9.

Lipoma
anamnesis Pemeriksaan fisik Pemeriksaan penunjang tatalaksana
-penonjolan di kulit -tidak ada tanda radang -Ct scan -eksisi/ekstirpasi (bedanya
(rata,bulat) -benjolan (lembut, kenyal, -biopsy apa?)
-tidak nyeri berfluktuasi, lobul, motil) Signet ring appearance
-motil (slippage sign) (mikroskop)
-tempat tersering
(pinggang, kaki, payudara,
punggung)

10. Ulkus Tungkai

anamnesis Pemeriksaan fisik Pemeriksaan penunjang tatalaksana
-riwayat trauma -tanda radang -hematologi rutin -antibiotik (eritomisin 500
-riwayat dermatitis stasis - -pemeriksaan gram mg 4 dd 1, klaritromisin
(varikosum) -mri 500 mg 2 dd 1)
-riwayat dm -ct scan -kompres
-nyeri hebat (ulkus arteri)

11. Nail Loss

anamnesis Pemeriksaan fisik Pemeriksaan penunjang tatalaksana
-riwayat trauma/infeksi -kultur jamur (jamur) -antibiotik
-hematologi rutin -antijamur

12. Genu Varum ‘0’/ genu valgum ‘x’

anamnesis Pemeriksaan fisik Pemeriksaan penunjang tatalaksana
Angulur deformities -Suruh berdiri tegak -X-ray -bracing
o
+- 10 -krepitasi retro patellar
Ada yang ‘o’ atau ‘x ’
< 2 tahun (fisiologis)
>2 tahun (patalogis)
-sering tersandung
-tidak nyeri
-riwayat def. Ca
-ricketsia ’x’
-osteomalasia
-tibia fara

Dd/rotasi interna

‘o’
 Garis -> linea

13. Congenital Talipes Equinovarus (CTEV) -> rujuk

anamnesis Pemeriksaan fisik Pemeriksaan penunjang tatalaksana
Clubfoot -radiography gradual destruction with
-Terhentinya external fixator
perkembangan saat fetus
-riwayat saat kehamilan
gk bagus

ponsetti methods: Benerin adduksi ->

supinasi -> equinus
14. Physical Overload
anamnesis Pemeriksaan fisik Pemeriksaan tatalaksana
penunjang
Aktivitas berlebih:
Etiologi:
-gesekan berlebih
-tekanan
-iskemik

Orang yang tiba-tiba

olahraga berat.

Jenis:
Rotator cuff syndr:
-Trauma
-gerakan berlebih di
bahu (ekstensi, abduksi,
rotasi interna)
-nyeri pundak saat
malam hari
Tennis elbow --istirahat
-lateral epicondylitis -> -nsaid
regangan tendon origo (acetominophen/ibuprofen)
musculus extensor dan -terapi fisik (ice massage ,
flexor pergelangan muscle-stimulating, brace
-operasi

Golfer elbow -istirahat

-medial epicondylitis -> -nsaid
(acetominophen/ibuprofen)
-terapi fisik (ice massage ,
muscle-stimulating, brace
-operasi
Bursitis trochanter:

-biasanya yang suka lari

-pokoknya orang yang
sering ngegerakin
pinggul

Tendinitis patella: -usg Cegah: pergangan otot

Inflamasi tendon di -mri quadriceps
patella -> nyeri di lutut -tapping knee
(lompat jauh, lompat
tinggi)
Tahap:
1. Nyeri setelah aktivitas
2. Nyeri selama dan
setelah aktivitas
3. Nyeri menetap
4. Ruptur tendon
Tendinitis achilles:
-nyeri, bengkak pada
achilles (pergelangan
kaki belakang)

Non insertional: yang dibagian tengah tendon

Insertional: nyambung ke tumit
Ruptur otot -usg -operative
-nyeri hebat -mri
-bengkak
-gk bisa gerak
-keram
-spasme otot
Metatarsalgia: -x-ray
-riwayat jalan jauh
Ruptur tendon: -operative -> post
Sering di achilles -> operative bracing
bagian betis menonjol
karena m. gastrocnemius
keangkat

Nyeri seperti di tembak

Bunyi seperti karet putus
Pemain
tennis/badminton

Thompson test (+)

Frozen shoulder: -x-ray -kortikosteroid
-trauma -> jarang di -mri -latihan peregangan
gerakin
-post operative
3 fase:
1. Nyeri beku ‘freezing’
inflamasi(2-9 bulan)
2. Kakuan progresif -dicek seluruh ROM
‘frozen’ (kaku bergerak
ROM)
3. Resolusi ‘thawing’ (1
bulan-tahun)

Inflamasi -> 6 bulan

kemudian kaku
Sprain (ligamen) &
strain (tendon)

Stage:

15. Osteogenesis Imperfecta

anamnesis Pemeriksaan fisik Pemeriksaan tatalaksana
penunjang
-kongenital -x-ray Bifosfat ->
-tipe: meningkatkan
1. Jumlah -bmd -> liat kepadatan tulang
kolagennya turun osteopeni atau
2,3,4. adanya mutasi
glysin aminoacid
yang membentuk
glikogen
-rahang lembek
(dentinogenesis
imperfekta)
-senggol dikit fraktur

Tipe 1: Kolagennya yg gk ada -> tulangnya kyk kapur

Kelainan jantung mudah kapur
sedang, kelainan
sendi, riwayat Kolagen ->
prematur
Osteogenesis tipe yg bnyk meninggal -> tipeletal
Tipe 3: sangat berat,
fraktur Idai:
multipel,bungkuk, A: tipe sedang (tipe 1,4,5)
deformitas B: banyak yang meninggal (oi tipe letal, 2 dan 3)
16. Achondroplasia
anamnesis Pemeriksaan fisik Pemeriksaan tatalaksana
penunjang
-trident finger (trisula) -gold: genetic Rekombinan growth
-eppendicular pendek molekular factor
-pertumbuhan/remodelling 9usia 2-6b
kartilago dan tulang
abnormal (genetik)
-ucok baba
-mutasi fektor reseptor
grwoth factor, osifikasi
terbatas
-Y linked kromosom
-kifosis/lordosis
-genus varus (sering)
-frontal bossing
-neurocranium membesar
-flare chest

Peningkatan proporsi proteoglikan

Di lempeng pertumbuhan tulang.

17. Fraktur Klavikula

anamnesis Pemeriksaan fisik Pemeriksaan penunjang tatalaksana
-nyeri -kompres es
-bahu terlihat -analgetik
memendek atau -bandage 8/ ransel
bengkok perban/ arm sling
-bengkak untuk
-krepitas hiperekstensi,
-suaratambahan saat biasanya anak 4
bernapas -> curiga minggu, dewasa 6
mengenani paru minggu
-deformitas Sering robekan lig.coracoclavicula
-bisa ada dislok
-kalau di ujung
medial liat fraktur ke
anterior atau
posterior (pemb.
Darah dan saraf)

Grup 1: medial
(common)
Grup 2: 1/3 distal
Grup 3: 1/3 medial

18. Fraktur Terbuka Dan Tertutup Pada Ekstremitas Superior Dan Inferior
anamnesis Pemeriksaan fisik Pemeriksaan penunjang tatalaksana
Fraktur tertutup: gk ada -x-ray Trauma kecelakaan:
robekan kulit ATLS -> abcd
Debridemen -> bebat
tekan -> immobilisasi
Fraktur terbuka: luka dengan bidai
kulit &/ fragmen tulang
bertemu dengan dunia
luar -pembidaian fiksasi hasil
reposisi
Tipe 1: luka bersih < 1 Reduksi -> pertahankan -
cm > rehabilitasi
Jenis:
Tipe 2: luka > 1 cm tanpa Colles: numpunya telapak, Orif: grade 1-3a
kerusakan extensive radius ke dorsal, deformitas Open reductuin internal
jaringan sekitar dinner fork fixation -> screw dan
pennya di dalem
Tipe 3: kerusakan Smith (reverse colles):
extensive jaringan sekitar numpunya punggung tangan
garden scope deformity Oref: grade 3b-3c
Tipe 3a: tulang terlihat (sementara ntar make
dengan soft tissue Fraktur dengan dislokasi orif)
Galeazi: fraktur distal radius, Open reductio external
Tipe 3b: periosteum dislok radioulnar joint/ dislok fixation -> screw
rusak, bone exposed ulnar distal danpennya di luar
Karena rusaknya udah
Tipe 3c: adanya ruptur Monteggia: ulna fraktur luas banget biar bakteri
arteri proximal, dislok caput radius gk bersarang di dalem

Stress fracture: kareana Barton: distal radius, dislok

gerakan repetitif radiocarpal joint

Fraktur patalogis: kondisi Greenstick fraktur: fraktur hanya

patalogis tulang (e.c bagian cortex (anak-anak)
osteoporosis dll)
Boxer fracture: fraktur di
Greenstick fracture: yang kelingking
ngebengkong
Inferior:
Fraktur femur -> tulang
memendek

Fraktur fibula -> nervus

peroneus keganggu -> drop foot

Fraktur pelvis -> jejas abdomen

bawah, hematuria, meatal
 bleeding pasca trauma, shock
Pelvic binder -> make kain di
iket iket di pelvis

19. Patofisiologi Fraktur

anamnesis Pemeriksaan fisik Pemeriksaan tatalaksana
penunjang
Trauma biasanya
kll -> jatoh ->
fraktur

Kena tangan ->

1/3 medial
humeri -> drop
hand (n.radialis)

Remodelling fraktur:
1. Hematoma (
2. Procalluse tissue: Eritrosit di fagosit makrofag
pembentukan fibrocartilago (
3. Procallus diinvasi pembuluh, proliferasi osteoblas
membentuk hardcallus (
4. Sudh terbentuk tulang yang kompak dan trabekula
sekitar (
20. Epiphysiolysis
anamnesis Pemeriksaan fisik Pemeriksaan penunjang tatalaksana
Terpisahnya epifisis Closed reduction ->
dari metafisis tipe 1, 2 (gips)
-gk ada hubungan
nerve sama vascular Open redcution ->
-tanda gejalanya tipe 3,4 (make pen
terlokalisir bengkak, jadi di operasi)
nyeri tekan

Lempeng pertumbuhan
lempeng epifisis
21. Fraktur Dan Dislokasi Tulang Belakang
anamnesis Pemeriksaan fisik Pemeriksaan tatalaksana
penunjang
Tersering pada cervical
selanjutnya toracal,
toracolumbal,
lumbosacral

-Dislokasi atlanto
cervical
Fleksi atau distraksi
yang kuat
-fraktur atlas (c1) Kolar cervical
Axial loading, kepala
tertimpa beban
Rotatory subluxation Kolar neck
(c1) NSAID
> anak
Terjadi spontan setelah
trauma
Nyeri kepala, sakit
leher,
Cock robin head
rotation
Axis fracture:
-odontoid fracture

-hangman fracture:
Trauma extensi &
distraksi
Fraktur dislokasi (c3-
c7)
Tersering fraktur pada
C5
-Clay shoveler fracture
-> fraktur proc.
spinosus
Fraktur thoracalis:

-chance
fracturE/seatbelt
fracture -> fleksi
distraksi bisa sampai 3
collumn sering
dijumpai dengan
trauma retropenial

-wedge fracture ->

axial loading
-burst fracture ->
kompresi axial vertical

Fracture
thoracolumbal:
Karenahiperflexi akut
dan rotasi, misal jatoh
dari ketinggian, make
seatbelt lagi maju
kenceng

Disfungsi usus dan

vesica urinaria
Fracture lumbal:
Jarang defisit
neurologis -> cauda
equina (radix saraf)

22. Kifosis
anamnesis Pemeriksaan fisik Pemeriksaan penunjang tatalaksana
Posisi badan bongkok Therapy
Etiologi:
-scheuermann's disease ->
anak anak

-spondyloarthropathies ->
imunologi disease

-osteoporosis Severe -> operasi

Pakek sudut kop dari t2-

t12 10-40o

23. Skoliosis Kongenital Dan Idiopatik

anamnesis Pemeriksaan fisik Pemeriksaan penunjang tatalaksana
Lateral kurvatura x-ray Brace
-baju asimteris fisioterapi

Cobb angle -> < 30 gk

diapa apain

24. Lordosis
anamnesis Pemeriksaan fisik Pemeriksaan penunjang tatalaksana
Kurva spinal lumbal terlalu Fisioterapi
cembung Back brace
operasi
25. Spandhyloarthrosis Dan Spondylosis (OA vertebrae)
anamnesis Pemeriksaan fisik Pemeriksaan penunjang tatalaksana
Spondhyloarthrosis:
degenartive,
Disc. Intervertebralis,
serat kolagen nurun, pada
penderita Rheumatoid
arthritis

Jenis:

-AS rasa sakit sering

dimulai di pantat dan
punggung bawah. Spondyloarthrosis: dipake
klinisi
Cervical -> nyeri
Spondylosis: istilah radiologis
leher,lemah extremitas

Thoraci: nyeri Spondylitis/spondyloarthritis:

hiperextensi radang contohnya potts disease
(gibbus), ankylosing spondilitis
Lumbal: lbp, morning (bamboo spine)
stiff, nyeri duduklama
 Spondylolisthesis: fracture sama
sliding vertebrae

Spondylolisis: fraktur pars

interarticularis

26. Ricketsia Dan Osteomalacia

anamnesis Pemeriksaan fisik Pemeriksaan penunjang tatalaksana
Ricketsia anak-anak: Kalsium -> 1500 mg/hari
Kekurangan vit. D (<10
nm)
-Asimptomatik
-Pendek
-Bow leg
-chovsteck sign (+)

Metafisis (cupping) melebar

Vit. D -> 50.000/UI (3-
Osteomalacia (dewasa): 5x/mgg)
Bow leg
Bone pain Udah sembuh -> 1000-
Kelemahan otot 2000 ui/hari
Ada penyakit lain yang
bikin kekurangan vit.d->
*gastroctomy bikin
absorp vit.d kurang, CKD

Bow leg, terdapat looser zone

27. Osteomielitis
anamnesis Pemeriksaan fisik Pemeriksaan penunjang tatalaksana
Infeksi pada tulang -Deformitas -Hematologi lengkap -amoxiclav
-edem (inflamasi) (leukositosis, to the left) -ceftriaxone (inj. 1 gr)
E.c s. aureus, s. pyogens, -ada nanah -X-ray
e.coli  Sekuestrum:
-riwayat trauma, fraktur bagian yang
terbuka/make pen ketutup sama pus
-tersering di tungkai (lusen)
-luka terbuka kronis  Involukrum:
terdapat kloaka tulang baru (opak)
-demam (Kronik)
-nyeri pada extremitas
-inflamasi (+)
-gangguan pergerakan -
pada tempat osteomyelitis

Akut: < 2 minggu

Destruksi/likit tulang

Subakut: 2-6 minggu

Brodie abcess
Kronik: > 6 minggu
Sekuestrum dan
involukrum

Ciri khas: brodie abcess

(subakut)

28. Mionekrosis (Gas Gangrene)

anamnesis Pemeriksaan fisik Pemeriksaan penunjang tatalaksana
Karena supply o2 yang -edema lokal -pem. Bakteri: -antibiotik
tidak terpenuhi -> nekrosis -nyeri Basil Gram (+) (klindamisin/tetrasiklin)
jaringan -fokal krepitasi (krepitasi anaerob -operative debridement
setempat) cara Non-motil -amputasi
Wet gangrene pemeriksaan? Spora
Hasilkan h2s -> lisis hb ->
Riwayat post trauma atau fes
operasi
Nyeri lokal
Bau busuk -x-ray
Gas gangrene
E.c tersering bakteri
costridial perfingens

29. Tetanus Dan Botulism

anamnesis Pemeriksaan fisik Pemeriksaan penunjang tatalaksana
Tetanus: Basil Gram (+) -abcd
Riwayat trauma/luka kena Biasanya di tes spatula Ciri khas -> drum stick tapi -Debridemen
paku/besi, atau open lidah dengan pewarnaan khusus ( -antibiotik
fracture -ATS (100.000 iu)
-diazepam
e.c C.tetani -> neurotoxin
yang hambat inhibitor
kontraksi di saraf ->
kontraksi terus

Toxin:
-Tetanospasmin -> bikin
gejala
-tetranolisin

-trismus (mulut gk bisa

buka)
-opisthotonus (badannya
ngelengkung)
-rhisus sardonicus (kayak
nyengir)
-perut papan
-kejang
Botulism: Pem. Neurologis: -analisis toxin -ABCD
Jadi kelumpuhan karena -pandangan kabur -kultur -intubasi
toxin dari clostridium -ileus paralitik -Antibiotik (penisilin G,
batolinum kloramfenikol)
-botulinum antitoxin
-mual muntah
-disfagi
-diplopia
-dilatasi pupil
-mulut kering hebat

Klasifikasi:
-Infant: makan /minum
yang terpapar bakter yang
mengenai bayi ->
konstipasi

-wound: trauma -> terpapar

bakteri

-foodborne: makan/minum
yang terpapar bakteri
(makan/minuman kaleng)