka panjang ialah Seluruh komponen yang ada dalam
biaya jangka panjang, sifatnya selalu berubah. Maka dari itu komponen penting dalam jenis
biaya produksi ini ialah perhitungan biaya total, biaya variabel, biaya rata-rata, serta biaya
marjinal. Dalam biaya produksi jangka panjang, biaya variabel merupakan biaya produksi
yang mana jumlahnya bisa berubah, sesuai dengan pengeluaran dan faktor produksinya.
Sedangkan biaya rata-rata merupakan total biaya yang dibagi dengan jumlah produksinya.
Biaya rata-rata jangka panjang (Long Rage Average Cost/LRAC) yaitu biaya rata-rata
yang paling minimum untuk berbagai tingkat produksi apabila perusahaan dapat selalu
berubah kapasitas produksinya. Cara membentuk kurva LRAC Kurva LRAC dibentuk
dengan menghubungkan berbagai titik pada kurva biaya rata-rata jangka pendek terendah
pada berbagai macam tingkat produksi. Titik bersinggungan tersebut merupakan biaya
produksi yang paling optimum/minimum untuk berbagai tingkat produksi yang akan dicapai
pengusaha dalam jangka panjang.
Kurva Biaya Total Rata-Rata Jangka Panjang
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Hubungan-hubungan biaya memainkan peran kunci dalam hampir semua keputusan
manajerial. Konsep-konsep biaya menunjukkan hubungan antara fungsi biaya dengan fungsi
produksi dan beberapa hubungan jangka pendek dan jangka panjang. Walaupun konsep biaya
relevan berbeda-beda untuk suatu keadaan dengan keadaan lainnya, tetapi ada beberapa
hubungan yang umum ditemui dalam analisis biaya tersebut. pertama, biaya relevan biasanya
didasarkan pada konsep penggunaan alternatif. Biaya relevan suatu sumber daya ditentukan
oleh nilainya dalam penggunaan alternatif yang terbaik. Kedua, biaya relevan dari sebuah
keputusan hanya mencakup biaya-biaya yang dipengaruhi oleh tindakan yang sedang
dilakukan. Inilah yang disebut dengan biaya inkremental. Jika satu biaya tertentu tidak
berubah dengan adanya suatu tindakan, maka biaya inkremental yang relevan adalah sama
dengan nol.
Amshari, M. Muhazil. "Analisis Biaya Dan Efisiensi Produksi Dalam Ekonomi Islam."
BALANCA: Jurnal Ekonomi dan Bisnis Islam 1.1 (2019): 133-
148.
Amshari, M. M. (2019). Analisis Biaya Dan Efisiensi Produksi Dalam Ekonomi Islam.
BALANCA: Jurnal Ekonomi dan Bisnis Islam, 1(1), 133-148.
AMSHARI, M. Muhazil. Analisis Biaya Dan Efisiensi Produksi Dalam Ekonomi Islam.
BALANCA: Jurnal Ekonomi dan Bisnis Islam, 2019, 1.1: 133-
148.
Ranto, Suryo Refli. "Pengaruh jangka pendek dan jangka panjang variabel makro ekonomi
terhadap ihsg di bursa efek indonesia dengan pendekatan error
correction model (ECM)." Jurnal Derivat: Jurnal Matematika Dan
Pendidikan Matematika 6.1 (2019): 12-24.
Ranto, S. R. (2019). Pengaruh jangka pendek dan jangka panjang variabel makro ekonomi
terhadap ihsg di bursa efek indonesia dengan pendekatan error
correction model (ECM). Jurnal Derivat: Jurnal Matematika Dan
Pendidikan Matematika, 6(1), 12-24.