Teknik Eksplorasi - Materi 01 - Pendahuluan

MATERI 01.
PENDAHULUAN
TA-3111, Teknik Eksplorasi
Prof. Dr.Eng. Ir. Syafrizal., ST., MT., IPM

Kelompok Keahlian Eksplorasi Sumberdaya Bumi
Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan
FTTM - ITB
@ Syafrizal, 2023
KONSEP DASAR EKSPLORASI
KARAKTERISTIK INDUSTRI PERTAMBANGAN
Dalam hubungannya dengan kegiatan eksplorasi.
RISIKO DALAM INDUSTRI PERTAMBANGAN

Risiko dalam industri pertambangan dan program untuk
mengelola risiko-risiko tersebut.
PENGAMBILAN KEPUTUSAN DALAM EKSPLORASI

Kegiatan eksplorasi dilaksanakan bertahap dan
pengambilan keputusannya.
FILOSOFI EKSPLORASI
Konsep umum dan konsep fundamental dari suatu
kegiatan eksplorasi.
KONSEP EKSPLORASI
Pemahaman konsep eksplorasi sebagai GUIDE to ORE.
@ Syafrizal, 2023 2
KARAKTERISTIK INDUSTRI
PERTAMBANGAN
(Sinclair and Blackwell., 2006)
Keberadaan suatu tambang tidak dimulai pada hari

01 pertama produksi, tetapi beberapa tahun sebelumnya,
yaitu pada saat perusahaan tambang tersebut
memutuskan untuk memulai kegiatan eksplorasi.
Suatu keadaan yang memiliki keseimbangan yang baik

02
antara waktu dan pembelajaan uang adalah pada saat
dimana setiap uang yang telah dikeluarkan dapat
dikonversikan menjadi sejumlah bukti keterdapatan
endapan.
03 Tidak ada artinya, jika suatu yang akan ditemukan atau

sesuatu yang telah ditemukan tidak dapat ditambang.
Melakukan kegiatan pencarian (eksplorasi) ini selama
lima atau sepuluh tahun adalah suatu hal yang normal.
https://mining-recruitment-jobs.com/mineral-resources-development-cycle/
@ Syafrizal, 2023 3
The minerals’ system linking the mining (process life) cycle with
the minerals (product life) cycle (adapted from IIED, 1999).
@ Syafrizal, 2023 4
RISIKO DALAM INDUSTRI PERTAMBANGAN
@ Syafrizal, 2023 5
chrome-extension://efaidnbmnnnibpcajpcglclefindmkaj/https://www.interreg-
danube.eu/uploads/media/approved_project_output/0001/09/48e31770edc664cbe662dcf28aa68f
c83ee57075.pdf
@ Syafrizal, 2023 6
c83ee57075.pdf
@ Syafrizal, 2023 7
c83ee57075.pdf
@ Syafrizal, 2023 8
Tahapan dan Pengambilan Keputusan dalam Kegiatan Eksplorasi
@ Syafrizal, 2023 9
PENTAHAPAN KEGIATAN EKSPLORASI
1 STUDY PHASE: 2 Reconnaissance phase:
• Menentukan potensi target ; analisis • Studi literatur sehubungan jenis
supplai & demand - trend harga - komoditi, kondisi umum dan geologi
potensi pasar ; memperkirakan biaya wilayah target, laporan-laporan
eksplorasi, serta menetapkan terdahulu.
anggaran. • Melaksanakan survei reconnaissance
(quick survey) serta studi kondisi atau
Target testing: status lahan.
3 • Dapat dilanjutkan dengan survei
• Pemetaan geologi detail, survei geofisika
dan geokimia rinci, analisis bawah
regional berupa penginderaan jarak
permukaan dan pengambilan sampel jauh (satelit – airbone), pemetaan
sistematis melalui sumuran uji (test pit), geologi regional & prospecting, survei
paritan uji (trenching), serta pemboran. geokimia, survei geofisika, serta
• Jika sukses, ditindaklanjuti dengan Pra- beberapa titik pemboran uji maupun
Studi Kelayakan. uji bawah permukaan lain.
@ Syafrizal, 2023 10
PENTAHAPAN KEGIATAN EKSPLORASI
Pre-feasibility:
4
• Melakukan program sampling dan pengujian rinci berupa pengujian
mineralisasi, pilot plant (metalurgi) untuk mengetahui kemungkinan metoda
pemisahan yang sesuai dengan recovery yang diharapkan.
• Melakukan evaluasi untuk mendapatkan opsi atau kombinasi yang
berhubungan dengan tekno-ekonomi.
5 Feasibility study:
• Pemboran, analisis sampel termasuk analisis kadar (assaying) dan analisis
mineralogi, pilot test untuk metalurgi dilaksanakan dengan lebih rinci.
• Kajian kelayakan sehubungan Tekno-Ekonomi serta aspek-aspek lainnya
yang akan berhubungan dengan kelangsungan operasi penambangan.
TAHAPAN EVALUASI (Technical Study);
JORC Code 2012
• A Scoping Study is an order of magnitude technical and economic study of the potential viability of Mineral Resources.
It includes appropriate assessments of realistically assumed Modifying Factors together with any other relevant
operational factors that are necessary to demonstrate at the time of reporting that progress to a Pre-Feasibility Study
can be reasonably justified.
• A Preliminary Feasibility Study (Pre-Feasibility Study) is a comprehensive study of a range of options for the technical
and economic viability of a mineral project that has advanced to a stage where a preferred mining method, in the case
of underground mining, or the pit configuration, in the case of an open pit, is established and an effective method of
mineral processing is determined. It includes a financial analysis based on reasonable assumptions on the Modifying
Factors and the evaluation of any other relevant factors which are sufficient for a Competent Person, acting
reasonably, to determine if all or part of the Mineral Resources may be converted to an Ore Reserve at the time of
reporting. A Pre-Feasibility Study is at a lower confidence level than a Feasibility Study.
• A Feasibility Study is a comprehensive technical and economic study of the selected development option for a mineral
project that includes appropriately detailed assessments of applicable Modifying Factors together with any other
relevant operational factors and detailed financial analysis that are necessary to demonstrate at the time of reporting
that extraction is reasonably justified (economically mineable). The results of the study may reasonably serve as the
basis for a final decision by a proponent or financial institution to proceed with, or finance, the development of the
project. The confidence level of the study will be higher than that of a Pre-Feasibility Study.
Contoh Pentahapan dalam Eksplorasi Batubara
AREAL DAN
TARGET EKSPLORASI
KOMPILASI
DATA STUDI LITERATUR
RECONNAISSANCE
MODEL GEOLOGI
REGIONAL
MODEL GEOLOGI
TIDAK
BATUBARA SECARA PROSPEK ? BERHENTI
REGIONAL
YA
DESIGN PROGRAM
EKSPLORASI
SELEKSI DAERAH TARGET
Contoh Pentahapan dalam Eksplorasi Batubara (lanjutan …)
DAERAH TARGET
PENERAPAN PROGRAM
EKSPLORASI
STUDI GEOLOGI BATUBARA
PEMASTIAN MODEL
ENDAPAN BATUBARA
GEOMETRI ENDAPAN
BATUBARA
SIMULASI dan EVALUASI YA TIDAK

BERHENTI
PROSPEK ?
CADANGAN
ESTIMASI CADANGAN STUDI KELAYAKAN
PROSES ALUR DATA → PENGAMBILAN KEPUTUSAN
NO GO GO – Not GO
Pelaporan, studi lingkup
NO GO Model Spasial dan komparasi, trend dan
Distribusi spasial data, kecenderungan,
Interpretasi Data analisis geometri, ekspektasi kuantitas
Menyusun domain atau komparasi target, tingkat (target eksplorasi).
Eksekusi Data stratigrafi, korelasi dan keyakinan geologi.
Entri, seleksi, akuisisi data, interpretasi spasial,
Target Eksplorasi pengelolaan, validasi, analisis statistic data.
Jenis endapan, tipe verifikasi, penyusunan 05 KEPUTUSAN
endapan, karakteristik data base, back up data,
geologi, pemilihan garansi data (QA/QC). Lanjut - Ekspansi
04 ANALISIS
metoda dan teknik
pengambilan data, dll. Spasial - Penyajian
03 PENGETAHUAN
Domaining - Interpretasi
02 DATA
Akuisisi - Pengelolaan
01 FAKTA-FAKTA
Sejarah - Manifestasi
Perlu beberapa titik Finding Proving Evaluating

tahapan pengambilan
keputusan
Filosofi atau filsafat adalah pembelajaran
mengenai masalah umum dan fundamental
seperti yang berhubungan dengan realitas,
keberadaan, pengetahuan, nilai,
alasan, pikiran dan bahasa.
Filosofi Eksplorasi
KEGIATAN EKSPLORASI HARUS DAPAT
MENJAWAB PERTANYAAN
Apa
(mineral/bahan galian) yang dicari ?
Dimana
(mineral/bahan galian) tersebut terdapat ?
Berapa
(sumberdaya/cadangan), kadar, penyebaran, dan kondisinya ?
Bagaimana
kondisi lingkungannya (posisi badan bijih, karakteristik geoteknik dan hidrogeologi, dll) ?
FILOSOFI EKSPLORASI
MEMAHAMI KONSEP AKUMULASI BAHAN GALIAN DAN

MENERAPKAN METODA-METODA TERPILIH BERDASARKAN
KARAKTERISTIK FISIKA-KIMIA, PENGUMPULAN DAN
ANALISIS DATA, SERTA PENGUASAAN TEKNOLOGI.
ILMU-ILMU UTAMA
• DASAR-DASAR GEOLOGI
DASAR- • Petrologi
DASAR
GEOLOGI • Mineralogi
• Geologi Struktur
• Geomorfologi
• Prinsip Stratigrafi
• GENESA BAHAN GALIAN
• Endapan Primer
• Endapan Sekunder
GENESA TEKNIK ESTIMASI DAN
BAHAN
GALIAN EKSPLORASI
OPTIMASI
CADANGAN
• TEKNIK EKSPLORASI
• Metoda Tidak Langsung
• Metoda Langsung
• PEMODELAN SUMBERDAYA
• Pengumpulan dan Evaluasi Kecukupan Data
• Konsep Pemodelan
• Estimasi Sumberdaya
PEMODELAN
SUMBERDAYA
• ESTIMASI DAN OPTIMASI CADANGAN
• Konsep Penambangan
• Estimasi dan Optimasi
PENGERTIAN EKSPLORASI
• Eksplorasi Bahan Galian (Mineral dan Batubara) adalah kegiatan yang
dilakukan oleh Perusahaan – Kerjasama – Aliansi untuk menemukan/
mendapatkan Bijih dan Batubara untuk kemudian dapat diusahakan
dengan menguntungkan.
• Eksplorasi Bahan Galian (Mineral dan Batubara) secara dapat
dilaksanakan intensif, bisa oleh professional, bisa oleh konsultan, bisa
oleh kontraktor dan lain-lain; namun semuanya harus terintegrasi
menjadi kontribusi banyak pihak dalam Tim.
➢ Pemerintah (Badan Geologi) → Inventarisasi.
• Untuk mereduksi risiko dalam eksplorasi harus dilakukan tahap per
tahap : Finding → Proving → Evaluating melalui fase-fase eksplorasi.
TUJUAN PELAKSANAAN EKSPLORASI
Kegiatan eksplorasi mempunyai ‘goal’ yang sesuai dengan tujuan pelaku eksplorasi:
01 Pada badan pemerintah, dengan tujuan pengembangan wilayah/ investasi →

kegiatannya lebih bersifat inventarisasi sumberdaya bahan galian.
02 Pada perusahaan eksplorasi, dengan tujuan pengembangan potensi mineral

tertentu → kegiatannya diarahkan untuk mengumpulkan data endapan yang
mempunyai nilai yang dapat diagunkan/dijual kepada pihak lain.
03 Pada perusahaan pertambangan, dengan tujuan penambangan mineral

tertentu, → kegiatannya lebih diarahkan untuk mengelola dan mengusahakan dengan
mengetahui nilai ekonominya, kelayakan tambang, pengolahan, dan pemasarannya.
KONSEP EKSPLORASI
Dari suatu informasi permukaan (misal singkapan + Dari suatu manifestasi atau indikasi → anomaly-anomaly →
pemboran) → ekspansi dengan basis kemenerusan geologi) ekspansi dengan basis kemenerusan geologi)
KONSEP EKSPLORASI Program
(Eksplorasi)
Proses
(Perpindahan)
Indikasi Fakta & Data
(Manifestasi) (Analisis)
Sumber Wadah
(Source) (Perangkap)
Kemenerusan Penemuan
(Indikasi) (Bukti)
PELAKSANAAN EKSPLORASI
(Variabel Waktu-Dana-Knowledge)
SERIAL DATA & ANALYSIS → COVERING AREA EKSPLORASI
Regional (Mencakup
Seluruh Wilayah)
Seleksi Wilayah
(Blok-Blok Target)
Menggunakan Peta-Peta Tematik Overlay Serial Hasil Detail Berdasarkan

Interpretasi Untuk Mendefinisikan Target Skala Prioritas
Perencanaan
dan Pemilihan
Metoda
Eksplorasi
Menghasilkan Pengambilan
Penemuan Baru Data secara
dan/atau Menyeluruh
Penelusuran dan
Pengembangan Implementasi
Baru QA/QC
TAHAPAN DAN
KONSEP DASAR
EKSPLORASI
MINERBA YANG
Perancangan TERINTEGRASI
Penyusunan
Eksplorasi
Data Base
Lanjut dan
Pemilihan dan Sistem
Metoda Yang Pengolahan
Lebih Maju Data
Analisis dan
Evaluasi Data Best Practices
Secara
Komprehensif
Standart/Code
Studi Kasus Sejenis
TOTAL EKSPLORASI
EKSPLORASI YANG SUKSES
Aktivitas dan Tahapan Eksplorasi
HASIL EKSPLORASI TEREKA TERUNJUK TERUKUR
(Dimodifikasi dari M. Friedrich, 2009) TERKIRA TERBUKTI
PEMETAAN PENGEBORAN PENGUJIAN PRA- STUDI

DATA AWAL PENYELIDIKAN STUDI KELAYAKAN
LAPANGAN AWAL PENGEBORAN KELAYAKAN
Pengumpulan data, Pemetaan awal Survei geologi dengan Pengeboran awal Pengeboran dengan Pengeboran dengan Pengeboran dengan
data GIS citra satelit (spasi lebar) jarak 2-4 km jarak 0,5 – 1 km jarak 0,1 – 0,5 km
Studi geologi regional Logging Pemetaan lapangan Kualitas dan pencucian Pengujian gas Pengeboran geoteknik Sampling dan
batubara awal pengujian geoteknik
Model endapan awal Penilaian peringkat Survei 2D seismik Survei geofisika udara Metode piezo Pengujian kuat tekan Pengambilan sampel
kualitas batubara dan permeabilitas bulk, pengeboran
lanjut (diameter besar)
Melihat masalah Survei “baseline” Pengeboran untuk Target dan hasil Model dan estimasi Topografi rinci Friction-ignition,
lingkungan dan status lingkungan menguji hasil seismik eksplorasi sumberdaya swabakar
lahan
Tenement/lahan Survei geofisika Model dan estimasi Survei 3D seismik
regional sumberdaya
Model dan estimasi
sumberdaya
BIAYA
KETIDAKPASTIAN GEOLOGI
EKSPLORASI
TAHAPAN EVALUASI Pemetaan Geofisika
KEGIATAN EKSPLORASI Geokimia
METODE Pengeboran
POTENSI EKSPLORASI
BAHAN Penginderaan
GALIAN Jauh
FINDING Manajemen Geometalurgi

Database
Teknik Pemodelan
Karakterisasi
SCOOPING Endapan
QA/QC
STUDY
Teknik Sampling
Verifikasi & Validasi
Manajemen
PROVING Database
PEMODELAN Analisis Numerik
SUMBERDAYA SUMBERDAYA Komputasi
PRA-STUDI KELAYAKAN Geostatistik
Faktor Modifikasi: Konsep
-Penambangan Penambangan
-Metalurgi
Konservasi
-Ekonomi
-Pemasaran Endapan Marginal
-Legal
Geostatistik
-Lingkungan
Teknologi
-Sosial
STUDI KELAYAKAN -Governmental
Penambangan
PEMODELAN
CADANGAN CADANGAN
Ekonomi
Tambang
01. DISKUSI
Potensi Eksplorasi Mineral dan Batubara Indonesia
@ Syafrizal, 2023 TA-3111 Teknik Eksplorasi 32

https://www.cnbcindonesi
a.com/news/20200520183
443-4-159968/hadapi-
revolusi-industri-40-ini-4-
tantangan-sektor-minerba

CONTOH ILUSTRASI PADA EKSPLORASI BATUBARA
Batas IUP
PETA LOKASI PENEMUAN SINGKAPAN BATUBARA
PETA SEBARAN SINGKAPAN BATUBARA
PETA HASIL PEMBORAN AWAL
PETA PENGECILAN WILAYAH TARGET EKSPLORASI
PETA PEMBAGIAN PROSPEK
PETA PEMBORAN LANJUT
PETA MODEL SUMBERDAYA
PETA LOKASI PIT POTENSIAL

Teknik Eksplorasi - Materi 01 - Pendahuluan

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Teknik Eksplorasi - Materi 01 - Pendahuluan

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

MATERI 01.

Prof. Dr.Eng. Ir. Syafrizal., ST., MT., IPM

RISIKO DALAM INDUSTRI PERTAMBANGAN

PENGAMBILAN KEPUTUSAN DALAM EKSPLORASI

Keberadaan suatu tambang tidak dimulai pada hari

Suatu keadaan yang memiliki keseimbangan yang baik

03 Tidak ada artinya, jika suatu yang akan ditemukan atau

SELEKSI DAERAH TARGET

SIMULASI dan EVALUASI YA TIDAK

ESTIMASI CADANGAN STUDI KELAYAKAN

Perlu beberapa titik Finding Proving Evaluating

MEMAHAMI KONSEP AKUMULASI BAHAN GALIAN DAN

01 Pada badan pemerintah, dengan tujuan pengembangan wilayah/ investasi →

02 Pada perusahaan eksplorasi, dengan tujuan pengembangan potensi mineral

03 Pada perusahaan pertambangan, dengan tujuan penambangan mineral

Menggunakan Peta-Peta Tematik Overlay Serial Hasil Detail Berdasarkan

(Dimodifikasi dari M. Friedrich, 2009) TERKIRA TERBUKTI

PEMETAAN PENGEBORAN PENGUJIAN PRA- STUDI

FINDING Manajemen Geometalurgi

@ Syafrizal, 2023 TA-3111 Teknik Eksplorasi 32

@ Syafrizal, 2023 TA-3111 Teknik Eksplorasi 33

Anda mungkin juga menyukai