Disusun Oleh:
TAHUN 2023
AKSI NYATA
Pada akhir topik ini, Anda diminta untuk menuliskan refleksi berdasarkan pertanyaan berikut ini.
1. Pemahaman baru apa yang Anda dapatkan dari topik ini?
Jawab:
2. Hal apa yang paling menantang ketika Anda merancang asesmen dalam proses pembelajaran?
Jawab:
Merancang asesmen dalam proses pembelajaran bisa menjadi tugas yang menantang. Berikut
adalah beberapa hal yang paling menantang ketika Anda merancang asesmen: menentukan tujuan
Pembelajaran yang Jelas, Menemukan cara yang sesuai untuk kesesuaian dengan materi,
menyesuaikan diversitas Siswa, menentukan validitas dan reliabilitas, mengukur kemampuan
menilai keterampilan berpikir kritis, menyesuaikan waktu dan sumber daya mencari variasi tipe
asesmen, merancang format asesmen, merancang cara memberikan umpan balik, Menghindari bias
kultural dan jenis kelamin, pemanfaatan perkembangan teknologi dalam asesmen dalam era
digital, merancang asesmen yang memanfaatkan teknologi pendidikan juga bisa menjadi
tantangan, terutama jika Anda tidak memiliki akses atau keterampilan teknis yang cukup.
Merancang asesmen yang efektif adalah proses yang kompleks dan memerlukan perencanaan yang
cermat. Sangat penting untuk selalu mempertimbangkan tujuan pembelajaran, siswa, dan konteks
pembelajaran ketika merancang asesmen.
3. Menurut Anda, apakah asesmen yang diterapkan di kelas sudah sesuai dengan tahapan
perkembangan peserta didik, lingkungan budaya dan karakteristik, serta kemampuan peserta
didik?
Jawab:
Jawab:
Menurut saya, asesmen yang efektif seharusnya dirancang untuk tidak hanya mengukur hasil akhir
pembelajaran tetapi juga proses pembelajaran itu sendiri. Asesmen formatif, seperti diskusi kelas,
proyek kelompok, dan jurnal pembelajaran, adalah contoh dari metode asesmen yang dapat
memberikan ruang bagi peserta didik untuk memberikan umpan balik dan terlibat secara aktif
dalam proses pembelajaran. Selain itu, pengajar juga dapat mendorong umpan balik dengan
menciptakan lingkungan kelas yang terbuka dan mendukung, di mana peserta didik merasa aman
untuk menyampaikan pendapat dan pertanyaan mereka. Pengajar juga bisa secara rutin meminta
umpan balik dari peserta didik tentang metode pengajaran dan materi pelajaran yang digunakan.
Namun, masih mungkin ada situasi di mana asesmen yang diterapkan di kelas tidak memberikan
cukup ruang bagi peserta didik untuk memberikan umpan balik atau terlibat secara aktif dalam
proses pembelajaran. Oleh karena itu, penting bagi pengajar untuk secara terus-menerus
mengevaluasi dan menyesuaikan metode asesmen yang mereka gunakan untuk memastikan bahwa
mereka mendukung pembelajaran peserta didik dan memberikan kesempatan bagi peserta didik
untuk terlibat dan memberikan umpan balik.
5. Hal lain apakah yang ingin Anda pelajari terkait dengan asesmen?
Jawab:
Saya, perlu mendapatkan banyak referensi mengenai assesmen ini agar nantinya saya lebih
memahami lagi mengenai materi ini, serta perlunya contoh penggunaan asesmen dari dosen
pengampu agar kami sebagai mahasiswa mengerti bagaimana cara implementasi asesmen yang
baik dalam proses pembelajaran sesuai dengan kebutuhan.