Anda di halaman 1dari 2

JURNAL REFLEKSI

MODUL 1.3

HERLINA, SE

Pada modul 1.3  dilakukan pada tanggal 22 November 2022 dengan tahapan Mulai dari Diri & Eksplorasi
Konsep – Mandiri, Eksplorasi Konsep – Forum Diskusi, Eksplorasi Konsep – Forum Diskusi, Ruang
Kolaborasi Demonstrasi Kontekstual,Elaborasi Pemahaman/Koneksi Antar Mater, Aksi Nyata dan
berakhir dengan membuat Jurnal Refleksi Dwimingguan.  Materi dipelajari adalah Visi guru penggerak
yang sangat penting sekali bagi calon guru penggerak. Visi Guru Penggerak, memuat impian, cita-cita,
nilai, di masa depan, dengan tujuan untuk mencapai perubahan yang lebih baik dari kondisi saat ini. 

Pada modul 1.3 materi Visi guru penggerak bila dikaitkan dengan sebelumnya, terkait filosofi pemikiran
pendidikan Ki Hajar Dewantara dan nilai-nilai dan peran guru penggerak maka terdapat koneksi antar
materi. Visi Guru Penggerak, memuat impian, cita-cita, nilai, di masa depan, dengan tujuan untuk
mencapai perubahan yang lebih baik dari kondisi saat ini. 

Untuk mencapai visi tersebut tidak lepas dari nila-nilai dan peran yang dimiliki oleh pendidik dalam
melakukan pembelajaran yang sesuai dengan dasar-dasar filosofi pemikiran pendidikan Ki Hajar
Dewantara.  Visi membantu kita untuk melihat kondisi saat ini sebagai garis “start” dan membayangkan
garis “finish” seperti apa yang ingin dicapai, bagaikan seorang pelari yang perlu mengetahui garis “start”
dan garis “finish” bahkan sebelum ia benar-benar berlari melintasi jalur lari tersebut.

Materi yang diberikan narasumber dengan alur MERRDEKA merupakan hal yang baru dan merupakan
ilmu pengetahuan baru yang saya ketahui terkait perubahan dengan model BAGJA yang menggunakan
pendekatan  Inkuiri Apresiatif (IA). Selama ini saya tidak terfikir melakukan perubahan ke arah lebih baik
dengan membuat rencana  program kegiatan untuk mencapai visi di sekolah SMA Negeri 1 Sungai
Penuh. Lalu bagaimana strategi yang harus dilakukan untuk mencapai Visi tersebut? 

Diawali dengan Berpikir Strategis yang mendorong perubahan budaya sekolah, yang merujuk pada
kebiasaan yang dilakukan di sekolah meliputi sikap, perbuatan, dan segala bentuk kegiatan yang
dilakukan warga sekolah dengan partisipasi dan inovasi para pendidik.

Konsep-konsep utama pada modul 1.3  yang saya pelajari dan menurut saya penting untuk terus dibawa
selama menjadi Calon Guru Penggerak atau bahkan setelah menjadi Guru Penggerak adalah model
perubahan BAGJA  dengan alur : Buat Pertanyaan/Define, Ambil Pelajaran/Discover, Gali Mimpi/Dream,
Jabarkan Rencana/Design, Atur Eksekusi/Deliver) dan Pendekatan atau paradigma IA yang menggali hal-
hal positif.
Paradigma IA  dibutuhkan sebagai alat untuk mencapai tujuan dengan ciri kolaboratif, berbasis kekuatan
dapat membantu membebaskan potensi inovatif dan kreativitas, berusaha fokus pada kekuatan yang
dimiliki setiap pendidik dan menyatukannya untuk menghasilkan kekuatan tertinggi berupa inti positif
yang dapat memberikan kontribusi pada keberhasilaN. Inkuiri Apresiatif adalah suatu filosofi, suatu
landasan berpikir yang berfokus pada upaya kolaboratif menemukan hal positif dalam diri seseorang,
dalam suatu organisasi dan dunia di sekitarnya baik di masa lalu, masa kini maupun masa depan.

Anda mungkin juga menyukai