Disusun oleh :
Muhammad Romli ( 18311146 )
Shofa Jihan Hulwa ( 2003010446 )
Mia Della ( 2003010588 )
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS ISLAM KALIMANTAN ( UNISKA )
MUHAMMAD ASRYAD AL-BANJARY
BANJARMASIN
2021/2022
i
Daftar isi
ii
Kata pengantar
Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan saya kemudahan
sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu. Tanpa
pertolongan-Nya tentunya saya tidak akan sanggup untuk menyelesaikan makalah
ini dengan baik. Shalawat dan salam selalu tercurahkan kepada Nabi besar
Muhammad SAW, yang mana beliau telah memberikan petunjuk kepada kita jalan
yang benar, sehingga saya dapat menyelesaikan makalah Manajemen Sumber Daya
Manusia 2.
Kami mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpah nikmat sehat-
Nya, baik berupa sehat fisik maupun akal pikiran, sehingga penulis mampu untuk
menyelesaikan pembuatan makalah “ Analisis Pekerjaan, Rekrutmen, Seleksi dan
Penempatan” Demikian, semoga makalah ini dapat bermanfaat. Terima kasih.
Kelompok 1
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sumber daya manusia merupakan salah satu sumber daya yang ada
dalam suatu perusahaan/organisasi disamping sumber daya yang lain,
misalnya modal, material, mesin dan teknologi. Dewasa ini semakin
disadari oleh banyak pihak bahwa dalam menjalankan roda suatu
perusahaan/organisasi, manusia merupakan unsur terpenting. Hal ini karena
manusialah yang mengelola sumber daya lainnya yang ada dalam
perusahaan/organisasi, sehingga menjadi bermanfaat dan tanpa adanya
sumber daya manusia maka sumber daya lainnya menjadi tidak berarti.
Mengingat bahwa sumber daya manusia merupakan unsur terpenting, maka
pemeliharaan hubungan yang kontinyu dan serasi dengan para karyawan
dalam suatu perusahaan/organisasi menjadi sangat penting.
selain itu, apabila jumlah karyawan suatu perusahaan yang
mengalami kekurangan harus segera mencari penggantinya agar
produktivitas tetap tercapai. Pengisian karyawan kosong ini tentunya harus
melakukan rekrutmen. Rekrutmen dilakukan bertujuan untuk mendapatkan
karyawan yang tepat mengisi kekosongan posisi. Tentunya dalam proses
rekrutmen tersebut harus melakukan beberapa alur yang harus dilaksanakan
oleh pelamarnya. Pada dasarnya adalah setiap pelamar harus
mempersiapkan semuanya dari kelengkapan administratif hingga tes uji
kemampuan. Seleksi tersebut yang dilakukan bertujuan untuk mendapatkan
pelamar yang tepat. Dalam hal ini kegiatan seleksi sangatlah penting.
1
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan Analisis Pekerjaan, Rekrutmen, Seleksi dan
Penempatan Karyawan.
2. Bagaimana proses Analisis pekerjaan, Rekrutment, Seleksi, dan
Penempatan Karyawan.
C. Tujuan Pembahasan
1. Memahami definisi Analisis Pekerjaan, Rekrutmen, Seleksi dan
Penempatan Karyawan.
2. Memahami proses Analisis Pekerjaan, Rekrutmen, Seleksi dan
Penempatan Karyawan.
2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Analisis Pekerjaan
Analisa pekerjaan merupakan bagian dari rencana sumber daya
manusia dan proses meneliti serta mengumpulkan informasi yang berkaitan
dengan operasi dan tanggung jawab suatu pekerjaan. Disini ditekankan
bahwa ada dua aktivitas utama dalam analisis pekerjaan, yaitu
mengumpulkan informasi tentang operasi dan tanggung jawab pekerjaan.
Informasi dan melakukan penelitian yang lebih mendalam.Maka dapat
disimpulkan, Analisa pekerjaan adalah proses sistematis mengumpulkan
informasi tertulis tentang jenis pekerjaan apa yang harus dilakukan di
perusahaan untuk mencapai tujuan organisasi. Analisis pekerjaan bertujuan
untuk menganalisis jenis pekerjaan, kualifikasi pekerja, perhitungan beban
kerja, penempatan pekerja, dan menentukan standar kualitas pekerjaan.
Proses Analisis Pekerjaan
1. Identifikasi Analisis Pekerjaan Tujuan
langkah pertama dalam proses adalah menentukan
kebutuhan dan output yang diinginkan. Menghabiskan upaya
manusia, energi, dan uang tidak berguna sampai manajer SDM tidak
tahu mengapa data harus dikumpulkan dan apa yang harus dilakukan
dengannya.
2. Siapa yang Akan Melakukan Analisis Pekerjaan
Langkah kedua terpenting dalam proses analisis pekerjaan
adalah memutuskan siapa yang akan melakukannya. Beberapa
perusahaan lebih suka menyelesaikannya dengan departemen SDM
mereka sendiri sementara beberapa menyewa konsultan analisis
pekerjaan.
3. Bagaimana Melakukan Proses
Menentukan cara di mana proses analisis pekerjaan perlu
dilakukan tentu merupakan langkah selanjutnya. Diperlukan
pendekatan terencana tentang bagaimana menjalankan seluruh
proses untuk menyelidiki pekerjaan tertentu.
4. Pengambilan Keputusan Strategis
Sekarang adalah waktu untuk membuat keputusan strategis.
Ini tentang menentukan sejauh mana keterlibatan karyawan dalam
3
proses, tingkat rincian yang harus dikumpulkan dan dicatat, sumber
dari mana data akan dikumpulkan, metode pengumpulan data,
pemrosesan informasi dan pemisahan data yang dikumpulkan.
5. Pelatihan Analis Pekerjaan
Selanjutnya adalah untuk melatih analis pekerjaan tentang
bagaimana melakukan proses dan menggunakan metode yang
dipilih untuk pengumpulan dan pengodean ulang data pekerjaan.
6. Persiapan Proses Analisis Pekerjaan
Mengkomunikasikannya dalam organisasi adalah langkah
selanjutnya. Manajer SDM perlu mengkomunikasikan semuanya
dengan baik sehingga karyawan menawarkan dukungan penuh
mereka kepada analis pekerjaan. Tahap ini juga melibatkan
persiapan dokumen, kuesioner, wawancara, dan formulir umpan
balik.
7. Pengumpulan Data
Mengumpulkan data terkait pekerjaan termasuk kualifikasi
pendidikan karyawan, keterampilan dan kemampuan yang
diperlukan untuk melakukan pekerjaan, kondisi kerja, aktivitas
kerja, hierarki pelaporan, sifat-sifat manusia yang diperlukan,
aktivitas pekerjaan, tugas dan tanggung jawab yang terlibat dan
perilaku karyawan.
8. Dokumentasi, Verifikasi dan Peninjauan
Dokumentasi yang tepat dilakukan untuk memverifikasi
keaslian data yang dikumpulkan dan kemudian meninjaunya. Ini
adalah informasi akhir yang digunakan untuk menjelaskan
pekerjaan tertentu.
9. Mengembangkan Deskripsi Pekerjaan dan Spesifikasi Pekerjaan
Sekarang adalah saatnya untuk memisahkan data yang
dikumpulkan menjadi informasi yang berguna. Deskripsi Pekerjaan
menggambarkan peran, aktivitas, tugas, dan tanggung jawab
pekerjaan sementara spesifikasi pekerjaan adalah pernyataan
kualifikasi pendidikan, pengalaman, ciri-ciri pribadi, dan
keterampilan yang diperlukan untuk melakukan pekerjaan itu.
4
B. Rekrutmen
5
5. Pilih Kandidat Karyawan yang Paling Berkualitas.
Alur rekrutmen selanjutnya adalah memilih kandidat yang
paling berkualitas dari hasil wawancara sebelumnya. Jangan lupa untuk
memberitahu kandidat mana yang lolos dan tidak lolos.
C. Seleksi
1. Penerimaan pendahuluan
2. Tes-tes penerimaan
6
Berbagai peralatan bantu yang menilai kemungkinan
kombinasi dari kemampuan, pengalaman, kepribadian pelamar, dan
persyaratan jabatan.
3. Wawancara seleksi
4. Pemeriksaan referensi
5. Evaluasi medis
7. Keputusan penerimaan
7
D. Penempatan
8
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dalam suatu perusahaan, sumber daya manusia memiliki peranan
yang sangat penting karena ini dapat menunjukan kemampuan perusahaan
untuk dapat menunjukkan kemampuan perusahaan untuk bertahan,
beradaptasi, dan berkembang ditengah persaingan yang ketat. Untuk
mendapatkan sumber daya manusia yang baik, maka dibutuhkan beberapa
tahap seperti rekrutmen, seleksi dan penempatan. Rekrutmen merupakan
proses mencari dan menyaring sumber daya manusia yang mampu
memenuhi kebutuhan sumber daya manusia untuk mencapai suatu tujuan.
Rekrutmen sangatlah penting karena merupakan proses awal untuk
penyediaan sumber daya manusia, dalam proses rekrutmen sumber daya
manusia dikumpulkan, kemudian dilanjutkan untuk mengikuti proses
seleksi. Seleksi merupakan proses mencari informasi mengenai pelamar
kemudian menetapkan siapa yang pantas untuk diterima atau tidak sebagai
karyawan di suatu perusahaan, dari proses seleksi maka akan mendapatkan
pelamar yang sesuai dengan kriteria untuk menduduki posisi tertentu.
Proses selanjutnya adalah penempatan. Penempatan merupakan proses
mendudukkan individu yang memenuhi syarat untuk posisi tertentu, dan
kemudian melaksanakan pekerjaan sesuai dengan job description yang
ditetapkan oleh perusahaan.
Dalam melakukan perekrutan tersebut memerlukan proses yang
sangat panjang serta membutuhkan waktu dan biaya yang tidak sedikit. Hal
ini dilakukan perusahaan dengan tujuan agar sumber daya manusia yang
diterima adalah sumber daya manusia yang kompeten dan mampu
menjalankan tugas yang diberikan dengan penuh tanggung jawab, sehingga
tujuan suatu perusahaan dapat tercapai.
B. Saran
Dikarenakan proses rekrutmen ini diperlukan waktu yang cukup
lama dan biaya yang juga tidak sedikit, maka dari itu perusahaan harus
menyeleksi dengan sangat teliti agar tidak terjadi kekeliruan dikemudian
hari. Penggunaan beberapa platform laman pencari kerja juga sangat
penting untuk mendapatkan banyak para pelamar supaya perusahaan dapat
menyeleksi banyak calon pegawai.
9
Daftar pustaka
10