Anda di halaman 1dari 7

Liputan6.com, Jakarta Pengertian Pancasila wajib dipahami setiap Warga Negara Indonesia.

Pasalnya, Pancasila merupakan ideologi bangsa Indonesia dan juga merupakan dasar
negara. Semua hukum yang berlaku di Indonesia, bersumber dari Pancasila.

Eksistensi Pancasila merupakan bagian penting bagi bangsa Indonesia. Hal ini disebabkan
karena Pancasila menjadi satu-satunya landasan paling utama bagi bangsa Indonesia
untuk menjalankan kehidupan bernegara.

Pengertian Pancasila adalah dasar negara serta falsafah bangsa dan negara Republik
Indonesia yang terdiri atas lima sila, yaitu (1) Ketuhanan Yang Maha Esa, (2) Kemanusiaan
yang adil dan beradab, (3) Persatuan Indonesia, (4) Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat
kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan, dan (5) Keadilan sosial bagi selurah
rakyat Indonesia.

Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Kamis (23/9/2021) tentang


pengertian Pancasila.

by Taboola
Sponsored Links

Indonesia: Katakan selamat tinggal untuk panel surya yang mahal jika Anda
tinggal di MargasariSistem Tenaga Surya | Cari Iklan

Sakit punggung? Kasur ini mungkin menolong anda tidur lebih baik (lihat
pilihan)Kasur | Cari Iklan

2 dari 4 halaman

Pengertian Pancasila

Perbesar

Salah satu kerajinan lambang Garuda Pancasila di bengkel rumahan, Jakarta, Kamis
(13/8/2020). Menko bidang Perekonomian Airlangga Hartanto memaparkan anggaran
Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) dalam bentuk bantuan bagi UMKM tercatat Rp32,5
triliun per 3 Agustus 2020. (merdeka.com/Imam Buhori)
Secara etimologis, pengertian Pancasila berasal dari bahasa Sansekerta yang terdiri dari
dua kata, Panca dan Sila. Pengertian Pancasila yaotu, Panca berarti lima dan Sila berarti
dasar. Sila juga diartikan sebagai aturan yang melatarbelakangi perilaku seseorang atau
bangsa; kelakuan atau perbuatan yang menurut adab (sopan santun); akhlak dan moral.
Menurut Prof. Darji Darmodiharjo, SH (dalam Kaderi), pengertian Pancasila telah dikenal
sejak zaman kerajaan Majapahit pada abad XIV. Istilah Pancasila terdapat pada buku
Negarakertagama Karangan Empu Prapanca, dan buku Sutasoma karangan Empu
Tantular. Dalam buku Sutasoma ini pengertian Pancasila di samping mempunyai arti
“berbatu sendi yang lima” (dari bahsa Sansekerta) dia juga mempunyai arti pelaksanaan
Kesusilaan yang lima. Istilah Pancasila kemudian diangkat lagi oleh Soekarno saat
merumuskan dasar negara Indonesia pasca kemerdekaan.

Secara terminologi pengertian Pancasila dapat diartikan sebagai lima prinsip dasar negara.
Pasca kemerdekaan RI pada 17 Agustus 1945, keesokan harinya PPKI mengadakan
sidang sebagai sarana untuk melengkapi alat-alat kelengkapan negara yang telah merdeka.
Dalam sidang tersebut telah berhasil mengesahkan UUD negara Republik Indonesia, yang
selanjutnya dikenal dengan nama UUD 1945.

Pada saat sidang pengesahan UUD 1945 beserta Pembukaannya oleh PPKI, naskah
Pancasila yang terdapat dalam bagian Pembukaan UUD 1945 adalah sebagai berikut:

1. Ketuhanan Yang Maha Esa

2. Kemanusiaan yang Adil dan Beradab

3. Pesatuan Indonesia

4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/


Perwakilan.

5. Keadilan Sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Rumusan Pancasila sebagaimana tecantum dalam pembukaan UUD 1945 inilah yang
secara konstitusional sah dan benar sebagai dasar negara RI.

Advertisement
3 dari 4 halaman

Fungsi dan Kedudukan Pancasila


Perbesar

Garuda Pancasila (foto: wikipedia)


Setelah mengetahui pengertian Pancasila, kamu juga perlu mengenali fungsi dan
kedudukannya. Berikut merupakan fungsi dan kedudukan Pancasila sebagai dasar negara:

Pancasila sebagai jiwa bangsa Indonesia

Sebagai nilai-nilai kehidupan dalam masyarakat bangsa Indonesia melalui penjabaran


instrumental sebagai acuan hidup yang merupakan cita-cita yang ingin dicapai serta sesuai
dengan napas jiwa bangsa Indonesia dan karena Pancasila lahir bersama dengan lahirnya
bangsa Indonesia.

Pancasila sebagai kepribadian bangsa Indonesia

Merupakan bentuk peran dalam menunjukan adanya kepribadian bangsa Indonesia yang
dapat di bedakan dengan bangsa lain, yaitu sikap mental, tingkah laku, dan amal perbuatan
bangsa Indonesia.

Pancasila sebagai jiwa bangsa Indonesia

Sebagai nilai-nilai kehidupan dalam masyarakat bangsa Indonesia melalui penjabaran


instrumental sebagai acuan hidup yang merupakan cita-cita yang ingin dicapai serta sesuai
dengan napas jiwa bangsa Indonesia dan karena Pancasila lahir bersama dengan lahirnya
bangsa Indonesia.

Pancasila sebagai kepribadian bangsa Indonesia

Merupakan bentuk peran dalam menunjukan adanya kepribadian bangsa Indonesia yang
dapat di bedakan dengan bangsa lain, yaitu sikap mental, tingkah laku, dan amal perbuatan
bangsa Indonesia.
Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa Indonesia

Merupakan kristalisasi pengalaman hidup dalam sejarah bangsa Indonesia yang telah
membentuk sikap, watak, perilaku, tata nilai norma, dan etika yang telah melahirkan
pandangan hidup.

Pancasila sebagai dasar negara Indonesia

Untuk mengatur tatanan kehidupan bangsa Indonesia dan negara Indonesia, yang
mengatur semua pelaksanaan sistem ketatanegaraan Indonesia sesuai Pancasila.

Pancasila sebagai sumber dari segala sumber hukum bagi negara Republik
Indonesia

Sebagai segala sumber hukum di negara Indonesia karena segala kehidupan negara
Indonesia berdasarkan Pancasila, juga harus berlandaskan hukum. Semua tindakan
kekuasaan dalam masyarakat harus berlandaskan hukum.

Pancasila sebagai perjanjian luhur bangsa Indonesia pada waktu mendirikan negara

Karena pada waktu mendirikan negara Pancasila adalah perjanjian luhur yang disepakati
oleh para pendiri negara untuk dilaksanakan, pelihara, dan dilestarikan.

Pancasila sebagai cita-cita dan tujuan bangsa indonesia

Dalam Pancasila mengandung cita-cita dan tujuan negara Indonesia yang menjadikan
Pancasila sebagai patokan atau landasan pemersatu bangsa.

4 dari 4 halaman

Makna Lambang Pancasila

Perbesar

Anak-anak melihat lambang burung Garuda Pancasila di Kampung Pancasila, Karang


Tengah, Kota Tangerang, Selasa (1/6/2021). Kegiatan tersebut antara lain seperti gotong
royong membersihkan kampung dan sosialisasi penanaman nilai Pancasila kepada warga .
(Liputan6.com/Angga Yuniar)
Pengertian Pancasila tentunya belum lengkap tanpa mengenali makna lambang-
lambangnya. Lambang Pancasila adalah seekor burung Garuda yang memliki makna
kekuatan dengan warna emas sebagai simbol kemuliaan. Di dalamnya terdapat perisai
dengan lambang 5 sila yang mewakili sila-sila dalam Pancasila. Berikut makna lambang
dari masing-masing sila Pancasila:
1. Sila Pertama

Sila pertama memiliki lambang bintang (tunggal) berwarna kuning. Sila pertama ini
mengandung makna bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa yang beriman dan bertakwa
pada Tuhan Yang Maha Esa, berdasarkan kepercayaan yang dianut oleh masing-masing
individu.

2. Sila Kedua

Simbol kedua ini diwakili lambang berupa rantai. Jumlah rantai ini mencapai 17 dan tidak
terputus. Rantai yang tidak terputus ini memiliki makna generasi penerus yang turun-
temurun dan selalu saling berkaitan serta membutuhkan satu sama lain.

3. Sila Ketiga

Simbol dari sila ketiga ini adalah pohon beringin yang menandai tempat berteduh ataupun
berlindung. Hal ini berarti seluruh rakyat Indonesia bisa berlindung dan berteduh di bawah
naungan Negara Indonesia.

4. Sila Keempat

Simbol sila keempat adalah kepala banteng, yang dikutip dari BPIP RI menandakan tenaga
rakyat. Selain itu, kepala banteng juga mewakili hewan sosial yang sering berkumpul.
Dalam hal ini, sila keempat menjadi pedoman bagi rakyat indonesia untuk bahu-membahu
dan berdiskusi dalam menyelesaikan berbagai persoalan.

5. Sila Kelima

Terakhir yakni sila kelima Pancasila dengan simbol padi dan kapas yang bermakna
kemakmuran dan kesejahteraan. Melalui simbol ini, Negara Indonesia memiliki kewajiban
untuk memakmurkan rakyatnya sebagai landasan.

Sementara lambang pada setiap tubuh garuda yang terdiri dari 17 jumlah bulu, 8 bulu di
ekor, 19 bulu di pangkal ekor, dan 45 bulu di leher menggambarkan waktu kemerdekaan
Indonesia diproklamasikan yakni 17-8-1945. Burung Garuda Pancasila yang mencengkram
sebuah gulungan dengan tulisan Bhinneka Tunggal Ika memiliki arti kesatuan dalam
keberagaman. Meskipun berbeda-beda namun tetap satu

https://hot.liputan6.com/read/4665960/pengertian-pancasila-fungsi-kedudukan-dan-makna-setiap-
lambangnya

Indeks Persepsi Korupsi Indonesia (2021)


Indonesia kini berada di urutan 96 dari 180 negara dari sebelumnya peringkat 102.
IPK Indonesia sempat menyentuh nilai tertingginya sebesar 40 pada 2019. Nilai
tersebut turun 3 poin menjadi 37 pada 2020. Transparency International melibatkan 180
negara dalam survei IPK-nya.
akta: Salah satu ciri negara maju adalah tingkat korupsi cenderung rendah.
Hal ini berbeda dengan negara sedang berkembang, yang belum memiliki
sistem kelembagaan yang baik sehingga tingkat korupsi biasanya relatif
tinggi dibanding di negara maju. Korupsi menghancurkan sendi-sendi
negara, pemerintah dan masyarakat. Tidaklah berlebihan jika Kofi A. Annan,
mantan Sekjen PBB, menggambarkan dampak korupsi sebagai berikut (UN,
2004):

“korupsi ibarat penyakit menular yang menjalar pelan namun


mematikan, menciptakan kerusakan yang sangat luas di masyarakat.
Korupsi merusak demokrasi dan supremasi hukum, mendorong
pelanggaran terhadap hak azasi manusia, mendistorsi perekonomian,
menurunkan kualitas kehidupan dan memungkinkan organisasi
criminal, terorisme dan berbagai ancaman terhadap keamanan untuk
berkembang’

Perlu dicatat, bahwa korupsi menciptakan misallocation of resources, dan


beban sosial korupsi tidak saja menjadi beban bagi generasi saat ini, namun
juga beberapa generasi ke depan.

Tujuan nasional bangsa Indonesia termaktup dalam Pembukaan UUD 1945


alienia 4 yaitu: 1) melindungi segenap bangsa Indonesia; 2) memajukan
kesejahteraan umum; 3) mencerdaskan kehidupan bangsa; dan 4) ikut
melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan pada kedamaian abadi
dan keadilan sosial. Mengingat masifnya dampak korupsi terhadap
kehidupan bernegara dan bermasyarakat, maka selama korupsi masih
marak, mustahil tujuan nasional akan tercapai. Hal ini juga berlaku pada
RPJP, RPJM, Nawa Cita yang dikemukakan Presiden Jokowi, APBN, dan
kebijakan Kementerian dan Lembaga (K/L) serta kebijakan pemerintah
daerah, dimana tujuan semua kebijakan tersebut tidak akan pernah tercapai
selama korupsi masih marak di Indonesia.

https://katadata.co.id/safrezi/berita/6201fc94110d8/8-kasus-korupsi-di-indonesia-berdasarkan-total-kerugian-
negara

Kasus korupsi di Indonesia yang merugikan negara terbesar adalah kasus PT Asabri. Total kerugian
negara mencapai Rp 23,74 triliun. Selain kasus PT Asabri, berikut kasus korupsi terbesar di
Indonesia Oleh Dwi Latifatul Fajri 8 Februari 2022, 13:36 PIXABAY.COM/SAJINKA2 Kasus Korupsi
Terbesar di Indonesia Kasus korupsi di Indonesia masih terus terjadi. Berdasarkan Indeks Persepsi
Korupsi 2021, Indonesia berada di peringkat 96 dari 180 negara. Sementara itu berdasarkan survei
dari Badan Pusat Statistik (BPS) di tahun 2021, Indeks Perilaku Anti Korupsi berada di kisaran
3,88%. Korupsi termasuk kejahatan luar biasa yang berdampak pada masyarakat dan merugikan
negara. Contoh kasus korupsi terbesar di Indonesia adalah kasus Jiwasraya, Asrabi, dan Bantuan
Likuiditas Bank Indonesia (BLBI). Mengutip dari indonesia.go.id, KPK menangani 1.291 kasus tindak
pidana korupsi per Januari sampai November 2021. Korupsi berdampak pada kemiskinan dan
kesenjangan sosial. Selain itu korupsi menjadi awal dari permasalahan lain seperti naiknya harga
kebutuhan pokok dan mengganggu penciptaan lapangan kerja. BACA JUGA Daftar 25 Negara
Korupsi Terbesar di Dunia Tahun 2021 Klasifikasi Kasus Korupsi di Indonesia Ada 5 klasifikasi
tindak pidana korupsi mengutip dari kpk.go.id: Advertisement 1. Korupsi Gurem Korupsi gurem
adalah korupsi yang dilakukan nilainya kurang dari Rp10 juta. 2. Korupsi Kecil Korupsi kecil adalah
hasil korupsi yang nilainya antara Rp10 juta sampai kurang dari Rp100 juta. recommended by
MONEY AMULET Wanita Terkaya asal Tangerang Ungkap Rahasia jadi Kaya PELAJARI LEBIH
00:31 / 00:35 3. Korupsi Sedang Korupsi sedang merupakan tindak pidana korupsi nilainya antara
Rp100 juta sampai Rp1 miliar. 4. Korupsi Besar Korupsi besar bernilai antara Rp1 miliar sampai
Rp25 miliar. 5. Korupsi Kakap Korupsi kakak bernilai lebih dari Rp25 miliar.
Artikel ini telah tayang di Katadata.co.id dengan judul "8 Kasus Korupsi di Indonesia Berdasarkan
Total Kerugian Negara" , https://katadata.co.id/safrezi/berita/6201fc94110d8/8-kasus-korupsi-di-
indonesia-berdasarkan-total-kerugian-negara
Penulis: Dwi Latifatul Fajri
Editor: Safrezi

Anda mungkin juga menyukai