Oleh :
Walhi s. hodeng
L 131 19 110
JURUSAN KEHUTANAN
FAKULTAS KEHUTANAN
UNIVERSITAS TADULAKO
2020
A. MANAJEMEN PERTANIAN MODERN
1. Produktivitas
2. Efisiensi
1. Produktivitas
Merupakan upaya untuk menaikkan jumlah produksi dari lahan pertanian yang
tersedia.
- Lahan
- Kesuburan tanah
- Tenaga kerja
- Pupuk
- Efisiensi teknis
- Efisiensi ekonomi
• Suatu penggunaan faktor produksi dikatakan efisien secara teknis apabila faktor
Di Indonesia Gebrakan revolusi hijau terlihat pada dekade 1980-an. Saat itu,
pemakaian pupuk yang semakin meningkat dan pestisida yang tidak manjur
lagi.
Contoh sistem pertanian modern
panggarapan lahan yang relatif luas secara bersamasama dalam satu sistem
B. PEMANFAATAN TEKNOLOGI
disambut gembira tidak hanya oleh peneliti, tetapi juga oleh praktisi pertanian.
lingkungannya.
Pada masa lalu gen ditransfer melalui persilangan biasa atau cara konvensional
pada tanaman sekerabat. Misalkan padi atau jagung varietas yang satu dengan
varietas padi atau jagung varietas yang lain. Perkembangan teknologi pertanian
modern melalui bioteknologi dapat memindahkan gen dari spesies apa saja ke
spesies lain melalui berbagai cara, antara lain dengan pemanfaatan vektor
pemindah gen. Teknik semacam ini telah banyak dikembangkan untuk tanaman
budidaya. Produk rekayasa genetika jagung, kedelai dan kapas telah dihasilkan
terhadap hama dan penyakit, dapat tumbuh di lahan yang mempunyai kendala
cekaman fisik (tanah garaman, tanah masam, cekaman kekeringan dan lain-lain)
sangat pesat. Tercatat sampai dengan tahun 1997 tidak kurang dari 124
dibudidayakan dan dipasarkan secara global. Ratusan ribu produk hayati termasuk
di dalamnya makhluk tanaman, hewan dan mikrob telah dipaten oleh negara-
kekayaan keanekaragaman hayati terbesar di dunia, diikuti oleh Brazil, Zaire, dan
Diperkirakan di dunia ini terdapat 5 - 30 juta spesies (jenis makhluk hidup), dan
hayati dan kesehatan lingkungan termasuk kesehatan manusia dan ternak. Sebagai
pestisida. Padi yang diberi masukan berupa gen Bacillus thuringensis akan
enam juta are pada tahun 1996 menjadi 30 juta are pada tahun 1997. Pada tahun-
mempunyai berbagai varietas rekayas genetika yang telah memperoleh hak paten.
terminator, Novartis Swiss dengan Traitor dan Zeneca dengan Verminator yang
intinya sama, benih tersebut akan membunuh turunannya, kecuali diberi pemicu
bahan kimia yang diproduksi oleh perusahaan itu sendiri. Benih ini telah disusupi
dengan gen "suicide seed/benih bunuh diri "sehingga petani tidak akan dapat lagi
tidak dapat tumbuh. Setiap kali menanam, petani harus membeli benih dari
perusahaan/agen, sehingga ketergantungan petani terhadap benih tersebut makin
besar.
Banyak negara menolak kehadiran benih hasil rekayasa genetika ini. Negara-
peraturannya masih longgar dan belum banyak tahu mengenai bahaya pangan
hasil tanaman transgenik. seperti dikemukakan oleh Geri guidetti dari The Ark
sedemikian besar, jauh dari pencapaian dan merupakan rencana sempurna yang
dunia menolak keras suicide seeds yang dikenal sebagai teknologi terminator dan
banyak yang meminta agar dilarang. Seperti dikemukakan oleh Hope Sand dan
Padi boleh jadi bisa menjadi ilustrasi menarik di sekitar isu ini. Tanaman ini
merupakan bagian kehidupan petani di Asia Tenggara dan bagian lainnya di Asia.
memenuhi citarasa dan kebutuhan hidup. Pada masa silam, daur dan ekonomi padi
berada dalam kendali langsung para petani itu sendiri, mulai dari produksi hingga
distribusi. Saat ini, ternyata perusahaan global telah mengambil alih sektor padi.
Sementara ini yang sudah diketahui Basmati beras India dan Jasmine beras
Thailand yang menjadi korban. Perluasan sistem paten melalui Perjanjian WTO
monopoli kepemilikan terhadap padi, dan kehidupan padi itu sendiri. Ini
merupakan perampokan hayati terhadap bangsa India dan Thailand. Persoalan ini
bukan hanya pencurian intelektual dan kultural, melainkan juga secara langsung
belum ada PVT (Pasal 10, 11). Meskipun belum disahkan sebagai undang-undang
namun ada kecenderungan pemerintah lebih berpihak pad pemulia dan pengusaha.
kepada petani. Padahal konteks dukungan bagi hak-hak petani telah jelas
Daftar yang saya buat ini merupakan berdasarkan apa yang saya ketahui
saja, berdasarkan pada informasi dan data yang saya dapatkan dari berbagai
sumber, terlebih saya belum pernah berkesempatan untuk melihat secara langsung
suatu hari nanti saya bisa mengunjungi tempa-tempat tersebut. Inilah daftar
1. Jepang
Sebagai negara dengan budaya teknologi yang tinggi, Jepang menerapkan juga
teknologi untuk bidang pertaniannya. Pertanian di negara ini sangat diatur secara
Penting Sistem Pertaniaan Global (GIAHS). Dengan porsi lahan pertanian hanya
efisien, mereka menanam di pekarangan, ruang bawah tanah, pinggiran rel kereta,
optimalkan.
dijalankan oleh robot, seperti traktor tanpa awak, mesin tanam dan mesin panen.
pertaniannya. Dengan luas wilayah yang relatif kecil bila dibandingkan Indonesia,
pada tahun 2011 Belanda mampu menjadi negara peringkat 2 untuk negara
pengekspor produk pertanian terbesar didunia dengan nilai ekspor mencapai 72,8
miliar Euro. Produk andalannya adalah benih dan bunga. Sektor pertanian
pendapatan nasionalnya.
teknologi di adopsi dari riset-riset yang dilakukan para ahli. Salah satu pusat riset
3. Amerika Serikat
kepemilikan lahan yang luas, dikerjakan dengan teknologi pertanian yang hampir
separuhnya dilakukan oleh mesin. Sistem irigasi dalam pengelolaan air pun di
4. Taiwan
Hasil ekspor produk pertanian di negara ini adalah USD 11,8 miliar atau 1,5%
padi, mereka menerapkan sistem yang sangat berbeda dengan Indonesia. Bila di
Indonesia bibit padi di semai pada satu hamparan sebelum dipindah pada lahan
sawah, di Taiwan bibit padi dimasukan suatu wadah pot segi empat dengan
Cara ini dapat menghemat waktu, tenaga, biaya serta menghasilkan pertumbuhan
padi lebih baik, karena pada saat tanam tidak perlu mencabut bibit dari
persemaiaan yang akan membuat tanaman stress dan memerlukan waktu untuk
adaptasi.
KESIMPULAN
Pertanian adalah suatu komponen penting dari kehidupan ini. Tanpa adanya
bentuk. Baik dari segi peralatan yang digunakan, tenaga kerja, maupun lahan dan
Yogyakarta: erlangga
padang
Indonesia: Jakarta.