Anda di halaman 1dari 70

Kata Pengantar

Puji dan syukur kami sampaikan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang selalu melimpahkan karunia-Nya
kepada kita sehingga sampai hari ini kita masih diberi rahmat kemudahan untuk selalu terbuka akal pikiran,
mata, dan hati dalam rangka mencari ilmu, sehingga dapat menyusun Bahan Ajar ini.
Bahan Ajar ini kami susun sebagai penunjang belajar anak didik yang kami buat berdasarkan Kurikulum
2013 revisi 2016. Kurikulum 13 untuk SMP MTs menyajikan organisasi Kompetensi Dasar kurikulum yang
dilakukan dengan cara mempertimbangkan kesinambungan antarkelas dan keharmonisan antarmata pelajaran
yang diikat dengan Kompetensi Inti. Berdasarkan pendekatan ini maka terjadi reorganisasi Kompetensi Dasar
mata pelajaran sehingga struktur Kurikulum SMP dan MTs menjadi lebih sederhana karena jumlah mata
pelajaran dan jumlah materi berkurang. Materi yang disusun dalam bahan ajar ini memperhatikan kejelasan dan
kesantunan berbahasa sehingga tujuan dari pembelajaran dapat tercapai. Materi yang disampaikan dengan bahasa
yang mudah dipahami, kegiatan kreatif dan ilmiah, pendidikan antikorupsi, pilar-pilar kebangsaan serta tugas-
tugas yang membentuk karakter mulia mewarnai penyajian buku ini secara keseluruhan. Hal tersebut diharapkan
dapat memberikan hasil yang optimal dalam pencapaian hard skill dan soft skill pada peserta didik.
Dengan Bahan Ajar ini, siswa diharapkan mampu mengaplikasikan ilmu dan pengetahuan yang dimiliki
dalam kehidupan sehari-hari sehingga tercapai tujuan pendidikan yang sebenarnya. Tujuan pendidikan yang
ingin kita capai adalah membentuk siswa yang beriman, bertakwa, sehat, mandiri, berbudaya, berakhlak mulia,
beretos kerja keras, berpengetahuan dan menguasai teknologi serta memiliki life skill yang berdaya guna serta
berkarakter.
Kami sadar dan yakin bahwa Bahan Ajar ini masih banyak kekurangan sehingga kami mengharap adanya
saran atau kritik yang bersifat membangun dari berbagai pihak dan tidak lupa kami sampaikan ucapan
terimakasih sebanyak-banyaknya kepada semua pihak yang membantu atas tersusunnya Bahan Ajar ini. Semoga
semua yang kita lakukan tercatat sebagai amal ibadah. Amiiinn.

Penanggung Jawab :
M. Nur Aziz, S. Pd

Ketua :
Luthfi Hasyim, S. Pd

Editor :
Umi Tamami, S. Pd

Anggota :
Sella Fatimah, S. Pd
A. Kharis, S. Pd
Agusta Ika Ridawati, S. Pd
Cicik Widayani, S. Pd
Drs. Samsul Hadi
Herlyvia Agustina, S. Pd
Istianah, S. Pd
Kusmiati, S. Ag, S. Pd

Teruntuk Para Pendidik ….

| Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) 1


Anak didik kita adalah mutiara bangsa yang akan berkilau tergantung sejauh mana dan
sedalam apa kita mengasahnya. Agar anak didik kita menjadi mutiara yang berkilau dan
kilaunya turut serta memberi cahaya pada peradaban kemanusiaan yang lebih maslahat dan
berkah, maka kita haruslah mendidik mereka dengan hati. Mendidik dengan hati itu

2.

3.

4.

Mendidik dengan hati adalah keharusan. Kita bukan sekedar mengisi otak tetapi kita sedang
mengisi ruang jiwa anak didik.

Kata Pengantar dan Tim Penyusun................................................................................................................ 1


Refleksi ............................................................................................................................................................ 2
Daftar Isi .......................................................................................................................................................... 2
Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar ............................................................................................................. 3
BAB 1 Keindahan Objek Wisata ..................................................................................................................... 5
Penilaian Kompetensi ........................................................................................................................ 21
BAB 2 Memahami Cerita Fantasi .................................................................................................................. 25
Penilaian Kompetensi ........................................................................................................................ 37
Penilaian Tengah Semester ................................................................................................................ 41
BAB 3 Teks Prosedur ..................................................................................................................................... 44
Penilaian Kompetensi ........................................................................................................................ 52
BAB 4 Beragam Peristiwa di Sekitar .............................................................................................................. 54
Penilaian Kompetensi ........................................................................................................................ 65
Penilaian Akhir Semester ................................................................................................................... 69
BAB 5 Belajar Sastra Melalui Puisi Rakyat .................................................................................................... 73
Penilaian Kompetensi ........................................................................................................................ 81
BAB 6 Mengapresiasi dan Mengkreasi Fabel.................................................................................................. 84
Penilian Kompetensi .......................................................................................................................... 95
Penilian Tengah Semester .................................................................................................................. 98
BAB 7 Berkarya Melalui Surat Pribadi dan Surat Dinas ............................................................................... 102
Penilian Kompetensi ........................................................................................................................ 113
BAB 8 Menggali Ilmu Melalui Membaca Efektif ......................................................................................... 116
Penilian Kompetensi ........................................................................................................................ 123
Penilian Akhir Semester................................................................................................................... 124
Daftar Pustaka ................................................................................................................................. 128

2 Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) | 2019/2020


Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar
Kompetensi Inti Kompetensi Dasar
1.Menghargai dan menghayati ajaran agama yang 1.1 Menghargai dan mensyukuri keberadaan bahasa Indonesia
dianutnya sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa untuk
mempersatukan bangsa Indonesia di tengah keberagaman
bahasa dan budaya
1.2 Menghargai dan mensyukuri keberadaan bahasa Indonesia
sebagai anugerah Tuhan yang Maha Esa sebagai sarana
memahami informasi lisan dan tulis
1.3 Menghargai dan mensyukuri keberadaan bahasa Indonesia
sebagai anugerah Tuhan yang Maha Esa sebagai sarana
menyajikan informasi lisan dan tulis

2.Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, .2.1 Memiliki perilaku jujur, tanggung jawab, dan santun dalam
tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), menanggapi secara pribadi hal-hal atau kejadian berdasarkan
santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara hasil observasi
efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam 2.2 Memiliki perilaku percaya diri dan tanggung jawab dalam
jangkauan pergaulan dan keberadaannya membuat tanggapan pribadi atas karya budaya masyarakat
Indonesia yang penuh makna
2.3 Memiliki perilaku kreatif, tanggung jawab, dan santun dalam
mendebatkan sudut pandang tertentu tentang suatu masalah
yang terjadi pada masyarakat
2.4 Memiliki perilaku jujur dan kreatif dalam memaparkan langkah-
langkah suatu proses berbentuk linear
2.5 Memiliki perilaku percaya diri, peduli, dan santun dalam
merespons secarapribadiperistiwajangkapendek

3. M ema ha mi p engeta hua n ( faktual, 3.1 Mengidentifikasi informasi dalam teks deskripsi tentang objek
konseptual, dan prosedural)berdasarkan rasa (sekolah, tempat wisata, tempat bersejarah, dan atau suasana
ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, pentas seni daerah) yang didengar dan dibaca.
teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan 3.2 Menelaah struktur dan kaidah kebahasaan dari teks deskripsi
kejadian tampak mata tentangobjek (sekolah, tempat wisata, tempat bersejarah, dan
atau suasana pentas seni daerah) yang didengar dan dibaca.
3.3 Mengidentifikasi unsur-unsur teks narasi (cerita fantasi)yang
dibaca dan didengar.
3.4 Menelaah struktur dan kebahasaan teks narasi (cerita
fantasi)yang dibaca dan didengar.
3.5 Mengidentifikasi teks prosedur tentang cara melakukan sesuatu
dan cara membuat (cara memainkan alat musik/ tarian daerah,
cara membuat kuliner khas daerah, dll.) dari berbagai sumber
yang dibaca dan didengar.
3.6 Menelaah struktur dan aspek kebahasaan teks prosedur tentang
cara melakukan sesuatu dan cara membuat (cara memainkan
alat musik/ tarian daerah, cara membuat kuliner khas daerah,
membuat cindera mata, dll.) dari berbagai sumber yang
dibaca dan didengar.
3.7 Mengidentifikasi informasi dari teks laporan hasil observasi
berupa buku pengetahuan yang dibaca atau diperdengarkan.
3.8 Menelaah struktur, kebahasaan, dan isi teks laporan hasil
observasiyang berupa buku pengetahuan yang dibaca atau
diperdengarkan

4.Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah 4.1 Menentukan isi teks deskripsi objek (tempat wisata, tempat
konkret ( menggunakan, mengurai, merangkai, bersejarah, suasana pentas seni daerah, dll) yang didengar dan
memodifikasi, dan membuat) dan ranah dibaca.
abstrak (.menulis, membaca, menghitung, 4.2 Menyajikan data, gagasan, kesan dalam bentuk teks deskripsi

| Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) 3


menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang tentang objek (sekolah, tempat wisata, tempat bersejarah, dan
dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama atau suasana pentas seni daerah)secara tulis dan lisan dengan
dalam sudut pandang/teori memperhatikan struktur, kebahasaan baik secara lisan dan tulis
4.3 Menceritakan kembali isi teks narasi (cerita fantasi)yang didengar
dan dibaca
4.4 Menyajikan gagasan kreatif dalam bentuk cerita fantasi secara lisan
dan tulis dengan memperhatikan struktur dan penggunaan bahasa.
4.5 Menyimpulkan isi teks prosedur tentang cara melakukan sesuatu
dan cara membuat (cara memainkan alat musik/ tarian daerah,
cara membuat kuliner khas daerah dll.) dari berbagai sumber yang
dibaca dan didengar yang dibaca dan didengar.
4.6 Menyajikan data rangkaian kegiatan ke dalam bentuk teks
prosedur (tentang cara memainkan alat musik daerah, tarian
daerah, cara membuat cinderamata, dll) dengan memperhatikan
struktur, unsur kebahasaan, dan isi secara lisan dan tulis.
4.7 Menyimpulkan isi teks laporan hasil observasiyang berupa buku
pengetahuanyang dibaca dan didengar.
4.8 Menyajikan rangkuman teks laporan hasil observasi yang berupa
buku pengetahuan secara lisan dan tulis dengan memperhatikan
kaidah kebahasaan atau aspek lisan.

4 Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) | 2019/2020


Setelah mempelajari materi ini, siswa diharapkan dapat :
Memahami teks deskriptif
- Religius
Mengenal Struktur Teks deskriptif - Bersahabat/komunikatif
Membedakan teks deskriptif dan teks hasil observasi - Disiplin
Mengklasifikasikan teks deskriptif - Gemar membaca
Mengidentikasi kekurangan teks deskriptif - Kreatif
Menangkap makna teks deskriptif - Mandiri
Menyusun dan menelaah serta merevisi teks deskriptif - Tanggung jawab
Meringkas teks deskriptif
Menggunakan tanda titik (.) tanda hubung (-), petik apit (“ “), titik dua (:), kelas kata, kata
modalitas, kata kajian dan kata populer dan afiksasi

A. Mengidentifikasi Informasi dalam Teks Deskripsi

Pada pembelajaran kali ini, kamu diajak untuk mempelajari teks deskripsi yang sering digunakan untuk
menggambarkan sebuah objek sejelas-jelasnya. Bagaimana struktur teks deskripsi? Bagaimana pula ciri-
cirinya? Mari kita telusuri bersama.

1. Pengertian teks deskripsi


Kata deskripsi berasal dari verba to describe (Ing.)yang artinya menguraikan, menggambarkan atau
melukiskan. Teks deskripsi adalah jenis teks yang berisi penggambaran sesuatu (karakter, tempat, hewan
dll).Ciri umum teks deskripsi:
a. Melukiskan atau menggambarkan kondisi objek, tempat, peristiwa, dan semacamnya secara terperinci.
b. Memberikan kesan berdasarkan efek panca indra sehingga pembaca seolah-olah melihat, mendengar,
merasakan, atau terlibat dalam peristiwa yang diuraikan penulis.
c. Mengenali sumberide dari pengamatan (obsevasi) sehingga semakin baik dan detailpengamatan
seorang penulis, maka besar kemungkinan penggambaran dalam teks deskripsi semakin baik dan
detail pula.
d. Membutuhkan data-data valid berupa fakta dan sesuai realita sebagai ilustrasi untuk memperjelas
penggambaran.
e. Menggunakan pola pengembangan urutan ruang. Di bagian ini penulis menggambarkan suatu kondisi,
peristiwa, dan hal dalam eks deskripsi berdasarkan objek yang diamati satu per satu atau secara
bergantian.

Bacalah teks deskripsi berikut dengan seksama!


Kantin Sekolahku

| Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) 5


Kantin sekolah merupakan sarana sekolah yang melayani kebutuhan makan dan minum bagi siswa.
Tanpa kantin sekolah, para siswa akan mencari makanan atau minuman di luar sekolah sehingga bisa
mengganggu kelancaran proses pembelajaran. Sekolahku memiliki beberapa kantin yang sangat setia
melayani kebutuhan para siswa. Pada jam istirahat, kantin tak pernah sepi.
Kantin sekolahku terletak di bagian tengah sekolah di sisi sebelah selatan. Setiap kantin di
sekolahku dinamai dengan nama-nama bunga. Kantin yang terletak di ujung barat dinamai kantin Melati.
Kantin ini berjualan nasi pecel dan beberapa jajanan serta minuman. Kantin di sebelahnya, yaitu kantin
Mawar, berjualan aneka jenis gorengan dan minuman. Di sebelahnya lagi, kantin Alamanda yang
berjualan bubur kacang hijau dengan beberapa jenis kue seperti pisang dan ubi goreng.
Kantin-kantin di sekolahku terlihat bersih dan tertata rapi. Semua makanan tertutup dengan plastik
transparan agar tidak dihinggapi lalat. Aroma khas makanan menyebar dari sudut-sudut kantin
menerbitkan air liur untuk mencicipi. Rasanya aku ingin bisa menikmati semua yang ada di semua kantin.

Struktur teks deskripsi :


1. Identifikasi/Deskripsi umum, berisi identifikasi tentang topik yang akan dideskripsikan (misalnya:
tempat, benda, binatang, orang atau sesuatu yang akan dideskripsikan).
2. Deskripsi/Deskripsi bagian, berisi deskripsi rinci tentang bagian-bagian topic yang dideskripsikan,
misalnya tentang ciri fisik (warna, ukuran), sifat-sifat, asal, kesukaan, dan lain-lain. Deskripsi hanya
memberikan informasi mengenai tempat, benda, atau orang, binatang tertentu yang dibahas saja.

Kaidah Kebahasaan teks deskripsi


Berikut ini adalah kaidah kebahasaan teks deskripsi:
1. Menggunakan kata benda sesuai topic yang ingin dideskripsikan. Misalnya: rumah, sekolah, teman
saya, guruku dsb.
2. Menggunakan frase yang mengadung kata benda. Misalnya: beliau adalah seorang kepala sekolah yang
baik hati.
3. Mengandung kata sifat yang bersifat menggambarkan. Misalnya: dua sepatu hitam, satu siswa rajin,
dsb.
4. Mengandung katan kerja transitif untuk memberikan informasi subjek. Misalnya: siswa itu memakai
baju seragam putih biru, dsb.
5. Mengandung kata keterangan untuk memberikan informasi tambahan tentang objek. Misalnya: dengan
cepat, di sekolah, di rumah, dsb.

B. Menentukan Isi Teks Deskripsi


Setelah belajar mengidentifikasi, kamu belajar memahami isi teks deskripsi.
1. Memahami Teks Deskriptif Berupa Artikel
Kata deskripsi berasal dari bahasa Latin discribere yang berarti gambaran, perincian, atau
pembeberan. Deskripsi adalah karangan yang menggambarkan suatu objek berdasarkan hasil pengamatan,
perasaan, dan pengalaman penulisnya. Tujuannya adalah agar pembaca memperoleh kesan atau citraan
sesuai dengan pengamatan, perasaan, dan pengalaman penulis sehingga seolah-olah pembaca melihat,
merasakan, dan mengalami sendiri objek tersebut. Untuk mencapai kesan yang sempurna, penulis
deskripsi merinci objek dengan kesan, fakta, dan citraan.
Paragraf deskripsi adalah paragraf yang pikiran utamanya tidak dinyatakan secara jelas dalam
paragraf tersebut. Jadi, pikiran utamanya tersebar di seluruh kalimat yang membangun paragraf tersebut.
Berikut ini adalah contoh paragraf deskripsi.
Pemandangan Pantai Parangtritis, Yogya sangat mempesona. Di sebelah kiri terlihat tebing yang
sangat tinggi dan di sebelah kanan kita bisa melihat batu karang besar yang seolah-olah siap menjaga
gempuran ombak yang datang setiap saat. Banyaknya wisatawan yang selalu mengunjungi Pantai
Parangtritis ini membuat pantai ini tidak pernah sepi dari pengunjung. Di Pantai Parangtritis ini kita
bisa bermain pasirdan merasakan embusan segarangin laut. Kita juga bisa naik kuda ataupun angkutan
sejenis andong yang bisa membawa kita ke area karang laut yang sungguh sangat indah. Pada sore hari,
kita bisa melihat matahari terbenam yang merupakan momen sangat istimewa melihat matahari yang
seolah-olah masuk ke dalam hamparan air laut.

C. Mengenal Struktur Teks Deskriptif


Teks tanggapan deskriptif disusun dengan struktur yang terdiri atas identifikasi, klasifikasi, dan
deskripsi bagian :

6 Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) | 2019/2020


a. Identifikasi
b. Berisi ciri, benda, tanda, dan sebagainya yang ada di dalam teks
c. Klasifikasi
d. Berisi pengelompokkan menurut jenis, kelompok, dan sebagainya
e. Deskripsi bagian
f. Berisi tentang gambaran-gambaran bagian di dalam teks tersebut

Kerjakan tugas berikut!


Bacalah teks deskriptif berikut ini, kemudian isilah tabel di bawahnya dan buatlah beberapapertanyaan sesuai
dengan isinya!

Teks 1
Karimunjawa, Keindahan Pantai Berpadu Wisata Religi

Anda yang cinta pantai sepertinya wajib merasakan


jernihnya air laut, langit biru, awan putih, dan hawa segar
Karimunjawa. Semuanya akan menjadi milikAnda selama
berada di kepulauan yang lokasinya sekitar 45 mil laut atau
sekitar 83 kilometer di barat laut Kota Jepara, Jawa Tengah.
Setelahnya, bersiaplah untuk enggan pulang karena kedamaian
tempat ini memberi kesan tersendiri dan sulit digantikan
tempat lain. Telah banyak wisatawan datang kembali ke pulau
yang indah ini karena ketagihan.
Karimunjawa adalah gugusan pulau yang sangat indah
dengan hamparan pasir putih menawan, meliputi 27 pulau
dalam1 kecamatan dan terbagi dalam 3 desa. Luas tempat indah ini adalah 107.225 ha, sebagian besar
wilayahnya berupa lautan (100.105 ha) sementara sisanya adalah daratan seluas 7.120 ha.
Karimunjawa dijuluki Perawan Jawa, sebuah inisial yang merujuk pada perairannya yang begitu bening
sehingga sebuah koin yang jatuh ke dalamnya akan dengan mudah Anda temukan karena kejernihannya.
Taman nasional laut ini beriklim tropis dipengaruhi angin laut yang bertiup sepanjang hari. Suhu rata-
ratanya sekitar 26-30 derajat Celcius. Karimunjawa memiliki kekayaan ekosistem flora dan fauna mulai dari
terumbu karang, hutan mangrove (Padang Lamun), hutan pantai, hingga hutan dataran rendah. Anda dapat
ber-tracking menyusuri sejuknya hutan mangrove seluas 10,5 hektar dengan jalur tracking sepanjang 2 km
yang menyuguhkan aneka macam jenis pohon mangrove langka sekaligus Anda ikut menanam dan
melestarikan mangrove di sana.
Di bawah air Karimunjawa ada fauna akuatik yang terdiri atas 242 jenis ikan hias dan 133 genera
akuatik. Selain alam air, Anda juga dapat menemukan berbagai variasi fauna seperti rusa dan kera ekor
panjang di daratnya. Karimunjawa juga menjadi rumah fauna langka, yaitu elang laut dada putih di Pulau
Burung dan Pulau Geleang. Hewan langka lainnya adalah dua jenis penyu, yaitu penyu sisik dan penyu hijau.
Karimunjawa dalam cerita rakyat setempat terkait Legenda Nyamplungan dan sosok Sunan Nyamplung
(Syech Amir Hasan) yang merupakan putra Sunan Muria. Sedari kecil, Amir Hasan hidup dimanja sehingga
cenderung nakal saat dewasa. Karena wataknya yang nakal kemudian Sunan Muria menitipkan putranya
kepada Sunan Kudus dengan harapan menjadi lebih baik. Amir Hasan memang berubah baik, tetapi setelah
berkumpul kembali dengan keluarganya, perilaku Amir Hasan kembali seperti semula. Akhirnya Sunan
Muria memerintahkan putranya itu untuk mengamalkan ilmu agama di pulau yang terlihat kremun-kremun
(artinya tidak jelas) bila dilihat dari Gunung Muria. Amir Hasan tidak boleh kembali ke Pulau Jawa sebelum
tugasnya selesai. la pergi ditemani dua orang abdi dengan berbekal dua buah biji nyamplung untuk ditanam
di pulau tersebut dan sebuah mustaka masjid (Anda dapat menemukannya di kompleks makam Sunan
Nyamplungan). Amir Hasan menanam dua buah biji nyamplung yang kemudian tumbuh menjadi pohon
nyamplung. Lokasinya yang sekarang menjadi Dukuh Nyamplung.
Penduduk Karimunjawa adalah multietnis meliputi suku Jawa, Bugis Makassar, dan Madura.
Masyarakat Jawa tinggal di Dukuh Karimun, Dukuh Legon Lele, Dukuh Nyamplungan, dan Dukuh Mrican.
Mata pencaharian utama mereka adalah bertani dan industri rumah tangga membuat batu bata merah dan

| Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) 7


minyak kelapa.
Masyarakat Bugis Makassar tinggal di Pulau Kemujan, Dukuh Batu Lawang, Dukuh Legon Gede, dan
Dukuh Tlogo. Orang Bugis ini berprofesi sebagai nelayan. Sementara masyarakat Madura selain berprofesi
sebagai nelayan juga memiliki keterampilan membuat ikan kering.
Sumber: www.kombas.com

Struktur Teks Deskripsi


Identifikasi
Klasifikasi Definisi
Deskripsi Bagian

Kerjakan tugas berikut!


Carilah satu teks deskriptif dari majalah atau koran, kemudian ungkapkan kembali isinya dengan kalimat mu
sendiri secara lisan dan tulisan!

D. Membedakan Teks Deskriptif dan Teks Hasil Observasi


Pada pelajaran sebelumnya kamu telah mempelajari tentang teks hasil observasi. Pada dasarnya teks
hasil observasi disusun berdasarkan pengamatan terhadapsuatu objek, seperti peristiwa, benda, fenomena,
dan sebagainya. Adapun teks deskriptif merupakan teks yang bertujuan menggambarkan suatu objek
berdasarkan hasil pengamatan, perasaan, dan pengalaman penulisnya.
Kamu dapat membedakan kedua jenis teks inidengan cara bacalah dengan cermat teks, kemudian
cermati struktur yang digunakan pada teks tersebut serta cermati juga isinya.

Bacalah dua teks berikut, Tentukan yang termasuk teks deskripsi dan teks hasil observasi!
Teks 1
TamanWisataAlam Bantimurung adalah salah satu tujuan wisata yang menarik. Lokasi wisata alam ini
berada di Kabupaten Maros yang berjarak 27 km dari Kota Makassar. Ada sekitar kurang lebih 1 jam dengan
kendaraan pribadi untuk menuju ke lokasi ini. Masyarakat di sekitar kawasan ini umumnya adalah suku
Bugis, hal ini terlihat dari bangunan rumah yang tinggi.
Di sini kita dapat menyaksikan kekayaan alam yang berlimpah, yaitu hutan hijau, kupu-kupu yang
beraneka ragam, goa, dan air terjun yang sejuk. Di lokasi kawasan wisata alam ini juga terdapat museum
kupu-kupu yang menampilkan koleksi berbagai jenis kupu-kupu di daerah ini. Selain itu, di tempat wisata ini
tersedia kolam renang bagi pengunjung yang ingin menikmati kesejukan airnya.
Dikutip sebagian
Sumber: http://www.beritakaget.com
Teks 2
Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali, Ida Bagus Kade Subhiksu mengatakan, objek wisata pantai
menjadi daya pikatwisatawan China mengunjungi Pulau Dewata. "Itulah sebabnya, objek wisata Tanah Lot,
Kuta, Uluwatu, dan beberapa objek wisata laut serta pantai lainnya di Bali dipenuhi oleh wisatawan asal
China, katanya di Denpasar.
Bahkan saat ini wisatawan China menduduki peringkat kedua terbesar setelah Australia. Menjadi cukup
beralasan apabila wisatawan China menyukai wisata pantai karena sebagian besar yang datang berasal dari
daerah pegunungan di China. Sampai saat ini, tren kunjungan wisatawan China naik sekitar 15-24 persen.
Dikutip sebagian, Sumber: http://www.beritakaget.com

Kerjakan tugas berikut!

8 Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) | 2019/2020


Carilah contoh teks deskriptif dan teks hasil observasi dari koran atau majalah. Identifikasi teks tersebut dari
segi struktur dan isinya. Kerjakan di buku tugasmu!

E. Mengklasifikasikan Teks Deskriptif


Dilihat dari sifat objeknya, teks deskripsi dibedakan atas dua macam, yaitu sebagai berikut :
1. Deskripsi imajinatif/impresionis, ialah deskripsi yang menggambarkan objek benda sesuai
kesan/imajinasi si penulis.
Contoh deskripsi impresionistis dalam sebuah cerita.
Jam dinding kamar menunjukkan pukul sepuluh lewat sembilan belas menit. Di luar hujan masih saja turun
dengan derasnya. Angin yang menerobos masuk melalui kisi-kisi terasa dingin menusuk kulit. Piyama yang melekat
di tubuhku tidak banyak membantu menahan dingin sehingga agar lebih hangat kupakai lagi jaket tebal. Agak
menolong, memang.
Akan tetapi, kantuk hebat datang. Padahal besok aku harus bangun lebih pagi. Akhirnya, daripada melamun
tidak menentu, kuputuskan akan melanjutkan membaca. Aku kembali ke meja belajar, kunyalakan kembali lampu
belajardan mulai membaca sambil duduk bersandardi kursi.
Tiba-tiba kantuk hebat datang menyerang. Belum lagi selesai kalimat yang sedang kubaca, buku yang kupegang
terlepas dari tangan.

******
Aku tidak lagi berada di kamarku, tetapi di suatu ruangan bersama-sama dengan sekelompok orang yang sama
sekali belum pernah kulihat sebelumnya. Bau asap tembakau memenuhi ruangan itu, tapi tak seorang pun yang
kelihatan peduli.
Kami semua duduk di kursi yang diatur membentuk sebuah lingkaran, mirip dengan ruangan diskusi. Semua
tampak duduk tenang, semua kelihatan sedang menulis, dan tidak seorang pun yang kelihatan peduli pada orang lain
di ruangan itu.

******
Tidak ada yang ganjil terlihat. Malah terasa suasana persis seperti di ruang kuliah. Di sebelah kananku ada
sebuah pintu, di dekatnya beberapa jendela kaca. Ada dua baris jendela kaca, masing-masing terdiri atas empat
jendela, yang menyebabkan ruangan ini cukup terang. Di atas ruangan, tergantung di langit-langit, ada empat pasang
lampu neon 40 watt. Dinding sebelah kiri kosong, tidak ada apa-apa di sana. Warna hijau muda dinding itu sudah
perlu dilebur kembali, di sana-sini kelihatan coret-coretan tangan-tangan jahil.
(Dikutip dari wacana berjudul Banjir, oleh. Ramadhan Syukur dalam buku: Menulis secara Populer,
karya Ismail Marahimin, 2001)

2. Deskripsi faktualekspositoris, ialah deskripsi yang menggambarkan objek berdasarkan urutan logika
atau fakta-fakta yang dilihat.
Contoh deskripsi faktual dalam sebuah cerita.
Lantai tiga kamar nomor tiga-nol-lima: Benar, ini dia kamar yang kucari, tanda pengenalnya tertera di pintu,
agak ke atas. Tepat di depan mataku, masih di pintu itu,ada sebuah kotak kecil warna merah jambu. Sebuah note book
kecil dijepitkan pada kotak itu, dengan sebuah perintah dalam bahasa Inggris, Write Your Massage! Pada note book
itu kubaca pesan untukku, "Masuk saja, Rat, kunci dalam kotak ini. Tunggu aku!
******
Di sebelah kiri pintu tergantung sebuah penanggalan dan sebuah cermin yang bertuliskan “Anda manis, Nona”.
Di bawahnya merapat sebuah meja belajaryang diberi alas kertas berbunga-bunga merah jambu, dan dilapisi lagi
dengan plastik bening. Di atas meja ada sebuah tape recorder kecil, sebuah mesin ketik, jam weker, alat-alat tulis,
beberapa helai kertas berserakan dan buku-buku dalam keadaan terbuka. Pasti semalam dia habis mengerjakan paper,
pikirku.
(Sumber: Kamar Sebuah Asrama, oleh Ni Made Tuti Marhaeni, dalam buku Menulis
Secara Populer, karya Ismail Marahimin, 2001)

******

Kerjakan tugas berikut!


Bacalah dua teks deskriptif berikut ini, kemudian tentukan jenis teksnya, apakah termasuk teks deskripsi
faktual/ekspositoris ataukah deskripsi imajinatif/impresionis!

Teks 1

| Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) 9


Siapa sangka kalau sebuah museum keren bisa dimasuki gratis. Adalah Museum Art Mon Decor,
museum keren di tengah Jakarta, yang tidak memungut biaya apa pun bagi pengunjungnya. Museum ini
memang belum begitu dikenal banyak orang, padahal Museum Art Mon Decor adalah salah satu gudangnya
karya seni lukis.
Tidak seperti museum lain yang umumnya gelap dan menimbulkan kesan angker, Art MonDecor malah
sebaliknya. Dari luar saja, wisatawan langsung dihadapkan dengan bangunan modern khas perkotaan. Masuk
ke dalam, Anda langsung melihat ada banyak koleksi lukisan terpampang di sana.
Ya, museum yang berada di JI. Rajawali Selatan Raya No 3 ini memang sengaja dibuat seperti galeri
lukisan. Seluruh lantai yang mengisi gedung, diisi dengan karya seniman andal, sebut saja Affandi dan
Sunaryo.
Uniknya, museum ini selalu mengganti temanya setiap tiga bulan sekali. Tidak hanya itu, Art Mon
Decor juga menggelar pameran lukisan karya maestro terkenal.
Dikutip sebagian Sumber: www.detik.com

Teks 2
Andai Hijau Bumi Terus Ada
Duduk di tepi kolam sambil memberi makan ikan koi yang berkejaran di belakang rumah membuat
suasana hati Gumilar tenang. Sebagai orang yang besar di desa dan sekarang hidup di kota besar ia sering
merasa rindu pada suasana Tasikmalaya, kampung kelahirannya. Itulah masa kecil yang menyenangkan dan
menyegarkan pikirannya.
la rindu pada suara gemericik air, suara timba di sumur belakang rumah, dan rindangnya pepohonan di
sekitar halaman. Itu sebabnya suasana kampung ini berusaha dia hadirkan ke rumahnya di Perumahan Pesona
Kayangan, Depok.
Sebuah kolam koi yang dilapisi batu gunung, dilengkapi empat air mancur kecil yang terus
menimbulkan suara gemericik, menghiasi halaman belakang.
Kurang puas dengan suasana kampung di rumahnya, Gumilar membeli kebun di Mega Mendung,
Bogor. Untuk mencapai kebun ini kalau lalu lintas lancar dari rumahnya di Depok butuh waktu kurang dari
dua jam dengan kendaraan roda empat.
Ada lebih dari 100 pohon jati emas berusia lebih dari dua tahun yang ditanam di sekeliling kebun. Di
sela-selajati ditanam pohon cabai, terung, danjagung. Di tengah kebun tampaksebuah pondok kayu warna
hijau yang di bagian belakangnya terdapat tungku kayu bakar.
Di depan pondok itu ada sebuah kolam tanah yang baru digali enam bulan lalu. Di kolam inilah anakan
koi disebar. Di samping kolam tanah ini tampak juga barisan tambulapot atau tanaman buah dalam pot di
dalam drum. Jenis pohon yang ditanam antara lain mangga, jeruk peras, dan jambu biji.

Kerjakan tugas berikut!


Bacalah satu teks deskriptif dari koran atau majalah, kemudian tentukan jenis teks deskripsi tersebut!

F. Mengidentifikasi Kekurangan Teks Deskriptif Berupa Artikel


Paragraf deskriptif bertujuan untuk menggambarkan atau merincikan sesuatu. Ketika penulis menyusun
paragraf deskriptif, bisa saja ada hal-hal yang terlewatkan dalam penyusunannya. Oleh sebab itu, kamu bisa
menemukan kekurangan-kekurangan tersebut apabila ada.

Kerjakan tugas berikut!


Bacalah teks deskriptif berikut, kemudian identifikasi kekurangannya! Laporkan hasil identifikasimu baik
secara lisan maupun tulisan!
Matahari sudah agak condong ke barat. Meski sudah sore, suasana gang II di Jalan Percetakan Negara
XI, Rawasari, Jakarta Pusat, masih tampak lengang. Pintu serta korden rumah-rumah yang berada di kanan
kiri gang banyak yang tertutup. Termasuk rumah petak bernomor 32 yang berada di gang itu. Sekilas, rumah

10 Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) | 2019/2020


itu takjauh beda dari rumah-rumah petak di sekelilingnya. Yang sedikit membedakan, dari kaca depan
tertempel sebuah papan kertas bertuliskan "Rumah Kita".

Kerjakan tugas berikut!


Bacalah satu teks deskriptif dari buku atau majalah, kemudian identifikasi kekurangan teks tersebut!

G. Menangkap Makna Teks Deskriptif Berupa Artikel dengan Membaca lntensif


Salah satu keterampilan berbahasa adalah membaca. Teknik membaca bermacam-macam, salah satunya
adalah membaca secara intensif. Membaca intensif adalah kegiatan membaca yang bertujuan untuk menelaah
dan memahami secara mendalam dan utuh suatu teks.

Kerjakan tugas berikut!


Buatlah tiga kalimat dengan penulisan tanda titik yang benar!

Kerjakan tugas berikut secara mandiri!


Penggallah kata-kata berikut dengan benar!
1. karyawan
2. berdarmawisata
3. cendera mata
4. pemandangan

Kerjakan tugas berikut!


Bacalah teks berikut secara intensif, kemudian jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawahnya!

Tempat Asyik di Seoul untuk Jalan-jalan Sampai Pagi

Seoul adalah kota yang nyaris tidak pernah tidur, selalu


menawarkan semarak kehidupan malam yang sayang untuk dilewatkan.
Bagi yang senang jalan-jalan sampai pagi, ada banyak tempat asyik di
Seoul yang cukup menarik untuk dijelajahi.
Tempat asyik yang pertama adalah Namdaemun Market, pasar
tradisional tertua di Seoul yang suasananya kurang lebih mirip seperti
Tanah Abang di Jakarta. Jarak tempuh cuma sekitar 15 menit jalan kaki
dari City Hall, dan yang terpenting banyak kiosbuka selama 24 jam.
Segala macam barang bisa ditemui di pasar ini, mulai dari `
pernak-pernik khas Korea, makanan-makanan ringan, ginseng dan juga
pakaian. Kawasan penjual pakaian juga cukup luas, ada yang menjual
produk-produk Korea maupun buatan China yang harganya relatif lebih miring.
Sebagaimana pasar tradisional pada umumnya, keterampilan tawar-menawar dengan para pedagang
sangat dibutuhkan untuk mendapatkan harga terbaik. Untuk itu, ada baiknya mencari pembanding harga-

| Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01)


1
1
harga barang di toko resmi sebelumbelanja di pasar ini.
Jika beruntung, harga di Namdaemun Market bisa lebih murah hingga 50 persen. Seperti payung-
payung lucu yang dihargai 23 ribu won (Rp 230 ribu) di toko resmi, di pasar ini bisa dibeli dengan harga
belasan ribu won saja. Lumayan, untuk oleh-oleh.
Oh iya, kebanyakan atau hampir semua pedagang di pasar tradisional ini tidak menguasai bahasa
Inggris. Ada baiknya menghafal angka-angka dalam bahasa Korea dan beberapa ungkapan sederhana
seperti'eulmaeyo' untuk bertanya "harganya berapa". Tidak sulit kok, dan ibu-ibu pedagang umumnya cukup
ramah dan sabar meladeni pengunjung yang hanya bisa bahasa Korea sepotong-sepotong.
Jika tidak suka berbelanja dan hanya ingin jalan-jalan mengamati semarak kehidupan malam di Seoul,
tinggal bergerak saja ke Myeong Dong Market yang jaraknya hanya 10 menit jalan kaki dari Namdaemun
Market. Tempat ini memiliki semacam boulevard yang selalu ramai sepanjang malam.
Di Myeong Dong Market, kehidupan malamnya jauh lebih beragam. Tidak melulu pedagang tradisional
yang menjajakan barang di lapak-lapak sederhana, kios-kios yang lebih modern seperti outlet pakaian dan
coffee shop juga banyak bertebaran dan sebagian buka sampai 24 jam.
Pengunjungnya rata-rata anak muda dan para karyawan yang tidak langsung pulang ke rumah setelah
bekerja. Karena pengunjungnya juga lebih beragam, tidak perlu takut bila tidak bisa bahasa Korea.
Setidaknya, para penjaga toko dan minimarket di sini bisa ditanyai dengan bahasa Inggris.
Dikutip sebagian Sumber: www.detik.com

1. Mengapa Seoul dijuluki sebagai kota yang tidak pernah tidur?


2. Apakah nama pasar tertua yang ada di Seoul?
3. Mengapa wisatawan yang hendak berbelanja ke Namdaemun Market perlu memiliki kemampuan
berbahasa Korea meskipun hanya berupa angka dan beberapa ungkapan sederhana?
4. Apa kelebihan Myeong Dong dibandingkan Namdaemun Market?

H. Menyusun dan Menyunting Teks Deskriptif Berupa Artikel


Seperti telah kamu ketahui bahwa karangan deskripsi adalah karangan yang melukiskan suatu objek
sesuai dengan keadaan yang sebenarnya sehingga pembaca dapat melihat, mendengar, merasakan, mencium
secara imajinasi apa yang dialami oleh penulis.
Paragraf deskriptif dapat dikembangkan denganpola pengembangan berikut.
1. Pola pengembangan pengamatan (observasi)
Paragraf deskriptif pengamatan dikembangkan dengan melakukan pengamatan terhadap objek yang
akan dideskripsikan. Setelah itu, penulis berusaha melukiskan objek yang diamati agar pembaca seolah-
olah dapat melihat atau mengalami sendiri tentang objek yang dilukiskan.
2. Pola pengembangan fokus
Paragraf deskriptif fokus dikembangkan dengan menonjolkan suatu bagian objek
yangdideskripsikan sehingga perhatian pembaca atau pendengar tertarik pada bagian objek yang
dideskripsikan itu. Paragraf ini menggunakan pilihan kata atau kalimat yang tepat dan menarik perhatian
pembaca atau pendengar. .
Kita dapat membuat karangan deskripsi secara tidak langsung, yaitu dengan mengamati informasi
dalam bentuk nonverbal berupa gambar, grafik, diagram, dan lain-lain. Apa saja yang tergambarkan
dalam bentuk visual tersebut dapat menjadi bahan atau fakta yang akurat untuk dipaparkan dalam
karangan deskripsi karena unsur dasar karangan ini adalah pengamatan terhadap suatu objek yang dapat
dilihat atau dirasakan.

Kerjakan tugas berikut!


1. Buatlah satu contoh karangan deskripsi tentang salah satu objek wisata yang pernah Anda kunjungi!
2. Buatlah kerangka karangannya terlebih dahulu!
3. Mintalah teman Anda menyunting karangan Anda. Lakukan secara bergantian!

I. Membuat Ringkasan Teks Deskriptif Berupa Artikel


Ringkasan atau sering disebut rangkuman adalah bentuk tulisan singkat dari suatu informasi. Sering

12 Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) | 2019/2020


pula disebut ikhtisar. Ringkasan memuat inti dari informasi yang dimaksud. Penyusunan ringkasan dapat
dilakukan dengan menggunakan langkah-langkah berikut.
1. Membaca teks secara keseluruhan dengan saksama.
2. Menemukan dan mencatat pokok-pokok isi dari setiap paragraf.
3. Merangkaikan pokok-pokok isi tersebut menjadi satu rangkaian yang padu.
4. Memperbaiki kalimat-kalimatnya agar menjadi rangkaian yang padu dan layak sebagai ringkasan bacaan.

Kerjakan tugas berikut!


Bacalah paragraf deskripsi berikut, kemudian buatlah ringkasannya!
Berendam Air Panas di Sari Ater Memang Enak
Subang - Malam hari di kaki Gunung Tangkuban Perahu terasa dingin menusuk tulang. Hampir semua
warga tertidur pulas, berbalut selimut dalam rumah. Tapi ada satu tempat yang masih ramai dikunjungi
wisatawan. Sari Ater namanya.
Sari Ater adalah tempat pemandian air hangat yang ada di Kabupaten Subang, Jawa Barat. Tempat ini
sangat ramai dikunjungi wisatawan, seperti saat detik Travel berkunjung pada Senin (22/10/2012).
Malam itu, detik Travel bersama rombongan media lain berangkat dari GH Universal Hotel yang berada
di JI Setiabudhi 376, Bandung, Jawa Barat. Waktu tempuh menuju Pemandian Air Panas Sari Ater memakan
waktu sekitar 1 jam. Angin dingin langsung menghampiri ketika saya turun dari bus. Sesaat terlintas di
pikiran, memangnya ada orang yang rela datang malam-malam ke Sari Ater, di tengah udara yang sangat
dingin ini?
Mengejutkan, begitu masuk ke dalam, ternyata banyak orang sibuk bermain air. Ada yang datang
bersama anak, ada pula yang datang bersama pasangan. Semua asyik berendam dan bermain air. Tawa riang
terdengarjelas.
"Enak airnya, hangat," kata Sari, salah satu pengunjung Sari Ater kepada detik Travel. la adalah salah
satu pengunjung yangsering datang untuk menghangatkan tubuh ketika malam tiba. "Biasanya sih bersama
teman-teman saja," tambahnya.
Memang, kebanyakan pengunjung yang datang ke Sari Ater adalah anak muda. Semuanya berendam di
pinggir kolam-kolam air panas yang disediakan Sari Ater.
Ada tiga jenis kolam pemandian air hangat yang bisa dicoba pengunjung, yaitu dua kolam besar dan
satu kolam anak-anak. Untuk kolam besar dibedakan dengan air yang hangat dan kolam air yang lebih panas.
Nah, untuk pengunjung yang ingin merasakan hangatnya pemandian Sari Ater, bisa datang setiap hari
mulai pukul 07.00-23.00 WIB. Harga tiket masuknya Rp35.000,00.
Sumber: www.detik.com

Kerjakan tugas berikut secara mandiri!


Bacalah satu teks paragraf deskriptif dari koran atau majalah, kemudian buatlah ringkasan isinya!

J. Materi Kebahasaan
1. Menggunakan tanda titik (.)
Tanda titik antara lain digunakan pada pemakaian berikut.
Pemakaian Contoh kalimat
a. Dipakai pada akhir kalimat yang Kakak suka menonton pertandingan sepakbola.
membuka pertanyaan atau seruan.
b. Dipakai di belakang angka huruf dalam 1) III. Departemen Dalam Negeri
suatu bagian ikhtisar A. Direktorat Jenderal Pembangunan
Catatan: tanda titik tidak dipakai di belakan Masyarakat Desa
huruf atau angka dalam suatu bagan atau B. Direktorat Jenderal Agraria
ikhtisar jika angka atau huruf itu merupakan 1. Patokan Umum
yang terakhir dalam deretan angka atau huruf 1.1 Isi Karangan
1.2 Ilustrasi
c. Dipakai untuk memisahkan angka jam 1) Pukul 1.35.20 (pukul 1 lewat 35 menit 20 detik)

| Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01)


1
3
menit, dan detik yang menunjukkan 2) Konser musik itu dimulai tepat pukul
waktu. 2. 1.35.20.
d. Dipakai untuk memisahkan angka jam, 1) Drama itu disajikan selama 1.35.20
menit, dan detik yang menunjukkan
waktu.
e. Dipakai di antara nama penulis, judul Siregar, Merari. 1920. Azab dan Sengsara.
tulisan yang tidak berakhir dengan tanda Veltreveden: Balai Poestaka.
tanya dan tanda seru dan tanggal terbit
dalam daftar pustaka
f. Dipakai untuk memisahkan bilangan Film itu telah ditonton oleh 100.000 orang.
ribuan atau kelipatannya
g. Tidak dipakai untuk memisahkan bilangan Ima lahir pada tahun 1999
ribuan atau kelipatannya yang tidak
menunjukkan jumlah
h. Tidak dipakai pada akhir judul yang 1) Salah Asuhan
merupakan kepala karangan atau kepala 2) Tabel Kelompok Kesenian di Yogyakarta
ilustrasi, tabel, dan sebagainya
i. Tidak dipakai di belakang 1) alamat 1) Jalan Ampera 22 Jakarta
pengirim dan 2) tanggal surat atau 3) 2) 21 Januari 2013
nama dan alamat penerima surat 3) Yth. Sdr. Amalia
Jalan Duren 44
2. Menggunakan tanda hubung (-)
Pemakaian Contoh Kalimat
a. Untuk menyambung suku-suku kata dasar Kesenian rakyat saat ini dikemas dalam bentuk lain.
yang terpisah oleh pergantian baris.
Catatan:
Suku kata yang berupa satu vokal tidak
dapat ditempatkan pada ujung baris atau
ujung pangkal.

b. Untuk menyambung awalan dengan Ketoprak Humor merupakan salah satu kesenian
bagian di belakangnya atau akhiran rakyat yang harus dilestarikan.
dengan bagian kata di depannya pada
pergantian baris.
c. Untuk menyambung unsur kata ulang. Anak-anak membawakan tari merak dan tari
jaipong pada pesta kesenian memperingati hari
Kemerdekaan RI.

d. Untuk menyambung huruf kata yang k-e-s-e-n-i-a-n 25-10-2003


dieja satu-satu dan bagian tanggal
e. Boleh dipakai untuk memperjelas (i) ber-evolusi, dua puluh lima-ribuan (20x
hubungan bagian-bagian kata atau Rp.5.000,00)
ungkapan dan (ii) penghilangan bagian bandingkan dengan:
kelompok kata. ber-revolusi, dua-puluh-lima ribuan (20 x
Rp.25.000,00)

f. Dipakai untuk merangkaikan (i) se- (i) Lokakarya seniman itu diikuti oleh para seniman
dengan kata berikutnya yang dimulai se-Indonesia.
dengan hurui kapital, (ii) ke- dengan (ii) Hadiah ke-1 lomba baca puisi berupa
angka, (iii) angka dengan -an, (iv) uang pembinaan sebesar Rp50.000;00 (iii) Pada
singkatan berhuruf kapital dengan tahun 80-an ayahnya pernah
imbuhan atau kata, dan (v) nama jabatan bertugas di Kanada.
rangkap. (iv) Grup musik itu mem-PHK-kan salah
satu personelnya
(v) Menteri-Sekretaris Negara.
g. Dipakai untuk merangkai unsur bahasa di-smash

14 Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) | 2019/2020


Indonesia dengan unsur bahasa asing

Kerjakan tugas berikut!


Buatlah tiga kalimat dengan penulisan tanda titik yang benar!

Kerjakan tugas berikut secara mandiri!


Penggallah kata-kata berikut dengan benar!
1. karyawan
2. berdarmawisata
3. cendera mata
4. pemandangan

3. Menggunakan Tanda Petik


1. Tanda petikmengapit petikan langsung yang berasal dari pembicaraan dan naskah atau bahan tertulis
lain.
Contoh:"Saya belum siap," kata Mira, "tunggu sebentar!"
2. Tanda petikmengapit judul syair, karangan, atau bab buku yang dipakai dalam kalimat.
Contoh:Bacalah "Bola Lampu" dalam buku Dari Suatu Masa, dari Suatu Tempat.
3. Tanda petik mengapit istilah ilmiah yang kurang dikenal atau kata yang mempunyai arti khusus.
Contoh:Pekerjaan itu dilaksanakan dengan cara "coba dan ralat" saja.
4. Tanda petik penutup mengikuti tanda baca yang mengakhiri petikan langsung.
Contoh: Kata Tono, "Saya juga minta satu."
5. Tanda baca penutup kalimat atau bagian kalimat ditempatkan di belakang tanda petik yang mengapit
kata atau ungkapan yang dipakai dengan arti khusus pada ujung kalimat atau bagian kalimat.
Contoh:Bang Komar sering disebut "pahlawan"; ia sendiri tidak tahu sebabnya.
4. Menggunakan Tanda Titik Dua
1. Tanda titik dua dipakai pada akhir suatu pernyataan lengkap bila diikuti rangkaian atau pemerian.
Contoh:Kita sekarang memerlukan perabotan rumah tangga: kursi, meja, dan lemari.
2. Tanda titik dua dipakai sesudah kata atau ungkapan yang memerlukan pemerian.
Contoh:
Ketua : Axel
Wakil Ketua : Putri
3. Tanda titik dua dipakai dalam teks drama sesudah kata yang menunjukkan pelaku dalam percakapan.
Contoh:
Ramelan : "Jangan lupa perbaiki halaman bantuan Wikipedia!"
Arif : "Siap, Boss!"
4. Tanda titik duadipakai (i) di antara jilid atau nomor dan halaman, (ii) di antara bab dan ayat dalam
kitab-kitab suci, atau (iii) di antara judul dan anak judul suatu karangan.
Contoh:
(i) Tempo, I (1971), 34:7
(ii) Surah Yasin:9
(iii) Karangan Ali Hakim, Pendidikan Seumur Hidup: Sebuah Studi, sudah terbit.
5. Tanda titik dua dipakai untuk menandakan nisbah (angka banding).
Contoh: Nisbah siswa laki-laki terhadap perempuan ialah 2:1.
6. Tanda titik duatidak dipakai kalau rangkaian atau pemerian itu merupakan pelengkap yang mengakhiri
pernyataan.
Contoh: Kita memerlukan kursi, meja, dan lemari.
5. Kelas Kata

| Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01)


1
5
Secara umum kelas kata terdiri atas lima macam, yaitu: kata kerja (verba), kata sifat (adjektif), kata
keterangan (adverbia), kata benda (nomina), dan kata tugas.
A. Kata Kerja (Verba)
Kata kerja adalah kata yang menyatakan perbuatan atau tindakan. Kata kerja biasanya berfungsi
sebagai predikat. Suatu kata dapat digolongkan ke dalam kelas kata kerja apabila memenuhi
persyaratan berikut.
a) Dapat diikuti oleh gabungan kata (frasa) dengan + kata sifat.
Contoh: Pergi (Pergi dengan gembira
b) Dapat diberi aspek waktu, seperti akan, sedang, dan telah.
Contoh: (akan) mandi
c) Dapat diingkari dengan kata tidak.
Contoh: (tidak) makan
d) Berawalan me- dan ber-.
Contoh: Melatih

B. Kata Sifat (Adjektif)


Kata sifat ialah kata yang dipakai untuk mengungkapkan sifat atau keadaan sesuatu, misalnya
keadaan orang, binatang, benda. Kata sifat berfungsi sebagai predikat. Suatu kata dapat digolongkan ke
dalam kelas kata sifat apabila memenuhi persyaratan sebagai predikat :
a) Dapat diawali dengan kata sangat, paling, dan diakhiri dengan kata sekali.
Contoh: Indah (sangat indah/indah sekali)
b) Dapat diberi awalan se- dan ter-.
Contoh: Luas (seluas/terluas)
c) Dapat diingkari dengan kata tidak.
Contoh: Murah (tidak murah)
C. Kata Keterangan (Adverbia)
Kata keterangan atau adverbia adalah kata yang memberi keterangan pada verba, adjektiva,
nomina predikatif, atau kalimat. Berikut adalah macam-macam adverbia.
1. Adverbia dasar bebas, misalnya: alangkah, agak, akan, amat, nian, niscaya, tidak, paling,pernah,
pula, saja, paling.
2. Adverbia turunan terbagi atas 3 bentuk berikut.
 Adverbia reduplikasi, misalnya: agak-agak, lagi-lagi, lebih-lebih, paling-paling.
 Adverbia gabungan, misalnya: belum boleh, belum pernah, atau tidak mungkin.
 Adverbia yang berasal dari berbagai kelas, misalnya: terlampau, agaknya, harusnya, sebaiknya,
sebenarnya, secepat-cepatnya.
D. Kata Benda (Nomina)
Kata benda ialah kata yang mengacu pada benda, orang, konsep, ataupun pengertian yang
berfungsi sebagai objek dan subjek. Suatu kata dapat digolongkan ke dalam kelas kata benda apabila
memenuhi persyaratan berikut.
a) Dapat diikuti oleh frasa yang + sangat.
Contoh: Mobil (mobil yang bagus/mobil yang sangat bagus)
b) Berimbuan pe-, -an, pe-/-an, per-/-an,ke-/-an.
Contoh: Permainan
c) Dapat diingkari dengan kata bukan.
Contoh: Saya (bukan saya)
E. Kata Tugas
Kata tugas dapat dirinci menjadi empat jenis kata, yaitu (1) kata depan, (2) kata sambung, (3)
kata sandang, (4) kata seru, dan (5) partikel.
1) Kata Depan (Preposisi)
Kata depan adalah kata yang menghubungkan dua kata atau dua kalimat.
Contoh: di, ke, dari, pada
2) Kata Sambung (konjungsi)
Kata sambung adalah kata yang menghubungkan dua satuan bahasa yang sederajat: kata dengan
kata; frasa dengan frasa; klausa dengan klausa.
Contoh:adik dan kakak

16 Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) | 2019/2020


3) Kata Sandang (Artikula)
4) Kata sandang adalah kata tugas yang membatasi makna nomina.
Contoh:
sang guru (sang bermakna tunggal)
para pemimpin (para bermakna jamak)
si cantik (si bermakna netral)
5) Kata Seru (Interjeksi)
Kata seru adalah tugas yang digunakan untuk mengungkapkan seruan hati.
Contoh: aduh, astaghfirullah, ayo, wah, alhamdulillah
6. Kata modalitas
Kata keterangan modalitas yaitu kata-kata yang menjelaskan suatu peristiwa karena tanggapan si
pembicara atas berlangsungnya peristiwa tersebut. Dalam hal ini subjektivitas lebih ditonjolkan.
Keterangan ini menunjukkan sikap pembicara bagaimana ia melihat persoalan tersebut.
Bentuk-bentuk keterangan modalitas
1. Untuk menyatakan kepastian : memang, niscaya, pasti, sungguh, tentu, tidak, bukannya, bukan.
2. Untuk menyatakan pengakuan : ya, benar, betul, sebenarnya, malahan
7. Kata Kajian dan Kata Populer
Kata Kajian adalah Kata yang perlu ditelaah lebih jauh lagi maknanya karena tidak bisa langsung
dipahami oleh semua orang. Kata yang dipakai untuk suatu pengkajian atau kepentingan keilmuan. Kajian
berarti hasil mengkaji.
Ciri-ciri:
- Hanya dikenal orang tertentu (ilmuwan, cendekia)
- Dipakai dalam kegiatan-kegiatan ilmiah.
Contoh:
aktivitas volume filter target
Kata popular adalah Kata yang dipakai oleh berbagai lapisan masyarakat dalam kehidupan sehari-
hari.
Ciri-ciri:
- mudah diketahui, dimengerti dan dipakai oleh masyarakat luas.
- dipakai dalam kehidupan sehari hari.
Contoh:
Kegiatan isi penyaring hasil
8. AFIKSASI
Afiksasi ialah proses pembubuhan afiks pada suatu satuan, baik berupa satuan tunggal maupun
kompleks untuk membentuk kata. Afiksasi meliputi: prefiks, infiks, dan sufiks
A. PREFIKS
1. Awalan Ber-
 Semua imbuhan Ber- + (kata benda, kata sifat, kata kerja, kata bilangan, kata keterangan) akan
membentuk kata kerja.
 Memiliki fungsi sebagai pembentuk kata kerja intransitif.
 Bila dipasangkan dengan kata benda umum akan membentuk makna “mempunyai atau
memakai”, contoh: berdasi, bersepatu.
 Bila dipasangkan dengan kata benda yang menyatakan alat angkutan atau kendaraan akan
membentuk makna “naik”, contoh: bersepeda, berkuda.
 Bila dipasangkan dengan kata benda yang menyatakan suatu kejadian akan membentuk makna
“mengeluarkan atau menghasilkan”, contoh: berkarya, bertelur.
 Bila dipasangkan dengan kata benda yang menyatakan zat akan membentuk makna “berisi atau
mengandung”, contoh: berair.
 Bila dipasangkan dengan kata ganti akan membentuk makna “memiliki atau mempunyai”,
contoh: beradik, berkakak.
 Bila dipasangkan dengan kata sifat akan membentuk makna “merasakan atau mengalami”,
contoh: bergembira, berduka cita.
 Bila dipasangkan dengan kata bilangan utama akan membentuk makna “kelompok atau
himpunan yang terdiri dari yang disebut pada kata dasarnya”, contoh: berdua, berlima.
2. Awalan Me-
 Prefiks me- jika dipasangkan dengan kata dasar berbentuk apapun akan membentuk kata kerja.

| Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01)


1
7
3. Awalan Pe-
 Membentuk kata benda.
 Bila kata dasar yang melekat merupakan kata sifat, maka maknanya: alat untuk … (pembersih),
yang memiliki sifat … (pemarah), Yang menyebabkan … (pembersih), yang bersifat …
(pemuda)
 Bila kata dasar yang melekat merupakan kata benda, maka maknanya: pekerjaan seseorang
(petani), alat untuk … (penggaris, penghapus), yang membuat jadi… (perusak).
 Bila kata dasar yang melekat merupakan kata kerha, maka akan memiliki makna yang
melakukan… (pemain, pekerja).
4. Awalan Per-
 Membentuk kata kerja perintah, contoh: Percepat!
 Bila dipasangkan dengan kata sifat akan membentuk makna “Menjadikan lebih …”, contoh:
pertegas, perkeras.
 Bila dipasangkan dengan kata benda akan membentuk makna “ Jadikan atau anggap sebagai”,
contoh: perbudak.
 Bila dipasangkan dengan kata bilangan akan membentuk makna “Menjadi atau Bagi”, contoh:
perlima (Bagi lima).
5. Awalan Di-
 Fungsi awalan di- adalah membentuk kata kerja pasif.
 Awalan di- jika dipasangkan dengan kata kerja, akan berarti melakukan pekerjaan pasif.
 Awalan di- jika dipasangkan dengan kata benda akan membentuk makna: dikerjakan dengan,
dibubuhi/diberi, dibuat menjadi.
 Di- sebagai awalan dilafalkan dan dituliskan serangkai dengan kata yang diimbuhinya.
6. Awalan Ter-
 Bila dipasangkan dengan kata kerja akan membentuk makna “ tiba-tiba, tak disengaja, dapat
di-, sudah di-, yang di-.”
 Bila dipasangkan dengan kata sifat akan membentuk makna “ paling…”, cth: terpandai.
 Bila dipasangkan dengan kata benda akan membentuk makna “dikenai atau sampai /kena”.
 Fungsi awalan Ter- antara lain, membentuk kata kerja pasif (terhukum), Membentuk kata kerja
aktif (tersenyum), Membentuk kata keadaan (terbaru), Membentuk kata benda (tersangka).
7. Awalan Ke-
 Fungsi awalan ke- antara lain: membentuk kata bilangan yang menyatakan tingkat dan
kumpulan, membentuk kata kerja pasif dengan arti tidak disengaja, membentuk kata benda
dengan arti “orang atau sesuatu yang di…”
 Bila dipasangkan dengan kata bilangan utama yang letaknya sesudah kata benda akan
membentuk makna: tingkat (contoh: Ia duduk di kursi kedua), himpunan atau kumpulan
(contoh: kedua orang itu teman saya).
 Bila dipasangkan dengan kata kerja tertentu akan bermakna “kena atau tidak sengaja”, contoh:
ketipu, ketabrak.
 Bila dipasangkan dengan kata tua, kasih, dan kehendak akan menghasilkan makna “orang atau
sesuatu yang di…”.
8. Awalan Se-
 Fungsi awalan se- adalah: membentuk kesatuan (serumah), membentuk perbandingan
(secantik), membentuk kata penghubung (sebelum, sesudah).
 Bila dipasangkan dengan kata dasar merupakan kata benda, maka maknanya: satu… (sebuah,
sepotong), seluruh… (sekampung), seperti…(semacam).
 Bila dipasangkan dengan kata dasar merupakan kata kerja, maka maknanya: sama… (secantik),
sampai… (sekenyang), sebatas… (sekuat).
 Bila dipasangkan dengan kata dasar merupakan kata kerja, maka maknanya adalah segera
setelah…, contoh: sepulang, sesampai.
 Bila dipasangkan dengan kata dasar berawalan huruf apapun akan mengalami morfologis tetap
menjadi se-.
B. SUFIKS
1. Akhiran –kan

18 Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) | 2019/2020


 Memiliki fungsi: membentuk kata imperative (berikan, terangkan), membentuk kata kerja
transitif (bungkukkan, acungkan).
 Bila dipasangkan dengan kata kerja akan membentuk makna “melakukan perbuatan…”,
contoh: ambilkan.
 Bila dipasangkan dengan kata sifat akan membentuk makna “membuat jadi…”, contoh:
damaikan.
 Bila dipasangkan dengan kata benda akan membentuk makna “memasukkan ke…”, contoh:
gudangkan.
 Sufiks –kan searti dengan kata “pada, dengan, atas”, cth: berasaskan kesetiakawanan = berasas
pada kesetiakawanan.
2. Akhiran –an
 Akhiran –an memiliki fungsi membentuk kata benda,
contoh: makanan.
 Bila dipasangkan dengan kata kerja akan membentuk makna: tempat (kubangan), hasil
pekerjaan (karangan), yang di- (minuman), alat untuk me- (timbangan), cara me- (tendangan),
dalam keadaan… (tiduran).
 Bila dipasangkan dengan kata bilangan dan kata sifat akan membentuk makna: yang bersifat
(asinan), banyak bilangan (ribuan).
 Bila dipasangkan dengan kata benda akan membentuk makna: banyak/ kumpulan (rambutan),
tiap-tiap (bulanan, tahunan), serupa/seperti (orang-orangan), mengucapkan/memainkan
(musikan, gitaran).
3. Akhiran –i
 Fungsi akhiran –i adalah membentuk kata kerja imperative (duduki, terangi) dan membentuk
kata kerja transitif yang berarti membuat jadi (tulisi).
 Bila dipasangkan dengan kata dasar merupakan kata kerja, maka maknanya adalah
memberi/membubuhi (garami, gulai), menghilangkan (kuliti), menjadi…(ketuai).
 Bila dipasangkan dengan kata dasar merupakan kata sifat, maka maknanya: membuat jadi
(yakini, awali).
C. INFIKS
Infiks –el-, -em-, -er-
Infiks memiliki makna :
 Menyatakan identitas- bila dilekatkan pada beberapa kata kerja, contoh: gegar-gelegar, gulung-
gemulung.
 Menyatakan banyak- bila dilekatkan pada beberapa kata kerja atau beberapa kata benda, contoh:
getar-geletar, laki-lelaki, jari-jemari.
 Berulang-ulang-bila dilekatkan pada beberapa kata kerja, contoh: getar-gemetar.
 Menyatakan benda-bila dilekatkan pada beberapa kata benda, contoh: gaji-gergaji, suling-seruling.

1. Deskripsi adalah karangan yang menggambarkan suatu objek berdasarkan hasil pengamatan, perasaan,dan
pengalaman penulisnya.
2. Dilihat dari sifat objeknya, deskripsi dibedakan atas dua macam, yaitu deskripsi imajinatif/impresionisdan
deksripsi faktual/ekspositoris.
3. Paragraf deskriptif dapat dikembangkan dengan pola pengembangan, yaitu pola pengembangan
pengamatan (observasi) dan pola pengembangan fokus.
4. Ringkasan atau sering disebut rangkuman adalah bentuk tulisan singkat dari suatu informasi. Sering pula
disebut ikhtisar. Ringkasan memuat inti dari informasi yang dimaksud.

Eksplorasikan kemampuanmu terkait materi pada pelajaran ini. Elaborasikan dengan mengerjakan
tugas-tugas berikutsecara kreatif, komunikatif, gemar membaca, mandiri, dan penuh rasa ingin tahu.
Konfirmasikan hasilnya kepada guru untuk mendapat penilaian!
1. Simaklah pembacaan satu teks, kemudian tuliskan kembali dengan kalimatmusendiri!
2. Susunlah satu teks deskripsi dan suntinglah sehingga rnudah dipahami pembaca!

| Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01)


1
9
Aktivitas membaca bacaan bermutu adalah aktivitas positif. Dengan membaca maka kita dapat
menguak sesuatu yang kita belum tahu sehingga menjadi tahu. Dengan membaca kita akan
semakin tahu terhadap sesuatu yang sudah tahu. Jadi, membaca dapat memperkaya pengetahuan
yang kita miliki. Biasakan membaca sejak dini untuk menambah pengetahuan.

I. Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, c atau d pada jawaban yang paling benar!
Bacalah teks berikut ini untuk menjawab soal nomor 1-4!

Keindahan Pantai SenggigiLombok


Senggigi Beach adalah salah satu kawasan wisata terkenal di Lombok, terletak di sebelah barat pesisir
Pulau Lombok. Dengan luasnya yang tidak seluas Pantai Kuta di Bali, tetapi keindahannya tidak kalah
dengan Pantai Kuta, Bali, dengan pesisir pantainya yang masih asri. Ombak yang tidak begitu besar karena
terumbu karangnya yang menjulang ke tengah memecah ombak dan pemandangan bawah lautnya yang
sangat indah akan memanjakan para wisatawan yang melakukan snorkeling.
Di daerah pantai ini terdapat Pura Batu Bolong, dapat dicapai dengan hanya berjalan kaki selama
sekitar setengah jam. Pura ini dibangun di atas karang yang terletak di tepi pantai. Menurut legenda
masyarakat setempat, pada zaman dahulu sering diadakan pengorbanan seorang perawan untuk dimakankan
kepada ikan hiu di ternpat ini. Legenda lain mengatakan dahulu banyak para wanita yang menerjunkan diri
dari tempat ini ke laut karena patah hati. Yang menarik, Anda bisa melihat pemandangan indah dari pura
ini karena Gunung Agung yang merupakan gunung tertinggi di Bali terlihat dari sini.
Tempat lainnya yang ramai dikunjungi adalah Batu Layar. Batu Layar adalah makam seorang ulama.
Ini merupakan tempat suci bagi para penganut Wetu Telu. Batu Layar ramai dikunjungi pada saat "Lebaran
topat". Lebaran topat merupakan tradisi masyarakat Sasak di Lombokseminggu setelah hari Idul Fitri.
Lebaran topat pada dasarnya adalah sebuah lebaran kecil setelah umat muslim selesai menunaikan puasa
sunah bulan Syawal, yaitu puasa selama 6 hari berturut-turut setelah hari Idul Fitri, yang dirayakan dengan
beramai-ramai mendatangi tempat wisata ataupun makam leluhur.
Para wisatawan tidak perlu khawatir karenawalaupun Senggigi Beach merupakan kawasan wisata yang
terkenal dan banyak diminati wisatawan dalam dan luar negeri, di kawasan ini tersedia juga hotel-hotel
dengan harga yang ekonomis.
Tips untukwisatawan agarbisa menghemat uang makan, sebaiknya membeli makanan di Kota
Mataram, karena harga makanan di Mataram lebih murah jika dibandingkan dengan di daerah Senggigi.
Dari Senggigi ke Kota Mataram hanya sekitar setengah jam menggunakan kendaraan bermotor. Untuk
kawasan Senggigi sendiri tempat makannya kebanyakan adalah kafe-kafe yang ditujukan untuk wisatawan
mancanegara karena harga makanannya yang lumayan mahal.
Sumber: www.detik.com
1. Pernyataan berikut sesuai dengan isi paragraf pertama, kecuali ....
a. Letak Pantai Senggigi atau SenggigiBeach yaitu di Lombok.
b. Luas Pantai Senggigi lebih kecil daripada Pantai Kuta
c. Ombak di Pantai Senggigi sangatbesar.
d. Di Pantai Senggigi tampak terumbu karang yang menjulang.
2. Di daerah Pantai Senggigi terdapat pura, yaitu Pura ....
a. Besakih c. Batu Bolong
b. Batu Ampar d. Nusa Dua
3. Tradisi masyarakat Sasak di Lombok seminggu setelah hari Idul Fitri disebut ....
a. Mitoni c. Syawalan
b. Lebaran topat d. Lebaran Syawal
4. Wisatawan sebaiknya membeli makanan di Kota Mataram agar bisa menghemat uang makan karena ....
a. makanan di Pantai Senggigi tidak lengkap
b. menu masakan di Pantai Senggigi terlalu pedas
c. harga makanan di Mataram lebih murah jika dibandingkan dengan di daerah Senggigi.
d. makanan yang tersedia sangat terbatas
5. Berikut adalah keindahan Pantai Senggigi,kecuali ....
a. pesisir pantai yang asri
b. terumbu karangnya yang menjulang ketengah memecah ombak
c. pemandangan bawah lautnya yangsangat indah

20 Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) | 2019/2020


d. banyaknya pohon bakau di sekitar pantai

6. Paragraf berikut ini yang berbentuk deskripsi adalah ....


a. Karimunjawa adalah gugusan pulau yang sangat indah dengan hamparan pasir putih menawan,
meliputi 27 pulaudalam 1 kecamatan dan terbagi dalam 3 desa. Luas tempat indah ini adalah
107.225 ha, sebagian besar wilayahnya berupa lautan (100.105 ha) sementara sisanya adalah
daratan seluas 7.120 ha.
b. Pria itu masih ingat ketika belasan tahunyanglaluiapernahmenyelamatkan nyawa seorang gadis.
Wajah gadis itu sekarang terbayang di benaknya, Bukankah gadis itu berhutang budi bahkan nyawa
kepadanya?
c. Keharmonisanantarumatberagama sangat dibutuhkan untuk memperkuat pondasi bangsa yang
hampir keropos. Sikap tepo seliro dan tolong menolong yang menjadi ciri, khas bangsa ini
hendaknya mampu dipraktikkan dalam kehidupan masyarakat.
d. Lilian tumbuh dalam suasana pencarian seperti itu. Di luarkeinginannya, perkembangan kejiwaannya
berlangsungdalam ketidakstabilan. Setelah lima tahunmencari, Moira, suaminya, dan Lilian
akhirnya menyerah. Moira dan suaminya mengikhlaskan kepergian Bachtiar.
7. Para wisatawan tidak perlu khawatirkarena walaupun Senggigi Beach merupakan kawasan wisata yang
terkenal dan banyak diminati wisatawan dalam dan luar negeri, di kawasan ini tersedia juga hotel-hotel
dengan harga yang ekonomis. Makna kata ekonomis dalam kalimat tersebut adalah ....
a. terjangkau c. sesuai selera konsumen
b. tidak boros atau hemat d. bersaing
8. Gedung-gedung menjulang tinggi denganberagam corak dan warna menghiasi keindahan Kota
Bandung. Halaman tertata rapi hasil desain yang apik memberikan kesan bagi pengunjung yang datang
dari berbagai penjuru.
Dilihat dari bentuknya, penggalan teks di atas termasuk karangan ....
a. eksposisi c. persuasi
b. argumentasi d. deskripsi
Bacalah paragraf berikut ini untuk soal nomot 9 dan 10!
Wisata alam yang satu ini harus Anda kunjungi bila bepergian ke Sulawesi Selatan, yaitu Taman
WisataAlam Bantimurung. Lokasi wisata alam ini ada di Kabupaten Maros yang berjarak 27 km dari Kota
Makassar. Ada sekitar kurang lebih 1 jam dengan kendaraan pribadi ke lokasi ini. Masyarakat di sekitar
kawasan ini umumnya suku Bugis, terlihat dari bangunan rumah yang tinggi.
Di sini kita dapat menyaksikan kekayaan alam yang berlimpah yaitu hutan hijau, kupu-kupu yang
beraneka ragam, gua, dan air terjun yang sejuk. Di lokasi kawasan wisata alam ini juga terdapat museum
kupu-kupu yang menampilkan koleksi berbagai jenis kupu-kupu di daerah ini.
Selain itu, di tempat wisata ini tersedia kolam renang bagi pengunjung yang ingin menikmati kesejukan
airnya.
9. Inti paragraf di atas yaitu menyampaikan tentang ….
a. penangkaran kupu-kupu c. lokasi wisata alam Bantimurung
b. keindahan wisata alam Bantimurung d. koleksi kupu-kupu di Bantimurung
10. Di lokasi wisata alam Bantimurung terdapat objek-objek berikut, kecuali ....
a. hutan hijau c. air terjun
b. gua d. cagar alam
11. Struktur teks deskripsi adalah ....
a. Identitifikasi – penutup – deskripsi bagian
b. Identifikasi – deskripsi bagian – penutup
c. Klasifikasi – penutup – deskripsi bagian
d. Identifikasi – deskripsi manfaat – penutup
12. Penulisan huruf kapital yang benar di bawah ini adalah ....
a. Malam hari di kaki Gunung Tangkuban Perahu terasa dingin menusuk tulang.
b. Malam hari di Kaki gunung Tangkuban Perahu terasa dingin menusuk tulang.
c. Malam hari di Kaki Gunung Tangkuban Perahu terasa dingin menusuk tulang.
d. Malam hari di Kaki Gunung tangkuban perahu terasa dingin menusuk tulang.
13. Penulisan kata depan di bawah ini yang benar adalah ....
a. Rafli sedang belajar menyanyi di kamar
b. Adi melempar bola kelapangan
c. Bola itu sudah dibawa masuk oleh ibu
d. Buku itu diambil oleh Ana
14. Pemakaian tanda hubung berikut ini benar, kecuali ....
a. Karina mempersiapkan pementasanteater itu dengan sungguh-sungguh.
b. Monita memenangkan lomba menulisartikel se-Jakarta.

| Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01)


2
1
c. KTP-nya bernomor 345678 F.
d. Dr. Andrean-Ir. Hernawan penemu alatbaru itu.
15. Sinonim dari kata indah adalah ....
a. Mengagumkan c. Fantastis
b. Memukau d. Elok

Il. Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan benar!


1. Jelaskan yang dimaksud karangan deskripsi!
2. Berikan contoh topik yang tepat dikembangkan menjadi paragraf deskripsi!
3. Bacalah penggalan paragraf berikut kemudian buatlah pertanyaan sesuai dengan isinya!
Taman Nasional Kelimutu merupakan taman nasional terkecil dari enam taman nasional
DiBali dan Nusa Tenggara. Akan tetapi, ukurannya tidak begitu penting ketikaAnda menyaksikan
keindahan alam yang ditawarkan taman nasional ini.
Di sini terdapat tiga danau yang terletak di puncak Gunung Kelimutu, dengan nama yang sama dan
populer dikenal sebagai Danau Kelimutu. Setiap danau memiliki warna dan artimasing-masing. Ketiga
danau itu diyakini merupakan tempat bersemayam roh-roh dan diyakini memiliki kekuatan alam yang
sangat dahsyat.
4. Apa makna kata dahsyat pada paragraf soal nomor 3 tersebut?
5. Tuliskan kalimat berikut dengan tanda hubung yang benar!
Pada tahun 1990 an banyak perusahaan yang mengalami kebangkrutan sehingga memPHKkan para
karyawannya.

III Buatlah kalimat dengan menggunakan kata-kata berikut!


1. terjal 2. Curah hujan 3. suram 4. candi 5. salju

Perhatikan gambar di samping, kemudian buatlah satu paragraf yang


mendeskripsikan tempat seperti pada gambar tersebut!

Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan benar!


1. Apakah yang dimaksud karangan deskripsi imajinatif/impresionis?
2. Ayah pulang dari Sumbawa membawa buah tangan yang banyak.
3. Apa arti buah tangan pada kalimat di atas?
4. Pameran buku itu dihadiri sekitar seribu dua rafus orang.
5. Tuliskan bilangan pada kalimat di atas dengan benar! .
6. Masyarakat lokal yakin bahwa danau ini merupakan tempat jiwa orang yang sudah meninggal beristirahat.
7. Apakah makna kata masyarakat lokal pada kalimat di atas?
8. Perbuatan baik akan selalau dikenang meskipun orang yang melakukannya sudah tiada Peribahasa apakah
yang sesuai dengan keadaan tersebut?

Pillhlah kata yang tepat untuk kalimat-kalimat berikut!


1. Semoga keluarga yang ditinggalkan (diberikan, diberi) kekuatan iman.
2. Di kelasnya dia menduduki (ranking, peringkat) kedua.
3. Saya ingin (langganan, berlangganan) majalah itu.
4. Bacalah (sepintas, sekejap) halaman tujuh belas ini.
5. Sesudah (latihan, pelatihan) drama, mereka beristirahat sambil menikmati masakan Ratna.
6. Gelandangan itu ke mana-mana mengenakan (baju, busana) compang-camping.
7. (Gerombolan, rombongan) ibu-ibu PKK siang ini mengadakan demonstrasi memasak masakan
Nusantara.
8. Beberapa (aktivis, aktivitas) lembaga sosial masyarakat mengingatkan pentingnya lingkungan hidup yang
sehat.
9. Gubernur (menugaskan, menugasi) wali kota untuk menyelesaikan masalah itu.
10. (Sekarang, kini) atau besok pengerukan waduk itu akan dilakukan? ;

22 Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) | 2019/2020


Pada modul ini kalian banyak menyimak tentang keindahan alam Indonesia. Negara Kesatuan
Republik Indonesia adalah sebuah negara kepulauan yang berciri nusantara dengan wilayah yang
batas-batas dan hak-haknya ditetapkan dengan undang-undang. Bumi dan air dan kekayaan
alam yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh Negara dan dipergunakan untuk sebesar-besar
kemakmuran rakyat. Begitulah, di atas negeri yang elok dan kaya akan sumber daya alam ini
semestinya semua rakyat dapat hidup makmur dan sejahtera lahir dan batin. Kita tidak menutup
mata bahwa masih ada banyak saudara kita yang hidup di bawah garis kemiskinan. Mengapa ini
bisa terjadi? Nepotisme, kolusi, dan korupsi telah merusak sendi-sendi kemuliaan martabat
bangsa. Oleh karena itu, persiapkan diri kalian menjadi pemimpin sejati, pemimpin yang tidak
bermimpi untuk memperkaya diri saat memegang jabatan.

| Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01)


2
3
Setelah mempelajari materi ini, siswa diharapkan dapat:
Memahami cerita fantasi - Religius
Mengenal jenis cerita fantasi - Bersahabat/komunikatif
- Disiplin
Membedakan cerita fantasi - Gemar membaca
Mengklasifikasikan cerita fantasi - Kreatif
Menangkap makna cerita fantasi - Mandiri
Menyusun dan menelaah serta merevisi cerita fantasi - Tanggung jawab
Membuat cerita fantassi

Cerita fantasi merupakan salah satu genre cerita yang sangat penting untuk melatih kreativitas. Berfantasi
secara aktif bisa mengasah kreativitas. Kamu bisa menjadi penulis hebat. Harry Potter termasuk cerita fantasy
yang sangat terkenal. Di Indonesia kita memiliki penulis hebat yang menulis berbagai cerita fantasi. Di antara
penulis hebat cerita fantasi itu adalah Ugi Agustono dan Joko Lelono. Ugi Agustono menulis cerita fantasi
berdasarkan pengamatan terhadap komodo dan suasana di pulau Komodo. Joko Lelono juga menulis cerita
fantasi dengan nuansa lokal. Kamu juga dapat belajar menulis fantasi dengan belajar secara tekun dan tidak takut
berkreasi. Kamu dapat seperti mereka.Fantasi aktif yaitu fantasi yang dikendalikan oleh pikiran dan kemauan.
Contoh: Seorang perancang, pelukis, dan penulis. Sedangkan fantasi pasif yaitu fantasi yang tidak dikendalikan,
jadi seolaholah orang yang berfantasihanya pasif sebagai wadah tanggapan-tanggapan. Contoh: Melamun

A. Mengidentifikasi Unsur Cerita Fantasi


1. Mengidentifikasi Karakteristik Unsur Pembangun Cerita Fantasi
Melansir Encyclopaedia Britannica, pengertian fantasi adalah fiksi imajinatif dengan ciri khas
keanehan pada latar (seperti dunia atau waktu lain) dan karakter (seperti makhluk supernatural atau
makhluk aneh yang tidak wajar). Ciri, elemen atau unsur umum pada cerita fantasi adalah penggunaan
sihir dan hal-hal supernatural sebagai elemen plot utama, tema, atau setting. Mengutip Kemdikbud RI,
berikut ini beberapa ciri umum cerita fantasi:
a. Ada keajaiban, keanehan, atau kemisteriusan;
b. Ide cerita terbuka terhadap daya khayal penulis, tidak dibatasi oleh realitas atau kehidupan nyata;
c. Menggunakan berbagai latar (lintas ruang dan waktu);
d. Tokoh unik memiliki kesaktian;
e. Bersifat fiksi;
f. Bahasa bukan bahasa formal.

Cerita Fantasi 1
KEKUATAN EKOR BIRU NATAGA
oleh Ugi Agustono
Seluruh pasukan Nataga sudah siap hari itu. Nataga membagi tugas kepada seluruh panglima dan
pasukannya di titik-titik yang sudah ditentukan. Seluruh binatang di Tana Modo tampak gagah dengan
keyakinan di dalam hati, mempertahankan milik mereka. Hari itu, sejarah besar Tana modo akan terukir di
hati seluruh binatang. Mereka akan berjuang hingga titik darah penghabisan untuk membela tanah air
tercinta.
Saat yang ditunggu pun tiba. Mulai terlihat bayangan serigala-serigala yang hendak keluar dari kabut.
Jumlah pasukan cukup banyak. Nataga dan seluruh panglima memberi isyarat untuk tidak panik.

24 Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) | 2019/2020


Pasukan siluman serigala mulai menginjak Pulau Tana Modo, susul menyusul bagai air. Tubuh mereka
besar-besar dengan sorot mata tajam. Raut wajah mereka penuh dengan angkara murka dan kesombongan,
disertai lolongan panjang saling bersahutan di bawah air hujan. Mereka tidak menyadari bahaya yang sudah
mengepung. Semua binatang tetap tenang menunggu aba-aba dari Nataga. “Serbuuuu …!” teriak Nataga
sambung-menyambung dengan seluruh panglima.
Pasukan terdepan dari binatang-binatang hutan segera mengepung para serigala dengan lemparan bola
api. Pasukan serigala sempat kaget, tak percaya. Cukup banyak korban yang jatuh di pihak serigala
karenalemparan bola api. Namun, pemimpin pasukan tiap kelompok serigala langsung mengatur kembali
anak buahnya pada posisi siap menyerang. Mereka tertawa mengejek binatang-binatang ketika banyak bola
api yang padam sebelum mengenai tubuh mereka. Bahkan dengan kekuatan mereka, mereka meniup bola api
yang terbang menuju arah mereka.
“Hai ....! Tak ada gunanya kalian melempar bola api kepada kami!” Seru serigala dengan sorot mata
merah penuh amarah. Binatang-binatang tidak putus asa. Namun, pasukan serigala dalam jumlah dua kali
lipat bahkan lebih dari pasukan binatang, mulai bergerak maju, seolah hendak menelan binatang-binatang
yang mengepung. Binatang-binatang yang pantang menyerah juga tidak takut dengan gertakan para serigala.
“Gunakan kekuatan ekormu, Nataga!” bisik Dewi Kabut di telinga Nataga.Nataga sempat bingung
dengan kata-kata Dewi Kabut. Karena banyak bola api yang padam, Nataga segera memberi aba-aba berhenti
melempardan mundur kepada seluruh pasukan. Tiba-tiba, Nataga, pemimpin perang seluruh binatang di
TanaModo, segera melesat menyeret ekor birunya. Mendadak, ekor Nataga mengeluarkan api besar. Nataga
mengibaskan api pada ekornya yang keras, membentuk lingkaran sesuai tanda yang dibuat oleh semut, rayap,
dan para tikus. Lalu, ia melompat bagai kilat dan mengepung serigala dalam api panas.
Kepungan api semakin luas. Serigala-serigala tak berdaya menghadapi kekuatan si ekor biru. Teriakan
panik dan kesakitan terdengar dari serigala-serigala yang terbakar. Nataga tidak memberi ampun kepada para
serigala licik itu.
Selesai pertempuran Nataga segera menuju ke atas bukit, bergabung dengan seluruh panglima. Levo,
Goros, Lamia, Sikka, dan Mora memandang Nataga dengan haru dan tersenyum mengisyaratkan hormat dan
bahagia.
Ugi Agustono The Little Dragon
Contoh 2 kutipan bagian Novel Cerita Fantasi

Buku:
Anak Rembulan (Negeri Misteri di Balik Pohon Kenari) Anak Rembulan
Penulis: Djokolelono

Nono, si Anak Rembulan, berangkat sendiri berlibur ke Wlingi, tempat tinggal Mbah Sastro. Ia
selalu suka liburan di sana, karena ia bisa bersepeda keliling Wlingi dan bermandi-mandi di
Sungai Lekso yang menyegarkan. Tak jarang juga Nono membantu Mbah Mas yang punya
warung makan di Stasiun Wlingi. Suatu hari, Nono ditugaskan untuk membeli tahu goreng ke
Njari, ke tempat Mbah Pur, kakek buyutnya. Nono pun berangkat dengan sepeda. Nono
mengambil jalan pintas menuju Njari. Di tengah perjalanan, ia berhenti sejenak untuk melihat
sebatang pohon kenari besar di tepi Kali Njari yang pernah diceritakan oleh Mbah Pur.
Menurutnya, dahulu ada seorang anak bernama Trimo yang menghilang di dalam pohon kenari
itu. Trimo menghilang ketika ia sedang berlindung dari serangan Belanda. Ia lenyap begitu saja,
seolah-olah pohon besar itu telah |menelannya.
Bahasa Indonesia Kelas VII Semester
Nono beristirahat 1 (Nsk
dan merendam 01) di
kakinya 25Kali
Njari yang dangkal. Sepedanyadiparkirkan di pohon kenari tadi. Namun, ketika ia kembali, sepeda
itu tidakada. Ia pun dikejutkan dengan kedatangan seorang anak bernama Trimoyang
memperingatkannya untuk bersembunyi. Akan tetapi, Kapitan d’Jareedengan mudahnya dapat
menemukan tempat persembunyian mereka.Sadarlah Nono bahwa ia sedang berada di zaman
Belanda. Pohon kenaribesar tadi menghilang, digantikan oleh tenda-tenda, gerobak, kuda,
Setelah membaca kedua kutipan cerita fantasi tersebut, isilah tabel berikut!
Tokoh Rangkaian Peristiwa
Nagata

Nono

Deskripsi

Ciri Umum Teks Narasi


Narasi merupakan cerita fiksi yang berisi perkembangan kejadian/ peristiwa.
1. Rangkaian peristiwa dalam cerita disebut alur. Rangkaian peristiwa dalam cerita
digerakkan dengan hukum sebab-akibat. Cerita berkembang dari tahap pengenalan
(apa, siapa, dan di mana kejadian terjadi), timbulnya pertentangan, dan
penyelesaian/akhir cerita. Rangkain cerita ini disebut alur.

Tokoh dan watak tokoh merupakan unsur cerita yang mengalami rangkaian peristiwa. Narasi
memiliki tema/ ide dasar cerita yang menjadi pusat pengembangan cerita. Tema dapat dirumuskan
dari rangkaian peristiwa pada alur cerita.
Amanat merupakan unsur cerita yang menjadi pesan pengarang melalui ceritanya. Amanat
berkaitan dengan nilai-nilai kehidupan yang dapat disimpulkan dari isi cerita.

Apa ciri umum cerita fantasi sebagai salah satu jenis teksnarasi?
Ada keajaiban/ keanehan/ kemisteriusan
Cerita mengungkapkan hal-hal supranatural/kemisteriusan, keghaiban yang tidak ditemui dalam dunia
nyata. Cerita fantasi adalah cerita fiksi bergenre fantasi (dunia imajinatif yang diciptakan penulis). Pada
cerita fantasi hal yang tidak mungkin dijadikan biasa. Tokoh dan latar diciptakan penulis tidak ada di dunia
nyata atau modifikasi dunia nyata. Tema fantasi adalah majic, supernatural atau futuristik.
Ide cerita
Ide cerita terbuka terhadap daya hayal penulis, tidak dibatasi oleh realitas atau kehidupan nyata. Ide
juga berupa irisan dunia nyata dan dunia khayali yang diciptakan pengarang. Ide cerita terkadang
bersifat sederhana tapi mampu menitipkan pesan yang menarik.Tema cerita fantasi adalah majic,
supernatural atau futuristik. Contoh, pertempuran komodo dengan siluman serigala untuk
mempertahankan tanah leluhurnya, petualangan di balik pohon kenari yang melemparkan tokoh ke
zaman Belanda, zaman Jepang, kegelapan karena tumbukan meteor, kehidupan saling cuek dalam
dunia teknologi canggih pada 100 tahun mendatang.

26 Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) | 2019/2020


Menggunakan berbagai latar (lintas ruang dan waktu)
Peristiwa yang dialami tokoh terjadi pada dua latar yaitu latar yang masih ada dalam kehidupan
sehari-hari dan latar yang tidak tidak ada pada kehidupan sehari-hari. Alur dan latar cerita fantasi
memiliki kekhasan. Rangkaian peristiwa cerita fantasi menggunakan berbagai latar yang menerobos
dimensi ruang dan waktu. Misalnya, tokoh Nono bisa mengalami kejadian pada beberapa latar (latar
waktu liburan di Wligi, latar zaman Belanda, dan sebagainya). Jalinan peristiwa pada cerita fantasi
berpindah-pindah dari berbagai latar yang melintasi ruang dan waktu.

Tokoh unik (memiliki kesaktian)


Tokoh dalam cerita fantasi bisa diberi watak dan ciri yang unik yang tidak ada dalam kehidupan
sehari-hari. Tokoh memiliki kesaktiankesaktian tertentu. Tokoh mengalami peristiwa misterius yang
tidak terjadi pada kehidupan sehari-hari. Tokoh mengalami kejadian dalam berbagai latar waktu.
Tokok dapat ada pada seting waktu dan tempat yang berbeda zaman (bisa waktu lampau atau waktu
yang akan datang/futuristik).
Bersifat fiksi
Cerita fantasi bersifat fiktif (bukan kejadian nyata). Cerita fantasi bisa diilhami oleh latar nyata atau
objek nyata dalam kehidupan tetapi diberi fantasi. Misalnya, latar cerita dan objek cerita Ugi
Agustono diilhami hasil observasi penulis terhadap komodo dan Pulau Komodo. Tokoh dan latar
difantasikan dari hasil observasi objek dan tempat nyata. Demikian juga Djoko Lelono memberi
fantasi pada fakta kota Wlingi (Blitar), zaman Belanda, Gunung Kelud.

Bahasa
Penggunaan sinonim dengan emosi yang kuat dan variasi kata cukup menonjol. Bahasa yang
digunakan variatif, ekspresif, dan menggunakan ragam percakapan (bukan bahasa formal).

Kegiatan
Dari paparan di atas diskusikan apa bukti bahwa teks tersebut dapat dikategorikan sebagai cerita fantasi?

2. Mengidentifikasi Jenis Cerita Fantasi


Berdasarkan latar cerita, cerita fantasi dibedakan menjadi tiga kategori yaitu latar lintas waktu masa
lampau, latar waktu sezaman, latar lintas waktu futuristik (masa yang akan datang) Tulislah bukti dan
alasan pernyataan pada tabel berikut!
Bacalah kembali ringkasan isi cerita fantasi di atas dan isilah tabel berikut!
Teks Kategori Alasan/bukti
Ringkasan cerita Latar waktu sezaman
fantasi 1

Ringkasan cerita Latar lintas waktu


fantasi 2 masa kini dan masa
lampau
Cerita fantasi ada yang berisi fantasi pada semua unsur cerita (tokoh fantasi,latar fantasi, peristiwa juga
fantasi tidak terjadi pada dunia nyata. Selainitu, cerita fantasi bisa menggunakan nama-nama dalam
kehidupan nyata,menggunakan nama tempat yang ada dalam dunia nyata, atau peristiwapernah terjadi
pada dunia nyata.
Berdasarkan penjelasan tersebut berikan komentar untuk pengelompokkancerita fantasi berikut!
Teks Kategori Alasan/bukti
Ringkasan cerita Cerita fantasi total
fantasi 1
Ringkasan cerita Cerita fantasi irisan
fantasi 2
Berdiskusilah untuk menemukan jenis cerita fantasi.
Bandingkan hasil diskusimu dengn kotak info berikut! Apa persamaan dan perbedaannya?

Jenis Cerita Fantasi

Cerita Fantasi Total dan Irisan


Jenis cerita fantasi berdasarkan kesesuaiannya dalam kehidupan nyata ada dua
kategori fantasi total dan fantasi sebagian (irisan). Pertama,kategori cerita fantasi total berisi
fantasi pengarang terhadap o
|Bbjeah
k/atesarteInntduo. nPeasdiaa K
ceelriatas V
kaIIteS
geom
ri einsitesre1m(uN
a syka0n1
g) terd
2apat
7
pada cerita semuatidak terjadi dalam dunia nyata. Misalnya, cerita fantasi Nagata itu total
fantasi penulis. Jadi nama orang, nama objek, nama kota benar-benarrekaan pengarang.
Kedua, cerita fantasi irisan yaitu cerita fantasi yang mengungkapkanfantasi tetapi
masih menggunakan nama-nama dalam kehidupan nyata,menggunakan nama tempat yang
ada dalam dunia nyata, atau peristiwapernah terjadi pada dunia nyata.
Cerita fantasi Sezaman dan Lintas Waktu
B. Menceritakan Kembali Isi Cerita Fantasi yang Dibaca / Didengar
1. Menentukan Tokoh, Latar, dan Urutan Peristiwa/ Alur
 Tokoh, yaitu pelaku dalam karya sastra. Karya sastra dari segi peranan dibagi menjadi 2, yakni tokoh
utama dan tokoh tambahan.
 Latar, yaitu tempat, waktu, dan lingkungan sosial tempat terjadinya peristiwa-peristiwa yang
diceritakan.
 Alur/Plot, yaitu cerita yang berisi urutan kejadian, namun tiap kejadian itu hanya dihubungkan secara
sebab akibat, peristiwa yang satu disebabkan atau menyebabkan peristiwa yang lain.
Bacalah cerita fantasi berikut!
Ruang Dimensi Alpha
Karya : Ratna Juwita
“Kau harus membawanya kembali!” Erza berteriak kalang kabut. Aku gugup. Bingung. Tak tau apa
yang harus kuperbuat, sedangkan manusia dengan wajah setengah kera itu memandang sekeliling.
Manusia purba itu menemukanku ketika aku memasuki dimensi alpha. Tanpa kusadari ia mengikutiku.
Manusia purba itu akan mati jika tidak kembali dalam waktu 12 jam.
“Aku harus membawa dia kembali!” teriakku.
Erza menghempaskan tubuhnya pada meja kontrol laboratorium dengan kesal. Ardi berteriak
lantang ”Jangan main-main Don!” Ardi menatapku dengan tajam. “Padahal..,” Erza tercekat, “Aku tahu
Er kita tinggal punya waktu 8 jam”. Aku terus berusaha meyakinkan sabahat-sahabatku.
“Jika kamu mengembalikan manusia purba melebihi 8 jam, berarti tamat riwayatmu.” Kembali Erza
dan Ardi menatapku tajam.
Aku mengotak-atik komputer Luminaku dengan cepat. Aku memutuskan untuk tetap
mengembalikan manusia purba itu.
“Sistem oke!”
Manusia purba itu harus hidup. Setiap mahkluk berhak untuk hidup. Aku yang membawanya, aku
juga yang harus mengembalikannya. Orang tuaku tak pernah mengajarkanku untuk melarikan diri sesulit
apapun masalah yang kuhadapi.
Ku klik tombol ‘run’ pada layar monitor Lumina di depanku dan diikuti gelombang biru mirip
Aurora memenuhi ruangan. Pagar Asteroid terbuka lebar, memberikan ruang cukup untuk kulewati
bersama manusia purba itu. Ruangan penuh asap dengan pohon-pohon yang meranggas. Hampir 8 jam,
manusia purba tetap memegang tanganku. Kurang 10 menit aku lepaskan tangan manusia purba. Kujabat
erat dan aku lari menuju lorong dimensi alpha. Kurang 10 menit lagi waktu yang tersisa dan aku masih di
lorong dimensi alpha. Aku berpikir ini takdir akhir hidupku. Tiba-tiba kudengar teriakan keras dan
goncangan hebat. Aku terlemapar kembali ke laboratoriumku.
Alarm berbunyi. Gelombang dimensi alpha semakin mengecil.
Badanku lemas seakan rontok semua sendiku. Aku menengadah dan kulihat sahabat-sahabatku
mengelilingiku. Semua alat di laboratorium ini pecah berantakan. Tinggal laptop Luminaku yang masih
menyala.
“Ardi maafkan aku! Maaf telah merusak labolatorium untuk penelitian ini,” kataku mengiba.

28 Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) | 2019/2020


“Gak apa-apa asalkan dirimu bisa selamat,” Ardi memelukku dengan erat. Kulihat Erza membawa
air minum untukku. Tidak menyangka aku bisa berhasil dikembalikan dan hidup lagi secara biasa.
Manusia purba itu juga berhasil kembali ke habitatnya pada 500 tahun sebelum masehi. Aku dapat
melihatnya dengan jelas di layar laptop. Manusia purba itu tersenyum sambil melambaikan tangan ke
arahku.

Isilah tabel berikut berdasarkan pemahamanmu!


Uraikan isi cerita fantasi dengan bahasa sendiri dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan di bawah ini.
a. Urutkan kejadian yang dialami Doni pada cerita tersebut!
b. Bagaimana proses terlemparnya Doni ke lorong dimensi Alpha?
c. Siapa tokoh dan bagaimana watak tokoh yang ada pada cerita? Isilah tabel berikut!
Nama Tokoh Watak Tokoh Bukti pada Teks
Erza
Doni
Ardi
d. Kelompokkan kejadian mana yang mungkin terjadi di dunia nyata dan mana yang tidak mungkin
terjadi dalam dunia nyata?
2. Menentukan Unsur Intrinsik Cerita
Berikut ini unsur intrinsik yang membangun cerita:
a. Tema, yaitu gagasan dasar umum yang menopang sebuah karya sastra dan yang terkandung di dalam
teks.
b. Tokoh, yaitu pelaku dalam karya sastra. Karya sastra dari segi peranan dibagi menjadi 2, yakni tokoh
utama dan tokoh tambahan.
c. Alur/Plot, yaitu cerita yang berisi urutan kejadian, namun tiap kejadian itu hanya dihubungkan secara
sebab akibat, peristiwa yang satu disebabkan atau menyebabkan peristiwa yang lain.
d. Latar, yaitu tempat, waktu, dan lingkungan sosial tempat terjadinya peristiwa-peristiwa yang
diceritakan.
e. Amanat, yaitu pemecahan yang diberikan pengarang terhadap persoalan di dalam sebuah karya sastra.
f. Sudut pandang, yaitu cara pandang pengarang sebagai sarana untuk menyajikan tokoh, tindakan, latar,
dan berbagai peristiwa yang membentuk cerita dalam sebuah karya fiksi kepada pembaca.
g. Penokohan, yaitu teknik atau cara-cara menampilkan tokoh.

3. Menceritakan Isi cerita fantasi


Dalam kegiatan ini kamu akan menceritakan kembali isi cerita fantasi secara berantai.Berdasarkan
ringkasan urutan peristiwa cerita fantasi, lakukanlah hal-hal berikut!
1. Membentuk kelompok yang terdiri atas 5 atau 6 orang satu kelompok!
2. Tiap kelompok diundi untuk ke depan kelas atau di luar kelas (tiap anggota ditempel kertas bernomor
1-5).
3. Guru memerintahkan nomor yang disebut untuk memulai menceritakan isi cerita. Guru akan
menghentikan dan berpindah pada nomor yang lain untuk melanjutkan isi cerita. Selama satu
kelompok tampil, siswa kelompok lain menilai dengan format berikut.

skor
No Yang Diamati 1 2 3 4 Skor
Kelancaran penceritaan
1.
Ketepan isi dengan cerita yang
2.
dibaca
3. Intonasi dan kejelasan lafal
4. Kekompakan
5. Kepercayaan diri

Keterangan
4= semua anggota kelompok melakukan secara tepat

| Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) 29


3= sebagian besar anggota kelompok melakukan secara tepat
2= tepat sebagian kecilanggota kelompok melakukan secara tepat
1= semua anggota melakukan secara tidak tepat

C. Menelaah Struktur dan Bahasa Cerita Fantasi


1. Menelaah Struktur Cerita Fantasi
Amati tabel berikut!
Judul Belajar dengan Gajah Mada
Orientasi Minggu pagi yang cerah Ardi, Handi, dan Daniberada di Candi
Mengenalkan Trowulan. Mereka merupakan siswapilihan dari sebuah SMP yang
latar, tokoh sedang melakukan tugaspengamatan untuk karya ilmiah remaja. Di
tengahkeramaian orang yang sedang berwisata, mereka
sibukmenyelesaikan laporannya.
“Tolooong,“ tiba-tiba terdengar suara Handiberteriak minta tolong.
Dani dan Ardi yang beradatidak jauh dari tempat itu segera berlari
menghampiri.Betapa kagetnya mereka berdua melihat Handi beradadi
sebuah lubang dan hanya kelihatan tangannya.Dengan reflek Ardi dan
Dani menarik berusaha menolong Handi. Tapi “Aaahh...! terdengar
teriakankeras dan mereka bertiga terseret masuk ke lubang itu.
“Dimana kita??” Ardi bertanya sambil menatap tembok sekelilingnya
yang memancarkan kemilaukeemasan.
“Tempat apa ini?” Handi dan Dani bertanya hampirbersamaan.
Komplikasi
Timbul masalah Tiba-tiba, di hadapan mereka, muncul laki-laki bertubuh kekar.
hingga masalah “Kalian bertiga saya panggil untuk menemuileluhurmu!” laki-laki
memuncak tegap itu berujar dengan penuhwibawa. Ketiga anak itu terbelalak.

“Sii aa .. pa Bapak?” sambil gemetar Handimemberanikan diri untuk


bertanya.

“Aku yang berjanji tak akan makan buah palapasebelum Nusantara


bersatu,” jawab laki-laki itu denganmata tajam menatap ke arah tiga
anak yang masihketakutan itu.

“Gaajah Maada ...!” suara ketiganya seperti tercekat.

“Ya benar akulah Gajah Mada yang sejak mudaberusaha keras berlatih
untuk menjadi orang berguna,”suara laki-laki itu dengan sangat
berwibawa.

Komplikasi “Apa yang sudah kamu lakukan untuk menyiapkandirimu agar menjadi
Timbul masalah orang berguna,” mata laki-laki itulekat menatap Handi. Kemudian dia
hingga masalah beralih memegangbahu Ardi dan Dani.
memuncak
“Saya berusaha menjadi juara kelas dengan belajartiap hari,” Ardi
menjawab agak terbata-bata.

“Saya belajar tiap malam sehingga saya selalu rangking satu di


sekolah,” Handi menyahut.
“Saya les semua mata pelajaran sehingga selalumendapat prestasi
Matematika tertinggi di kelasku,”Dani menimpali jawaban teman-
temannya.

“Belum cukup, kalian semua harus menambahkan jawaban lagi dengan


benar untuk dapat dikembalikanke tempat semula,” laki-laki itu
semakin mendekat.
Ketiga anak itu berpikir keras untuk mengungkapkanhal terbaik apa
yang telah diperbuat selama ini. Setelahsatu jam berpikir keras Handi
membuka pembicaraan.
“Saya selalu berusaha untuk tidak terlambat datang ke sekolah dan
menyelesaikan tugas tepat waktu,”Handi memulai mengajukan ide.

30 Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) | 2019/2020


“Saya berusaha bekerja keras dan tidak mencontekwaktu ujian,” kata-
kata Ardi meluncur deras.

“Saya mendengarkan teman yang berbeda pendapat dan meresponnya


dengan santun,” Danibertutur dengan lancar.

Resolusi Selesai Dani menyelesaikan kalimatnya, terdengardentuman keras.


Penyelesaian Buuuum...! Seakan ada yangmengangkat mereka bertiga tiba-tiba
masalah sudah kembaliberada di area Candi Trowulan tempat
merekamelakukan pengamatan.
Ketiganya mengusap mata.Seakan tidak percaya mereka saling
berangkulan.
“Benar kata Gajah Mada tadi...” Handi berucap lirih.
“Iya kita tidak cukup hanya hanya dengan pintar” Ardi berkata hampir
tak terdengar.
“Ya kita harus memiliki perilaku yang baik.” Daniberteriak lantang
sambil menyeret kedua temannyamenuju area candi yang harus
diamati.
Mereka bertigabertekad menyelesaikan tugasnya tepat waktu.
Sepertibiasanya mereka bekerja keras untuk menghasilkansebuah
karya.

Menguraikan Ciri-Ciri Struktur Cerita Fantasi


Diskusikan ciri tiap bagian struktur cerita fantasi dari segi isi berdasarkan contoh pola
pengembangan cerita fantasi di atas!Bandingkan hasil diskusimudengan kotak info berikut!

Orientasi
ciri isi
pengenalan tokoh, latar, watak tokoh, dan konflik
Komplikasi
ciri isi
Berisi hubungan sebab akibat sehingga muncul masalah hingga masalah itu
memuncak.
Resolusi
ciri isi
Berisi penyelesaian masalah dari konflik yang terjadi.

Membuat Telaah Teks Cerita dari Segi Strukturnya


Buatlah telaah struktur teks fantasi dengan melengkapi paparan berikut!

Belajar dari Gajahmada

| Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) 31


Cerita fantasi yang berjudul Belajar dari Gajahmada memiliki bagian struktur cerita yang lengkap
yaitu orientasi, komplikasi, dan resolusi. Alur dimulai dari orientasi, komplikasi, dan diakhiri
resolusi.
Bagian orientasi berupa
..................................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................................
..................................................................................................................
Bagian komplikasi berupa
..................................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................................
..................................................................................................................
Bagian resolusi berupa
..................................................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................................
Cerita fantasi tersebut menggunakan latar lintas waktu. Cerita dimulai dengan latar Candi Penataran
kemudian tokoh mengalami peristiwa ajaib yang membawa para tokoh ke zaman Kerajaan
Majapahit.

Berlian Tiga Warna


Cerita fantasi yang berjudul ................................. memiliki bagian struktur cerita yang lengkap yaitu
orientasi, komplikasi. Bagian-bagian itu disajikan berurutan mulai dari orientasi, komplikasi, dan
resolusi.
Bagian orientasi berupa
..................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................................
..................................................................................................................................

Ciri kebahasaan pada Cerita Fantasi


a) Penggunaan kata ganti dan nama orang sebagai sudut pandang penceritaan (aku, mereka, dia, Erza,
Doni)
b) Penggunaan kata yang mencerap panca indera untuk deskripsi latar (tempat, waktu, suasana)

Contoh deskripsi latar tempat


Tiga rumah bergaya kerucut menyambut mataku. Emas danberlian bertaburan di dinding rumah
itu.Laboratorium berantakan. Semua peralatan pecah. Aneh hanya laptopku yang masih menyala.
Latar suasana
Setetes air mata pun jatuh dari wajah Sang Ratu. Tak sepatah kata pun terdengar dari bibirnya. Kamar
yang megah ini terasa sunyi danpenuh kesedihan.
Latar waktu
Tengah malam tak ada bintang di langit itu. Mendung hitamnampak mengumpal. Lolongan anjing
bersahut-sahutan menyambutmalam yang semakin larut
c) Menggunakan pilihan kata dengan makna kias dan makna khusus.
Contoh 1
Alien itu berhidung mancung. Dengan hidungnya yangmenjulang ia mengendus sekeliling.
Kata sambung penanda urutan waktu kata sambung urutan waktu setelah itu, kemudian, sementaraitu,
bersamaan dengan itu, tiba-tiba, ketika, sebelum, dan sebaginya. Penggunaan kata sambung urutan
waktu untukmenandakan datangnya tokoh lain atau perubahan latar, baiklatar suasana, waktu, dan
tempat.
Contoh:

32 Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) | 2019/2020


 Setelah buku terbuka aku terseret pada masa lampau.
 Dua tahun kemudian, Farta telah sampai di Planet Mars dan bertemu dengan Tatao.
 Akhirnya, Farta dapat menyelamatkan diri dari terkamanraksasa.
d) kata sambung penanda urutan waktu
Kata sambung urutan waktu setelah itu, kemudian, sementara itu, bersamaan dengan itu, tiba-tiba,
ketika, sebelum, dan sebagainya. Penggunaan kata sambung urutan waktu untukmenandakan
datangnya tokoh lain atau perubahan latar, baik latar suasana, waktu, dan tempat.
Contoh:
o Setelah buku terbuka aku terseret pada masa lampau.
o Dua tahun kemudian, Farta telah sampai di Planet Mars dan bertemu dengan Tatao.
o Akhirnya, Farta dapat menyelamatkan diri dari terkaman raksasa.
e) Penggunaan kata/ ungkapan keterkejutan
Penggunaan kata/ ungkapan keterkejutan berfungsi untuk menggerakkan cerita (memulai masalah)
Contoh:
o Tiba-tiba seorang alien yang berukuran lebih besar datang.
o Tanpa diduga buku terjatuh dan halaman terbukamenyeret Nabila pada dunia lain.
o Di tengah kebahagiaannya datanglah musibah itu.
f) Penggunaan dialog/ kalimat langsung dalam cerita
“Raksasa itu mengejar kita!” teriak Fona kalang kabut. Aku ternganga mendengar perkataan Fona.
Aku segera berlari.

D. Menyajikan Cerita Fantasi


Kalau pada bagian terdahulu kamu membaca dan melengkapi, pada bagian inikamu akanmembuat cerita
fantasi secara utuh. Sebelum menulis baca paparanberikut!
Kalau sebelumnya belajar menulis secara terbimbing, sekarang saatnyaberkreasi secara mandiri untuk
menciptakan teks cerita fantasi. Sebelummencipta cerita fantasi bacalah paparan berikut!
1. Merencanakan Cerita
Langkah Menulis Cerita Fantasi
Langkah 1 Menemukan Ide Penulisan
Bagaimana menemukan ide cerita fantasi?
Menemukan ide dengan mengamati objek nyata lalu diberi imajinasi.Menemukan ide cerita fantasi dapat
dilakukan dengan melakukan pengamatanterhadap objek/ peristiwa di sekitar kita. Cerita fantasi dalam
bentuk novelyang lahir dari pengamatan terhadap komodo dan Pulau Komodo. UgiAgustono membuat
cerita fantasi berdasarkan pengamatan terhadap komododan Pulau Komodo.
Dari mana ide cerita fantasi?
Cerita fantasi dapat diperoleh dari pengamatan. Kisah berikut adalah ceritafantasi yang lahir dari
pengamatan mendalam suatu daerah dengan kehidupanunik komodo. Ugi Agustono mengadakan
pengamatan secara mendalamterhadap Pulau Komodo dengan komodo-komodonya. Dari
pengamatantersebut lahirlah cerita fantasi berikut.
Contoh:
a. Amati alat-alat canggih teknologi tinggi?
b. Fantasikan apa yang bisa terjadi pada handphone, email, hal lain yangberkaitan sehingga dihasilkan
cerita fantasi!
Contoh:
a. Amati lingkunganmu yang sudah sangat tercemar dengan plastik dananeka polutan.
b. Bayangkan tiba-tiba kamu terlempar ke 100 tahun mendatang dankondisi lingkungan yang penuh
plastik dan lingkungan yang rusak.
Langkah 2 Penggalian Ide Cerita Fantasi dari Membaca
Ide cerita fantasi juga dapat diperoleh melalui membaca buku pengetahuan/buku ilmiah tentang ruang
angkasa, hewan langka, biografi tokoh danseterusnya.
Contoh 1
a. Bacalah buku tentang tumbukan meteor!
b. Fantasikan apa yang terjadi jika kamu dan sahabatmu berada ditempat yang mengalami tumbukan
meteor!
Contoh 2
Baca buku tentang hewan-hewan langka. Bayangkan tiba-tibakamu hidup dengan mereka dan dimintai

| Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) 33


tolong mereka agar tidakdimusnahkan oleh manusia. Fantasikan apa yang bisa terjadi padahewan langka
dan dengan dirimu dan sahabat-sahabatmu!
Ide cerita fantasi juga dapat diperoleh dari membaca dan pengalaman mitosmitos lokal/ daerah. Djoko
Lelono dengan pengalaman dan hasil bacaannyatentang mitos lokal melahirkan cerita fantasi berikut.
Misteri di Balik Pohon Kenari
Nono ketakutan. Kenapa dia bisa tersesat di dalam sebatang pohonkenari? Padahal, dia hanya
ingin mengambil sepedanya yang tersandar disana. Dan siapa pula anak berkulit hitam misterius yang
memancingnyake sana? Nono ingin keluar. Tapi di dalam pohon itu, membentang duniaberbeda. Dia
tiba di zaman Belanda!
Itu belum seberapa. Masih banyak hal-hal aneh lain. Misalnya,gadis bermata biru cantik yang
bisa berubah menjadi burung kenari.Gerombolan Semut Hitam. Anak Rembulan. Dunia macam apa
ini? Nonoingin sekali kembali ke rumah kakek buyutnya yang nyaman di Wlingi.Tapi mungkinkah
dia bisa kembali, kalau ternyata dia harus memimpinsebuah perang mencekam di dunia misteri itu?
Ceritamu juga bisa dimulai dari pengenalan (orientasi, muncul masalah sampai klimaks, dan tidak ada
resolusi (pemecahan masalah). Pemecahanmasalah diserahkan kepada pembaca.
Langkah 3 Membuat Rangkaian Peristiwa
Dari ide yang sudah kamu temukan, buatlah rangkaian peristiwa sehinggatercipta cerita fantasi yang unik.
Contoh
Ide cerita : bertemu pahlawan yang memprotes kemalasan generasi muda zaman sekarang
Tema : pemuda yang malas akan menimbulkankehancuran bangsanya
Rangkaian Cerita
1. Tokoh dihukum guru karena tidak menyerahkan tugas. Tokoh selalumenunda tugas sehingga dihukum
guru untuk membaca buku biografi.
2. Ke perpustakaan mencari buku.
3. Buku biografi para pahlawan seakan hidup dan menyeret tokoh masukdalam masa peperangan.
4. Tokoh bertemu dengan Bung Tomo dan berdialog tentang perjuangan pemuda pada 10 November.
5. Tokoh beradu argumen dengan Bung Tomo.
6. Tokoh dihadapkan pada peperangan 10 Nopember.
7. Tokoh yang malas menimbulkan masalah dalam perjuangan.
8. Tokoh bertemu dan berdialog dengan para pemuda pejuang.
9. Tokoh kembali pada dunia nyata dan menyadari kekeliruannya selama ini.

Mengembangkan Cerita Fantasi


Dari deretan peristiwa yang sudah dirancang kemudian dikembangkanwatak tokoh, latar, dialog
antartokoh yang sehingga menjadi cerita secarautuh. Misalnya, dari kerangka ceritadi atas perlu
dikembangkan tokoh yangbersifat malas seperti apa, watak Bung Tomo dirinci seperti apa, latar
kelastempat tokoh dimarahi guru karena tugasnya selalu terlambat, dan latarperistiwa 10 November
tempat tokoh dipertemukan Bung Tomo. Selanjutnyadikembangkan dialog antartokoh dan konflik-konflik
yang terjadi kalu tokoh yang malas dan tidak memiliki semangat belajar bertemu Bung Tomo dengananak
buahnya yang sangat patriotik.

Langkah 4 Berilah judul yang menarik untuk cerita yang kamu kembangkan.
Judul cerita fantasi dapat dibuat dengan beberapa cara. Amati contoh berikut!
a. Aku dan Bung Tomo (judul dikembangkan dari tokoh)
b. Cerita dari Surabaya di Masa Lalu (judul dari latar cerita)
c. Terperangkap di Ambarawa (judul dari latar cerita)
d. Nasihat Bijak Pahlawan (judul dari tema)
e. Kemalasan yang Menghancurkan (judul dari tema)
f. Misteri di Balik Buku Biografi (judul dari genre cerita fantasi dantema)
g. Keajaiban Tiga Buku (judul dari genre cerita fantasi dan tema)
h. Dimensi Alpha (judul dari latar dunia fantasi yang diciptakan penulis)
i. Kampungku di Tahun 2100 (judul dari latar dunia fantasi yangdiciptakan penulis)
2. Menulis Cerita Fantasi
Praktikkan langkah-langkah menulis cerita fantasi tersebut untuk berkarya!
Lakukan kegiatan berikut!

34 Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) | 2019/2020


Merencanakan
a. Galilah ide dengan membuat fantasi dari topik lingkungan, kecanggihan teknologi, para pahlawan,
atau topik lain yang menarikperhatianmu!
b. Berfantasilah seakan-akan kamu mengembara pada 100 tahun yang akan datang dengan kecanggihan
teknologi yang luar biasa atau kondisilingkungan yang sudah sangat tercemar/ rusak. Atau juga kamu
dapatmenghadirkan tokoh sejarah bangsa yang kamu temui. Dapat jugakamu ciptakan dunia sendiri
tentang kehancuran bumi pada 50 tahun yang akan datang. Dunia luar angkasa dapat juga menjadi
sumber idecerita fantasimu. Beragam dunia teknologi di masa depan, dunia luarangkasa, tokoh-tokoh
sejarah dan sejarah masa lampau dapat kamujadikan ide penulisanmu. Bahkan campuran beberapa
zaman dapat kamu padukan dalam ceritamu.
c. Tulislah tema yang akan kamu tulis dalam bentuk pernyataan!
d. Tentukan latar!
e. Tulislah deskripsi tokoh-tokoh dalam ceritamu!
f. Buat sinopsis/ ringkasan cerita yang merupakan ringkasan kejadian dari awal sampai akhir cerita!
Mengembangkan produk
Kembangkan tiap bagian sehingga menjadi cerita fantasi yang menarik!
Memberi judul yang menarik
Berilah judul yang menarik dari cerita yang kamu buat!
Menelaah untuk Merevisi
Telaah hasil tulisanmu dengan panduan yang disiapkan gurumu ataumenggunakan panduan yang ada
pada buku ini! Minta masukan pada temandan gurumu!

Penilaian Kompetensi

I. Berilah tanda silang (x) huruf a, b, catau d pada jawaban yang paling benar!
Bacalah kutipan cerpen berikut dengan seksama kemudian kerjakan soal nomor 1 s.d 2
Dengan memberanikan diri, aku pun bertanya, “Apa Ibu kenal dengan seorang anak bernama Eric yang
dulu tinggal di sana itu? “Ia menjawab, “Silakan masuk, Nyonya! Kalauanda ibunya Eric, sungguh anda tak
punya hati”. Ia membuka pintu tempat tinggalnya. (1) Tolong katakan, dimana ia sekarang? Saya janji
menyayanginya dan tidak akanmeninggalkannya lagi” (2)Aku berlari memeluk tubuhnya yang bergetar
keras. “Nyonya, semua sudah terlambat. Sehari sebelum nyonya datang, Eric telah meninggal dunia.
Jasadnya ditemukan di kolong jembatan, “jawabnya dengan suara terbata-bata. (3)“Eric... maafkan Ibu,
Nak!” Aku sungguh menyesal, mengapa anakku Eric, dulu kutinggalkan. (4)
1. Bukti latar tempat pada kutipan cerita tersebut ditandai nomor ….
a. (1) c. (3)
b. (2) d. (4)
2. Konflik yang terdapat pada kutipan cerpen tersebut adalah ….
a. Seorang ibu yang benjanji tidak akan meninggalkan anaknya lagi.
b. Penyesalan seorang ibu yang telah meninggalkan anaknya.
c. Seseorang yang tak tega melihat anak terlantar.
d. Gelandangan yang ditemukan tewas di kolong jembatan.
Bacalah kutipan cerpen berikut dengan saksama kemudian kerjakan soal nomor 3 dan 4!
Keesokan harinya, betapa terkejutnya Sabir melihat onggokan onderdil sepedanya sudah lenyap dari
tempatnya. Padahal hari itu dia sudah ada janji dengan Pak Wahid untuk membeli kelengkapan onderdil
darinya. Dengan langkah mantap didekatinya teman-temannya di ruang makan.

| Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) 35


“Saya tahu siapa di antara kalian yang mengambil onderdil sepeda saya. Mungkin satu atau dua di
antara kalian,” ucap Sabir sambil menatap Diki dan Bondan, “saya tidak mengancam, tetapi saya kira setiap
orang mempunyai kewajiban mempertahankan haknya. Onderdil sepeda itu hak milik saya. Kalau sampai
besok pagi tidak kembali tahu apa akibatnya.” Diki dan Bondan tampak pucat wajahnya
3. Bukti latar tempat pada kutipan cerita tersebut ditandai nomor ….
a. pertama c. ketiga
b. kedua d. keempat
4. Konflik kutipan cerpen tersebut adalah ….
a. Onderdil sepeda Sabir hilang c. Sabir menuduh teman-temannya
b. Sabir mendatangi teman-temannya d. Diki dan Bondan mencuri onderdil.
Bacalah kutipan cerpen berikut dengan saksama kemudian kerjakan soal nomor 5 s.d. 6!
Seperti teman-ternannya yang lain, sebenarnya Andi ingin sekali memberi hadiah untuk Tommy, tetapi
ia tidak enak hati meminta uang pada ibunya. Apalagi, ibu hanya diam ketika ia menyodorkan undangan
pesta ulang tahun Tommy kemarin. Saat itu, ibu sedang duduk-duduk di beranda sambil memandangi
matahari yang mulai tenggelam. Diamnya ibu, pertanda ibu belum punya uang untuk membeli hadiah. Andi
sadar, sejak ayahnya meninggal tiga tahun yang lalu, ia dan ibunya memang harus hidup hemat. “Ah masa
iya aku gak bisa memberi hadiah untuk Tommy temanku?” gumam Andi seraya bangkit dari tempat tidur
pembaringan. Ia beranjak menuju meja belajarnya. Dimatikannya lampu tidurnya dan digantinya dengan
lampu belajar. Ia mengambil secarik kertas, pensil, dan spidol warna-warni. Tangannya mulai mencorat-
coret. Kini, ada senyum menghiasi bibirnya, “Besok pagi, aku sudah punya hadiah untuk Tommy.”
5. Bukti bahwa peristiwa tersebut terjadi pada malam hari adalah …
a. kalimat pertama pada paragraf pertarna c. Kalimat ketiga pada paragraf kedua.
b. Kalimat kedua pada paragraph pertama d. Kalimat keempat pada paragraf kedua
6. Konflik yang terdapat pada kutipan cerpen tersebut adalah ….
a. Teman-teman Andi semua memberi hadiah pada Tommy.
b. Andi ingin meminta uang pada ibu, tapi tidak sampai hati mengungkapkannya.
c. Sejak ayahnya meninggal, Andi harus hidup berhemat.
d. Kepuasan Andi sudah rnemiliki hadiah untuk Tommy.
7. Suamiku itu kadung jadi pejuang, dan aku selalu menahan diri untuk tidak mengusut keperjuangannya.
Aku berusaha percaya padanya, apapun yang diceritakannya padaku. Walaupun sering kutemukan hal-
hal ganjil yang tak perlu aku tanyakan. Sudut pandang pengarang dalam penggalan novel tersebut
adalah ....
a. Orang pertama pelaku sampingan c. Orang ketiga di luar cerita
b. Orang kedua pelaku utama d. Orang pertama pelaku utama
8. Pada suatu hari kakek dan nenek bersiap-siap berangkat ke hutan. Nenek tak lupa membawa bekal
untuk makan siang di hutan. Ketika sudah tiba di hutan mereka melihat anak burung merpati
menggelapar di tanah, rupanya anak burung itu terjatuh dari pohon.“Aduh, kasihan sekali anak burung
ini…” kata nenek sambil mengangkat merpati itu. Ia meletakkan burung itu di bekal makanan dengan
hati - hati. “Kita rawat saja ya kek…” ujar nenek. Kakek Chan mengangguk setuju.
Sudut pandang pengarang dalam penggalan novel terjemahan tersebut adalah ....
a. Orang pertama pelaku sampingan c. Orang ketiga di luar cerita
b. Orang kedua pelaku utama d. Orang pertama pelaku utama
9. Perhatikan kutipan cerpen berikut!
Pertandingan catur antar kelas di sekolah kami berakhir dengan Yudi sèbagai juara pertama, Burhan juara kedua,
dan aku juara ketiga. Sambil menimang-nimang pialanya, Yudi tertawa riang.Sudut pandang yang digunakan
dalam penggalan cerpen di atas adalah ….
a. orang pertama pelaku sampingan c. orang pertama pelaku utama
b. orang kedua pelaku sampingan d. orang kedua pelaku utama
10. … Kebetulan sekali aku bebas pada jam pelajaran pertama dan kedua sehingga aku punya waktu untuk
menoIong dia mencari-cari di segala pematang yang pernah dilaluinya. Lama-lama tidak juga tertemui
benda-benda itu. Kulihat mukanya, diam tanpa perubahan, tetapi kukira hatinya penuh ketakutan pada
orang tuanya. Setelah mondar-mandir lagi beberapa lamanya, akhirnya aku pasti bawa benda-benda itu
telah dipungut orang. Kepastian itu membuat aku lebih kasihan padanya, betapalah Ia dimarahi orang
tuanya jika ketahuan, (Dari: Mutiara di Tengah Sawah karya Gerson Poyk, dalam angkatan 66 H.B.
Yassin)
Pada penggalan cerpen di atas, pengarang mempergunakan sudut pandang sebagai ....

36 Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) | 2019/2020


a. orang pertama c. orang ketiga
b. orang kedua d. pengarang serba tahu
11. Aku terlalu sombong dan angkuh aku menghendaki manusia sempurna/ sedangkan manusia hanya dapat
berikhtiar dan berusaha untuk menjadi sempurna. Kini aku sadar kemanusiaan hanya dapat dibina
dengan mencintai dan bukan membenci sudah saja hendak merusak manusia lain, tetapi pertama kali
merusak dirinya sendiri ….
Harimau-harimau karya Moehtar Lubis Dalam kutipan novel di atas, pengarang mempergunakan sudut
pandang ….
a. akuan c.orang kedua
b. diaan d.orang ketiga
12. Lalu pernah ada seseorang yang memberi tahunya cara menggantung daging di pengait. Totto Chan pun
masuk ke ruang olahraga dan latihan mengaitkan salah satu lengannya di palang yang paling tinggi, Ia
tergantung di sana lama sekali. Ketika seorang guru melihatnya dan bertanya apa yang dilakukannya? Ia
berkata “Hari ini aku jadi sepotong daging” dan tepat ketika itu pegangannnya lepas. Totto Chan jatuh
terhempas keras sekali sehingga paru-parunya tersentak dan sepanjang hari itu ia tidak bisa bicara.
Belum lagi kejadian ketika tercebur ke bak penampung atau ke bak kotoran.Sudut pandang pengarang
dalam penggalan novel tersebut adalah ....
a. akuan c. orang pertama
b. diaan d. orang keempat

13. “Kita akan tetap saling memiliki, walau jarak telah memisahkan kita. Persahãbatan yang kita lalui
rasanya terlalu berarti kalau harus diakhiri begitu saja. Kecuali…,“ kata-kataku menggantung di udara,
tiba-tiba saja pikiran itu melintas, seandainya seseorang datang dalam kehidupan Rina! Tidak, aku
menggeleng kuat-kuat. Rasa marah menyedak dadaku. Cemburu? Aku tak tahu. Namun rasanya sulit
untuk menerima bila hal itu menjadi kenyataan.
Kutipan di atas termasuk jenis karangan ….
a. deskripsi c. narasi
b. eksposisi d. argumentasi
14. Anak itu berjalan cepat menuju pintu rumahnya karena merasa khawatir seseorang akan memergoki
kedatangannya. Sedikit susah payah dia membuka pintu itu. Ia begitu terkejut ketika daun pintu terbuka
seorang lelaki berwajah buruk tiba-tiba berdiri di hadapannya. Tanpa berpikir panjang ia langsung
mengayunkan tinjunya ke arah perut lelaki misterius itu. Ia semakin terkejut karena ternyata lelaki itu
tetap bergeming. Raut muka lelaki itu semakin menyeramkan, bagaikan seekor singa yang siap
menerkam. Anak itu pun memukulinya berulang kali hingga ia terjatuh tak sadarkan diri
Teks di atas termasuk jenis karangan ….
a. narasi c. argumentasi
b. persuasi d. eksposisi
15. Banjir di Pandeglang, Provinsi Banten, sungguh mengerikan. Arus banjir sangat deras. Banyak pohon di
pinggir kali bertumbangan. Ribuan hektare sawah dan rumah warga terendam air setinggi puluhan
sentimeter hingga dua meter. Keadaan seperti ini sudah berlangsung selama satu minggu. Akibatnya,
beberapa warga mulai mengungsi karena listrik padam dan bekal makanan sudah habis. Akan tetapi ada
juga sebagian warga yang tetap bertahan di rumah tingkat sederhana karena tidak ada lagi tempat untuk
mengungsi. Anehnya, pemerintah setempat belum memberikan bantuan yang berarti.Teks di atas
termasuk jenis karangan ….
a. Deskripsi c. Eksposisi
b. Narasi d. Persuasi
16. Cermatilah paragraf narasi berikut!
Ombak yang bergulung lembut sore itu benar-benar menunjukkan pesona. Perahu dengan layar warna-
warni menghias diorama nyata alam terbuka. Kilau rona kemuning bias sinar matahari sore. Sementara
itu, wajah kecut wanita muda berpaling bahwa pesona keindahan alam tak mau berpihak pada kisah
asmaranya. Pemuda yang telah melukis kisah indah di hatinya ternyata tega berkhianat. Kesuciannya
dirampas karena janji-janji kosong. Dia merenung, ternyata keimanannya dikalahkan hanya dengan
pujian memabokkan dan Rasanya tinggal kekecewaan yang sedang dilempar ke ufuk biar tenggelam,
tetapi mana mungkin?
Ungkapan yang tepat untuk melengkapi paragraf tersebut adàlah ….
a. membuka hati c. mulut manisnya

| Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) 37


b. kebahagiaan semu d. mulut berbisa
17. Cermati pagraf berikut!
Hari ini hari terakhir kami berkumpul karena besok kami akan menuju ke tempat melanjutkan sekolah masing-
masing. Kami ... Air mata tanpa disadari ... Terasa berat hati untuk berpisah karena tidak ada lagi canda gurau dan
... yang menambah manis persahabatan kami.
Kata ulang yang tepat untuk melengkapi paragraph tersebut adalah ….
a. salam-salam, linang-linangan, cela-celaan
b. bersalam-salaman, berlinang-linangan, cela-cela
c. menyalam-nyalami, linang-linangan, cela-cela
d. bersalam-salaman, berlinang-linang, cela-celaan
18. Cermátilah paragraf berikut!
Perpisahàn kelas XII diadakan di gedung yang terletak di komplek ABRI. Hari ini mereka mengadakan gladi bersih.
Tampaknya, acara mereka tersusun sangat sistematick. Kerja keras panitia akan membuahkan hasil yang
memuaskan. Kata baku yang tepat untuk memperbaiki kata serapan yang dicetak miring pada paragraf
tersebut adalah ….
a. komplek, glady, systematic c. kompleks, geladi, cytematic
b. komplek, glady, sistematika d. kompleks, geladi, sistematis

19. Berikut ini yang bukan contoh kalimat langsung adalah ….


a. Ibu menyuruh, “Belikan ibu garam di warung!”
b. “Jangan bergerak” gertak polisi kepada pencuri.
c. “Siapakah yang membersihkan wang kelas ini?” tanya bu guru sebelum memulai peajaran.
d. Bu Guru bertanya kepada kami apakah kami sudah mengerti apa yang telah diajarkannya
20. Berikut ini contoh kalimat langsung adalah ….
a. Desta mengatákan bahwa dia berjanji akan mengantarkan Anisa pulang ke rumah.
b. Hamid menanyakan tentang kapan ayahnya pulang kepada ibunya.
c. Irwan meminta kepada lbunya agar dia dibelikan motor baru.
d. Budi berkata: “Aku ingin pergi ke Jepang suatu saat nanti.”
II. Jawablah soal-soal berikut dengan singkat dan tepat!
1. Jelaskan yang dimaksud dengan teks narasi!
Jawab:……………………………………………………………………………………………………
2. Apakah yang dimaksud karangan narasi fiksi?
Jawab:…………………………………………………………………………………………………….
3. Apakah yang dimaksud tokoh?
Jawab:…………………………………………………………………………………………………….
4. Jelaskan yang dimaksud alur dalam teks narasi!
Jawab:……………………………………………………………………………………………………
5. Apakah fungsi latar dalam teks narasi?
Jawab:…………………………………………………………………………………………………….
6. Sebutkan macam-macam sudut pandang!
Jawab:…………………………………………………………………………………………………….
7. Sebutkan ciri-ciri teks narasi!
Jawab:…………………………………………………………………………………………………….
8. Jelaskan yang dimaksud cerita fantasi!
Jawab:……………………………………………………………………………………………………..
9. Apakah karakter cerita fantasi yang paling esensial?
Jawab:…………………………………………………………………………………………………….
10. Kapan mulai dikenal cerita fantasi?
Jawab:……………………………………………………………………………………………………..

38 Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) | 2019/2020


I. Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, c atau d pada jawaban yang paling benar !

Teks berita berikut untuk soal nomor 1-5!


Garuda Bantu Pemulangan 1.250 WNI
Overstayer di Arab Saudi

Sekitar 1.250 Warga Negara Indonesia (WNI) yang masa izin menetapnya melebihi batas waktu (overstayer) di
Arab Saudi telah ditampung di Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) untuk kemudian dipulangkan ke Indonesia
menggunakan pesawat haji.
Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian Perhubungan, Bambang S Ervanmengungkapkan, berdasarkan
informasi dariAtase Perhubungan RI di Jeddah Swihandoyo, sampai Selasa (9/10), telah ditampung sebanyak 1.250 orang
WNI overstayer yang akan dipulangkan dengan Hajj empty flight Garuda Indonesia dari Jeddah. "Pesawat Garuda
Indonesia akan menyiapkan 9 (sembilan) flight untuk pemberangkatan dari Jeddah ke Indonesia. Direncanakan flight
tersebut dilakukan pada tanggal 17,18,19 dan 20 Oktober 2012 mendatang," kata Bambang di Jakarta, Selasa (9/10).
Berdasarkan informasi, kebanyakan WNI yang overstay di Arab Saudi adalah para pekerja yang bekerja pada
sektor informal, seperti pembantu rumah tangga dan ada sebagian merupakan TKI pria yang bekerja sebagai sopir.
Dari data yang diperoleh, selama tahun 2011, Pemerintah Indonesia melalui KJRI Jeddah telah memulangkan
18.675 orang WNI overstayer. Sebelumnya, pada 2008, KJRI Jeddah telah memulangkan 23.921 orang WNI overstayer,
kemudian secara berurutan telah dipulangkan pula sebanyak 20.849 orang dan 14.999 orang pada 2009 dan 2010.
"Saat ini diperkirakan masih terdapat puluhan ribu WNI overstayer yang tersebar di seluruh wilayah Arab Saudi,"
tambah Bambang.(dry)
Sumber: http://infopublik.kominfo.go.id
1. Unsur berita yang ada pada paragraf pertama adalah ....
a. what dan when c. who dan how
b. who dan where d. what, who, dan where
2. Unsur how yang ada pada berita di atasadalah ....
a. pemulangan 1.250 WNI overstayer di Arab Saudi
b. WNI overstayer di Arab Saudi akan dipulangkan.dengan menggunakan pesawat haji
c. selama tahun 2011, Pemerintah Indonesia melalui KJRI Jeddah telah memulangkan 18.675 orang
WNI overstayer
d. flight-pemulangan WNI overstayer dilakukan pada tanggal 17,18,19 dan 20 Oktober 2012
3. Kebanyakan WNI yang dipulangkan merupakan ….
a. para pelajar dan mahasiswa
b. para pekerja kontrak

| Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) 39


c. TKI wanita dan pria yang bekerja disektor informal
d. para tenaga ahli
4. Selama tahun 2011, pemerintah Indonesia melalui KBRI Jeddah telah memulangkan ... orang WNI
overstayer.
a. 1.250 c. 18.675
b. 1.450 d. 13.675
5. Pemulangan WNI overstayer paling banyak terjadi pada tahun ….
a. 2008 c. 2010
b. 2009 d. 2011

Bacalah teks berikut untuk soal nomor 6 dan 7!


Peneliti dari Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Jawa Timur yang dimotori oleh Diding
Rachmawati dan Eli Korlina telah melakukan pengkajian terhadap beberapa jenis tanaman maupun biji
sehingga dapat dimanfaatkan sebagai pestisida nabati. Biji srikaya mengandung bahan aktif asetogenin dan
squamosin untuk sasaran hama ulat maupun hama pengisap polong. Sementara biji mahoni mengandung
bahan aktifswietenin dan limonoid yang dapat menghambat perkembangbiakan ulat, hama pengisap, dan
penyakit karat pada daun kopi.
Cara kerja pestisida nabati ini adalah dapat mengendalikan hama serangga dan penyakitmelalui cara
kerja yang unik, yaitu dapat melalui perpaduan berbagai cara atau secara tunggal. Cara kerja yang sangat
spesifik yaitu merusak perkembangan telur, larva dan pupa, penolak makan, mengurangi nafsu makan,
menghambat reproduksi serangga betina, dan lain-lain.
6. Hal yang ditemukan Peneliti dari Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Jawa Timur adalah ....
a. minyak nabati c. pestisida nabati
b. pupuk alami d. kompos
7. Berikut ini cara kerja pestisida nabati,kecuali ....
a. merusak perkembangan telur, larva, dan pupa
b. penolak makan
c. mengurangi nafsu makan
b. merusak habitat hama
8. Masyarakat kita kini sudah lebih permisif atau bersifat terbuka, serta membolehkan terhadap hal-hal
yang dahulu dianggap tabu. Hal tersebut dapat dilihat dari tingkah laku generasi muda yang sering kali
melanggar batas-batas kesopanan yang telah digariskan. Hal ini menjadi keprihatinan bersama sehingga
perlu dicarikan solusi yang tepat agar hal tersebut dapat diminimalisasi.
Berikut ini informasi yang terdapat dalam penggalan berita di atas, kecuali ....
a. Masyarakat sekarang lebih permisifdaripada dahulu.
b. Generasi muda sekarang banyak yang bersikap permisif.
c. Sikap permisif yang terjadi di masyarakat telah menjadi keprihatinan bersama.
d. Masyarakat harus mencari solusi atau jalan keluar sehingga sikap permisif dapat hilang sama sekali.
Bacalah teks berikut untuk menjawab soal nornor 9-12!
Taman Nasional Gunung Rinjani
Mempunyai luas 40.000 hektare, Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) di Pulau Lombok memang
menantang untuk disinggahi. Memiliki pucuk setinggi 3.720 meter daripermukaan laut (mdpl), daya tarik
utama gunung tertinggi ketiga di Indonesia ini terletak pada pesona Danau Segara Anak yang berada di
ketinggian 2.008 mdpl dengan lus sekitar 1.100 hektare, dan memiliki kedalaman hingga 230 meter.
Segara Anak terbentuk dari hasil letusan Gunung Rinjani pada masa purba. Saat itu diperkirakan
Gunung Rinjani memiliki ketinggian 5.000 mdpl. Letusan dahsyat pun terjadi, yang kemudian membuat
sebuah kawah besar diisi oleh air.
Pada 1994, permukaan danau terangkat naik karena aktivitas letusan Gunung Rinjani. Lalu, muncul
Gunung Baru atau Gunung Baru Jari dari permukaan danau, yang kemudian memperkuat daya tarik
wisatawan untuk mendaki Gunung Rinjani. Adanya aktivitas vulkanik membuat Gunung Baru Jari terus
bertambah tinggi. Saat ini, tingginya diperkirakan telah mencapai 2.376 mdpl dan mempunyai kawah aktif
berukuran 170 meter x 200 meter.
Fenomena alam Gunung Rinjani yang kemudian menjadi daya tarik bagi turis sempat terbingkai pada

40 Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) | 2019/2020


mata uang pecahan Rpl0.000,00 yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia pada 1998. Oleh Bank Indonesia,
potret panorama Gunung Baru Jari, yang muncul di permukaan daerah kawah dan dikelilingi oleh tebing
setinggi ratusan meter serta pucuk Gunung Rinjani yang menjulang ke angkasa, dianggap pantas untuk
dipromosikan ke masyarakat Indonesia.
Bagi kalangan pendaki, Danau Segara Anak merupakan lokasi favorit untuk berkemah dan melepas
penat seusai melakukan pendakian melintasi perbukitan terjal, savana, memasuki hutan belantara selama
kurang lebih 10 jam. Selain melepas penat, lokasi ini juga ideal untuk memanjakan lidah. Ikan-ikan yang
ditebar di danau telah dewasa dan beranak pinak sehingga bisa dipancing untuk memenuhi kebutuhan pangan
para turis.
Saking banyaknya ikan di Segara Anak, penduduk lokal pun tertarik datang untuk memancing
meskipun harus turun naik bukit selama berjam-jam. Beberapa di antaranya bahkan ada yang menginap
selama beberapa hari, dan baru pulang ketika hasil pancingan sudah dirasakan cukup untuk memenuhi
kebutuhan hidup keluarganya.
Untuk bisa merasakan petualangan di Gunung Rinjani, ada tiga jalur yang biasanya dilalui oleh para
turis atau pun pendaki, yaitu jalur Desa Sembalun Lawang, Desa Senaru, dan Torean.
Dikutip sebagianSumber: http://travel.okezone.com
9. Daya tarik tertinggi yang ada di Gunung Rinjani yaitu terletak pada ....
a. kawahnya c. ketinggiannya dari permukaan laut
b. pesona Danau Segara Anak d. besarnya gunung
10. Gunung Baru Jari bertambah tinggi karena adanya aktivitas ....
a. vulkanik c. lingkungan sekitar
b. tektonik d. penduduk di sekitar gunung
11. Danau Segara Anak merupakan lokasi favorit untuk berkemah dan melepas penat bagi para pendaki.
Penyebabnya adalah ....
a. tempat di sekitar itu sangat teduh
b. banyak terdapat tanaman buah-buahandi sekitar danau itu
c. banyak ikan di danau yang dapatdipancing para pendaki
d. pemandanaannva indah
12. Pertanyaan berikut sesuai dengan isi teks, kecuali ....
a. Di manakah letak Gunung Rinjani?
b. Apakah daya tarik utama TamarNasional Gunung Rinjani (TNGR)?
c. Hewan apakah yang ada di Gunung Rinjani?
b. Lajur manakah yang dapat dilalui bila hendak mendaki Gunung Rinjani?
13. Penulisan kata bilangan berikut ini benar, kecuali ....
a. bab ke-5 c. bab ke lima
b. bab V d. bab ke-15
14. Penulisan singkatan berikut benar, kecuali ..:.
a. ub = untuk beliau c. da = dengan alamat
b. SMP = Sekolah Menengah Pertama d. Yth.= Yang terhormat
15. Cermati kalimat berikut!
Harus ada salah seorang yang ditunjuk untuk mengabadikan peristiwa bersejarah ini.Kata yang tidak
bersinonim dengan kata mengabadikan dalam kalimat tersebut adalah ....
a. mencetak c. memotret
b. mendokumentasikan d. Memfoto

B. Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan benar!


Bacalah teks berikut untuk menjawab soal nomor 1-3!
Gunung api Soputan yang terletak di Kabupaten Minahasa, Sulavvesi Utara, meletus, Selasa (18/9).
Gunung ini pernah meletus pada 26 Agustus 2012, statusnya siaga. "Gunung Soputan erupsi pada pukul
17.30 WITA," kata Kepala Pusat Informasi dan Data Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Sutopo
Purwonugroho, Selasa (18/9).
1. Unsur berita apakah yang ada dalam penggalan berita di atas?
Jawab :
2. Apakah inti berita tersebut?
Jawab :
3. Buatlah pertanyaan sesuai isi berita tersebut!
Jawab :
4. Perbaiki penulisan kalimat berikut!
a. Pada tahun 2012, pembukaan sanggar ananda dihadiri oleh 1300 orang.

| Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) 41


b. Murid murid sd pelita ilmu menyanyikan lagu Indonesia Raya dengan khidmat.
Jawab :
5. Buatlah dua buah kalimat yang berisi kata kajian dan kata populer!
Jawab :

Setelahmernpelajari materi ini, siswa diharapkan dapat: - Religius


Memahami teks prosedur - Bersahabat/komunikatif
Mengenal struktur teks prosedur - Disiplin
Mengklasifikasikan teks prosedur - Gemar membaca
Mengidentifikasi kekurangan teks prosedur - Kreatif
Menangkap makna teks eksposisi - mandiri
Menyusun teks prosedur - Tanggung jawab
Menggunakan kata depan dalam kalimat

A. Mengidentifikasi Ciri Teks Prosedur


1. Mengidentifikasi Tujuan Teks Prosedur
Dalam kehidupan sehari-hari kita menggunakan teks prosedur untuk memberikan petunjuk agar
seseorang dapat melakukan suatu pekerjaan secara tepat dan akurat. Tujuan teks prosedur menjelaskan
kegiatan yang harus dilakukan agar pembaca/pemirsa dapat secara tepat dan akurat mengikuti sebuah
proses membuat sesuatu, melakukan suatu pekerjaan, atau menggunakan suatu alat.
Ciri teks prosedur dari segi isinya ada tiga yaitu a. panduan langkah-langkah yang harus dilakukan,
b. aturan atau batasan dalam hal bahan/kegiatan, c. isi kegiatan yang dilakukan secara urut (kalau tidak
urut disebut tips).
Contoh prosedur, Cara Memainkan Angklung, Cara Membuat Obat Tradisional, Cara Melakukan
Gerakan Tari Tor-Tor.
2. Mengidentifikasi Bahasa dalam Teks Prosedur
Ciri bahasa yang digunakan dalam teks prosedur yaitu
a. Kalimat perintah karena pada teks prosedur pembaca berfokus untuk melakukan suatu kegiatan.
b. Penggunanan kata dengan ukuran yang akurat (1/4 tepung, 5 buah rimpang kunyit),
c. Menggunakan kelompok kalimat dengan batasan yang jelas (rebus hingga menjadi bubur, lipat bagian
ujung kanan sehingga membentuk segitiga sama kaki
a. Tujuan teks prosedur menjelaskan kegiatan yang harus dilakukan agar pembaca/ pemirsa dapat
secara tepat dan akurat mengikutisebuah proses membuat sesuatu, melakukan suatu pekerjaan,
ataumenggunakan suatu alat.
b. Ciri teks prosedur dari segi isinya ada tiga: (a) panduan langkah-langkah yang harus dilakukan,
(b) aturan atau batasan dalam hal bahan/ kegiatan dalam melakukan kegiatan, (c) isi kegiatan
yang dilakukan secara urut (kalau tidak urut disebut tips).
c. Ciri bahasa yang digunakan (a) kalimat perintah karena pada teks prosedur pembaca berfokus
untuk melakukan suatu kegiatan, (b) Selain kalimat perintah juga diberikan saran, dan larangan
agar diperoleh hasil maksimal pada waktu menggunakan, membuat, (c) penggunaan kata
dengan ukuran akurat ( ¼ tepung, 5 buah rimpangkunyit), (d) menggunakan kelompok kalimat

42 Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) | 2019/2020


dengan batasan yang jelas (rebus hingga menjadi bubur, lipat bagian ujung kanan sehingga
membentuk segitiga sama kaki).

Tugas 1
Baca teks prosedur berikut!
Mematikan Komputer dengan Benar
Perlu belajar mematikan komputer secara benar sehingga tidak cepat rusakdan berdampak negatif.
Untuk mematikan komputer ada beberapa tahapyang harus diperhatikan.

Foto: http://3.bp.blogspot.com/
Gambar 3.6 Teknologi komputer perlu dikuasai para siswa.
1. Tutup semua aplikasi yang Anda gunakan.
2. Klik menu Start (XP)/ Logo Windows (7) di pojok kiri bawah.
3. Pilih Shutdown dan tunggu beberapa saat hingga komputer Anda benar-benar mati.
4. Setelah komputer benar-benar mati, kemudian tekan tombol pada monitor dan speaker, stabilizer dan
perangkat komputer lainnya.
5. Setelah itu baru cabut kabel dari stop kontak. Hal ini bertujuan untuk menghemat daya dan
mengantisipasi terjadinya korsleting listrik.Selamat mematikan komputer secara benar.
a. Apakah teks tersebut dapat dikelompokkan sebagai teks prosedur?
b. Tunjukkan bukti dari segi isi dan tujuannya bahwa teks tersebutmerupakan teks prosedur!
c. Tunjukkan kalimat/ kata mana yang menunjukkan ciri teks deskriptif !
d. Tunjukkan bukti dan alasan dari jawaban yang kamu kemukakan!

Tugas 2
a. Tunjukkan bukti dari segi isi dan tujuannya bahwa teks 1, 2, dan 3merupakan teks prosedur!
b. Tunjukkan kalimat/ kata mana yang menunjukkan ciri teks prosedur!
c. Tunjukkan bukti dan alasan dari jawaban yang kamu kemukakan!
3. Mengidentifikasi Jenis Teks Prosedur
Berdasarkan jenisnya teks prosedur dibagi menjadi tiga jenis, yaitu
a. Teks prosedur untuk memandu cara menggunakan/memainkan suatu alat (cara memainkan alat music,
cara menggunakan alat.
b. Teks prosedur untuk memandu cara membuat (ada bahan, cara, dan langkah-langkah.
c. Teks prosedur untuk memandu cara melakukan sebuah kegiatan (cara menari, cara melakukan senam).

B. Menyimpulkan Isi Teks Prosedur


Bacalah kedua teks berikut!
Teks 1
Proses pembuatan batik tulis adalah proses yang membutuhkan
teknik,ketelitian, dan kesabaran yang tinggi. Batik sebagai warisan
budaya yang agung perlu kita lestarikan. Dengan latihan yang tekun dan
semangat melestarikan budaya, kita dapat belajar membuat batik tulis.
Rincianbahan dan langkah membuat batik tulis diuraikan berikut.
Proses pembuatan batik tulis adalah proses yang membutuhkan
teknik,ketelitian, dankesabaran yang tinggi. Batik sebagai warisan
budaya yangagung perlu kita lestarikan. Dengan latihan yang tekun dan
semangatmelestarikan budaya, kita dapat belajar membuat batik tulis.
Rincianbahan dan langkah membuat batik tulis diuraikan berikut.

| Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) 43


Bahan dan alat pembuatan batik tulis
1. canting (alat tulis lilin yang digunakan untuk menutupi pola dan motifbatik)
2. pensil pola
3. kain mori putih (kain sutera atau kain katun)
4. lilin malam (wax)
5. kompor atau alat pemanas lilin malam
6. bahan pewarna kain
Langkah-langkah Pembuatan Batik Tulis
1. Siapkan kain mori/ sutra, kemudian buatlah motif diatas kain tersebutdengan menggunakan pensil.
2. Setelah motif selesai dibuat, sampirkan atau letakkan kain padagawangan dengan posisi melebar supaya
mudah dibatik.
3. Panaskan malam/ lilin ke dalam wajan dengan api kecil sampaimalam/ lilin mencair sempurna. Untuk
menjaga agar suhu kompor/anglo stabil biarkan api tetap menyala kecil.
4. Ambil sedikit malam yang sudah cair dengan menggunakan canting,tiup-tiup sebentar biar tidak terlalu
panas kemudian torehkancanting dengan mengikuti motif. Dalam proses ini harus dilakukandengan hati-
hati agar jangan sampai malam yang cair menetes di atas permukaan kain karena akan mempengaruhi
hasil motif batik. Cantinguntuk bagian halus, atau kuas untuk bagian berukuran besar. Prosesini bertujuan
agar pada saat pencelupan bahan/ kain ke dalam larutanpewarna bagian yang diberi lapisan malam tidak
terkena pewarna.
5. Setelah semua motif yang tidak ingin diberi warna tertutup oleh malam/lilin,kemudian celupkan kainnya
ke dalam larutan pewarna.Proses ini merupakan pewarnaan pertama pada bagian yang tidaktertutup oleh
malam. Sebaiknya, pencelupan dimulai dengan warna-warnamuda, dilanjutkan dengan warna lebih tua
atau gelap padatahap berikutnya.
6. Jemur kain yang telah diwarnai sampai kering.
7. Setelah kering dilakukan proses pelorodan yaitu dengan cara lilindikerik dengan pisau, kemudian kain
direbus bersama-sama denganair yang telah diberi soda abu. Proses ini bertujuan menghilangkanlapisan
malam sehingga motif yang telah digambar menjadi terlihatjelas. Jika diinginkan beberapa warna pada
batik yang kita buat, prosesdapat diulang beberapa kali tergantung pada jumlah warna yang kitainginkan.
8. Setelah kain bersih dari malam, dilakukan kembali proses pembatikandengan penutupan malam,
pewarnaan kedua, dan seterusnya. Begituterus diulangi seperti proses sebelumnya sebanyak jumlah
warnayang diinginkan.
9. Setelah beberapa kali proses pewarnaan, kain yang telah dibatikdicelupkan ke campuran air dan soda ash
untuk mematikan warnayang menempel pada batik. Hal ini untuk menghindari kelunturan.
10. Proses terakhir rendam batik dalam air dingin dan dijemur sebelumdapat digunakan dan dipakai.
11. Perlu ketelitian dan kecermatan untuk belajar membatik. Meski agaksulit tidak ada salahnya dicoba.
Berkreasi untuk melestarikan tradisidan warisan nenek moyang kita.

Teks 2
Cara Mencuci Tangan dengan Baik dan Benar
Setiap orang harus memperhatikan dan menjaga kebersihan, baik kebersihan lingkungan maupun
kebersihan diri sendiri. Menjaga kesehatan ternyata tidaklah sulit. Kita bisa melakukannya dengan kegiatan
sederhana yaitu mencuci tangan. Apakah kamu sudah mengetahui cara mencuci tangan yang baik dan benar?
Berikut ini akan dipaparkan cara mencuci tangan yang baik dan benar.

Sumber: http://family.fimela.com/
Gambar 3.9 Mencuci tangan dengan air mengalir
Setiap orang harus memperhatikan dan menjaga kebersihan, baik kebersihan lingkungan maupun
kebersihan diri sendiri. Menjaga kesehatan ternyata tidaklah sulit. Kita bisa melakukannya dengan kegiatan

44 Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) | 2019/2020


sederhana yaitu mencuci tangan. Apakah kamu sudah mengetahui cara mencuci tangan yang baik dan benar?
Berikut ini akan dipaparkan cara mencuci tangan yang baik dan benar.
1. Basahilah tangan hingga pergelangan dengan air yang mengalir, kemudian tuangkan sabun ke telapak
tangan dua sampai tiga tetes.
2. Gosoklah telapak tangan secara perlahan dengan gerakan memutar empat ruas jari tangan yang lain
hingga sabun berbusa dan lakukan secara bergantian.
3. Gosoklah punggung tangan dan sela-sela jari tangan kiri dengan tangan kanan, begitu juga sebaliknya
secara perlahan.
4. Gosoklah telapak tangan dan sela-sela jari dengan menyelipkan jari di masing-masing ruas jari.
5. Pasangkan kedua tangan dengan posisi tangan kanan di atas hingga jari-jari tangan dalam keadaan saling
mengunci, lalu gosoklah secara perlahan dan ulangi gerakan tersebut dengan posisi tangan kiri di atas.
6. Gosoklah ibu jari tangan sebelah kiri dengan gerakan memutar dalam genggaman tangan kanan dan
lakukan gerakan serupa pada ibu jari tangan sebelah kanan.
7. Gosoklah telapak tangan kiri dengan gerakan memutar ujung jari-jari tangan kanan begitu juga sebaliknya
dengan telapak tangan kanan.
8. Bilaslah kedua tangan dengan air yang mengalir hingga busa hilang.
9. Keringkan tangan dengan handuk atau tisu sekali pakai sampai benar-benar kering.
10. Gunakan handuk atau tisu tersebut untuk menutup kran hingga air berhenti mengalir.
Menjaga kesehatan hanya perlu beberapa menit dimulai dari mencuci tangan. Mencuci tangan sebentar,
tetapi berbagai penyakit bisa kita hindari.
Sumber:http://aciilsem.blogspot.com/2013/06/7-langkah-cara-mencuci-tanganyang.htmlinShare
Menyimpulkan Urutan Langkah Teks Prosedur Kegiatan :
a) Tulislah ringkasan urutan langkah membuat batik tulis pada teks 1 dengan bahasamu sendiri!
b) Tulislah ringkasan langkah mencuci tangan pada teks 2 dengan bahasamu sendiri!
c) Simpulkan saran apa saja yang dikemukakan penulis agar mencapai hasil maksimal dalam membuat batik
tulis! Buktikan jawabanmu dengan kata/ kalimat pada teks!
d) Simpulkan saran apa saja yang dikemukakan penulis agar mencapai hasil maksimal dalam melakukan
cuci tangan! Buktikan jawabanmu dengan kata/ kalimat pada teks!

C. Menelaah Struktur dan Bahasa pada Teks Prosedur


1. Mencermati Struktur Teks Prosedur Cara Membuat Kripik Singkog Balado
Cara Membuat Kripik Singkong Balado
Kripik singkong balado merupakan salah satu cemilan khas kota padang. Tujuan
Rasanya yang pedas bisa membuat banyak orang menyukainya. Kripik
singkong balado ini tentunya cocok sebagai teman ketika duduk santai.

Memerinci bahan Bahan – Bahan Bahan dan Alat


dan alat dengan 500 gram singkong
ukuran yang akurat ½ sdt garam
Bumbu:
Minyak goreng secukupnya
5 buah cabe merah yang dihaluskan
½ sdt garam
4 sendok makan gula pasir
2 sendok makan air asam

| Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) 45


Urutan langkah 1. Irislah singkong tipis-tipis Langkah
secara rinci per tahap 2. Didihkan 3 gelas air dengan garam
3. Masukan singkong hingga mengapung
kemudian angkat dan tiriskan
4. Panaskan minyak goring sesudah itu
gorenglah singkong sampai garing. Sisihkan.
5. Panaskan minyak goreng. Setelah itu tumis
cabe, garam, gula dan air asam sambil diaduk-
aduk.
6. Masukkan singkong yang sudah disisihkan
tadi. Kemudian aduk rata.
7. Angkat dan taruh di dalam wadah yang kedap
udara.balado siap dinikmati.

Bagian lain Mudah, murah, dan bahanpun mudah didapat. Penutup


penekanan pada Kripik singkong balado siap untuk dinikmati
keuntungandan sebagai cemilan yang gurih dan enak. Selamat
ucapan selamat mencoba

Struktur Teks Prosedur Cara Melakukan Pekerjaan


Cara Mencuci Tangan dengan Baik dan Judul
Benar
Pengantar umum sebagai Setiap orang harus memperhatikan dan tujuan
penanda apa yang akan menjaga kebersihan, baik kebersihan
dibuat/ dilakukan/ dan lingkungan maupun kebersihan diri sendiri.
motivasi Menjaga kebersihan diri tidaklah sulit. Kita
bisa melakukannya dengan kegiatan
sederhana seperti mencuci tangan. Perlu
diketahui bahwa penyebaran virus penyakit
pertama kali bisa berasal dari tangan kita
sendiri yang tanpa sadar telah memegang
sesuatu yang kotor. Apakah kamu sudah
mengetahui cara mencuci tangan yang baik
dan benar? Berikut ini akan cara mencuci
tangan yang baik dan benar.

46 Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) | 2019/2020


berisi urutan 1. Basahilah tangan hingga pergelangan langkah
langkah dengan air yang mengalir, kemudian
tuangkan sabun ke telapak tangan, dua
sampai tiga tetes.
2. Gosoklah telapak tangan secara perlalan
dengan gerakan memutar empat ruas jari
tangan yang lain hingga sabun berbusa
dan lakukan secara bergantian.
3. Gosoklah punggung tangan dan sela-sela
jari tangan kiri dengan tangan kanan,
begitu juga sebaliknya secara perlahan.
4. Gosoklak telapak tangan dan sela-sela
jari dengan menyelipkan jari di masing-
masingruas jari.
5. Pasangkan kedua tangan dengan posisi
tangan kanan di atas hingga jari-jari
tangan dalam keadaan saling mengunci,
lalu gosoklah secara perlahan dan ulangi
gerakan tersebut dengan posisi tangan
kiri di atas.
6. Gosoklah ibu jari tangan sebelah
kiri dengan gerakan memutar dalam
genggaman tangan kanan dan lakukan
gerakan serupa pada ibu jari tangan
sebelah kanan.
7. Gosoklah telapak tangan kiri dengan
gerakan memutar ujung jari-jari tangan
kanan begitu juga sebaliknya dengan
telapak tangan kanan.
8. Bilaslah kedua tangan dengan air yang
mengalir hingga busa hilang.
9. Keringkan tangan dengan handuk atau
tisu sekali pakai sampai benar-benar
kering.
10. Gunakan handuk atau tisu tersebut untuk
menutup kran hingga air berhenti
mengalir.
Penutup Dengan sedikit peduli mencuci tangan penutup
(bersifat secarabenar kita akan terhindar dari penyakit.
pilihan, Selamatmenyongsong hidup sehat!
tidak wajib)

2. Aspek Kebahasaan Teks Prosedur Kompleks


a. Kalimat Perintah
Kalimat perintah adalah kalimat yang mengandung makna memerintah atau meminta seseorang
untuk melakukan sesuatu sesuai dengan apa yang diinginkan oleh penutur atau penulisnya.Ciri
kalimat perintah:
- Intonasi pada bagian tengah kalimat naik atau meninggi.
- Diakhiri dengan tanda baca seru (!).
- Menggunakan pola inverse.
- Biasanya menggunakan partikel lah ataupun kan.

Temukan kalimat perintah pada tabel berikut!


No Kalimat
1

| Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) 47


2

b. Kata kerja, kata benda dan kata keterangan


Isilah tabel berikut!
Keterangan
Kata Bilangan Kata Kerja Kata Benda Kalimat
Cara
Aduk adonan sampai
Pertama aduk adonan mengental
mengental.
Irislah singkong tipis-
Iris Singkong tipis
tipis sebelum digoreng,

Kata keterangan adalah kelas kata yang memberikan keterangan kepada kata lain, seperti verba (kata
kerja) atau adjektiva (kata sifat). Adverbia yang banyak digunakan pada teks prosedur adalah
keterangan cara, keterangan alat, dan keterangan tujuan.
Keterangan cara
Adverbial ini menambah keterangan cara pada kegiatan atau peristiwa yang terjadi (dengan, dan
secara).
Contoh:
 Bungkuslah adonan dengan rapat.
 Talikan rafia dengan cara menyilang.
Keterangan alat
Adverbial ini menjelaskan alat yang digunakan pada sebuah kegiatan atau peristiwa, misalnya
dengan … , menggunakan … , dengan menggunakan …
Contoh:
 Adik berangkat ke sekolah menggunakan sepeda.
Keterangan tujuan
Adverbial ini menambahkan informasi tujuan pada kalimat, misalnyauntuk, supaya, dan, agar.
Contoh:
 Sebelum berangkat ke sekolah periksa kembali isi tas kita supaya tidak ada yang tertinggal.
c. Sinonim dan Antonim
Temukan sinonim dan antonim pada tabel berikut!
No Kata Sinonim Antonim
1 Bersih Kotor
2
3
D. Menyajikan Data Teks Prosedur
Anda tentu sudah memahami struktur teks dan unsur kebahasaan dalam teks prosedur, bukan ? Nah
saatnya giliran Anda untuk membuat sendiri teks prosedur tentang cara membuat masakan khas daerah.
Ciriutama teks prosedur adalah memiliki cara atau langkah-langkah yang urutannya tidak berubah.
Untuk menghasilkan teks prosedur yang baik, Anda harus memahami struktur pembangun teksnya. Selain
itu, teks prosedur harus disusun secara sistematis, rapi,dan urutannya tepat, sehingga alur kegiatan atau
pekerjaan dari awal sampai akhir dapat dipahami dengan baik.Di samping itu, Anda perlu menggunakan
bahasa yang lugas,mudah dipahami, dan efektif. Penyusunan kalimatnya pun harus memperhatikan
penggunaan kalimat imperative atau kalimat perintah.
1. Latihan Membuat Teks Prosedur
Kalian akan menulis teks prosedur. Gurumu akan memandu tugas penyusunan teks prosedur
tentang makanan khas daerah tentang bagaimana melakukan atau membuat makanan khas daerah yang
ada di daerahmu. Tulis delapan hingga sepuluh kalimat yang mengungkapkan apa yang sebaiknya atau
harus dilakukan oleh orang yang membaca teks prosedur tersebut.
Contoh :
Bacalah teks prosedur berikut dengan cermat !

48 Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) | 2019/2020


Karedok

Karedok merupakan makanan khas Indonesia yang berasal dari daerah Jawa Barat. Membuat
karedok seendiri biasanya dari bahan sayur-sayuran mentah yang ditambah bumbu kacang. Berikut
adalah cara sederhana membuat karedok.
Bahan membuat karedok :
1 buah ketimun
100 gr taoge
2 lembar daun kol
4 buah kacang panjang
2 tangkai daun kemangi
100 gr terong
Emping goreng secukupnya
3 buah cabe rawit
10 cm kencur
100 gr kacang tanah
1 sdt air asam
1 sdt gula jawa
½ sdt terasi
Garam secukupnya
Air panas secukupnya
Cara membuat :
1. Rebus taoge dan kacang panjangnya sampai setengah matang. Lalu, sisihkan terlebih dahulu
2. Buat bumbu atau saus kacangnya dengan mencampurkan semua bahan bumbu seperti cabai merah,
cabai rawit, bawang putih ,gula jawa, teraasi, garam dan kencur lalu tambahkan air panas dan air asam
kemudian diulek/digerus sampai setengah jadi, kemudian tambahkan air asam dan air panas
secukupnya.
3. Kemudian masukkan ketimun, taoge, daun kol, kacang panjang, daun kemangi dan terong
secukupnya.
4. Setelah bahan dimasukkan aduk-aduk lagi sampai merata agar bumbu dan bahannya tercampur
merata.
5. Siapkan piring saji
6. Tuang ke piring saji, dan tambahkan emping goreng di atasnya.

Kerjakan tugas berikut secara mandiri !


Buatlah sebuah teks prosedur tentang cara membuat lumpia khas Semarang! Anda dapat mencari
referensi dari berbagai media cetak maupun elektronik untuk membuat teks prosedur tersebut! Tulislah teks
prosedur tersebut ke dalambuku tugas, kemudian bacakan hasilnya didepan kelas!

Kerjakan tugas berikut secara mandiri !


a) Amatilah kegiatan warga di sekitarmu yang sedang membuat makanan khas daerah !
b) Wawancarilah tokoh masyarakat untuk mendapatkan data cara membuat makanan khas daerah !
c) Daftarlah kegiatan apa saja yang harus dilakukan, bahan dan alat apa yang harus disiapkan, kegiatan apa
yang sebaiknya dilakukan !
d) Atur hasil wawancara dan pengamatan

I. Berilah tanda silang (X) huruf a,b, c atau d pada jawaban yang paling benar!
1. Sruktur teks prosedur yang tepat adalah ....
a. tujuan dan manfaat c. orientasi, komplikasi, dan resolusi
b. tujuan dan langkah-langkah d. orientasi, resolusi dan koda
2. Ciri kebahasaan dari teks prosedur adalah ....

| Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) 49


a. sinonim, antonim, kata sifat, penomoran
b. sinonim, antonim, kalimat tanya, urutan
c. sinonim, antonim, kata ganti, penomoran
d. sinonim, antonim, kalimat perintah/imperatif, kata bilangan
3. Sinonim dari kata di bawah ini adalah ....
a. telur – telor c. peluang – kerugian
b. usia – umur d. asin – manis
4. Antonim dari kata di bawah ini adalah ....
a. masukkan – keluarkan c. gosok – oles
b. ampelas – ukir d. tiriskan – dinginkan
5. Contoh penulisan kalimat perintah yang tepat adalah ....
a. Apakah engkau ingin pulang? c. Carilah ilmu dengan sungguh-sungguh!
b. Pergi dari sini. d. Pulang ke rumah sekarang?
Perhatikan prosedur membuat omlet berikut!
1. Campur tumisan dengan kocokan telur, aduk rata supaya menjadi adonan
2. Panaskan margarin dalam wajan dadar, tuangi adonan dan masak sampai bagian bawah agak kering.
Balikkan agar bagian atas matang.
3. Pisahkan kuning telur dan putih telur, kocok masing-masing secara terpisah, lalu campurkan kembali,
aduk rata, tambahkan garam dan merica.
4. Hidangkan dalam keadan panas.
5. Panaskan margarin dalam wajan, kemudian masukkan dan tumis daun bawang, udang, dan jamur merang
sampai harum dan matang. Bubuhi garam dan merica, aduk rata dan sisihkan.
6. Urutan prosedur pembuatan omelet yang benar adalah ....
a. 2 – 5 – 3 – 1 – 4 c. 5 – 3 – 1 – 2 – 4
b. 3 – 2 – 5 – 4 – 1 d. 5 – 2 – 3 – 1 – 4
7. Perhatikan paragraf di bawah ini!
Ambil piring nasi. Bumbu dihaluskan. Tumis hngga harum. Masukkan nasi, aduk sampai merata dan
angkat. Telur dikocok, digoreng, tiriskan. Dibuat irisan tipis-tipis, dan hidangkan nasi dengan telur
goreng hangat-hangat.
Paragraf di atas merupakan prosedur membuat ....
a. nasi goreng c. telur dadar
b. bumbu tumis d. bumbu nasi goreng
8. Perhatikan teks prosedur berikut!
Petunjuk Memasak Pisang Goreng Gurih (Tanpa Tepung)
1. Kupas pisang dengan pisau!
2. Iris tipis-tipis (sesuai selera)!
3. Beri garam secukupnya, ratakan!
4. [...]
5. Letakkan wajan di atas kompor!
6. Tuangkan minyak goreng ke dalam wajan!
7. Panaskan!
8. [...]
9. Goreng sampai kuning kecoklatan!
10. Angkat, kemudian sajikan!
Untuk melengkapi kalimat yang rumpang pada teks prosedur tersebut yang tepat adalah ....
a. [4] Masukkan pisang ke dalam wajan!
[8] Nyalakan kompor!
b. [4] Nyalakan kompor!
[8] Masukkan pisang ke dalam wajan!
c. [4] Cuci pisang sampai bersih!
[8] Matikan kompor!
d. [4] Masukkan pisang ke dalam wajan!
[8] Cuci pisang sampai bersih!
9. Tari poco-poco merupakan tarian asli Indonesia yang populer sejak tahun 2000-an. Gerakan Tari poco-
poco relatif mudah sekaligus menyehatkan. Langkah–langkah menari poco-poco adalah sebagai berikut.
1. Bedirilah dengan posisi kaki rapat.
2. Putar lagu Poco-poco.
3. Mundur dua langkah ke belakang.

50 Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) | 2019/2020


4. Gerakkan dua langkah kecil ke kanan, lalu kembali ke tempat.
5. Kemudian majulah ke depan sambil berputar.
6. Ulangi gerakan 1,2 ,dan 3, begitu seterusnya sampai lagu habis.
Urutan yang tepat langkah menari poco-poco adalah ....
a. 1, 2, 3, 4, 5, 6 c. 2, 1, 3, 4, 5, 6
b. 2, 1, 4, 3, 5, 6 d. 1, 2, 4, 3, 5, 6
10. Cara Mematikan Komputer dengan Benar
1. Tutup semua aplikasi yang anda gunakan.
2. Klik menu Start {XP} Logo Windows {7} di pojok kiri bawah.
3. [...................... ]
4. Setelah komputer benar-benar mati, kemudian tekan tombol pada monitor dan speaker, stabilizer dan
perangkat komputer lainnya.
5. Setelah itu baru cabut kabel dari stop kontak. Hal ini bertujuan untuk menghemat daya dan
mengantisipasi terjadinya korsleting listrik.
Kalimat yang paling tepat untuk mengisi bagian yang rumpang adalah ....
a. Pilih Shutdown dan tunggu beberapa saat hingga komputer Anda benar-benar mati.
b. Matikan komputer Anda dengan memencet tombol off.
c. Klik menu komputer Anda tanda {X} di pojok kanan atas.
d. Cabut kabel komputer Anda dari stop kontak.
II. Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan benar!
1. Buatlah dua kalimat yang di dalamnyaterdapat kata berantonim dan dua kalimat yang di dalamnya
terdapat kata bersinonim!
2. Sebutkan langkah-langkah dalam menyusun teks prosedur!
3. Mengapa kita membutuhkan prosedur dalam melakukan kegiatan tertentu?
4. Apakah tujuan teks prosedur, jelaskan!
5. Urutkan prosedur pembuatan bakso sapi berikut!
a. Siapkan air, lalu masukkan satu persatu bulatan-bulatan bakso yang sudah dibentuk, tunggu sampai
masak!
b. Aduk semua bahan dengan blender sampai tercampur ratadan lembut, ulang berkali-kali!
c. Setelah halus dan merata bentuk adonan menjadi bulatan-bulatan bakso dengan menggunakan dua
buah sendok kecil.
d. Siapkan bahan-bahan!
 300 gram daging sapi
 3 sdm tepung kanji
 3 buah bawang putih dihaluskan
 Sebutir telur {putihnya saja}
 1 sdt baking powder
 1sdt garam halus
 Penyedap rasa secukupnya
 Merica bubuk dan pala bubuk secukupnya
 Air secukupnya

Setelah mempelajari materi ini, siswa diharapkan dapat :


Memahami teks hasil observasi
- Religius
Membedakan teks hasil observasi
- Bersahabat/komunikatif
Mengklasifilkasikan teks hasil observasi - Disiplin
Mengidentifikasi kekurangan teks,hasil observasi - Gemar membaca
Menangkap makna teks hasil observasi - Kreatif
- Kerja keras
- Rasa ingin tahu
| Bahasa Indonesia Kelas VII- Semester
Tanggung jawab
1 (Nsk 01) 51
Menyusun teks hasil observasi
Menelaah dan merevisi tehs hasil observasi
Meringkas teks hasil obseruasi
Mernbuat kalimat berita,
Menggunakan antonim, sinonim, dan polisemi dalam kalimat

 Memahami Teks Hasil Observasi Berupa Berita


Dalam hidup ini selalu ada dan terjadi peristiwa yang menyertai perjalanan hidup manusia. Jenis
peristiwa itu bermacam-macam, ada yang menyedihkan, menyenangkan, menggelikan, dan ada pula yang
memalukan. Pernahkah kamu mendengar peristiwa kecelakaan atau bencana alam? Peristiwa itu merupakan
contoh peristiwa menyedihkan yang sering ditayangkan oleh media, balk media cetak ataupun elektronik.
Dengan adanya informasi tersebut kita bisa mengambil hikmah/pelajaran dan selalu bersyukur kepada Tuhan
atas segala karunia-Nya kepada kita. Sebagai seorang pelajar, hal-hal semacam itu perlu kamu cermati, agar
wawasan kamu bertambah luas. Berbagai peristiwa di sekitar dapat kamu ketahui dari media, balk cetak
maupun elektronik. Oleh sebab itu, manfaatkan media-media tersebut untuk menambah wawasan dan
pengetahuankamu.
Di era perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang berkembang pesat saat ini, kita
bisa memperoleh suatu informasi dengan mudah. Salah satu bentuk informasi yang bisa kita terima,
yaitu informasi yang diperoleh dari suatu hasil pengamatan atau observasi. Dalam Kamus Besar
Bahasa Indonesia, kata observasi bermakna peninjauan secara cermat. Bentuk teks hasil observasi
antara lain berupa laporan reportase atau berita atau pengamatan terhadap sesuatu, bisa objek benda, bisa
pula berupa peristiwa.
Informasi berupa berita dapat diperoleh dari sumber lisan maupun tertulis. Sumber berita lisan misalnya
dari media radio dan televisi, adapun sumber berita tertulis bisa diperoleh dari media cetak, seperti
koran, majalah, tabloid, dan sebagainya.
Berita merupakan kabar atau informasi mengenai sesuatu hal atau peristiwa yang disampaikan secara
langsung oleh seseorang atau melalui media. Berita dapat disampaikan secara lisan maupun tertulis. Dengan
demikian, berita dapat disampaikan dalam berbagai bentuk media, seperti cetak maupun elektronik. Bagi
penyampai berita, perbedaan penyampaian berita tidak begitu menimbulkan permasalahan yang besar. Namun,
bagi penerima berita, penyampaian suatu bentuk berita sangat berpengaruh terhadap informasi yang akan
diterima. Informasi yang sama dari media berbeda, dapat memunculkan perbedaan pemahaman oleh seorang
penerima berita.
Berkenaan dengan persoalan tersebut, kemampuan memahami berita yang disampaikan secara
lisan sangat penting untukkamu kuasai. Lalu, bagaimanakah agarkamu dapat menyimak,memahami isi
sebuah berita, serta menyimpulkannya? Ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan dalam proses
menyimak berita yang disampaikan secara lisan. Dengan demikian, kamu dapat memahami isi dan membuat
kesimpulannya dengan tepat.
Beberapa hal penting yang perlu kamu lakukan saat menyimak berita sebagai berikut.
1. Konsentrasi
Konsentrasi sangat penting dalam kegiatan menyimak berita yang disampaikan secara lisan. Hal ini
dikarenakan berita lisan bersifat sekali tayang atau tidak ada pengulangan. Konsentrasi merupakan
kegiatan pemusatan pemikiran dengan perhatian penuh terhadap suatu hal. Suatu hal tersebut meliputi
sesuatu yang dilihat, didengar, atau dilakukan secara fokus. Berkonsentrasi dalam menyimak berita yang
dibacakan berarti memusatkan pikiran dengan perhatian penuh terhadap berita secara terfokus.
2. Memerhatikan secara cermat setiap kalimat dan mengambil makna utama kalimatnya
Memerhatikan setiap kalimat yang disampaikan penyampai berita merupakan hal yang penting.
Namun, tidak semua kalimat dalam berita merupakan pokok atau inti dari berita. Jika kita tidak
menyimaknya secara utuh, maka kita tidak akan mendapatkan berita secara utuh pula. Bisa saja terjadi
satu kalimat yang terlewat kita simak padahal merupakan kalimat penting dalam berita.
Pentingnya memahami makna setiap kalimat dalam berita akan membantu kita memahami berita
secara menyeluruh.
3. Menentukan pokok isi berita dan memahaminya secara utuh dan lengkap

52 Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) | 2019/2020


Setelah kita menyimak dan memahami makna kalimat-kalimatnya, kita dapat menentukan pokok isi
berita. Dalam suatu berita terkandung unsur pokok yang sering disebut dengan prinsip 5W+1H, yaitu
seperti berikut.
a. What : apa peristiwa yang terjadi
b. Who : siapa yang terlibat atau mengalami peristiwa tersebut.
c. When : kapan peristiwa itu berlangsung
d. Where : di mana atau lokasi terjadinya peristiwa
e. Why : penyebab terjadinya suatu peristiwa
f. How : proses terjadinya peristiwa
Inti suatu berita dapat kamu ketahui dengan menyimpulkan isi berita caranya yaitu dengan mencari
pokok beritanya, lalu merangkainya menjadi satu informasi.

Kerjakan tugas berikut!


Mintalah temanmu membacakan teks berita berikut dan kamu menyimak; kemudian identifikasi unsur
5W+1H dalam berita tersebut! Lakukan secara bergantian dengan teman kamu!
Gunung Soputan di Sulawesi Meletus Lagi
Gunung api Soputan yang terletak di Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara, meletus, Selasa (18/9).
"Gunung Soputan erupsi pada pukul 17.30 WITA," kata Kepala Pusat Informasi dan Data Badan Nasional
Penariggulangan Bencana, Sutopo Purwo Nugroho.
"Permukiman warga masih berada di luar zona bahaya, yaitu sekitar 6,5 km dari puncak gunung. Jadi
masyarakat tidak perlu mengungsi. Masyarakat tetap dapat melakukan aktivitasnya dengan normal," tandas
Sutopo. BNPB juga mengimbau masyarakat agar tidak beraktivitas di dekat puncak gunung. Pendakian dan
aktivitas berkemah di puncak Gunung Soputan dihindari dan saat ini status masih siaga.
Gunung Soputan di Sulawesi Utara pernah meletus pada Minggu, 26, Agustus 2012 sekitar pukul 21.50
WITA. Ketinggian asap dilaporkan mencapai 5.000 meter dari puncak. Masyarakat Minahasa Tenggara dan
Minahasa Selatan sudah mengenal karakter Gunung Soputan. Gunung berapi itu selalu meletus pada
pertengahan tahun. Kelaziman itu membuat masyarakat di sekitar Gunung Soputan selalu waspada, dan tidak
begitu terkejut manakala gunung setinggi 1.784 meter (5.853 kaki) di atas permukaan laut itu memuntahkan
debu, lava, dan awan panas.
"Tak usah heran, setiap pertengahan tahun memang selalu meletus. Soputan biasa meletus antara Mei
sampai September," ujar Camat Silian Raya, Kabupaten Minahasa Tenggara, Alexander Tumigolung, kepada
Tribun belum lama ini.
Pernyataan senada disampaikan Boyke Akay. Menurutnya, periode letusan setiap pertengahan tahun,
tak ubahnya seperti perayaan HUT Gunung Soputan. "Seperti perayaan hari jadi saja, tiap pertengahan tahun
Soputan selalu meletus," kata Akay, yang juga Camat Tombatu.
May masih ingat, letusan Gunung Soputan yang paling hebat terjadi 30 tahun silam, di mana ketebalan
abu vulkanis mencapai puluhan sentimeter. "Kami tak lupa tahun 1982, Soputan memang meletus kuat.
Debunya sampai 30 sentimeter, memang itu yang paling kuat," ungkap Akay.
Letusan Soputan pada Minggu (26/8/2012) hingga Senin (27/8/2012) lalu, menurutAkay, tak perlu
dirisaukan berlebihan karena dampaknya tidak signifikan bagi masyarakat di Kabupaten Minahasa Tenggara
(Mitra). "Angin mengarah ke Minsel (Minahasa Selatan), Jadi, Mitra sementara aman, walaupun tetap harus
waspada," tuturAkay.
Soputan yang terletak di wilayah Minahasa Selatan merupakan gunung berapi jenis stratovolcano. Tipe
erupsinya berupa ledakan kubah lava, aliran piroklastik, dan aktivitas strombolian. Letusan Soputan pertama
kali tercatat pada 1785. Sejak itu, sudah ratusan kali gunung tersebut meletus. Dalam sepuluh tahun terakhir,
intensitas letusannya berlangsung'hampir setiap tahun. Hingga Selasa (28/8/2012), kondisi Gunung Soputan
semakin tenang, bahkan jauh lebih tenang dari keadaan sehari sebelumnya.
Menurut catatan pos pemantau Soputan, sejak pukul 06.00-12.00 WITA kemarin, sudah tidak terjadi
lagi letusan dan lontaran pijar awan panas. "Tadi hanya terjadi satu kali embusan, satu kali tektonik, dan
tujuh kali gempa guguran, bahkan tremor tidak ada lagi," jelas Fandy, pemantau Soputan di Maliku, Se!asa.
Kondisi puncak gunung, lanjutnya, tidak terpantau karena dihalangi kabut tebal. Meski begitu, masyarakat di
sekitar kaki Gunung Soputan belum diperkenankan melakukan aktivitas karena masih berbahaya. "Radius
6,5 kilometer belum diizinkan;" jelasnya.
Meski Soputan sudah berangsur normal, status gunung belum diturunkan dari siaga. "Status belum
diturunkan, karena yang memutuskan dari pusat, kami hanya berikan laporan perkembangan setiap enam
jam," papar Fandy.
Sumber: http://akuindonesiana.wordpress.com
Tuliskan identifikasi unsur 5W+1H dalam berita di atas!

| Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) 53


No. Unsur Berita Identifikasi
1 What (Apa) ........................................................................................................
2 When (Kapan) ........................................................................................................
3 Where (Di mana) ........................................................................................................
4 Who (Siapa) ........................................................................................................
5 Why (Mengapa) ........................................................................................................
6 How (Bagaimana) ........................................................................................................

Kerjakan tugas berikut!


Catatlah istilah-istilah dalam teks berita tersebut dan carilah artinya dalam kamus!
Teks Berita 1
Membedakan Penyampaian Isi Teks Hasil Observasi Berupa Berita
Pada materi sebelumnya telah kamu ketahui bahwa dalam berita terkandung unsur-unsur 5W+1H.
Penyampaian suatu informasi berupa berita oleh media berbeda-beda dalam pelaksanaannya. Unsur 5W+1H
tentang suatu peristiwa tidak harus urut penyampaiannya, yang penting semua unsur tersebut terkandung
dalam berita yang akan disampaikan. Ada yang menyampaikan berita dengan urutan penyajian dimulai unsur
what, kemudian when, where, who, why, dan how. Namun ada pula yang memulainya dengan menyampaikan
unsur who, disusul what, where, when, how, dan why, dan sebagainya

Kerjakan tugas berikut dengan baik!


Bacalah penggalan dua teks berita berikut, kemudian identifikasi cara penyampaian unsur-unsur berita dari
masing-masing berita tersebut!

Teks berita 1
Banjir Melanda Jakarta
Untuk kesekian kalinya, wilayah Jakarta kembali dilanda banjir. Kamis (17/1/2013), banjir melanda
sejumlah wilayah Jakarta, termasuk pusat kota di Bundaran Hotel Indonesia dan Jalan MH Thamrin.
Hujan yang mengguyur selama beberapa hari dan luasnya cakupan wilayah banjir membuat beberapa
kalangan membandingkan banjir kali ini dengan banjir tahun 2007. Namun, apakah memang dilihat dari sisi
meteorologis, kedua banjir itu sebanding?
Kepala Pusat Meteorologi Publik Badan Meteorologi,. Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Mulyono
Prabowo mengatakan bahwa dilihat dari curah hujannya, sebenarnya curah hujan pada Januari 2013 lebih
rendah dibandingkan pada Januari-Februari 2007.
Untuk curah hujan hari ini, misalnya, Mulyono mengatakan, "Intensitas hujan beberapa daerah rendah,
seperti di Parung hanya 20 mm. Sementara di wilayah lain curah hujan tinggi, seperti Kedoya 125 mm dan
Cengkareng 103 mm.
Sementara itu, dua hari lalu, curah hujan di Jabodetabek rata-rata selama dua hari lalu sebesar 40-100
mm. Tertinggi, curah hujan terjadi di Puncak dan Bogor sebesar 100 mm, sementara di Cengkareng 80 mm.
Sebagai perbandingan, curah hujan pada 2007 lalu mencapai 340 mm.
Dari sisi cakupan wilayah yang hujan, banjir 2007 dan 2013 juga berbeda. Mulyono menuturkan, "Saat
ini, hujan terjadi secara merata di Jabodetabek. Jadi, volume airnya besar. Tahun 2007, hujan besar
terkonsentrasi pada satu wilayah.
Mulyono mengatakan, banjir tidak hanya dipicu oleh faktor meteorologis, tetapi juga penataan ruang,
pendangkalan sungai, dan sebagainya. Jadi, banjirtidak bisa serta-merta dikaitkan dengan faktor cuaca.
Sumber: http://wwwhpgua.com

Teks berita 2
Banjir Masih Rendam Ratusan Rumah di Jakarta
Hujan deras yang mengguyur Jakarta Minggu kemarin hingga Minggu 12 Februari 2013 malam
membuat ratusan rumah di kawasan langganan banjir kembali terendam. Salah satunya di kawasan

54 Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) | 2019/2020


Kebayoran Baru. Buruknya sistem saluran air menjadi salah satu penyebab persoalan banjir belum
terpecahkan di kawasan tersebut.
Ratusan rumah warga di perumahan Pulo Raya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan hingga Senin siang
masih dikepung banjir, dengan ketinggian air mencapai 60 hirigga 100 sentimeter. Akibat kondisi ini,
aktivitas warga di kawasan ini pun menjadi terganggu.
Banjir setinggi 60 sentimeter juga masih merendam ratusan rumah warga di Kelurahan Petogogan,
Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Akibat derasnya arus banjir, aktivitas warga di kawasan langganan banjir
ini menjadi terganggu.
Hujan deras juga mengakibatkan ratusan rumah warga di Ulu Jami, Pesanggrahan terendam
banjirdengan ketinggian hingga mencapai 1 meter. Banjirterjadi akibatjebolnya tanggul penahan air
sepanjang 20 meter di kali Pesanggrahan yang melintasi kawasan tersebut.
Ratusan rumah di kawasan Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat juga terendam banjir setinggi 70
sentimeter sejak Minggu malam. Banjir.ini akibat sistem saluran air menuju kanal banjir barat tidak bagus.
Jika hujan kembali menguyur Jakarta dan sekitarnya, bukan tidak mungkin banjir akan kian parah.
Warga berharap ada solusi ampuh mengatasi banjir di ibu kota.
Sumber: http://www.indosiar.com

Tuliskancara penyampaian masing-masing teks berita dalam tabel berikut!


No. Teks Berita 1 Teks Berita 2
........................................................... ..................................................................
........................................................... ..................................................................
........................................................... ..................................................................
........................................................... ..................................................................
........................................................... ..................................................................

Kerjakan tugas berikut!


Carilah dua teks berita dari koran atau majalah yang bertopik sama, kemudian temukan perbedaan cara
penyajiannya!
 Mengklasifikasikan Teks Hasil Observasi
Teks hasil observasi bisa berupa berita dan laporan (report text). Isi informasi berita bermacam-macam.
Umumnya isi berita yaitu menyampaikan sesuatu peristiwa yang bersifat aktual (sedang menjadi
pembicaraan khalayak) dan faktual, namun ada pula berita yang menyampaikan sesuatu hal namun tidak
mengandung kebaruan (aktualitas), misalnya berita kisah, berita perjalanan, dan lain-lain. Isi berita juga bisa
dikelompokkan berdasarkan bidang yang disampaikan, misalnya berita politik, ekonomi, sosial, budaya,
pengetahuan, kesehatan, dan sebagainya.
Secara umum, laporan (report text) adalah salah satu jenis teks yang masuk kategori "factual texts" atau
teks berdasarkan fakta yang ada. Tujuan report text adalah untuk menyampaikan informasi hasil pengamatan
dan analisa yang sistematis:lnformasi yang dijelaskan dalam report text biasanya bersifat umum, baik itu
alamiah ataupun buatan seperti binatang mamalia, fenomena alam, planet, bebatuan, tumbuh-tumbuhan,
negara bagian, budaya, transportasi, dan sebagainya.
Kamu diharapkan dapat mengklasifikasikan teks hasil observasi yang berupa laporan (report text) atau
berupa berita. Untuk itu, kamu harus mencermati isi teks tersebut dengan baik.

Kerjakan tugas berikut ini dengan cermat!


Bacalah dua teks hasill observasi berikut ini. Pahami isi teks dengan baik, kemudian temukan jenis teks
tersebut, apakah berupa laporan (repot text) atau berupa berita!
Teks 1
Fenomena Alam Aneh, Badai Salju Hantam Sumatra Barat
Meski termasuk negara tropis, ternyata Indonesia pun bisa mengalami badai salju. Tidak percaya?

| Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) 55


Itulah yang terjadi ketika puluhan rumah warga mengalami kerusakan akibat dihantam badai saIju yang
melanda Kabupaten Sijunjung, Sumatra Barat (Sumbar). "Badai salju melanda Kabupaten Sijunjung pada
Rabu (28/3) sekitar pukul 20.00 WIB yang mengakibatkan puluhan rumah mengalami kerusakan," kata
Kabid Penanggulangan Bencana BPBD Sumbar, Ade Edwar di Padang, Kamis (29/3).
Menurutnya, berdasarkan data sementara yang diperoleh BPBD Sumbar, di mana 48 unit rumah atapnya
beterbangan dan dua unit rumah hancur berantakan. "Selain puluhan rumah warga rusak, badai saIju juga
merusak beberapa unit bangunan Sekolah Dasar (SD), tiga lokal belajar dan beberapa atapnya beterbangan,
serta satu unit rumah dinas sekolah," katanya.
Dia menambahkan, badai saIju yang melanda Kabupaten Sijunjung itu tidak menimbulkan korban jiwa,
hanya mengakibatkan kerugian materiil. "BPBD masih melakukan penghitungan berapa kerugian harta benda
ketika badai salju itu," katanya.
Dia mengatakan, badai saIju yang melanda Kabupaten Sijunjung hingga merusak puluhan rumah
tersebut merupakan yang pertama kali terjadi di Sumbar. "Badai saIju ini tidak pernah terjadi, ini merupakan
pertama kali terjadi di Sumbar," katanya.
Menurutnya, warga yang rumahnya mengalami kerusakan akibat dihantam badai saiju telah dievakuasi
ke tempat yang dirasakan aman. "BPBD telah mendirikan berapa unit tenda darurat bagi warga yang
mengungsi, sementara itu bantuan akan segera dikirimkan," katanya.
Dia menambahkan, untuk sementara aktivitas warga yang berada di Kabupaten Sijunjung masih belum
pulih akibat badai salju yang melanda. "Masyarakat Kabupaten Sijunjung masih merasakan khawatir jika
badai salju susulan kembali terjadi, mereka berharap pemerihtah cepat memberikan bantuan," katanya.
Sumber: http://www.republika.co.id

Teks 2
Tipe Letusan Gunung Berapi
Letusan gunung berapi telah menyebabkan beberapa bencana di dunia. Letusan tersebut dapat
menghancurkan seluruh kota dan membunuh ribuan manusia. Nama gunung berapi berasal dari istilah
Romawi, yaitu diambil dari kata Vulcan, nama dari dewa api Romawi. Orang Roma percaya bahwa Vulcan
ada di pesisir gunung berapi Italy. Orang Roma menyebutnya pulau berapi.
Menurut para ilmuwan, letusan gunung berapi dibagi menjadi empat jenis. Keempat jenis itu umumnya
dikenal sebagai hawaiian, strombolian, vulcaniandan paleean. Istilah letusan hawaii muncul setelah
terjadinya letusan gunung berapi di Hawaii. Letusan gunung berapi ini menyebabkan tipe kerusakan yang
paling sedikit atau ringan. Letusan ini memproduksi lahar fluida yang mengalir dengan tenang. Hal ini
berlangsung terus menerus dan akhirnya membentuk sebuah perisai gunung berapi.
Nama erupsi strombolian muncul dari kata stromboli. Letusan ini dihasilkan dari pelepasan konstan gas
dari magma. Sementara gas keluar, diproduksi pula batu-batu menumpuk yang; selanjutnya berubah menjadi
abu. Erupsi strombolian terjadi ketika magma menyumbat lubang: sentral. Letusan ini menyebabkan gas
magma membentuk tekanan sampai meletus. Magma ini: berubah menjadi abu gunung berapi dan bom.
Nama erupsi vulcanian berasal dari kepercayaan kuno orang Roma, di mana lebih banyak menimbulkan
kerusakan daripada erupsi strombolian. Pada erupsi vulcanian terjadi clan membawa magma yang lebih
kental. Letusan vulcanian biasanya lebih besar dan lebih keras daripada letusan strombolian.
Erupsi paleean adalah yang paling terkenal karena menghasilkan kerusakan yang paling besar
dibandingkan jenis erupsi gunung berapi yang lain. Nama paleean berasal dari erupsi Gunung Pelee,
Martinique yang terjadi pada tahun 1902. Saat itu, letusan tersebut membunuh hampir 38 ribu manusia.
Erupsi peleean terjadi ketika gas magma membangun tekanan yang hebat. Tipe letusan ini menyebabkan
kerusakan sehingga awan tampak menyala dari abu dan asap panas.

Bacalah kembali kedua teks hasil observasi di depan, selanjutnya jawablah pertanyaan- pertanyaan di bawah
ini berdasarkan isi teks tersebut!
Pertanyaan terkait teks 1
1. Fenomena alam apakah yang terjadi di Kabupaten Sijunjung, Sumatra Barat?
2. Apa akibat dari peristiwa alam tersebut?
3. Di mana terjadinya fenomena alam tersebut?

56 Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) | 2019/2020


Pertanyaan terkait teks 2
1. Dari mana istilah vulcan diambil?
2. Sebutkan tipe-tipe letusan gunung berapi!
3. Tipe letusan apakah yang menimbulkan kerusakan paling sedikit?
4. Tipe letusan apakah yang menimbulkan kerusakan paling besar?
5. Bagaimana terjadinya letusan paleean?

 Mengidentifikasi Kekurangan Teks Hasil Observasi Berupa Berita


Saat membaca suatu berita, tentu kita ingin menemukan informasi yang ingin kita peroleh secara
lengkap dan detail mengenai suatu peristiwa. Akan tetapi, hal itu belum tentu disajikan secara lengkap oleh
pembuat berita atau redaksi media yang membuatnya. Selain itu, mungkin ada kesalahan atau kekurangan
dalam penggunaan kata-kata, istilah, atau kalimat yang digunakan pembuat berita. Oleh sebab itu, kamu
dapat mengidentifikasi kekurangan informasi tersebut.

Kerjakan tugas berikut!


Carilah teks berita tentang peristiwa di media cetak, seperti koran atau majalah, kemudian identifikasi
kekurangan yang ada dalam berita tersebut, baik dari segi isi maupun cara penyampaiannya!

Kerjakan tugas berikut!


Datalah kata-kata tidak baku dalam suatu teks berita yang kamu baca, kemudian tuliskan bentuk bakunya!

 Menangkap Makna Teks Hasil Observasi Berupa Berita


Berita merupakan salah satu informasi yang penting. Informasi ini dapat menambah wawasan dan
pengetahuan kamu terhadap peristiwa-peristiwa yang terjadi, terutama peristiwa yang aktual dan faktual.
Pemahaman terhadap isi berita harus kamu latih dan tingkatkan agar Anda bisamengambil manfaat darinya.
kamu perlu mengasah kepekaan dan kecerdasan dengan mencari informasi berupa berita, bahkan kamu
bersikap kritis terhadap suatu berita. Setelah membaca suatu berita, kamu dapat memberikan tanggapan
terhadap isi berita tersebut.
Tanggapan yang kamu berikan dapat berupa pertanyaan yang terkait dengan isi berita tersebut.
Pertanyaan yang kamu ajukan bisa berpijak pada unsur pokok berita, yaitu 5W+1H, yaitu berupa apa, siapa,
kapan, di mana, mengapa, dan bagaimana terjadinya suatu peristiwa.
Dalam teks berita sering terdapat kata atau istilah yang mungkin belumkamu ketahui maknanya.Dengan
demikian, kamu belum bisa memahami isi berita secara utuh. Oleh sebab itu, kamu dapat mencatat kata-kata
atau istilah-istilah yang sulit dalam teks kemudian mencari arti kata atau istilah tersebut dalam kamus.

Kerjakan tugas berikut!


1. Bacalah teks berita berikut, kemudian buatlah beberapa pertanyaan yang sesuai dengan isinya
menggunakan kalimat tanya yang tepat!
Empat Penyebab Banjir Jakarta
Masalah banjir belum juga terselesaikan di Ibu Kota Jakarta yang terendam banjir pada babak awal
memasuki tahun 2013. Banjir cukup merata di seluruh wilayah Jakarta. Sejumlah akses jalan terputus. Air
setinggi 20 cm hingga beberapa meter menggenangi jalanan ibu kota. Banjir pun tak pilih-pilih lokasi,
mulai dari perkampungan hingga kompleks Istana Kepresidenan kebanjiran.

| Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) 57


Curah hujan yang tinggi dalam beberapa hari terakhir membuat volume air bertambah. Sungai dan
waduk meluap. Tanggul pun jebol karena tak mampu menahan banyaknya air. Namun, banjir seharusnya
tidak terjadi hanya karena intensitas hujan yang tinggi itu. Mengapa banjir terus terjadi clan makin meluas
di ibu kota?
Pengamat tata kota, Nirwono Joga, mengatakan, sejumlah faktor turut menyebabkan banjir Jakarta
2013. Secara umum, telah terjadi perubahan besar pada tata ruang di Jakarta dan kota sekitarnya, Bogor,
Depok, Tangerang, dan Bekasi.
Faktor pertama, berubahnya ruang terbuka hijau di Jakarta menjadi kawasan pembangunan, seperti
permukiman, gedung, dan jalan. Resapan air hujan menjadi berkurang dan akhirnya air mengalir ke
jalanan.
"Sebagian besar banjir yang terjadi di Jakarta ini terjadi di daerah-daerah tangkapan air, resapan air,
yang dahulu sejak zaman Belanda memang diperuntukkan untuk ruang hijau," ujarnya di Jakarta, Selasa
(22/1/2013).
Joga mengatakan, pemerintah harus tegas membatasi pembangunan komersial di Jakarta. Pendirian
bangunan pun harus dicek kembali apakah telah menyediakan sebanyak 30 persen sumber resapan sesuai
ketentuan undang-undang.
Kedua, sistem drainase yang buruk di Jakarta. Menurut Joga, seharusnya saluran air berujung ke
sungai atau laut, melainkan ke daerah resapan atau ke dalam tanah. Pemerintah harus meiakukan
revitalisasi terhadap sistem drainase di seluruh Jakarta clan jalan-jalan protokol seperti Sarinah, Thamrin,
Sudirman, dan lainnya. Pemerintah juga perlu membuat sistem drainase eco-drainase yang mengalirkan
air ke sumber resapan.
Ketiga, tidak optimalnya fungsi waduk maupun situ. Dalam catatannya, pada tahun 1990-an, Jakarta
memiliki 70 waduk dan 50 situ. Namun, kini hanya tersisa 42 waduk dan 16 situ. Sebanyak 50 persen di
antaranya pun tidak berjalan optimal.
Waduk-waduk di Jakarta dipenuhi tumbuhan eceng gondok, limbah, dan sampah. Pendangkalan pun
terjadi akibat sedimentasi lumpur. Waduk yang akhirnya mengering kemudian dijadikan daerah hunian.
"Untuk meningkatkan kapasitas optimalisasi, tentu perlu dilakukan revitalisasi pengerukan dan
penataan. Kalau optimal, waduk bisa menjadi cadangan air bersih," terangnya.
Keempat, belum dilakukannya normalisasi di semua sungai. Menurut pengamat dari Universitas
Trisakti ini, pemerintah harus melakukan normalisasi kali sekaligus merelokasi permukiman di bantaran
sungai ke tempat yang layak huni.
"Kita harapkan 5 tahun ke depan sungai sudah selesai dinormalisasi yang lebarnya saat ini 20-30
meter menjadi 100 meter," ujarnya.
Sebelumnya, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana
(BNPB) Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, pasang air laut dalam beberapa hari ke depan diprediksi
tinggi. Pada Senin (21/1/2013), pasang akan memuncak hingga ketinggian 0,95 meter. Pada Sabtu
(26/1/2013), pasang bisa mencapai 1 meter. Sementara pada Minggu depan, pasang bisa mencapai 0,95
meter.
Untuk diketahui, pada 2007, curah hujan yang mengguyur Jakarta mencapai 320 milimeter. Curah
hujan di Jakarta belakangan ini sekitar 95 milimeter dan di wilayah hulu (Puncak, Bogor) sekitar 75
milimeter. Intensitas hujan di Jakarta saat ini sedang menurun. Namun, pada akhir Januari atau awal
Februari, diprediksi curah hujan menjadi dua kali lipat.
Untuk itu, solusi masalah banjir Jakarta, tambah Joga, tidak hanya dengan melakukan rekayasa
teknis seperti membuat sodetan dan gorong-gorong raksasa. Rekayasa sosial atau mengubah pola pikir
masyarakat, menurutnya, lebih penting dilakukan. Pemerintah dan masyarakat harus sadar pentingnya
ruang terbuka hijau, mengerti bahwa bari'taran sungai bukanlah lokasi hunian. Sadar dengan tidak
membuang sampah sembarangan. Rekayasa teknis tidak akan menyelesaikan masalah banjir tanpa adanya
kesadaran masyarakat itu sendiri.
Sumber: http://bangka.tribunnews
2. Catat kata-kata sulit atau istilah dalam teks berita tersebut, lalu carilah artinya dalam kamus!

Buatlah kalimat yang memiliki kesamaan makna dengan kalimat berikut lni!
1. Curah hujan yang tinggi dalam beberapa hari terakhir membuat volume air bertambah. Sungaidan waduk
meluap. Tanggul pun jebol karena tak mampu menahan banyaknya air.

58 Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) | 2019/2020


2. Sejumlah faktor turut menyebabkan banjir Jakarta 2013. Secara umum, telah terjadi perubahan
3. besar pada tata ruang di Jakarta clan kota sekitarnya, seperti Bogor, Depok, Tangerang, danBekasi.
4. Solusi masalah banjir Jakarta tidak hanya dilakukan dengan rekayasa teknis seperti membuat sodetart dan
gorong-gorong raksasa. Rekayasa sosial atau mengubah pola pikir masyarakat, menurutnya, lebih penting
dilakukan.

 Menyusun dan Menyunting Teks Hasil Observasi Berupa Berita


Pernahkah kamu mempunyai keinginan untuk menjadi seorang wartawan atau minimal dapat
menyampaikan suatu peristiwa dalam bentuk berita? Pada kesempatan ini, kamu akan mempelajari cara
menulis berita. Sebenarnya hal ini tidaklah terlalu sulit jika kamu mengetahui teknik dan caranya.
Dasar suatu berita sebenarnya adalah peristiwa. Suatu peristiwa bisa terjadi di mana saja, bisa di dalam
negeri, di luar negeri, di desa, di kota, bahkan di sekitar tempat tinggal kamu. Untuk berlatih menulis berita,
Anda bisa mengambil salah satu peristiwa di sekitar tempat tinggal atau di sekitar sekolah. Peristiwa ini tidak
harus bersifat dahsyat clan menggemparkan.
Untuk menyusun suatu berita, kamu juga harus menggunakan unsur 5W+1 H dari suatu peristiwa yang
akan disajikan. Suatu berita harus mengandung unsur-unsur apa, siapa, kapan, di mana, mengapa, dan
bagaimana mengenai suatu peristiwa.
1. Mengenali ciri dan langkah menyusun berita
Kamu dapat menyusun teks berita dengan langkah-langkah berikut.
a. Penemuan peristiwa atau kejadian
Isi berita berkaitan dengan peristiwa-peristiwa aktual. Jika tidak muncul peristiwa yang
menggemparkan seperti perampokan, bencana alam, kebakaran, dan kejadian mendadak lainnya,
pencari berita perlu mencari dan menangkap kegiatan-kegiatan unikyang muncul di masyarakat.
b. Pencarian sumber berita
Agar isi berita akurat, penulis berita harus dapat menemukan tokoh yang mampu memberikan
informasi secara tepat terkait peristiwa yang akan diberitakan. Sebagai contoh untuk mendapatkan
informasi tentang data korban dan proses kejadian suatu kecelakaan, penulis dapat mewawancarai pihak
kepolisian setempat.
c. Pewawancaraan
Wawancara dilakukan penulis berita untuk memperoleh fakta tentang suatu kejadian, data korban atau
pelaku kejadian, atau proses kejadian.
d. Pencatatan hal-hal penting
Selama proses pencarian informasi, penulis dapat dipandu dengan prinsip 5W+1 H dengan menggunakan
pertanyaan apa, siapa, di mana, kapan, mengapa, dan bagaimana terhadap proses terjadinya suatu
peristiwa.
e. Penyusunan berita
Penyusunan berita pada hakikatnya harus menggunakan bahasa yang lugas, singkat, dan jelas.
2. Menyunting teks berita
Setelah Kamu menyusun teks berita, selanjutnya kamu perlu menyunting teks tersebut agar.mudah
dipahami pembaca atau pendengar dengan jelas. Menyunting adalah kegiatan menyiapkan naskah cetak
atau siap terbit dengan memerhatikan aspek-aspek berikut: sistematika penyajian, isi, dan bahasa.
Kegiatan penyuntingan tersebut meliputi: ejaan, diksi atau pilihan kata yang tepat, serta struktur
pembentukan kata dan kalimat.
Tujuan menyunting, yaitu untukmemperbaiki kalimat, kata, tanda baca, ejaan, dan kaidah bahasa
lainnya yang salah atau tidaktepatsehingga diharapkan pembaca atau pendengar bisa memahami maksud
dengan jelas dan mudah. Setelah disunting, diharapkan tidak ditemui kejanggalan.

Kerjakan tugas berikut!


1. Carilah peristiwa yang terjadi di sekolah atau masyarakat sekitarmu. Lakukan tugas secara berkelompok
dan diskusikan perencanaan kegiatannya secara matang dalam kelompokmu. Rencanakan hal-hal berikut!
a. Tentukan masalah yang akan ditulis. Kamu dapat memilih masalah di sekolah/masyarakat sebagai
berita. Peristiwa ujian, liburan, olahraga, peresmian majalah sekolah, PMR, kegiatan bakti sosial,

| Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) 59


atau kejadian-kejadian mendadak yang terjadi di sekolah/masyarakat dapat kamu jadikan bahan berita.
,
b. Tentukan orang yang akan diwawancarai sebagai sumber berita dan hal yang akan diamati!
c. Setelah rencana matang, lakukan kegiatan pencarian berita, tulislah hasilnya dan berilah judul
yang menarik!
2. Tukarkan hasil tulisanmu dengan teman untuk saling mengoreksi tulisan masing-masing!

Kerjakan tugas berikut!


Buatlah dua kalimat tidak efektif, kemudian perbaiki menjadi kalimat efektif!

 Membuat Ringkasan Teks Hasil Observasi Berupa Berita


Adakalanya berita-berita yang disiarkan media, baik di radio maupun televisi merupakan berita
yang sangat penting untuk kamu ketahui. Misalnya, berita tentang gempa yang terjadi di suatu daerah dan
secara kebetulan ada sanak saudara kamu yang tinggal di daerah itu. Secara otomatis, kamu akan menyimak berita
itu dengan saksama dan berusaha untuk mengungkapkan kembali berita yang didengar itu kepada orang lain
yang tidak sempat menyimak siaran berita tersebut dengan membuat ringkasan.
Sebelumnya, kamu telah.berlatih menemukan pokok-pokok berita yang didengar atau ditonton. Pokok-
pokok berita itu dapat kamu ketahui dengan menjawab unsur 5W+1H yang ada dalam berita. Berdasarkan
jawaban atas unsur-unsur berita tersebut, rangkailah kembali menjadi satu ringkasan yang merupakan
gambaran singkat isi berita yang bersangkutan.

Kerjakan tugas berikut!


Bacalah teks berita berikut ini, kemudian temukan pokok-pokok isinya. Berdasarkan pokok-pokok isi
berita tersebut, susunlah menjadi ringkasan yang menggambarkan isi berita secara singkat!
Ini Aksi Heroik Tim Penyelamat PMI di Lokasi Banjir Kanal Barat
Menindaklanjuti informasi dari anggota Siaga Bencana Berbasis Masyarakat (SIBAT) Kelurahan Karet
Tengsin perihal dua warga Karet Tengsin yang hanyut terbawa air saat banjir kembali merendam wilayah
tersebut, Palang Merah Indonesia (PMI) segera memobilisasi tim water rescue menuju lokasi di Banjir Kanal
Barat. Demikian rilis yang dikirim ke redaksi Tribunnews,com, Jumat (22/3/2013).
Tim water rescue PMI yang telah disiapkan untuk pelayanan evakuasi di wilayah tersebut dengan sigap
menyelamatkan Ajo (23) dan Agus (26). Penyelamatan tersebut dilakukan oleh delapan relawan PMI yang
menggunakan perahu karet dengan motor tempel.
Seorang penyelamat terjun langsung untuk menggapaiAjo yang pingsan akibat terbawa
hanyut,kemudian penyelamat tersebut membawanya ke tepi kali dengan berenang. Tim penyelamat yang
sudah menunggu di tepi sungai siap untuk mengevakuasi Ajo menuju rumah sakit. Sedangkan untuk
penyelamatan Agus yang masih sadar, tim melemparkan pelampung ke arah Agus dan menariknya menuju
perahu karet. Setelah berhasil menggapai Agus, tim kemudian membawanya ke tepi untuk memberikan
pertolongan pertama kepada Agus.
Roni, koordinator tim penyelamat menjelaskan arus yang kencang membuatnya harus bekerjaekstra
untuk menyelamatkan Ajo dan Agus. Tim harus tenang dalam memberikan pertolongandan harus membuat
perahu stabil agar tidak terjatuh akibat arus kali Ciliwung yang kencangPenolong juga bisa jadi korban kalau
tidak bisa mengendalikan situasi, karena relawan PMIharus siap dalam segala medan dan waktu," jelas Roni.
Hal tersebut merupakan kegiatan simulasi pertolongan pertama di air dalam rangkaian kegiatanperayaan
Hari Air Sedunia yang dilaksanakan di kantor Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Jalan Penjernihan
Jakarta Pusat, Jumat (22/3).
Sebelumnya PMI memberikan pelatihan tanggap darurat bencana dengan tema "Ayo SiagaBencana
kepada 60 pelajar SMP dan 60 ibu rumah tangga di Kantor Perusahaan Daerah AirMinum (PDAM), kemarin
(21/3).
Mereka juga mendapatkan kesempatan untuk melihat proses produksi air di Perusahaan AirMinum
(PAM) Pejompongan, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Mereka mempelaj'ari tata cara prosesproduksi air minum

60 Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) | 2019/2020


dari bahan baku air di waduk Jatiluhur, Purwakarta hingga menjadi air yangsiap untuk digunakan.
Sumber http://jakarta.tribunnews.com

Kerjakan tugas berikut!


Carilah satu teks-berita di majalah atau koran, buatlah ringkasan dari isi berita tersebut!
 Materi Kebahasaan
 Kata Penghubung (Kojungsi/Transisi)
Dalam bahasa Indonesia terdapat konjungsi penambahan (dan, juga), perlawanan (tetapi), pilihan
(atau), dan sebab-akibat (sehingga). Untuk memahami pemakaian konjungsi dalam bahasa Indonesia,
berikut ini ditampilkan satu contoh. Kemudian, kamu diminta mencari dua contoh yang dapat kamu cari
di dalam teks!
1. Penambahan (dan)
a. .............................................................................................................................
b. .............................................................................................................................
2. Perlawanan (tetapi)
a. .............................................................................................................................
b. .............................................................................................................................
3. Sebab-akibat (sehingga)
a. .............................................................................................................................
b. .............................................................................................................................
4. Pemilihan (atau) Contoh:
a. .............................................................................................................................
b. .............................................................................................................................
 Frase
Pada bagian ini kamu diminta mengenali kelompok kata (frasa). Kelompok kata ini penting untuk
membuat sebuah teks atau karangan. Tugas kamu adalah mencari tiga kelompok kata lain dalam teks
tersebut dan mengisinya dalam tabel berikut ini. Untuk membantu dalam pengisian, perhatikan contoh
tabel yang sudah diisi!
Contoh:
Proses Pembentukan Kelompok Kata
No. Kelompok Kata (Frasa)
(Frasa)
1. benda + mati benda mati
2. makhluk + hidup makhluk hidup
3. lingkungan + hidup lingkungan hidup
Carilah proses pembentukan kelompok kata (frase) dan Kelompok kata (frase) di bawah ini!
Proses Pembentukan Kelompok Kata
No. Kelompok Kata (Frasa)
(Frasa)
1. ......................................................... ......................................................................
2. ......................................................... ......................................................................
3. ......................................................... ......................................................................
 Pengulangan (Repetisi)
Pengulangan adalah mengulang kata kunci yang ada di dalam teks.
Contohnya:
 Ikan tuna merupakan ikan yang sangat bergizi, dagingnya tebal dan gurih. Ikan ini banyak
dikonsumsi masyarakat (pengulangan atau repetisi.

Setiap orang butuh informasi. Informasi bisa didapat dari berbagai sumber. Informasi
mengabarkan kepada kita tentang banyak peristiwa. Eksplorasilah keingintahuanmu akan informasi
yang bermanfaat dan tepat guna untuk kalian ketahui. Kamu bisa mengasah rasa peduli sosial
dengan menyimak berita tentang bencana alam misalkan banjir. Tindak lanjutnya adalah kalian
mengumpulkan sisa uang saku atau baju pantas pakai untuk kalian sumbangkan kepada para
korban banjir di pengungsian. Inilah efek positif dari aktivitas membaca yang kalian lakukan.

| Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) 61


I. Berilah tanda silang (x) huruf a, b, catau d pada iawaban yang paling benar!
Dengarkan pembacaan berita berikut untuk menjawab soal nomor 1-3!
Gempa Hebat Skala 6 Richter Guncang Banten dan Jakarta Selama 20 Detik
Gempa berkekuatan 6,0 Skala Richter terjadi di Pandeglang, Provinsi Banten, pada Minggu, pukul
02.26 WIB. Berdasarkan informasi yang diperoleh dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika,
gempa berpusat di 95 kilometer barat daya Pandeglang pada kedalaman 10 kilometer. Getaran gempa juga
dirasakan oleh masyarakat di Jakarta dan sekitarnya.
Gempa Cilegon itu terasa hingga Jakarta, bahkan Sukabumi. "Saya merasakan gempa cukup kencang
dan membuat saya panik," kata Reni S, warga Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi. Informasi BMKG,
gempa yang terjadi pada 02.26 WIB berpusat di 7.17 lintang selatan-1 05.13 bujur timur di kedalaman 10 km
tidak berpotensi tsunami.
Sementara, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Sukabumi, belum menerima adanya
laporan pada peristiwa gempa tersebut, namun pihaknya bersiaga mengantisipasi adanya gempa susulan yang
menyebabkan kerusakan.
Belum ada laporan kerusakan dari pihak mana pun, baik dari satuan pelaksana penanggulangan bencana
daerah di setiap kecamatan dan warga," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan Bencana BPBD
Kabupaten Sukabumi, Irwan Fajar.
Gempa yang berpusat di 95 km barat daya Pandeglang, Banten ini dirasakan di beberapa kota lain,
seperti Jakarta dan Depok. Bahkan, beberapa pengguna Twitter yang berada di Bogor melaporkan merasakan
gempa yang berpusat di sekitar Selat Sunda tersebut. Di Jakarta, guncangannya terasa cukup kuat selama
kurang lebih 20 detik.
Menurut laporan, Tribun News, kepanikan sempat terjadi di kantor Kompas TV di Palmerah, Jakarta.
Sejumlah karyawannya berhamburan keluar ketika gempa terjadi.Seperti dilansir BMKG, titik pusat gempa
ini berjarak 216 km dari Kota Jakarta.
Sumber: http://akuindonesiana.wordpress.com
1. Gempa dirasakan masyarakat di daerah-daerah berikut, kecuali ....
a. Banten c. Depok
b. Jakarta d. Cianjur
2. Pusat gempa, yaitu di ….
a. 95 kilometer barat daya Pandeglangpada kedalaman 10 kilometer
b. 95 kilometer barat laut Pandeglangpada kedalaman 10 kilometer
c. 95 kilometer barat daya Sukabumi padakedalaman 10 kilometer
d. sekitar wilayah Banten
3. Di Jakarta, getaran gempa dirasakan warga selama kurang lebih ... detik.
a. 10 c. 20
b. 15 d. 25
4. Gempa berkekuatan 6,0 Skala Richter terjadi di Pandeglang, Provinsi Banten, pada Minggu, pukul 02.26
WIB. Makna istilah skala pada kalimat di alas adalah ....
a. angka-angka pada alat ukur
b. garis atau titik tanda yang berderet deret dan sebagainya yang samajarak antaranya, dipakai
untukmengukur
c. hasil pengukuran
d. alat yang digunakan untuk mengukur
Bacalah dua teks berita berikut untuk soal nomor 5 dan 6!
Teks berita 1
Air setinggi pinggang orang-dewasa me landa permukiman warga yang tinggal di RW 02, 03, dan
04 Kelurahan Petogogan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Banjir ini bersumber dari aliran Kali Krukut
yang meluap sejak Jumat (20/5/2011). Sampai Sabtu, banjir masih menggenangi rumah -rumah warga.
Sumber: http://megapolitan.kompas.com
Teks berita 2
Untuk kesekian kalinya, wilayah Jakarta kembali dilanda banjir. Kamis (17/1/2013), banjir melanda
sejumlah wilayah Jakarta, termasuk pusat kota di Bundaran Hotel Indonesia dan Jalan MH Thamrin.
Hujan yang mengguyur selama beberapa hari dan luasnya cakupan wilayah banjir membuat
beberapa kalangan membandingkan banjir kali ini dengan banjir tahun 2007. Namun, apakah memang
dilihat dari sisi meteorologis, kedua banjir itu sebanding?
Sumber: http://www.hpgua.com

62 Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) | 2019/2020


5. Kesamaan informasi kedua teks berita tersebut adalah ....
a. Banjir yang diakibatkan meluapnya airsungai.
b. Bencana banjir yang kembali melandadaerah Jakarta.
c. Rumah-rumah warga yang tergenangbanjir.
d. Banjir besar yang melanda Jakarta pada tahun 2013
6. Perbedaan penyajian teks berita tersebut adalah ....
Teks Berita 1 Teks Berita 2
a. who, what, where, dan how when, where, who, how, dan why
b. what, why, where dan how why, when, where, who, dan why
c. what, where, why dan how where, when, dan why
d. when, where, who dan why who, what, where, how dan how
7. Bacalah paragraf berikut!
Telur penyu yang kaya protein dan enak dimakan menjadi salah satu sumber mata pencaharian para
nelayan sehingga telur menjadi sasaran pemburuan penduduk pantai.Kalimat tanggapan yang tepat
berdasarkanpenggalan berita tersebut adalah ....
a. Apabila telur penyu terus diburu, tentu saja penyu akan habis, mestinya kita melindunginya agar tidak
punah.
b. Banyak orang yang menyukai telur penyu karena kaya akan protein dan mudah didapat.
c. Orang memerlukan protein tidak hanya dari daging, tetapi juga dari telur
d. Para nelayan lebih senang memburu telur penyu daripada mencari ikan laut.
8. Perhatikan kutipan berita berikut!
Kegagalan panen akibat banjir.dan serangan hama kian sering terjadi dan petani pun semakin
bingung menyikapinya. Padahal, mereka memahami bahwa penyebabnya adalah anomali cuaca dan
perubahan.iklim. Sementara sosialisasi pemerintah agar petani mampu beradaptasi untuk mengurangi
risiko diakui belum signifikan.
Program pemerintah terkait perubahan iklim justru dititikberatkan pada program mitigasi yang
bertujuan mengurangi emisi gas rumah kaca. Tebalnya lapisan gas rumah kaca di atmosfer telah
menyebabkan pemanasan global, sementara perubahan iklim terjadi akibat adanya pemanasan global.Inti
berita di atas adalah ....
a. Masalah kegagalan panen petani akibatberubahnya cuaca
b. Adanya pemanasan global
c. Banjir penyebab gagal panen
d. Adanya perubahan iklim
9. Kritikan yang tepat terhadap sikap petanidalam teks berita nomor 8 adalah ....
a. Kegagalan panen adalah hal yang biasa sehingga petani tidak perlu bingung, pasti ada jalan keluar
untuk mengatasi kegagalan tersebut.
b. Kebingungan yang dirasakan petani tidak akan menyelesaikan masalah, yang penting, petani terus
berupaya mencari jalan keluar agar panen bisa berhasil.
c. Petani sebaiknya pasrah terhadap perubahan iklim karena kita tidak bisa mengatur iklim yang akan
terjadi.
d. Pemanasan global terjadi akibat ulah manusia sendiri. Oleh karena itu, risiko harus ditanggung oleh
manusia itu sendiri.
10. Perhatikan kutipan berita berikut!
1) Setiap kali musim hujan, kampung itu banjir.
2) Memang banjir sangat mengganggu kita.
3) Seandainya masyarakat tidak membuang sampah sembarangan, hal ini tidak akan terjadi.
4) Sebenarnya anjuran tidak membuang sampah sembarangan ini sudah lama didengung-dengungkan
pemerintah, tetapi tampaknya berlalu begitu saja.
Kalimat pendapat (opini) dalam paragraf di atas terdapat pada nomor ....
a. 3 dan 4 c. 2 dan 3
b. 3 dan 1 d. 1 dan 4

| Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) 63


11. Perhatikan paragraf berikut!
1) Kapal pesiar adalah perahu layar atau kapal kecil yang sangat baik digunakan untuk rekreasi pada
waktu luang. 2) Pada umumnya kapal pesiar ada dua macam, yaitu kapal yang tidak menggunakan mesin
dan kapal yang menggunakan mesin. 3) Kapal layar bermesin yang lebih terkenal dengan sebutan kapal
layar pesiar baik juga untuk sarana rekreasi. 4) Kapal layar pesiar biasanya digunakan oleh orang-orang
kaya untuk berpesiar. Kalimat berisi fakta pada paragraf tersebut ditandai nomor ....
a. 1 b. 2 c. 3 d. 4
12. Bacalah paragraf berikut!
Ulah nelayan yang dengan seenaknya melakukan penangkapan ikan dengan cara-cara ilegal dapat
merusak ekosistem laut. Cara-cara tersebut misalnya dengan menggunakan pukat harimau ataupun
dengan menggunakan bahan peledak. Dengan cara seperti itu, terumbu karang akan rusak serta ikan-ikan
yang kecil juga terjaring. Hal itu bisa menyebabkan ketidakseimbangan ekosistem laut yang nantinya juga
akan membawa kerugian bagi nelayan sendiri.
Ringkasan yang tepat untuk paragraf tersebut adalah ....
a. Ekosistem laut menjadi rusak.
b. Banyak ikan mati dan terumbu karang rusak.
c. Nelayan yang tidak bertanggung jawab.
d. Ulah nelayan yang dengan seenaknya melakukan penangkapan ikan dengan cara-cara ilegal dapat
merusak ekosistem laut.
13. Ternyata tidak hanya badak bercula satu, harimau sumatra atau gajah saja yang kelangsungan hidupnya
terancam. Spesies yang habitatnya di laut juga menghadapi ancaman yang sama. Penangkapan ikan besar-
besaran serta sampah radioaktif dan sampah kimia yang beracun kini semakin mengancam kelangsungan
spesies laut di dunia dan kehidupan yangmendasar di bumi. Jika binatang-binatang yang habitatnya di
darat kini telah mulai dilindungi dengan adanya sejumlah peraturan yang dikeluarkan sejumlah negara,
kini giliran spesies laut mendapat perlakuan yang sama.
Simpulan yang tepat dari isi bacaan tersebut adalah ....
a. Badak bercula satu, harimau sumatra, dan gajah habitatnya di darat
b. Sampah
c. radioaktif dan sampah kimiaberacun
d. Spesies laut perlu dilindungi
e. Sejumlah peraturan perlu dikeluarkan
14. Penulisan kata berikut ini yang benar adalah ....
a. pelipatan ganda c. orang tua
b. pertanggungan jawab d. menganak-tirikan
15. Kata majemuk berikut ditulis dengan benar, kecuali ....
a. tanggungjawab c. ekstrakurikuler
b. sumber daya d. anak sungai
16. Kata berikutmengandung fonem serapan, kecuali ....
a. syarat c. harmonis
b. ikhlas d. masyarakat
17. Di antara kalimat berikut yang merupakan kalimat berita adalah ....
a. Pembuatan film dokumenter itu segeradimulai pada bulan ini.
b. Diakah yang menulis skenario filmitu?
c. Tidak ada orang yang ingin merugibukan?
d. Bantulah para korban banjir!
18. Kalimat berikut ini yang salah strukturnya adalah ....
a. Suara Nia yang merdu mulai mengalunlembut.
b. Para pengunjung festival lagu itu sepertiterkena sihir.
c. Semua menatap lagu wajib yangdibawakan Nia.
d. Tepuk gemuruh pun terdengar begituNia selesai melantunkan lagu itu.
19. Kalimat berikut yang menyatakan keterangan alat adalah ....
a. Paman bepergian dengan mobil.
b. Kendaraan merupakan alattransportasi.
c. Orang menggunakan hewan sebagaialat transportasi.
d. Hewan yang banyak dipakai sebagaisarana angkutan adalah kuda
20. Kalimat berikut yang menggunakan konjungsi dengan tepat adalah ....
a. Suasana di kampung itu sunyi dan sepi.
b. Obat itu harus diminum pada pagi hariatau sore hari.

64 Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) | 2019/2020


c. Orang-orang hilir mudik sibuk sehingga melihat peristiwa itu.
d. Anita menjadi siswa teladan tetapi dipilih di kota ini.

II. Jawablah pertanyaan – pertanyaan dibawah ini dengan benar!


1. Jelaskan unsur 5W+1H dalam berita!
2. Beri contoh kalimat berita yang mengandung unsur what!
3. Sebutkan media penyampai berita!
4. Apakah yang dimaksud headline news?
5. Buatlah contoh kalimat yang mengandung fakta dan opini, masing-masing satu kalimat!

Buatlah kalimat dengan menggunakan kata-kata berikut!


1. kecelakaan 2. jawara 3. tragis 4. euforia 5. Kemenangan

Bacalah penggalan berita berikut kemudian temukan unsur-unsur berita yang ada dalam berita tersebut
secara mandiri dan penuh rasa ingin tahu!
Petugas Dinas Pemadam Kebakaran DKI mengangkut karyawan yang terjebak banjir di Bundaran Hotel
Indonesia, Jakarta, menggunakan mobil pemadam kebakaran, Kamis (17/1/2013). Curah hujan tinggi
mengakibatkan dinding sungai Banjir Kanal Barat jebol sehingga air membanjiri ruas Jalan Latuharhari, Dukuh
Atas hingga Bundaran Hotel Indonesia.

Isilah titik-titik di bawah ini dengan benar!


1. Unsur how dalam berita menunjukkan …
2. Para korban musibah banjir Jakarta perlu mendapat bantuan segera…selamat.
Konjungsiyang tepat pada kalimat di atas adalah ….
2. Pekerjaan yang berkaitan dengan pencarian suatu berita adalah ….
3. Bandung Air Show 2012 bertajuk Berjaya Dirgantara ini merupakan gelaran ajangkedirgantaraan nasional
terbesar Indonesia
Unsur berita yang ada dalam kalimat tersebut adalah ….
4. Sekolahku lebih maju ......sekolah saudaraku.
Kata depan yang tepat untuk melengkapi kalimat tersebut adalah …

Perbaikilah penulisan kata (ejaan) dalam kalimat berikut!


1. Ayahnya bekerja sebagai wira swastawan yang sukses.
2. Bila ingin berhasil, belajar-lah yang tekun!
2. la mengikuti kegiatan ekstra kurikuler di sekolahnya.
3. Kakaknya seorang pramu gari di sebuah maskapai penerbangan nasional.
4. Kak Lila membeli kaca mata model baru.

Di awal tahun 2014 saat curah hujan sedang tinggi-tingginya, banyak terjadi bencana alam
seperti tanah longsor dan banjir. Ada kesempatan bagi kita untuk berbagi dengan sesama pada
kondisi yang tepat. Rasa berbangsa kita ditegakkan atas pilar-pilar berupa sikap
mengembangkan sikap saling mencintai sesama manusia, mengembangkan sikap tidak
semena-mena terhadap orang lain, menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan, dan gemar
melakukan kegiatan kemanusiaan.

Penilaian Akhir Semester


| Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) 65
I. Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, c atau d pada jawaban yang paling benar !
Teks 1
Kelinciku bernama Bagas. Kunamakan Bagas karena saya berharap kelinci kesayanganku itu selalu
sehat dan bugar. Bagas memiliki bulu yang lebatdan putih bersih. Matanya cokelat seperti madu.
Matanya jernih menyejukkan untuk dipandang. Bibir mungilnya yang merah muda sungguh
menggemaskan. Telinganya panjang dan melambai-lambai kalau dia berlari.

Teks 2
Pemandangan Pantai Parangtritis sangat memesona. Di sebelah kiri, terlihat tebing yang sangat
tinggi, di sebelah kanan, kita bisa melihat batu karang besar yang seolah-olah siap menjaga
gempuran ombak yang datang setiap saat. Pantai bersih dengan buih-buih putih bergradasi abu-abu
dan kombinasi hijau sungguh elok.

1. Perbedaan topik teks 1 dan teks 2 di atas adalah ….


a. Teks 1: ciri fisik; teks 2 : keindahan pantai
b. Teks 1: ciri kelinciku; teks 2 : pemandangan pantai
c. Teks 1 : Kelinciku bernama Bagas; teks 2 : Pantai Parangtritis
d. Teks 1: Nama kelinciku; teks 2: keadaan pantai
2. Pernyataan yang sesuai dengan teks deskripsi 2 adalah ….
a. Keadaan pantai c. Keindahan fisik pantai
b. Ciri fisik kelinciku d. Suasana kegiatan orang di panta
3. Hal yang dideskripsikan dalam teks deskripsi 1 adalah ….
a. Pikiran binatang peliharaan c. Gaya hidup binatang peliharaan
b. Ciri fisik binatang peliharaa d. Perilaku binatang peliharaan
Cermati puisi berikut untuk soal nomor 4- 7
TUHAN
Tuhan Yang Maha Esa
Tempat aku meminta
Dengan segala doa
Tuhan
Tempat aku berteduh
Dimana aku mengeluh
Dengan segala keluh
Aku jauh Engkau jauh
Aku dekat Engkau dekat
Hati adalah cermin
Tempat pahala dan dosa berpadu
4. Makna aku jauh engkau jauh pada puisi tersebut adalah ….
a. Aku jauh dari Tuhan
b. Aku dekat dari Tuhan
c. Dekat dan jauhnya tuhan tergantung kepada hambanya
d. Manusia yang dekat dengan Tuhan
5. Suasana dalam puisi tersebut adalah ….
a. Menegangkan c. Syahdu
b. Menceka d. resah
6. Amanat pada puisi di atas adalah ….
a. Kita harus selalu mengingat Tuhan agar Tuhan ingat kepada kita
b. Perintah menjalankan ibadah kepada Tuhan

66 Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) | 2019/2020


c. Manusia tidak boleh jauh dari Tuhan
d. Larangan manusia untuk jauh kepada Tuhan
7. Guru memberikan kesempatan seluas-luasnya pada siswa untuk menyampaikan pendapatnya.Yang
termasuk kata sifat pada kalimat di atas adalah ….
a. Guru c. Seluas-luasnya
b. Kesempatan d. Menyampaikan
Bacalah teks di bawah ini untuk no. 8-11 !
Berlian Tiga Warna
Oleh Fanisa Miftah Riani
Anika menemukan tiga kotak berwarna ungu, biru, dan kuning di kamar ibunya. Kata ibunya jika ada
tiga sahabat yang menyukai warna seperti pada kotak itu akan mendapatkan petualangan indah dan sekaligus
mendapatkan berlian itu. Tapi waktu yang diberikan untuk berpetualang hanya satu jam. Anika menyukai
warna ungu. Tamika, teman dekat Anika,menyukai warna biru. Dan Chika menyukai warna kuning.
“Saya ingin mencoba petualangan indah itu Bu. Saya punya sahabat yang menyukai warna itu,” Anika
meyakinkan ibunya.
Dengan kesepakatan ketiga sahabat itu berkumpul di rumah Anika. Minggu pukul 6 mereka semua
masuk ke kamar Anika yang serba biru. Di kamar Anika serasa ada di langit.
“Ayo kita buka kotak masing-masing sesuai dengan warna kesukaan. Sekarang kita buka satu… dua…
tiga!!!”
“WAWWWWW,” lima detik kemudian mereka terlempar di gerbang sebuah kerajaan. Mereka terkejut
karena di hadapannya berdiri seorang ratu yang seluruh tubuhnya dihiasi berlian.
8. Struktur orientasi pada teks “Berlian Tiga Warna”diatas terdapat pada paragraf ....
a. 1 dan 2 c. 1
b. 1 dan 3 d. 2
9. Struktur komplikasi pada teks “Berlian Tiga Warna”diatas terdapat pada paragraf ....
a. 1 dan 2 c. 1,2, dan 3
b. 2,3 dan 4 d. 1 dan 2
10. Latar tempat teks di atas adalah ….
a. Dunia nyata c. Dunia khayal
b. Dunia nyata dan khayal d. Rumah Anika
11. Tokoh dari teks di atas adalah ….
a. Anika, Tamika, Chika, Ibu c. Ratu, Ibu, Putri
b. Anika, Ratu, Chika, Putri d. Candy, Anika, Tamika
12. “Saya ingin mencoba petualangan indah itu Bu. Saya punya sahabat yang menyukai warna itu,” Anika
meyakinkan ibunya.
Kata ganti yang digunakan pada teks di atas adalah ….
a. Kata ganti orang ketiga jamak c. Kata ganti orang pertama tunggal
b. Kata ganti orang ketiga tunggal d. Kata ganti orang pertama jamak
13. Penggunaan kata keterkejutan kutipan teks di atas adalah ….
a. Mereka terkejut c. Terlempar
b. Kemudian d. “WAWWWWW,”
Perhatikan teks berikut untuk menjawab soal nomor 14-20!
Cara Mematikan Komputer dengan Benar
Perlu belajar mematikan komputer secara benar sehingga tidak cepat rusak dan berdampak negatif.
Untuk mematikan komputer ada beberapa tahap yang harus diperhatikan.
1. Tutuplah semua aplikasi yang Anda gunakan.
2. Klik menu start (XP)/Logo Windows (7) di pojok kiri bawah.
3. Pilih shutdown dan tunggu beberapa saat hingga komputer Anda benar-benar mati.
4. Setelah komputer benar-benar mati, kemudian tekan tombol pada monitor dan speaker, stabilizer, dan
perangkat komputer lainnya.
5. Setelah itu baru cabut dari stop kontak. Hal ini bertujuan untuk menghemat daya dan mengantisipasi
terjadinya korsleting listrik.
Selamat mematikan komputer secara benar.

| Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) 67


14. Paragraf pertama termasuk bagian struktur ….
a. Tujuan c. Langkah- Langkah
b. Bahan d. Penutup
15. Kalimat terakhir pada teks di atas termasuk bagian struktur ….
a. Tujuan c. Langkah- Langkah
b. Bahan d. Penutup
16. Yang bukan merupakan kalimat perintah di bawah ini adalah ….
a. Selamat mematikan komputer secara benar.
b. Tutup semua aplikasi yang Anda gunakan.
c. Klik menu start (XP)/Logo Windows (7) di pojok kiri bawah.
d. Setelah itu baru cabut dari stop kontak.
17. Setelah itu baru cabut dari stop kontak. Hal ini bertujuan untuk menghemat daya dan mengantisipasi
terjadinya korsleting listrik.Kalimat tersebut menggunakan kata keterangan ….
a. Alat c. cara
b. Tujuan d. syarat
18. Ciri kalimat perintah teks di atas menggunakan akhiran ….
a. -nya c.- kan
b. -lah d. -an
19. Kata kerja yang terdapat pada teks di atas adalah ….
a. Komputer c. Tekan
b. Tangan d. Rusak
20. Kata benda yang terdapat pada teks di atas adalah ….
a. Komputer c. Matikan
b. Tangan d. Rusak
Perhatikan teks berikut untuk menjawab soal nomor 21-25!
KUNANG – KUNANG
Kunang-kunang adalah sejenis serangga yang dapat mengeluarkan cahaya yang jelas terlihat
saat malam hari. Cahaya ini dihasilkan oleh “sinar dingin” yang tidak mengandung ultraviolet maupun
sinar inframerah. Terdapat lebih dari 2000 spesies kunang-kunang yang tersebar di daerah tropis di
seluruh dunia.
Habitat kunang-kunang di tempat-tempat lembab, seperti rawa-rawa dan daerah yang dipenuhi
pepohonan. Kunang-kunang bertelur pada saat hari gelap, telur-telurnya yang berjumlah antara 100
dan 500 butir diletakkan di tanah, ranting, rumput, di tempat berlumut atau di bawah dedaunan.
Pekuburan yang tanahnya relatif gembur dan tidak banyak terganggu merupakan lokasi ideal
perteluran kunang-kunang. Pada umumnya, kunang-kunang keluar pada malam hari, namu ada juga
kunang-kunang yang beraktivitas di siang hari. Mereka yang keluar siang hari ini umumnya tidak
mengeluarkan cahaya.

21. Gagasan utama pada paragraf kedua teks di atas adalah ....
a. Definisi kunang-kunang c. Aktivitas kunang-kunang
b. Habitat kunang-kunang d. Spesies kunang-kunang
22. Kalimat utama pada paragraf pertama teks di atas adalah ....
a. Kunang-kunang adalah sejenis serangga yang dapat mengeluarkan cahaya yang jelas terlihat saat
malam hari
b. Habitat kunang-kunang di tempat-tempat lembab, seperti rawa-rawa dan daerah yang dipenuhi
pepohonan.
c. Terdapat lebih dari 2000 spesies kunang-kunang yang tersebar di daerah tropis di seluruh dunia.
d. Mereka yang keluar siang hari ini umumnya tidak mengeluarkan cahaya.
23. Struktur teks berjudul “Kunang-Kunang” adalah ....
a. Definisi umum dan penutup c. Definisi umum, deskripsi bagian
b. Identifikasi, isi/klasifikasi d. Deskripsi bagian, deskripsi manfaat
24. Di bawah ini yang bukan merupakan ciri umum teks hasil observasi adalah ….
a. Harus mengandung fakta c. Bersifat objektif
b. Bersifat subjektif d. Harus ditulis sempurna dan lengkap
25. Teks berjudul “Kunang-Kunang”, termasuk klasifikasi ….
a. Teks Laporan Hasil Observasi c. Teks Fantasi

68 Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) | 2019/2020


b. Teks deskripsi d. Teks Fabel
26. Bagian deskripsi pada kutipan teks di atas terdapat pada kalimat ….
a. pertama c. ketiga
b. kedua d. keempat
27. Kata hubung yang digunakan pada paragraf kedua teks di atas adalah ….
a. Atau, tetapi c. Dan, atau, tetapi
b. Dan, atau, juga d. Dan, atau, juga, namun
28. Kata rujukan yang digunakan pada paragraf pertama teks di atas adalah ….
a. Itu c. nya
b. Ini d. mereka
29. Di bawah ini yang bukan merupakan kata berimbuhan pada teks di atas adalah ….
a. Kunang-kunang c. terlihat
b. Mengeluarkan d. bertelur
30. Di bawah ini yang bukan merupakan frase pada teks di atas adalah ….
a. Sinar inframerah c. Sinar dingin
b. Tempat lembab d. Daerah tropis

II. Jawablah pertanyaan berikut dengan benar!

Bacalah kedua teks berikut dengan cermat!


Teks 1
Pantai adalah batas antara daratan dengan laut. Batas ini merupakan zona laut sampai dengan
kedalaman 200 m (garis isobath 200 m). Jadi, sifat-sifat pantai sama dengan daratan.
Menurut bentuknya ada empat macam pantai, yaitu pantai landai, pantai curam, pantai bertebing, dan pantai
karang.
Teks 2
Pantai Senggigi merupakan salah satu wisata andalan di Nusa Tenggara Barat. Pantai Senggigi sangat
indah. Pantai Senggigi terletak di Kecamatan Batu Layar, Kabupaten Lombok Barat, Provinsi Nusa Tenggara
Barat. Pantai Senggigi merupakan pantai dengan garis pantai terpanjang. Pemandangan bawah laut Senggigi
juga menakjubkan. Pura Bolong menjadi pelengkap wisata di Pantai Senggigi.
Memasuki bibir Pantai Senggigi kita akan disambut angin pantai yang lembut dan udara yang segar. Angin
lembut terasa mengelus kulit.
1. Bedakan kedua teks di atas berdasarkan strukturnya!
2. Urutkan langkah-langkah menyusun teks observasi yang tepat di bawah ini!
1) Data yang disajikan hasil penelitian terkini.
2) Mencatat data yang diperlukan.
3) Mengamati objek yang akan kita obsevasi.
4) Data yang dicatat haruslah data yang akurat sesuai pengamatan.
Bacalah teks berikut dengan cermat!
Madrasahku yaitu MTsN 2 Bandar Negeri adalah salah satu madrasah yang terbaik di kotaku.Luas
bangunan sekolahku kira-kira sekitar 2 hektar yang terbagi menjadi 4 lokal bangunan. Ketika pertama kali
memasuki sekolahku, kita akan menjumpai lokal bangunan pertama, yaitu ruang guru, kantor administrasi,
dan ruang kegiatan siswa. Ruangan-ruangan tersebut berdiri sejajar memanjang satu sama lain.
3. Sebutkan kalimat yang menggunakan konjungsi penambahan berdasarkan paragraf di atas!
4. Sebutkan kata ganti yang digunakan pada paragraf di atas!
5. Sebutkan kalimat utama dari paragraf di atas!
6. Sebutkan jenis cerita fantasi berdasarkan latar cerita dan kesesuaiannya dalam kehidupan nyata!
7. Sebutkan ciri umum teks fantasi!
8. Sebutkan ciri kebahasaan teks fantasi!
9. Buatlah teks prosedur bertema cara menggunakan teknologi!
10. Tentukan struktur dari teks prosedur di no. 9 yang sudah kalian buat!

| Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) 69


Daftar Pustaka
1. Hartati.Titik.2013. Buku Paket Bahasa Indonesia.Pusat Kurikulumdan Perbukuan, Balitbang,
Kemendikbud: Jakarta.
2. Depdikbud.2008.Kamus Besar Bahasa Indonesia Pusat Bahasa.Gramedia: Jakarta
3. Hartati, Titik. Modul Pembelajaran Berbasis Teks. Penelitian BOPTN
4. Alwi, Hasan.2003 Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia. Jakarta Balai Pustaka Permendiknas
No.50 Tahun 2015 Pedoman Umum Ejaan yang Disempurnakan

70 Bahasa Indonesia Kelas VII Semester 1 (Nsk 01) | 2019/2020

Anda mungkin juga menyukai