Anda di halaman 1dari 3

Jurnal Dwi Mingguan

Modul 1.3
I Made Adi Wicaksana, S.Pd

Saya akan melakukan refleksi menggunakan model 4F (Facts, Feelings, Findings and
Future) yang dikembangkan oleh Dr. Roger Greenaway. Adapun penjabaran refleksi model 4F
adalah :
1. Peristiwa
Mulai dari Diri & Eksplorasi Konsep – Mandiri : 15 September 2023
Pada kegiatan ini, saya diajak untuk membuat gambaran imajiku tentang murid impian di masa
depan. pada alur ini saya melakukan refleksi secara mandiri untuk menggambarkan murid dan
lingkungan belajar untuk 5 sampai dengan 10 tahun lagi serta saya diarahkan dapat merumuskan
visi sebagai guru penggerak yang sesuai dengan profil pelajar Pancasila.
Pendampingan Individu : 11 September 2023
Pada pendampingan Individu ini saya di damping oleh Pengajar Praktik saya Ni Made Wirantini.
Saat pendampingan ini saya diberikan banyak masukan tentang Nilai dan peran guru penggerak.
Lokakarya 1 : 16 September 2023
Lokakarya dilakukan di SMA 1 Kuta Utara dari pukul 08.00-17.00. dalam lokakarya ini lebih
banyak menggali lagi tentang konsep Pendidikan KHD, Nilai dan Peran dari Guru Penggerak.
Eksplorasi Konsep – Forum Diskusi : 18 September 2023
Pada kegiatan eksplorasi konsep saya belajar memahami pentingnya visi yang berpihak pada murid
dan saya diberi pengantar tentang paradigma inkuiri apresiatif. saya juga belajar memahami
mengapa dan bagaimana manajemen perubahan dengan pola pikir positif melalui pendekatan
inkuiri apresiatif dilakukan. disini saya juga belajar tentang tahapan BAGJA yaitu B-uat pertanyaan,
A-mbil pelajaran, G-ali mimpi, J-abarkan rencana dan A-tur eksekusi. Setelah itu saya, melakukan
diskusi asinkron. Terdapat dua topik dalam diskusi asinkron yaitu berbagi Visi Murid Impian dan
berbagi tugas kesimpulan tentang Inkuiri Apresiatif.
Ruang Kolaborasi : 20 dan 21 September 2023
Di ruang kolaborasi ini kami belajar berdiskusi dan presentasi melalui google meet dengan rekan
sesama calon guru. Kami berdiskusi membuat rencana BAGJA berdasarkan “prakarsa perubahan”
yang sudah kelompok sepakati dan membuat kalimat “prakarsa perubahan” berdasarkan visi yang
sudah kelompok sepakati. Dalam ruang kolaborasi ini kami dipandu oleh Fasilitator Pak Gede
Okta Sutiada.
Demonstrasi Kontekstual : 22 September 2023
Kita mempelajari materi demonstrasi kontekstual dan saya mendapatkan tugas tentang penerapan
inkuiri apresiatif dengan membuat Prakarsa Perubahan dengan tahapan BAGJA. Tugas tugas yang
ada di LMS segera diunggah demi untuk meningkatkan pemahaman CGP tentang materi yang telah
dipelajari. Tugas yang dibuat bisa dalam bentuk artikel, PPT maupun Vidio, tergantung kreativitas
dan minat CGP yang dirasa mampu.
Elaborasi Pemahaman : 26 September 2023
saya mengikuti vcon dengan Instruktur Ibu Amelia dalam elaborasi pemahan sebagai penguatan
untuk modul 1.3. Disini saya belajar mengenai bagaimana menentukan kalimat visi yang sesuai
profil pelajar Pancasila, menentukan prakarsa perubahan yang menantang, bermakna kontekstual
dan relevan, memahami bahwa prakarsa perubahan adalah bagian dari visi yang akan dicapai,
membuat tahapan BAGJA untuk rencana perubahan ditempat dimana kita berkarya menggunakan
paradigma dan pendekatan inkuiri apresiatif dan merealisasikan rencana perubahan tersebut
ditempat saya berkarya.
Koneksi Antar Materi : 27 September 2023
Pada kegiatan pengaitan antar materi yang sudah saya pelajari mulai dari modul 1.1, 1.2, dam 1.3.
Tugas di bagian ini adalah menjawab kaitan peran pendidik dalam mewujudkan filosofi pendidikan
Ki Hadjar Dewantara dan profil pelajar Pancasila pada murid-murid dengan paradigma inkuiri
apresiatif. Selain itu, saya juga harus merevisi dan merumuskan dengan penuh keyakinan visi yang
dapat memberikan semangat dan menggerakkan hati setiap orang yang membacanya.
Aksi Nyata : 28 September 2023
Kegiatan aksi nyata berisi pemahaman saya tentang modul 1.3. yang diterapkan secara nyata dengan
melakukan Prakarsa Perubahan dengan membuat kegiatan pembelajaran yang meningkatkan daya
kreasi siswa untuk menghasilkan karya-karya digital dalam pembelajaran.
2. Perasaan
Setelah mempelajari Modul 1.3 dan mengikuti serangkaian kegiatan baik belajar secara mandiri
maupun diskusi secara virtual, akhirnya saya dapat memahami bagaimana merumuskan visi guru
penggerak. Selama saya mempelajari Modul tersebut, saya merasakan perasaan yang tertantang,
senang, dan semangat. Saya merasa sangat tertantang dengan melihat waktu pengerjaan dan
pengiriman tugas-tugas yang diberikan di sela kesibukan saya sebagai guru di sekolah. Saya merasa
senang karena dapat berkolaborasi dengan rekan CGP lain untuk membuat presentasi tentang
pembuatan prakarsa perubahan dengan tahapan BAGJA. Saya semangat karena dapat mempelajari
materi tentang visi guru penggerak yang mencerahkan dan menginspirasi bagi saya dalam
mempraktikan di sekolah.
3. Pembelajaran
Pada Modul 1.3 ini saya dapat mempelajari dan memahami bahwa dalam memimpin perubahan
positif harus berpikir strategi dan memahami inquiri apresiatif sebagai paradigma. Tahapan BAGJA
merupakan model manajemen perubahan yang merupakan akronim dari Buat pertanyaan utama,
Ambil pelajaran, Gali mimpi, Jabarkan rencana dan Atur eksekusi sebagai terjemahan bebas yang
diadopsi dari model 5D sebagai bagian dari inkuiri apresiati (Define, Discover, Dream, Design,
Deliver). Dalam menyusun BAGJA dapat melalui Amati, tiru, dan modifikasi. Untuk melakukan
perubahan yang positif tidak harus bermula dengan mengidentifikasi permasalahan yang ada,
namun kita fokuskan pada kekuatan apa yang telah kita miliki sehingga sehingga pemikiran kita
diarahkan arah yang positif. Selain itu saya juga dapat merumuskan visi sebagai Guru penggerak,
merumuskan prakarsa perubahan dan membuat tahapan BAGJA.
4. Penerapan
Setelah mempelajari serta memahami materi dalam modul 1.3. tentang visi guru penggerak maka
saya akan berusaha menerapkan inkuiri apresiatif untuk melaksanakan manajemen perubahan di
sekolah dengan mewujudkan visi saya yaitu “Terwujudnya generasi cerdas dan berkarakter,
mandiri, kreatif, dan berprestasi yang mampu menjawab tantangan masa depan“ dan menerapkan
Prakarsa Perubahan yang sudah saya rumuskan yaitu “Mengembangkan kemandirian siswa di
kelas“ dalam upaya peningkatan kualitas pembelajaran sehingga dapat terwujudnya karakter profil
pelajar Pancasila.
Demikian refleksi dwi mingguan modul 1.3 tentang Visi Guru Penggerak.
Salam Guru Penggerak!
Tergerak, Bergerak, Menggerakkan

Anda mungkin juga menyukai