Anda di halaman 1dari 3

1.

New Media

Media massa berkembang begitu cepat. Seiring dengan perkembangan teknologi komunikasi,
komunikasi massa pun semakin canggih dan kompleks serta memiliki kekuatan yang lebih dari
komunikasi massa sebelumnya. Hal ini ditandai dengan munculnya new media. Menurut Mc Quail
(2011:43), new media adalah tempat dimana seluruh pesan komunikasi terdesentralisasi; distribusi
pesan lewat satelite meningkatkan penggunaan jaringan kabel dan komputer, keterlibatan audiens
dalam proses komunikasi yang semakin meningkat.

Istilah new media telah digunakan sejak tahun 1960-an dan telah mencakup seperangkat
teknologi komunikasi terapan yang semakin berkembang dan beragam. Kemunculan new media turut
memberikan andil akan perubahan pola komunikasi masyarakat. New media, dalam hal ini internet
sedikit banyak mempengaruhi cara individu bekomunikasi dengan individu lainnya. Internet di
kehidupan sekarang hadir untuk memenuhi kebutuhan manusia dalam berkomunikasi dan memperoleh
informasi. Internet berfungsi sebagai jaringan global untuk komunikasi dari satu lokasi ke lokasi lainnya
di belahan dunia. Internet juga berfungsi sebagai aspek penyedia informasi yang tidak ada batasan.
Tidak hanya dengan menggunakan komputer atau laptop saja tetapi kini dapat mengaksesnya melalui
handphone dengan berbagai kemudahan yang ditawarkan oleh sejumlah provider telpon seluler.
Keberadaan new media ini bisa melampaui pola penyebaran pesan media tradisional, sifat internet yang
bisa berinteraksi mengaburkan batas geografis, kapasitas interaksi dan yang terpenting bisa dilakukan
secara real time (John Vivian 2008:262-264).

Bolter dan Grusin (2005) menekankan bahwa tujuan kehadiran new media adalah untuk
memperbaiki keadaan media terdahulu. Oleh sebab teori ini menyatakan bahwa new media berasal dari
media yang terdahulu, maka keadaan new media lebih baik daripada yang lama. "Each new medium is
justified because it fills the lack or repairs a fault in its predessor, because it fulfrls the unkept promise of
an older medium" (Bolter & Grusin, 2005:57). Hal ini menunjukkan bahwa media lama mempunyai
kelemahan dan new media berfungsi untuk membaiki kelemahan yang ada pada media lama. New
media memiliki aksesbilitas dan jangkauan yang luas bagi penggunanya sebagai saluran alternatif
dimana informasi dapat dikirim dan diproses dibandingkan dengan media konvensional (Rogers,
1986:2). Hal tersebut berimbas pada perubahan tampilan informasi, dimana new media lebih berisi
informasi, tidak hanya hiburan, mengingat new media bukanlah media satu arah.

New media hadir dalam beragam tipe teknologi komunikasi, yang masing masing menawarkan
pendekatan dan fungsi komunikasi yang berbeda. McQuail (2010:4) kemudian membagi tipe teknologi
tersebut menjadi lima tipe terkait dengan keberadaan media, yaitu:

1. Media komunikasi interpersonal (interpersonal communication media) Pesan dalam jenis


teknologi ini bersifat privat dan mudah hilang. Selain itu, hubungan yang terbangun oleh jenis
teknologi ini lebih utama dibandingkan dengan informasi yang disampaikan. Misalnya, telepon,
handphone dan e-mail.
2. Media bermain interaktif (interactive play media) Interaktivitas dan dominasi dari kepuasan
dalam proses yang diciptakan oleh jenis teknologi ini bersifat lebih utama dibandingkan dengan
penggunaannya. Dengan kata lain, semakin interaktif proses komunikasi, semakin menarik pula
permainannya. Misalnya, permainan berbasis komputer, video games, permainan yang terdapat
pada internet, dan perangkat realitas virtual.
3. Media pencari informasi (information search media) Teknologi ini meliputi kategori yang luas
dan dapat diakses dengan mudah. Interaktivitas dalam pencarian informasi juga merupakan
aspek yang diperkuat oleh teknologi ini. Informasi memiliki keterkaitan satu sama lain dan setiap
pengguna dapat membagikan dan memperbaiki informasi yang telah tersedia. Misalnya:
internet, world wide web (WWW), portal/search engine, teleteks siaran (broadcast teletext),
pelayanan data melalui radio (radio data services).
4. Media Partisipasi Kolektif (collective participatory media) Jenis teknologi ini tidak hanya berbagi
dan mempertukarkan informasi, melainkan ide, pengalaman serta pengembangan hubungan
personal aktif yang dimediasi oleh komputer. Tujuan dari penggunaan teknologi ini, yaitu mulai
dari tujuan yang instrumental sampai emosional. Misalnya, penggunaan internet untuk berbagi
dan pertukaran informasi, pendapat dan pengalaman.
5. Teknologi Substitusi Media Penyiaran Teknologi ini memungkinkan new media untuk menerima
dan mengunduh konten yang sebelumnya didistribusikan oleh media penyiaran konvensional.
Dengan metode yang serupa, new media juga menawarkan kegiatan menonton film, acara
televisi, ataupun mendengarkan musik dan radio. Teknologi ini sering kita sebut dengan online
streaming TV atau online streaming radio.

2. Karakteristik New Media

New media memiliki beberapa karakteristik lain yang tak dimiliki oleh media massa lainnya.
Nasrullah (2014:14) mengangkat pendapat dari Holmes (2005) tentang kelebihan new media. Dalam
pendapatnya media dibedakan menjadi 2 yakni media lama yang disebut brodcast dan new media yang
disebut interactivity. Pada new media khalayak tidak sekedar ditempatkan sebagai obyek yang
menerima pesan, akan tetapi peran khalayak bergeser menjadi lebih interaktif pada sebuah pesan.
Konsep interaktif ini pada akhirnya juga mengaburkan batasan- batasan fisik dan sosial. Pada buku yang
sama Nasrullah (2014:75) juga mengangkat pendapat Nicolas Gane dan David Beer (2008) tentang
karakteristik new media, yaitu:

1. Network
Dimana new media memungkinkan jaringan yang menghubungkan tidak hanya antar perangkat
komputer namun juga antar individu.
2. Interactivity
Dimana new media membangun struktur dari perangkat keras dan lunak yang melibatkan
manusia sehingga manusia pengguna ini dapat berkomunikasi secara interpersonal dengan orang
lain dengan cara yang baru. Hal inilah yang juga pada akhirnya menghapuskan sekat sekat sosial
dan ekonomi diantara komunikasi interpersonal tersebut. Bahkan dimungkinkan juga komunikasi
terjalin antara pihak pihak yang berbeda latar belakang
3. Interface
Dimana new media bukan hanya mempertemukan manusia dengan perangkat komputer saja,
namun new media menghubungkan manusia dengan orang lain, jaringan informasi, serta
beragam data di internet. Interaksi antara sender dan receiver dilakukan dengan memproduksi
text (kode). Text disini beberapa diantaranya telah menjadi universal dan dipakai oleh pengguna
dari seluruh dunia.
3. Kekuatan New Media

Kekuatan new media adalah teknologi komunikasi yang melibatkan komputer, agar
mempermudah dan mempercepat mendapatkan informasi dari internet serta karakteristiknya yang
mudah di akses yaitu mudah di gunakan dimana saja tanpa melalui komputer namun sekarang bisa
melalui handphone smartphone, android,tablet.Serta bersifat jaringan yaitu koneksi antar jaringan yang
melibatkan keinternet dengan adanya aplikasi-aplikasi yang menghubungkan koneksi internet dan
sangat interaktif karena didalam youtube tidak hanya mendengar dan melihat video dan suara, tetapi
juga memberikan respon yang aktif dan respon itu yang menentukan kecepatan dan frekuensi
penyajian. Media interaktif memiliki unsur audio-visual (termasuk animasi) dan disebut interaktif karena
media ini dirancang dengan melibatkan respon pemakai secara aktif.

Anda mungkin juga menyukai