Anda di halaman 1dari 2

1.

Sinopsis
Hazil seorang komponis. Beberapa buah ciptaannya pernah dimainkannya untuk
Guru Isa. Beberapa kejadian yang dialaminya bersama-sama dengan Hazil
menambah perasaan memuja yang tidak disadarinya ini.
Dunia diluar berhenti berputar dan hidup bagi Guru Isa. Seakan-akan tempat Hazil
dan dia diselubungi sesuatu.
Dan hanya ada Guru Isa dan Hazil dan musik itu. Musik yang datang dari jagat ke
dalam manusia dan dari manusia ke jagat kembali.
2. Unsur Intrinsik
- tokoh/penokohan
● Guru Isa: penakut, plin-plan/tidak punya pendirian "Aku takut sebenarnya,
Fat," katanya, "tidak pernah aku bernegosiasi seperti ini. Main senjata lagi.
Memakai pistol saja aku tidak tahu. Tetapi kalau tidak ikut, engkau tahu apa
akam kata orang."
● Hazil: berpendirian teguh dan pemberani "Dalam perjuangan ini, tidak ada
tempat pikiran kacau dan ragu-ragu."
● Fatimah: perhatian "Tidak perlu engkau takut, Is," kata Fatimah membalas,
"bukankah semua orang ikut? Kalau engkau tidak ikut, jangan-jangan nanti
kita dicap mata-mata musuh lagi. Engkau tahu betapa mudahnya orang
dipotong karena soal yang bukan-bukan saja."
● Mr. Kamaruddin: pemarah 'Ketika Hazil hendak berangkat dia datang meninta
uang untuk belanja tetapi Kamaruddin membentak anaknya, dan berkata, jika
hendak verjuang merdeka, harus dapat mencari ongkosnya sendiri.
- Sudut pandang
menggunakan sudut pandang orang ketiga, karena menggunakan kata ganti orang
ketiga yaitu dia, ia, atau nama orang.
- Latar (waktu dan tempat)
● Laan Holle
● Rumah Guru Isa
- Gaya bahasa
● Majas metafora
Dia hanya sekerup yang baik dalam mesin pemerintah kolonial tersebut.
● Majas totem pro porte
Orang muda sudah meninggalkan rumah pergi membikin rumah baru.
● Majas personifikasi
Aku masih terikat ileh dunia tempat aku dari kecil menjadi besar
● Majas metafora
Orang bisa merasa bebas dengan tidak usah melepaskan harga-harga yang
demikian.
● Majas metafora
Orang baru bisa mulai kebebasan baru yang segar.
● Majas pleonasme
Ini musik menyanyikan perjuangan manusia sebagai manusia.

- Amanat
Kebahagiaan manusia adalah dalam perkembangan seorang-seorang yang
sempurna dan harmonis dengan manusia lain. Negara hanya alat. Dan individu tidak
boleh diletakkan di bawah negara.
3. Unsur-unsur Ekstrinsik
- Estetika
Dalam hidup manusia selalu setiap waktu ada musuh dan rintangan-rintangan yang
harus dilawan dan dikalahkan. Habis satu muncul yang lain.
- Sosial
Aku terikat kepada hormat dan patuh ank terhadap ayahnya, kepada ketertiban
seseorang dalam masyarakat pada kepercayaan kesetiaan berkawan.

Anda mungkin juga menyukai