NIM : 2310611110055
Matkul : Pengantar Lingkungan Lahan Basah
Pendahuluan
Adaptasi merupakan aspek penting dalam kelangsungan hidup manusia, dan hal ini
terutama berlaku bagi masyarakat yang tinggal di wilayah lahan basah. Di Indonesia, terdapat
banyak wilayah yang memiliki lahan basah, seperti Kalimantan, Sumatera, dan Papua.
Masyarakat yang tinggal di daerah-daerah tersebut telah mengembangkan berbagai cara
untuk beradaptasi dengan lingkungan mereka yang penuh tantangan. Salah satu adaptasi yang
paling signifikan adalah pengembangan sistem pertanian yang sesuai dengan kondisi lahan
basah, seperti sistem sawah yang memanfaatkan air sebagai sumber irigasi. Selain itu,
masyarakat ini juga telah mengembangkan berbagai jenis perikanan dan akuakultur, seperti
budidaya ikan lele dan udang. Selain itu, mereka juga mengembangkan kerajinan tradisional,
seperti menganyam keranjang dan tikar dari alang-alang atau rumput lokal. Adaptasi
masyarakat ini terhadap lingkungannya merupakan bukti ketangguhan dan kecerdikan
mereka.