405070107
TINGKAT KESADARAN KETERANGAN
Somnolen (letargia, • Keadaan mengantuk, masih dapat pulih penuh bila dirangsang
obtundasi, hipersomnia) • Bila rangsang berhenti, pasien tertidur kembali
Mekanisme :
Ketidakseimbangan neurotransmitter dan NMDA receptor dan inhibirory
forces (GABA) pada membran sel neuron
Gangguan aktivitas listrik neuron
Gangguan hanya berada pada area tertentu atau dapat menyebar ke otak
Kejang
Contoh : jika gangguan aktivitas neuron terjadi pada area visual kejang
disertai gangguan visual
Klasifikasi Kejang
KEJANG PARSIAL KEJANG UMUM
• Kejang fokal sederhana • Absens
• Kejang parsial kompleks • Mioklonik
• Kejang parsial yg menjadi umum • Klonik
• Tonik
• Tonik-klonik
• Atonik
•Bangkitan motorik •Gerakan memalingkan kepala & mata ke salah satu sisi
lainnya tubuh atau gerakan tonik & klonik pada lengan atau Kesadaran
tungkai tanpa disertai penyebaran Jacksonian normal
•Dengan gejala Mati rasa, kesemutan; halusinasi visual, auditorius, atau Kesadaran
sensorik olfaktorius yang sederhana seperti kilatan cahaya, bunyi normal
berdenging, atau bau tertentu
PERMASALAHAN MANIFESTASI KLINIS KEADAAN POSTIKTAL
GENERALISATA Hilangnya kesadaran, tidak ada awitan fokal, bilateral dan simetrik,
tidak ada aura
0, 5 – 0,75 mg/kg PR
Midazolam 0,2 mg/kg im
Kejang belum berhenti dlm 5 – 10 menit, ulang dgn dosis dan cara sama
0, 5 – 0,75 mg/kg PR
Midazolam 0,2 mg/kg im
Tipe 1 Tipe 2
(tidak ada lesi ( Ada lesi struktural)
struktural) • Anoksia/hipoksia
• Infeksi • Tumor CNS
• Infeksi CNS • CVA
• Gangguan metabolik • Overdose obat
• Turunnya level AED • Hemoragi
• Alkohol • Trauma
• Idiopatik
ETIOLOGI
• Kejang pertama dan • Gangguan metabolik
termasuk infeksi atau • Toksik
demam non-SSP • Etanol
• Infeksi SSP • Tumor
• Perubahan obat atau • Lesi vaskuler
tidak teratur konsumsi
terapi antikonvulsan • Gangguan neurologis
progresif
• Trauma kepala
• Hipoksia
STATUS EPILEPTIKUS
Manifestasi klinis :
Aktivitas tonik/klonik umum yg persisten
Aktivitas tonik dan/atau klonik fokal persisten
Hilang kesadaran
• Pemeriksaan penunjang :
– Lab rutin : N (kecuali bhub dgn toksik)
– Pencitraan : N (kecuali bhub dgn abN struktural
– EEG : abN (pola tgt tipe kejang)
• Prognosis :
– tergantung etiologi
– buruk : cedera kepala berat, ensefalitis atau infeksi lain,
stroke masif
KEJANG DEMAM
KEJANG DEMAM
• Adalah bangkitan kejang yang terjadi karena
kenaikan suhu tubuh (rektal >38o C), biasanya
terjadi pada anak usia 6 bulan – 5 tahun.
• 34% berlangsung lebih dari 15 menit
• Anak laki-laki lebih sering mengalami kejang
demam
ETIOLOGI
KLASIFIKASI
• Kejang demam • Kejang demam
sederhana kompleks
– Singkat, < 15 menit – Lama, >15 menit
– Umum tonik dan atau – Kejang fokal atau parsial
klonik satu sisi atau kejang
– Berhenti sendiri umum didahului kejang
– Tanpa gerakan fokal parsial
– Tidak berulang dalam 24 – Lebih dari 1x dalam 24
jam jam
Berdasarkan klinis dan ECG, Se dibaggi:
Fase I Tjd mekanisme kompensasi, seperti peningkatan aliran darah otak dan
cardiac output, peningkatan oksigenase jaringan otak, peningkatan tekanan
darah, peningkatan laktat serum, peningkatan glukosa serum dan
penurunan pH yang diakibatkan asidosis laktat. Perubahan syaraf reversibel
pada tahap ini.
Fase III Pada fase ketiga aktivitas kejang berlanjut mengarah pada terjadinya
hipertermia (suhu meningkat), perburukan pernafasan dan peningkatan
kerusakan syaraf yang irreversibel
Penanganan status epileptikus konvulsif
Stadium Penatalaksanaan
Stadium IV - Bila kejang tdk dpt diatasi slm 30-60 menit, pasien dipindah ke
ICU, beri propofol (2mg/kg BB iv, diulang bila perlu )/
thiopentone (100-250 mg iv pemberian dalam 20 menit)
dilanjutkan sampai 12-24 jam stlh bangkitan klinis atau
Status epileptikus refrakter
• Pada umumnya 80% pasien dgn status epileptikus konvulsif
dpt terkontrol dgn pemberian benzodiazepin/ fenitoin.
• Bila bangkitan kejang masih berlangsung status epileptikus
refrakter penanganan di ICU untuk tindakan anestesi
Status epileptikus refrakter
Obat Dosis untuk dewasa
Midazolam 0,01 -0,1 mg/kg BB dgn kecepatan pemberian 4mg/menit
dilanjutkan dgn pemberian per infuse 0,005 -0,4mg/kg
BB/jam
ABC