Anda di halaman 1dari 64

PENELITIAN TINDAKAN KELAS

(CLASSROOM ACTION RESEARCH)

“Peningkatan Keterampilan Menulis Recount Text Menggunakan Media


Board Game/Picture Series pada Siswa Kelas 10 Akuntansi SMK Islam
Fatahillah Jakarta”
Tahun Pelajaran 2022/2023

ASEP JAENUDIN, M.PD


NIM: 22370 4220076

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI GURU


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA
TAHUN 2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT. atas limpahan rahmat dan
karunianya sehingga laporan penelitian tindakan kelas dengan judul “Peningkatan
Keterampilan Menulis Recount Text Menggunakan Media Board Game/Picture
Series pada Kelas 10 Akuntansi SMK Islam Fatahillah Jakarta” dapat terselesaikan.

Ucapan terima kasih dan penghargaan setinggi tingginya kami sampaikan


kepada:

1. Dr. Rita Handayani, M.Pd sebagai dosen pembimbing kegiatan PPG


2. Dr. Siti Aisah, M.Hum sebagai dosen pembimbing kegiatan PPG
3. Junun Prayogi, S.Pd., Gr. sebagai guru pamong kegiatan PPG
4. Uwen Sumanta, S.Pd., M.M sebagai kepala sekolah
5. Rekan – rekan kelompok tiga PPG Untirta
6. Rakan Guru di SMK Islam Fatahillah Jakarta
7. Peserta didik SMK Islam Fatahillah Jakarta
8. Semua pihak yang telah membantu sehingga laporan ini dapat
diselesaikan dengan baik.

Kami menyadari bahwa laporan penelitian ini masih banyak kekurangannya,


oleh karena itu kami mengharapkan kritik dan sarannya sehingga laporan
penelitian ini menjadi lebih berkualitas. Akhir kata semoga laporan penelitian
ini memberikan makna dan manfaat khususnya dalam upaya meningkatkan mutu
pendidikan.

Jakarta, November 2022

Penyusun
ABSTRACT

This research is entitled "Improving Recount Text Writing Skills Using Media
Board Game/Picture Series in Class 10 Accounting at SMK Islam Fatahillah
Jakarta". The objective of this study was to improve learning outcomes in
recount text material using Board Game/Picture Series media with problem
based learning models in class 10 accounting at SMK Islam Fatahillah Jakarta.
The method used in this research is action research which consists of two cycles
and each cycle consists of: planning, implementing, observing and reflecting.
Based on the results of the action research, it can be concluded that the Board
Game/Picture Series media can improve the skills of writing recount text for 10th
grade accounting students at SMK Islam Fatahillah. Furthermore, the researcher
recommends: 1) For English teachers who have the same difficulties in teaching
recount text material, they can use Board Game/Picture Series media. 2) In order
to get maximum results, the teacher needs to make a picture series on the Board
Game/Picture Series according to students' interests and be varied.
Keywords: Writing, Recount Text, Board Game/Picture Series, Picture Series,
Problem Based Learning, Action Research, Learning Outcomes
3

ABSTRAK

Penelitian ini berjudul “Peningkatan Keterampilan Menulis Recount Text

Menggunakan Media Board Game/Picture Series pada Kelas 10 Akuntansi

SMK Islam Fatahillah Jakarta”.

Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar pada materi

recount text menggunakan media Board Game/Picture Series dengan model

pembelajaran problem based learning pada kelas 10 akuntansi SMK Islam

Fatahillah Jakarta.

Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian tindakan (action

research) yang terdiri dari dua siklus dan setiap siklus terdiri dari: perencanaan,

pelaksanaan, pengamatan dan refleksi.

Berdasarkan hasil penelitian tindakan dapat disimpulkan bahwa media Board

Game/Picture Series dapat meningkatkan keterampilan menulis recount text

siswa kelas 10 akuntansu di SMK Islam Fatahillah.

Selanjutnya peneliti merekomendasikan: 1) Bagi guru bahasa Inggris yang

memiliki kesulitan yang sama dalam mengajarkan materi recount text maka

dapat menggunakan media Board Game/Picture Series. 2) Agar mendapatkan

hasil yang maksimal maka guru perlu membuat picture series pada Board

Game/Picture Series sesuai dengan minat siswa dan bervariatif.

Kata kunci: Writing, Recount Text, Board Game/Picture Series, Picture Series,

Problem Based Learning, Action Research, Hasil Belajar


DAFTAR ISI

COVER
LEMBAR PENGESAHAN
BERITA ACARA SEMINAR
SURAT KETERANGAN PUBLIKASI
Kata Pengantar .............................................................................................. i
Abstrak ......................................................................................................... ii
Daftar Isi....................................................................................................... iii

BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah ............................................................... 1
1.2 Identifikasi Masalah ...................................................................... 3
1. 3 Analisis Masalah .......................................................................... 3
1.4 Rumusan Masalah ......................................................................... 3
1.5 Tujuan Penelitian .......................................................................... 3
1.6 Manfaat Penelitian ........................................................................ 4

BAB II KAJIAN PUSTAKA


2.1 Pengertian Penelitian Tindakan Kelas .......................................... 5
2.2 Langkah – Langkah Penelitian Tindakan Kelas ........................... 6
2.3 Peningkatan Keterampilan Menulis Recount Text ....................... 9
2.4 Penggunaan Board Game pada Pembelajaran Recount text ....... 10

BAB III MOTODOLOGI PENELITIAN


3.1 Jenis dan Desain Penelitian ........................................................ 11
3.2 Subjek Penelitian ........................................................................ 11
3.3 Tempat dan Waktu Penelitian ..................................................... 11
3.4 Data dan Sumber Data ................................................................ 11
3.5 Teknik Pengumpulan Data ......................................................... 12
3.6 Teknik Analisis Data .................................................................. 13
3.7. Indikator Keberhasilan ............................................................... 14
5

3.8 Deskripsi per Siklus .................................................................... 14


3.9 Pembuatan Instrumen ................................................................. 17
3.10 Analisis dan Refleksi ................................................................ 17

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN


1.4 Hasil Penelitian ........................................................................... 19
4.2 Pembahasan ................................................................................ 30

BAB V SIMPULAN DAN SARAN


5.1 Simpulan ..................................................................................... 37
5.2 Saran ........................................................................................... 37

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Salah satu peran dan tanggung jawab guru adalah memastikan kegiatan

pembelajaran mengalami peningkatan baik proses pembelajarannya maupun

hasil belajar siswa. Peningkatan proses dan hasil belajar siswa harus terpantau

dan terukur dengan baik. Oleh karena itu penting untuk guru melakukan

penelitian tindakan kelas sebagai upaya untuk memecahkan masalah,

memperbaiki situasi, dan meningkatkan kualitas proses pembelajaran di kelas.

Menurut Sunendar (2008), pada awalnya PTK dilakukan dengan tujuan untuk

mencari solusi terhadap masalah sosial seperti: penggangguran, kenakalan

remaja yang berkembang dalam masyarakat pada saat itu. PTK dilakukan

dengan diawali oleh suatu kajian terhadap masalah tersebut secara sistematik,

kmudian berdasarkan hasil kajian tadi, dijadikan dasar untuk mengatasi masalah

tersebut.

Berdasarkan hasil Peniaian Tengah Semester yang dilakukan di Kelas 10

Akuntansi SMK Islam Fatahillah diperoleh informasi bahwa hasil belajar materi

recount text siswa masih di bawah standar ketuntasan minimal yaitu dibawah

70. Faktor - faktor yang menyebabkan keadaan seperti di atas antara lain:

a. Kemampuan kognitif siswa dalam pemahaman konsep – konsep materi


bahasa Inggris khususnya recount text masih rendah.
b. Pembelajaran yang berlangsung cenderung masih monoton dan
membosankan.
c. Siswa tidak termotivasi untuk belajar Bahasa Inggris hanya sebagai hafalan
saja.
7

Dengan belajar secara menghapal membuat konsep – konsep Bahsa Inggris

yang telah diterima menjadi mudah dilupakan. Hal ini merupakan sebuah

tantangan yang harus dihadapi dan diselesaikan oleh seorang guru. Guru

dituntut lebih kreatif dalam mempersiapkan pembelajaran yang akan

dilaksanakan.

Oleh karena itu peneliti mengembangkan model pembelajaran problem based

learning dengan media Board Game/Picture Series sebagai salah satu bentuk

strategi pembelajaran. Kesiapan guru dalam memanajemen pembelajaran akan

membawa dampak positif bagi siswa diantaranya hasil belajar siswa akan lebih

baik dan sesuai dengan indikator yang ingin dicapai. Salah satu model

pembelajaran yang dapat diterapkan dalam pembelajaran recount text adalah

problem based learning dengan media Board Game/Picture Series karena siswa

dapat terlibat aktif dan memiliki peran dan tanggung jawab masing – masing,

sehingga aktivitas siswa selama proses pembelajaran berlangsung meningkat.

Media Board Game/Picture Series merupakan suatu metode mengajar dengan

membagikan gambar – gambar yang berbeda pada setiap siswa lalu meminta

siswa untuk mencari sambungan gambar dari teman lainnya untuk dijadikan

sebuah cerita.

Berdasarkan uraian diatas, maka sebagai peneliti merasa penting melakukan

penelitian terhadap masalah di atas. Oleh karena itu, upaya meningkatkan hasil

belajar recount text siswa dilakukan penelitian Tindakan Kelas dengan judul:

“Peningkatan Keterampilan Menulis Recount Text Menggunakan Media Board

Game/Picture Series pada Kelas 10 Akuntansu SMK Islam Fatahillah Jakarta“.


1.2 Identifikasi Masalah

Dalam mengidentifikasi masalah - masalah yang muncul dalam pelaksanaan

pembelajaran dapat diidentifikasi masalah yaitu pada kemampuan peserta didik

di kelas 10 akuntansi dalam keterampilan menulis recount text berada pada

rentang nilai yang kurang maksimal. Rata - rata hasil penilaian tengah semester

belum memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimal.

1.3 Analisis Masalah

Pada proses analisis masalah peneliti menemukan bahwa semestinya siswa pada

kelas 10 sudah mampu membuat recount text sederhana berkaitan dengan

pengalaman pribadi. Namun pada kenyataanya siswa masih belum mampu

membuat recount text dengan benar.

1.4 Rumusan Masalah

Memperhatikan latar belakang masalah maka dapat dirumuskan permsalahan

sebagai berikut: “Bagaimanakah Board Game/Picture Series dapat

meningkatkan hasil belajar recount text siswa kelas 10 akuntansi SMK Islam

Fatahillah Jakarta?”

1.5 Tujuan Penelitian

Meningkatkan hasil belajar materi recount text menggunakan media Board

Game/Picture Series pada kelas 10 akuntansi SMK Islam Fatahillah Jakarta.


9

1.6 Manfaat Penelitian

Setelah penelitian selesai diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai

berikut:

1. Bagi peneliti : penelitian ini dapat mempengaruhi pembelajaran, membantu

untuk meningkatkan hasil belajar materi recount text, memberikan alternatif

pembelajaran yang aktif, kreatif, efektif, dan menyenangkan bagi siswa,

serta meningkatkan mutu pembelajaran recount text.

2. Bagi siswa : untuk meningkatkan pemahaman konsep materi recount text

sehingga pelajaran recount text menjadi lebih sederhana dan mudah.

3. Bagi sekolah : penelitian ini dapat menjadi salah satu alternatif metode

pembelajaran untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.


BAB II

KAJIAN PUSTAKA

2.1 Pengertian Penelitian Tindakan Kelas

Tugas utama seorang guru adalah merancang, menyajikan, dan mengevaluasi

bahan ajar, disesuaikan dengan kondisi lingkungan yang membatasinya,

dengan tujuan agar peserta didik memperoleh hasil belajar yang optimal. Oleh

karena itu guru harus menguasai dan mengembangkan ketiga ranah profesi

yang perkembangannya semakin kompleks sesuai dengan perkembangan ilmu

pengetahuan dan teknologi. Salah satu kemampuan yang harus dimiliki oleh

guru adalah melakukan penelitian tindakan kelas untuk mengukur peningkatan

pembelajaran dengan memberikan perlakuan – perlakuan tertentu sehingga

terjadi peningkatan proses dan hasil belajar siswa.

Kemis dan Teggart (1988) menyatakan bahwa penelitian tindakan adalah suatu

bentuk penelitian reflektif diri yang dilakukan oleh peserta-pesertanya dalam

situasi sosial untuk meningkatkan penalaran dan keadilan praktik pendidikan

dan praktik sosial mereka, serta pemahaman mereka terhadap praktik-praktik

itu dan terhadap situasi tempat dilakukan praktik-praktik tersebut. Disamping

itu Sanford (1970) dan Kemis (1993) dalam I Gede Harja Subarta menyatakan

bahwa penelitian tindakan sebagai sebuah proses investigasi terkendali yang

berdaur ulang dan bersifat reflektif mandiri, yang memiliki tujuan untuk

melakukan perbaikan-perbaikan terhadap sistem, cara kerja, proses, isi,

kompetensi, atau situasi.


11

Secara singkat PTK dapat didefinisikan sebagai suatu bentuk kajian yang

besifat reflektif oleh pelaku tindakan, yang dilakukan untuk meningkatkan

kemantapan rasional dari tindakan - tindakan mereka dalam melaksanakan

tugas, memperdalam pemahaman terhadap tindakan - tindakan yang dilakukan

itu, serta memperbaiki kondisi di mana praktik-praktik pembelajaran tersebut

dilakukan. Untuk mewujudkan tujuan-tujuan tersebut, PTK dilaksanakan

berupa proses pengkajian berdaur yang terdiri dari empat tahap: Merencanakan

- Melakukan Tindakan - Mengamati – Merefleksi. Setelah dilakukan refleksi

atau perenungan yang mencakup analisis, sistesis dan penilaian terhadap hasil

terhadap proses serta hasil tindakan tadi, biasanya muncul permasalahan atau

pemikiran baru yang perlu mendapat perhatian, sehingga pada gilirannya perlu

dilakukan perencanaan ulang, tindakan ulang, dan pengamatan ulang, serta

diikuti pula dengan refleksi ulang. Demikianlah tahap-tahap ini diikuti

berulang - ulang, sampai suatu permasalahan dianggap teratasi, untuk

kemudian diikuti oleh kemunculan permasalahan lain yang juga harus

diperlalukan serupa. Keempat fase dari suatu siklus dalam sebuah PTK

biasanya digambarkan dengan sebuah spriral PTK seperti berikut ini:

Model PTK Mcel Kemis dan Mc. Taggart


2.2 Langkah – Langkah Penelitian Tindakan Kelas

Secara keseluruhan, pelaksanaan penelitian tindakan kelas terdapat empat

langkah dalam satu siklus pembelajaran yang harus terpenuhi. Pendapat yang

hampir senada dikemukakan oleh Kemmis dan Mc Taggart (1988) yang

mengatakan bahwa PTK adalah suatu bentuk refleksi diri secara kolektif yang

dilakukan oleh peserta-pesertanya dalam situasi sosial untuk meningkatkan

penalaran dan keadilan praktik-praktik tertentu maupun terhadap situasi tempat

dilakukan praktik-praktik tersebut. Keempat langkah ini terus berjalan sampai

ditemukan solusi atas permasalahan yang dihadapi. Keempat langkah dimaksud

adalah :

1) Menyusun rancangan tindakan (perencanaan)

Pada tahap ini, peneliti menjelaskan apa, mengapa, kapan, dimana, oleh

siapa dan bagaimana penelitian tindakan kelas dilakukan. Peneliti

menentukan titik-titik atau fokus peristiwa yang perlu mendapat perhatian

khusus untuk diamati, kemudian membuat sebuah instrumen pengamatan

untuk membantu peneliti merekam fakta-fakta yang terjadi selama

pengamatan berlangsung. Strategi pembelajaran harus disesuaikan

dengan selera guru (peneliti) agar pelaksanaan penelitian tindakan kelas

dapat terjadi dengan wajar tanpa merubah pembelajaran sebelumnya.

Dalam hal ini telah dilakukan analisis berdasarkan Nilai PTS (Penilaian

Tengah Semester)
13

2) Pelaksanaan

Rancangan pelaksanaan penelitian tindakan kelas diimplementasikan atau

diterapkan dan yang perlu diperhatikan adalah harus ada komitmen guru

untuk tetap mengikuti rancangan yang telah direncanakan sebelumnya

tanpa merubah kewajaran berprilaku, serta hindari situasi kekakuan,

artinya biarkan mengalir seperti biasa supaya informasi yang diperoleh

akurat.

3) Pengamatan

Pada saat pengamatan sebaiknya dilakukan bersamaan dengan

pelaksanaan pembelajaran, akan sangat sulit apabila peneliti juga

bertindak sebagai pengamat. Dua cara yang bisa dilakukan untuk

mengatasi kelemahan ini, pertama dengan menjamin obyektifitas reflesi

atau evaluasi atas pembelajaran dan yang kedua dengan memanfaatkan

media informasi seperti kamera CCTV. Pada umumnya peneliti

memanfaatkan teman sejawat untuk membantu mengamati kejadian-

kejadian selama pembelajaran berlangsung.

4) Refleksi

Kegiatan ini merupakan kegiatan menelusuri kembali perjalanan

pelaksanaan pembelajaran dengan jalan mengingat-ngingat kejadian-

kejadian yang terjadi selama pembelajaran. Kegiatan refleksi biasanya

dilaksanakan setelah proses pembelajaran selesai dilaksanakan.


2.3 Peningkatan Keterampilan Menulis Recount Text

Menulis merupakan salah satu keterampilan dalam bahasa Inggris yang harus

dikuasai oleh peserta didik. Menulis recount text penting untuk dikuasai oleh

peserta didik untuk dapat mengungkapkan pengalaman pribadi baik secara

lisan maupun secara tertulis. Keterampilan menulis recount text merupakan

salah satu tuntutan yang harus dituntaskan dalam silabus pada kompetensi

dasar baik pengetahuan maupun keterampilan. Kompetensi dasar tersebut

adalah sebagai berikut:

3.7 Membedakan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan beberapa

Recount text tulis dengan memberi dan meminta informasi terkait sesuai

dengan konteks penggunaannya.

4.1 Menangkap makna secara kontekstual terkait fungsi sosial, struktur teks,

dan unsur kebahasaan teks recount tulis.

2.4 Penggunaan Board Game/Picture Series Sebagai Media Pembelajaran


Recount Text

Suhaimi (2021) menyatakan bahwa teks Recount adalah teks yang

menceritakan kembali kejadian yang telah terjadi berurutan dengan

menggunakan keterangan waktu yang jelas pada masa lampau. Tujuan

komunikatif dari teks recount adalah untuk melaporkan peristiwa, kejadian

atau kegiatan dengan tujuan memberitakan atau menghibur. Jenis teks recount

yang dituliskan peserta didik adalah personal recount yaitu teks yang

menceritakan pengalaman pribadi penulis.

Sedangkan board game adalah papan permainan yang berisi beberapa gambar

secara acak. Gambar - gambar pada board game harus disusun menjadi urutan
15

gambar yang memiliki makna. Hinebaugh (2009) mengklasifikasikan board

game menjadi tiga kategori, 1) war board game yaitu papan permainan yang

memerlukan strategi untuk mengalahkan lawan contoh dari war board game

adalah papan catur, 2) race board game yaitu papan permainan dengan tujuan

untuk mencapai tujuan lebih dulu dibandingkan lawan contoh permainan ini

diantaranya ular tangga dengan dadu, 3) education board game yaitu papan

permainan yang didesain secara khusus untuk kepentingan pembelajaran

didalam kelas.

Pada penelitian ini peneliti menggunakan board game sebagai education board

game. Peneliti memodifikasi board game sesuai dengan kebutuhan

pembelajaran pada materi recount text. Pada prosesnya peneliti membuat

beberapa gambar (series of picture) yang diberikan pada setiap peserta didik,

kemudian peserta didik mencari gambar lain yang dimiliki oleh temannya

untuk dirangkai menjadi gambar yang memiliki makna dan dapat dibuat sebuah

cerita. Setelah membuat cerita berdasarkan gambar tersebut, peserta didik

menempelkan gambar – gambar yang telah mereka rangkai kemudian

menceritakan urutan kejadian berdasarkan gambar yang mereka susun.


BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Jenis dan Desain Penelitian

Penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas atau dalam istilah

bahasa Inggris adalah Clasroom Action Research. Dalam penelitian ini peneliti

menggunakan metode PTK Kemmis & Mc.Taggart yang dalam alur

penelitiannya meliputi Perencanaan, Pelaksanaan, Pengamatan, dan Refleksi.

3.2 Subjek Penelitian

Subjek pada penelitian ini adalah peserta didik kelas 10 akuntansi SMK Islam

Fatahillah tahun pelajaran 2022/2023. Daftar peserta didik dapat dilihat pada

lampiran 7.

3.3 Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan dua siklus dengan rincian sebagai berikut:

No Siklus Hari Tanggal Waktu Tempat


1 I Rabu 09 November 2022 12.30 – 14.00 SMK Islam
2 II Kamis 17 November 2022 12.30 – 14.00 Fatahillah

3.4 Data dan Sumber Data

Data yang digunakan pada penelitian ini adalah sebagai berikut:

a. Nilai Penilaian Tengah Semester pada tanggal 19 September 2022 sebagai

data awal sebelum dilaksanakan siklus

b. Hasil wawancara dengan peserta didik, rekan guru bahasa Inggris dan

kepala sekolah

c. Hasil observasi pada kegiatan pembelajaran bahasa Inggris


17

Sumber data pada penelitian ini adalah seluruh siswa yang menjadi subjek

penelitian yaitu kelas 10 akuntansi di SMK Islam Fatahillah yang berjumlah

24 siswa. Siswa yang diambil sebagai sampel untuk wawancara sebanyak tiga

siswa yang diambil secara acak dari kelas 10 akuntansi.

3.5 Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data merupakan langkah yang paling utama dalam

penelitian, karena tujuan utama dari penelitian adalah mendapatkan data.

Pengumpulan data adalah pencatatan peristiwa-peristiwa atau hal-hal atau

keterangan-keterangan sebagian atau seluruh elemen populasi yang akan

menunjang atau mendukung penelitian. Adapun teknik pengumpulan data yang

digunakan oleh peneliti adalah sebagai berikut:

a. Wawancara

Wawancara merupakan metode pengumpulan data yang menghendaki

komunikasi langsung antara peneliti dengan responden. Dalam wawancara

terjadi tanya jawab yang dilakukan secara sistematis dan berpijak pada

tujuan peneltian. Dalam hal ini peneliti melakukan wawancara dengan

Kepala SMK Islam Fatahillah, guru mata pelajaran Bahasa Inggris dan 3

orang peserta didik kelas 10 akuntansi. Wawancara dengan Kepala Sekolah

bertujuan untuk memperoleh data seberapa jauh kesiapan sekolah dalam

menyelenggarakan pembelajaran inovatif. Wawancara pada guru bertujuan

untuk memperoleh data awal tentang kegiatan pembelajaran sebelum

dilakukan penelitian. Sedangkan wawancara pada peserta didik bertujuan

untuk mengetahui tingkat pemahaman peserta didik terhadap materi yang


sedang dipelajari dan disampaikan. Instrumen wawancara dapat dilihat

pada lampiran 2.

b. Observasi

Ini dimaksudkan untuk mengetahui adanya kesesuaian antara perencanaan

dan pelaksanaan tindakan serta untuk menjaring data aktifitas peserta didik

dalam proses pembelajaran. Observasi dilakukan oleh peneliti dan dibantu

oleh teman sejawat dengan menggunakan lembar observasi. Adapun

instrumen Observasi dapat dilihat pada lampiran 3.

c. Dokumentasi

Kata Dokumentasi berasal dari kata dokumen, yang artinya barang-barang

tertulis. Metode dokumentasi berarti cara mengumpulkan data dengan

mencatat data-data yang sudah ada. Mengumpulkan foto serta dokumen

tertulis yang dibutuhkan. Adapun dokumentasi penelitian dapat dilihat

pada lampiran 6.

d. Tes

Tes adalah serentetan atau latihan yang digunakan untuk mengukur

keterampilan, pengetahuan, sikap, intelegensi, kemampuan atau bakat yang

dimiliki individu atau kelompok. Dalam penelitian ini peneliti

menggunakan LMS Fatahillah dalam melakukan tes sehingga hasil bisa

terekam dalam LMS tersebut.

3.6 Teknik Analisis Data

Dalam penelitian tindakan kelas ini, proses analisis data dimulai dengan

menelaah seluruh data yang tersedia dari berbagai sumber yaitu dari hasil tes

awal menggunakan nilai Ujian Tengah Semester, wawancara dengan Kepala


19

SMK Islam Fatahillah, rekan guru bahasa Inggris, hasil observasi dan

pengamatan yang sudah ditulis dalam sebuah catatan dan cek list.

3.7 Indikator Keberhasilan

Indikator Keberhasilan Kriteria keberhasilan tindakan ini akan dilihat dari

indikator proses dan indikator hasil belajar. Indikator proses yang ditetapkan

dalam penelitian ini adalah jika ketuntasan belajar siswa terhadap materi

mencapai 75%.

3.8 Deskripsi Per Siklus

A. Siklus I

Perencanaan

Pada tahap ini peneliti mempersiapkan perangkat pembelajaran berupa

rencana pelaksanaan pembelajaran, lembar kerja peserta didik dan

instrumen penelitian yang diperlukan. Tahapan perencanaan penelitian pada

tahap ini meliputi:

1. Mengidentifikasi masalah yang dialami peserta didik

2. Menganalisis dan merumuskan masalah pada peserta didik tentang

keterampilan menulis recount text.

3. Merancang model pembelajaran yang sesuai.

4. Mendiskusikan model pembelajaran secara interaktif.

5. Menyiapkan instrumen (angket, pedoman, observasi, tes akhir).

6. Menyusun kelompok belajar peserta didik

7. Merencanakan tugas kelompok secara sinkronus dan asingkronus


Pelaksanaan

Pada tahap ini peneliti melaksanakan rencana yang dilakukan pada tahap

sebelumnya. Implementasi pelaksanaan rencana meliputi:

1. Melaksanakan langkah-langkah sesuai dengan perencanaan yang

tertuang dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran.

2. Menerapkan model pembelajaran problem based learning dengan

mengidentifikasi teks recount di dalam pembelajaran.

3. Melakukan pengamatan pada setiap langkah-langkah kegiatan sesuai

rencana.

4. Memperhatikan alokasi waktu yang ada dengan banyaknya kegiatan

baik sinkronus dan asinkronus yang dilaksanakan.

5. Mengantisipasi dengan mencari solusi apabila menemukan kendala saat

melakukan tahapan-tahapan kegiatan.

Pengamatan

Pengamatan dilakukan pada saat pelaksanaan tindakan berlangsung.

Adapun kegiatan yang dilakukan pada tahap ini diantaranya:

1. Melakukan diskusi dengan guru Mapel Bahasa Inggris SMK Islam

Fatahillah dan Kepala Sekolah untuk rencana observasi.

2. Melakukan pengamatan terhadap penerapan model pembelajaran PBL

yang dilakukan guru di kelas 10 akuntansi.

3. Mencatat setiap perubahan dan kegiatan yang terjadi saat penerapan

model pembelajaran PBL.

4. Melakukan diskusi dengan guru untuk membahas tentang kelemahan-

kelemahan yang ditemukan.


21

Refleksi

Kegiatan refleksi dilakukan setelah selesai melaksanakan tindakan dan

pengamatan. Tujuan dari tahap ini adalah melakukan evaluasi, analisis,

pemaknaan, penjelasan, penyimpulan, dan identifikasi sebagai bahan tindak

lanjut dalam perencanaan tindakan pada siklus berikutnya. Hal – hal yang

dilakukan pada tahap ini adalah sebagai berikut:

1. Menganalisis temuan saat melakukan pelaksanaan observasi.

2. Menganalisis kelemahan dan keberhasilan guru saat menerapkan model

pembelajaran PBL dan mempertimbangkan langkah selanjutnya.

3. Melakukan refleksi terhadap penerapan model pembelajaran PBL.

4. Melakukan refleksi terhadap kreatifitas dan hasil belajar peserta didik

dalam pembelajaran Bahasa Inggri

B. Siklus II

Perencanaan

Kegiatan yang dilakukan pada tahap ini adalah sebagai berikut:

1. Memeriksa kembali apa yang telah direncanakan pada Rencana

Pelaksanaan Pembelajaran.

2. Mengidentifikasi masalah yang dialami peserta didik.

3. Pada siklus II ditemukan beberapa masalah.

4. Merancang model pembelajaran yang sesuai untuk siklus II

5. Mendiskusikan model pembelajaran secara interaktif.

6. Menyiapkan instrumen (angket, pedoman, observasi, tes akhir).

7. Memaparkan hasil tugas kelompok belajar peserta didik.


8. Merencanakan tugas kelompok baik sinkronus ataupun asingkronus.

Pelaksanaan

Pada tahap ini peneliti melakukan kegiatan sebagai berikut:

1. Melaksanakan langkah-langkah sesuai dengan perencanaan yang

tertuang dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran.

2. Menerapkan model pembelajaran yang sesuai.

3. Melakukan pengamatan pada setiap langkah-langkah kegiatan sesuai

rencana.

4. Memperhatikan alokasi waktu yang ada dengan banyaknya kegiatan

baik sinkronus dan asinkronus yang dilaksanakan.

5. Mengantisipasi dengan mencari solusi apabila menemui kendala saat

melakukan tahapan-tahapan kegiatan.

Pengamatan

Pengamatan dilakukan pada saat pelaksanaan tindakan pada siklus II

dilakukan. Adapun kegiatan yang dilakukan adalah sebagai berikut:

1. Melakukan pengamatan terhadap penerapan model pembelajaran PBL.

2. Mencatat setiap perubahan dan kegiatan yang terjadi saat penerapan

model pembelajaran PBL

3. Melakukan diskusi dengan guru untuk membahas tentang kelemahan-

kelemahan yang ditemukan.

4. Melaksanakan sesuai dengan rumusan yang telah direncanakan.


23

Refleksi

Setelah selesai melakukan tahapan-tahapan yang telah dilakukan, maka

penulisan refleksi sesuai dengan evaluasi, analisis, pemaknaan, penjelasan,

dan penyimpulan.

1. Setelah melakukan perencanaan, pelaksanaan, dan pengamatan.

2. Melakukan refleksi terhadap penerapan model pembelajaran PBL.

3. Melakukan refleksi terhadap kreatifitas dan hasil belajar peserta didik

dalam pembelajaran Bahasa Inggris.

3.9 Pembuatan Instrumen

Pelaksanaan tindakan pada penelitian ini menggunakan instrumen penelitian

sebagai berikut:

1. Produk hasil belajar peserta didik berupa recount text.

2. Lembar Observasi dan Wawancara.

3. Daftar Nilai dan tabel/grafik hasil observasi

4. Lembar Kerja Peserta Didik sebagai evaluasi/ tes sumatif atau penilaian

melalui LMS Fatahillah.

3.10 Analisis dan Refleksi

Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah memanfaatkan analisa

deskriptif kuantitatif dari proses pembelajaran dan hasil belajar. Analisis juga

dilakukan dari hasil observasi. Analisis berdasarkan siklus yang secara bertahap.

Refleksi yang dilakukan sesuai dengan perencanaan yang dilakukan.


BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Hasil penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti dijelaskan dalam bab ini

mencakup deskripsi kondisi awal, siklus ke satu dan siklus kedua sesuai

perencanaan yang telah dibuat sebelumnya. Bab ini melaporkan hasil dari tes

menulis recount text pada tahap akhir masing - masing siklus. Hasil penelitian dapat

tergambar melalui tahapan sebagai berikut.

A. Hasil Penelitian

4.1 Deskripsi Kondisi Awal

Kondisi awal pada penelitian ini diambil dari nilai Penilaian Tengah Semester
siswa kelas 10 akuntansi SMK Islam Fatahillah Jakarta pada materi recount
text. Dari hasil penilaian tersebut didapatkan nilai rata – rata peserta didik
adalah 67.7, nilai tersebut masih dibawah kriteria ketuntasan minimal yang
ditentukan yaitu 70. Adapun rincian nilai pada Penilaian Tengah Semester
adalah sebagai berikut:
Mata Pelajaran : Bahasa Inggris-10
Tanggal Ujian : Senin, 19 September 2022 | 013:00 - 15:00
Jumlah Soal : Paket A : 25 |
No. No. Peserta Nama Kelas Lama Ujian Benar Salah Nilai PG Nilai Essai Nilai / Skor
1 12-060-21 ACHMAD RAMADHAN 10 AKL 23 Menit 15 10 39 30 65
2 12-060-01 ADELLYA BUDIANTY 10 AKL 50 Menit 13 12 33 26 55
3 12-060-22 AKHMAD ZAENI 10 AKL 57 Menit 17 8 45 34 75
4 12-060-23 ALI ASDA 10 AKL 01 Jam 02 Menit 16 9 42 32 70
5 12-060-02 ANNISA RAHMANIYAH 10 AKL 52 Menit 11 14 27 22 45
6 12-060-03 Aprilia Ernawati 10 AKL 01 Jam 03 Menit 18 7 48 36 80
7 12-060-24 ARIEL APRIANSYAH 10 AKL 25 Menit 13 12 33 26 55
8 12-060-04 AZZAHRA NABILA 10 AKL 54 Menit 14 11 36 28 60
9 12-060-25 BAIHAKI ABDULLAH 10 AKL 49 Menit 13 12 33 26 55
10 12-060-05 BAYU SYAMSUL ARIFIN 10 AKL 50 Menit 13 12 33 26 55
11 12-060-26 CINDY OKTAVIYANTI 10 AKL 55 Menit 15 10 39 30 65
12 12-060-27 DEVAN PERMANA 10 AKL 32 Menit 16 9 42 32 70
13 12-060-06 DHANI ARDIANSYAH 10 AKL 47 Menit 18 7 48 36 80
14 12-060-28 DIMAZ FEBRI PRASETIO 10 AKL 01 Jam 20 5 54 40 90
15 12-060-29 Duwi Citra 10 AKL 55 Menit 14 11 36 28 60
16 12-060-30 EKA SETIANI 10 AKL 38 Menit 14 11 36 28 60
17 12-060-07 FIKIH RIVALDI 10 AKL 44 Menit 14 11 36 28 60
18 12-060-08 FINY SANDRIANI 10 AKL 46 Menit 15 10 39 30 65
19 12-060-09 FITRI NURHALIZA 10 AKL 47 Menit 17 8 45 34 75
20 12-060-10 GISKA ADELIA 10 AKL 52 Menit 15 10 39 30 65
21 12-060-11 HALIMAHTUS TSADIAH 10 AKL 54 Menit 15 10 39 30 65
22 12-060-31 IIK RALIYANY 10 AKL 01 Jam 02 Menit 21 4 57 42 95
23 12-060-12 INAYAH NARENDRA PUTRI 10 AKL 47 Menit 16 9 42 32 70
24 12-060-32 INDAH ROSMALAWATI DEWI 10 AKL 57 Menit 20 5 54 40 90
Nilai Tertinggi 95
Nilai Terendah 45
Nilai Rata - Rata 67.7

Tabel 1. Daftar Nilai Penilaian Tengah Semester


25

4.2 Deskripsi Siklus I

1. Perencanaan

Pada tahap perencanaan guru mempersiapkan tindakan berupa Rencana

Pelaksanaan Pembelajaran yang sesuai dengan model pembelajaran

probleem based learning dan media recount text. Disamping itu guru juga

membuat Lembar Kerja Peserta Didik dan menyusun lembar observasi

aktifitas guru dan siswa. Selanjutnya, guru membuat tes hasil belajar.

Sebelum pelaksanaan tindakan dilakukan di kelas, guru dan observer

mendiskusikan lembar observasi.

2. Pelaksanaan

Pelaksanaan tindakan siklus I dilaksanakan pada hari Rabu 09 November

2022 dari pukul 12.30 s.d 14.00 WIB. Kegiatan pembelajaran yang

dilakukan terdiri dari tiga tahap yaitu kegiatan pendahuluan, kegiatan inti

dan kegiatan penutup. Waktu yang dialokasikan untuk kegiatan

pendahuluan adalah 10 menit, sedangkan alokasi waktu untuk kegiatan inti

adalah 50 menit dan alokasi kegiatan penutup sebesar 20 menit. Pada

kegiatan pendahuluan, guru melakukan tiga kegiatan, yaitu (1) menyapa

dan mengecek kehadiran siswa, (2) melakukan icebreaking, (3) menggali

pengetahuan siswa dan mengaitkan dengan materi pelajaran yang akan

diajarkan selanjutnya.

Melalui kegiatan inti mendesain kegiatan agar siswa dapat mengalami

proses menemukan, menamai dan mempresentasikan. Untuk dapat

menemukan berkaitan dengan media board game, pertama-tama guru

membagi siswa dalam 4 kelompok dan setiap kelompok terdiri dari 5 - 6


orang siswa. Guru menjelaskan terlebih dahulu tentang tugas siswa,

sehingga siswa paham apa yang harus dikerjakan di dalam kelompoknya

masing - masing. Selain itu, selama diskusi berlangsung guru berkeliling

untuk mengawasi siswa bekerja sambil sesekali mengomentari hasil kerja

siswa. Perwakilan setiap kelompok kemudian membacakan hasil diskusi

kelompok. Siswa dari kelompok lain akan ditanyakan pendapatnya terkait

jawaban kelompok yang sedang presentasi. Jika terdapat kekeliruan, guru

terlebih dahulu meminta sesama siswa yang melakukan perbaikan. Siswa

yang hasil temuan kelompok yang benar dan mempresentasikan dengan

bagus mendapatkan pujian dari guru sedangkan siswa yang belum

melakukan dengan maksimal dimotivasi dan diberi penguatan.

Kegiatan akhir siklus I antara lain: (1) melakukan evaluasi untuk

mengetahui pencapaian siswa setelah dilaksanakan pembelajaran

menggunakan media board game/picture series, (2) siswa melakukan

refleksi tentang pembelajaran yang baru dilakukan dan (3) siswa dan guru

menutup kegiatan dengan berdoa bersama.

3. Observasi

a. Hasil Belajar Siswa

Partisipasi siswa 10 akuntansi SMK Islam Fatahillah ada peningkatan

dalam kegiatan pembelajaran pada siklus 1 jika dibandingkan dengan

kondisi sebelumnya setelah dilakukan penerapan model pembelajaran

kooperatif dengan menggunakan media board game/picture series. Hal

ini dapat dilihat dari hasil belajar dan respons siswa terhadap kegiatan

pembelajaran meskipun masih ada sebagain kecil masalah yang muncul


27

pada saat proses kegiatan pembelajaran berlangsung. Dengan adanya

masalah yang terjadi pada siklus I, maka peneliti bersama observer

merefleksikan masalah tersebut agar mampu diperbaiki pada siklus II

dengan harapan semua siswa mampu meningkatkan hasil belajarnya.

Hasil belajar siswa pada siklus I dengan penerapan model pembelajaran

problem based learning dan menggunakan board game/picture series

dengan jumlah siswa 24 orang, terdapat 18 siswa atau 75% yang tuntas

dan yang tidak tuntas ada 6 siswa atau 25% yang belum tuntas. Data

dapat dilihat pada tabel dibawah ini.


Mata Pelajaran : Bahasa Inggris-10
Tanggal Ujian : Rabu, 09 November 2022 | 12.30:00 - 14:00
Jumlah Soal : Paket A : 25 |
No. No. Peserta Nama Kelas Lama Ujian Benar Salah Nilai PG Nilai Essai Nilai / Skor
1 12-060-21 ACHMAD RAMADHAN 10 AKL 01 Jam 06 Menit 19 6 38 38 76
2 12-060-01 ADELLYA BUDIANTY 10 AKL 01 Jam 07 Menit 20 5 40 40 80
3 12-060-22 AKHMAD ZAENI 10 AKL 01 Jam 05 Menit 18 7 36 36 72
4 12-060-23 ALI ASDA 10 AKL 01 Jam 09 Menit 23 2 46 46 92
5 12-060-02 ANNISA RAHMANIYAH 10 AKL 01 Jam 08 Menit 19 6 38 38 76
6 12-060-03 Aprilia Ernawati 10 AKL 52 Menit 18 7 36 36 72
7 12-060-24 ARIEL APRIANSYAH 10 AKL 48 Menit 18 7 36 36 72
8 12-060-04 AZZAHRA NABILA 10 AKL 01 Jam 17 8 34 34 68
9 12-060-25 BAIHAKI ABDULLAH 10 AKL 01 Jam 16 9 32 32 64
10 12-060-05 BAYU SYAMSUL ARIFIN 10 AKL 58 Menit 16 9 32 32 64
11 12-060-26 CINDY OKTAVIYANTI 10 AKL 01 Jam 05 Menit 19 6 38 38 76
12 12-060-27 DEVAN PERMANA 10 AKL 50 Menit 16 9 32 32 64
13 12-060-06 DHANI ARDIANSYAH 10 AKL 01 Jam 06 Menit 18 7 36 36 72
14 12-060-28 DIMAZ FEBRI PRASETIO 10 AKL 01 Jam 07 Menit 20 5 40 40 80
15 12-060-29 Duwi Citra 10 AKL 01 Jam 05 Menit 19 6 38 38 76
16 12-060-30 EKA SETIANI 10 AKL 01 Jam 02 Menit 17 8 34 34 68
17 12-060-07 FIKIH RIVALDI 10 AKL 56 Menit 20 5 40 40 80
18 12-060-08 FINY SANDRIANI 10 AKL 01 Jam 02 Menit 19 6 38 38 76
19 12-060-09 FITRI NURHALIZA 10 AKL 01 Jam 01 Menit 17 8 34 34 68
20 12-060-10 GISKA ADELIA 10 AKL 01 Jam 02 Menit 20 5 40 40 80
21 12-060-11 HALIMAHTUS TSADIAH 10 AKL 56 Menit 22 3 44 44 88
22 12-060-31 IIK RALIYANY 10 AKL 01 Jam 02 Menit 21 4 42 42 84
23 12-060-12 INAYAH NARENDRA PUTRI 10 AKL 01 Jam 01 Menit 21 4 42 42 84
24 12-060-32 INDAH ROSMALAWATI DEWI 10 AKL 01 Jam 02 Menit 20 5 40 40 80
Nilai Tertinggi 92
Nilai Terendah 64
Nilai Rata - Rata 75.5

Tabel.2 Hasil ulangan harian pada siklus II


b. Aktifitas Siswa

Hasil penelitian pengamat terhadap aktivitas siswa selama kegiatan

belajar yang menerapkan model pembelajaran problem based learning

dengan media board game pada siklus 1 adalah 3.04 berarti termasuk

kategori baik. Data selengkapnya dapat dilihat pada lampiran. Untuk

mengetahui respons siswa terhadap kegiatan pembelajaran yang

mereka jalani dengan menggunakan media board game/picture series

digunakan angket yang diberikan kepada siswa setelah seluruh proses

pembelajaran selesai. Hasil angket respons siswa terhadap

pembelajaran kooperatif dengan media baord game, ditunjukan pada

tabel di bawah ini yang merupakan rangkuman hasil angket tentang

tanggapan 24 siswa terhadap model pembelajaran problem based

learning dengan media board game yang diterapkan selama kegiatan

pembelajaran materi recount text, siswa secara umum memberikan

tanggapan yang positif selama mengikuti kegiatan pembelajaran

dengan senang, siswa juga merasa senang dengan LKPD yang

digunakan, suasana kelas, maupun cara penyajian materi oleh guru, dan

model pembelajaran yang baru mereka terima, selama kegiatan

pembelajaran berlangsung siswa juga merasa senang karena bisa

mmenyatakan pendapat, dan siswa merasa memperoleh manfaat

dengan model pembelajaran yang digunakan di dalam kelas.


29

Respon Siswa
Uraian Pertanyaan Persentase
No Iya Tidak
Apakah kamu senang mengikuti
1 24 - 100
kegiatan pembelajaran ini ?
Apakah kamu senang dengan tahap :
a. Materi pelajaran 24 - 100
2 b. Lembar kerja siswa 22 2 91
c. Suasana Belajar di Kelas 23 1 96
d. Cara penyajian materi oleh guru 24 - 100
Apakah pembelajaran ini bermanfaat
3 24 - 100
bagi kamu ?
4 Apakah pembelajran ini baru bagi kamu? 24 - 100
Apakah kamu menginginkan pokok
5 bahasan yang lain menggunakan Media 23 1 96
Game Who Wants To Be Millionaire?
Table 3. Lembar Angket Peserta Didik

c. Aktifitas Guru

Data hasil pengamatan kemampuan guru dalam mengelola kegiatan

pembelajaran dengan media board game/picture series ditunjukan pada

tabel dibawah ini. Tabel tersebut menunjukan bahwa pengelolaan

pembelajaran dengan penerapan model pembelajaran problem based

learning dengan media board game dalam materi pelajaran recount text

pada siklus I sebesar 2.75 yang berarti termasuk kategori baik.

No Aspek yang Diamati Skor Ket


1 Persiapan 3 Baik
2 Pelaksanaan 2.5 Baik
3 Pengelolaan Kelas 2.5 Baik
4 Suasana Kelas 3 Baik
Rata - rata 2.75 Baik
Tabel 4. Lembar observasi kegiatan guru
Keterangan:
0.00 – 1.49 : Kurang
1.50 – 2.49 : Cukup
2.50 – 3.00 : Baik
3.00 – 4.00 : Sangat Baik
4. Refleksi

Tujuan utama penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan hasil

belajar pada materi recount text dengan menerapkan model pembelajaran

problem based learning dan media board game/picture series. Oleh karena

itu refleksi yang dilakukan akan difokuskan pada peningkatan hasil belajar

siswa pada recount text. Pada siklus 1 terdapat kekurangan pemahaman

siswa pada materi recount text. Menurut pengamat, ada beberapa hal yang

menyebabkan hal ini terjadi. Pertama, siswa tidak fokus pada pengisian

LKPD sehingga ada bagian tertentu dari isi LKPD yang tidak terisi dengan

sempurna. Kedua, siswa banyak melakukan hal – hal di luar konteks

pembelajaran, seperti bermain dengan teman sekolompoknya. Ketiga,

diantara satu atau dua kelompok tidak mampu menjawab dengan baik

pertanyaan yang diberikan guru pada saat evaluasi di akhir pelajaran. Dari

temuan kekurangan tersebut maka peneliti membuat strategi baru untuk

mengurangi penyebab kekuangan pemahaman siswa tersebut di atas,

selanjutnyaakan diterapkan pada siklus II. Untuk masalah yang pertama

peneliti menugaskan tiga orang siswa pada setiap kelompok untuk menulis

hasil kegiatan agar semua LKPD terisi semua. Dengan cara demikian maka

data yang terkumpul menjadi lengkap sehingga siswa lebih memahami

materi pengelompokan baru, agar mengurangi siswa yang saling bermain

dengan temannya. Sedangkan masalah yang ketiga, peneliti memberikan

penjelasan lebih detail tentang recount text pada LMS Fatahillah khususnya

untuk pertanyaan yang sulit atau tidak mampu dijawab oleh kelompok

dalam diskusi.
31

4.2 Deskripsi Siklus II

1. Perencanaan

Pada tahap perencanaan guru mempersiapkan tindakan berupa rencana

Pelaksanaan Pembelajaran yang sesuai dengan model pembelajaran

problem based learning dengan memperbaiki kekurangan pada siklus I pada

materi recount text. Disamping itu guru juga membuat Lembar Kerja

Peserta Didik dan menyusun lembar observasi aktifitas guru dan siswa.

Selanjutnya, guru membuat tes hasil belajar. Sebelum pelaksanaan tindakan

dilakukan di kelas, guru dan observer mendiskusikan lembar observasi.

2. Pelaksanaan

Pelaksanaan tindakan siklus II dilaksanakan pada hari Kamis 17 November

2022 dari pukul 12.30 sampai dengan pukul 14.00 WIB. Kegiatan

pembelajaran yang dilakukan terdiri dari tiga tahap yaitu kegiatan

pendahuluan, kegiatan inti dan kegiatan penutup. Waktu yang dialokasikan

untuk kegiatan pendahuluan adalah 10 menit, sedangkan alokasi waktu

untuk kegiatan inti adalah 50 menit dan alokasi kegiatan penutup sebesar 20

menit. Pada kegiatan pendahuluan, guru melakukan tiga kegiatan, yaitu (1)

menyapa dan mengecek kehadiran siswa, (2) melakukan icebreaking, (3)

menggali pengetahuan siswa dan mengaitkan dengan materi pelajaran yang

akan diajarkan selanjutnya.

Melalui kegiatan inti mendesain kegiatan agar siswa dapat mengalami

proses menemukan, menamai dan mempresentasikan. Untuk dapat

menemukan berkaitan dengan media board game/picture series, pertama -

tama guru membagi siswa dalam 4 kelompok dan setiap kelompok terdiri
dari 5 - 6 orang siswa. Guru menjelaskan terlebih dahulu tentang tugas

siswa, sehungga siswa paham apa yang harus dilakukan dalam

kelompoknya masing-masing. Selain itu, selama diskusi berlangsung guru

berkeliling kelompok untuk mengawasi siswa bekerja sambil sesekali

mengomentari hasil kerja siswa. Perwakilan setiap kelompok kemudian

membacakan hasil diskusi kelompok. Siswa dari kelompok lain akan

ditanyakan pendapatnya terkait jawaban kelompok yang sedang presentasi.

Jika terdapat kekeliruan, guru terlebih dahulu meminta sesama siswa yang

melakukan perbaikan.Siswa yang hasil temuan kelompok yang benar dan

mempresentasikan dengan bagus mendapatkan pujian dari guru sedangkan

siswa yang belum melakukan dengan maksimal dimotivasi dan diberi

penguatan. Kegiatan akhir siklus II antara lain: (1) melakukan evaluasi

untuk mengetahui pencapaian siswa setelah dilaksanakan pembelajaran

dengan media board game/picture series, (2) siswa melakukan refleksi

tentang pembelajaran yang baru dilakukan dan (3) siswa dan guru menutup

kegiatan dengan bersama-sama berdoa.

3. Observasi

a. Hasil Belajar Siswa

Partisipasi siswa kelas 10 akuntansi SMK Islam fatahillah ada

peningkatan dalam kegiatan pembelajaran pada siklus II setelah

dilakukan penerapan model pembelajaran problem based learning denga

media board game.picture series. Hal ini dapat dilihat dari hasil belajar

dan respons siswa terhadap kegiatan pembelajaran meskipun masih ada


33

sebagain kecil masalah yang muncul pada saat proses kegiatan

pembelajaran berlangsung.

Hasil belajar siswa pada siklus II dengan penerapan model pembelajaran

problem based learning dan media board game dengan jumlah 24 siswa,

terdapat 22 siswa atau 92% yang tuntas dan ada 2 siswa atau 8% yang

tidak tuntas dan nilai rata-rata sebesar 80,5. Data dapat dilihat pada tabel

dibawah ini.
Mata Pelajaran : Bahasa Inggris-10
Tanggal Ujian : Kamis, 17 November 2022 | 12.30:00 - 14:00
Jumlah Soal : Paket A : 25 |
No. No. Peserta Nama Kelas Lama Ujian Benar Salah Nilai PG Nilai Essai Nilai / Skor
1 12-060-21 ACHMAD RAMADHAN 10 AKL 01 Jam 24 6 67.2 29 96.2
2 12-060-01 ADELLYA BUDIANTY 10 AKL 01 Jam 22 5 61.6 27 88.6
3 12-060-22 AKHMAD ZAENI 10 AKL 58 Menit 18 7 50.4 23 73.4
4 12-060-23 ALI ASDA 10 AKL 01 Jam 05 Menit 25 2 70 30 100
5 12-060-02 ANNISA RAHMANIYAH 10 AKL 50 Menit 20 6 56 25 81
6 12-060-03 Aprilia Ernawati 10 AKL 01 Jam 06 Menit 20 7 56 25 81
7 12-060-24 ARIEL APRIANSYAH 10 AKL 01 Jam 07 Menit 19 7 53.2 24 77.2
8 12-060-04 AZZAHRA NABILA 10 AKL 01 Jam 05 Menit 18 8 50.4 23 73.4
9 12-060-25 BAIHAKI ABDULLAH 10 AKL 01 Jam 02 Menit 18 9 50.4 23 73.4
10 12-060-05 BAYU SYAMSUL ARIFIN 10 AKL 56 Menit 17 9 47.6 22 69.6
11 12-060-26 CINDY OKTAVIYANTI 10 AKL 01 Jam 02 Menit 20 6 56 25 81
12 12-060-27 DEVAN PERMANA 10 AKL 01 Jam 01 Menit 16 9 44.8 21 65.8
13 12-060-06 DHANI ARDIANSYAH 10 AKL 49 Menit 18 7 50.4 23 73.4
14 12-060-28 DIMAZ FEBRI PRASETIO 10 AKL 01 Jam 07 Menit 20 5 56 25 81
15 12-060-29 Duwi Citra 10 AKL 01 Jam 06 Menit 19 6 53.2 24 77.2
16 12-060-30 EKA SETIANI 10 AKL 01 Jam 07 Menit 18 8 50.4 23 73.4
17 12-060-07 FIKIH RIVALDI 10 AKL 01 Jam 05 Menit 20 5 56 25 81
18 12-060-08 FINY SANDRIANI 10 AKL 01 Jam 09 Menit 19 6 53.2 24 77.2
19 12-060-09 FITRI NURHALIZA 10 AKL 01 Jam 08 Menit 22 8 61.6 27 88.6
20 12-060-10 GISKA ADELIA 10 AKL 52 Menit 20 5 56 25 81
21 12-060-11 HALIMAHTUS TSADIAH 10 AKL 48 Menit 22 3 61.6 27 88.6
22 12-060-31 IIK RALIYANY 10 AKL 56 Menit 21 4 58.8 26 84.8
23 12-060-12 INAYAH NARENDRA PUTRI 10 AKL 01 Jam 02 Menit 21 4 58.8 26 84.8
24 12-060-32 INDAH ROSMALAWATI DEWI 10 AKL 01 Jam 01 Menit 20 5 56 25 81
Nilai Tertinggi 100
Nilai Terendah 65.8
Nilai Rata - Rata 80.5

Tabel.5 Hasil ulangan harian pada siklus II

b. Aktifitas Guru

Data hasil pengamatan kemampuan guru dalam mengelola kegiatan

pembelajaran dengan model problem based learning dan media board

game ditunjukan pada tabel dibawah ini. Tabel tersebut menunjukan

bahwa pengelolaan pembelajaran dengan penerapan media board game

dalam materi pelajaran recount text mengalami kenaikan dengan niai


rata – rata 2.9 yang berarti termasuk kategori baik. Data dapat dilihat

pada tabel di bawah ini.

No Aspek yang Diamati Skor Ket


1 Persiapan 3 Baik
2 Pelaksanaan 2.5 Baik
3 Pengelolaan Kelas 3 Baik
4 Suasana Kelas 3 Baik
Rata - rata 2.9 Baik
Tabel 6. Lembar observasi kegiatan guru
Keterangan:
0.00 – 1.49 : Kurang
1.50 – 2.49 : Cukup
2.50 – 3.00 : Baik
3.00 – 4.00 : Sangat Baik

4. Refleksi

Tujuan utama penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan hasil

belajar pada recount text dengan menerapkan model pembelajaran problem

based learning dan media board game/picture series. Oleh karena itu refleksi

yang dikemukakan difokuskan pada peningkatan hasil belajar siswa pada

materi recount text. Kegiatan pada siklus II fokus pada masalah yang

ditemukan pada siklus pertama. Dari hasil tindakan pada siklus II telah

diperoleh perbaikan pada proses dan hasil pembelajaran didalam kelas.

Perbaikan tersebut dapat dilihat dari rata – rata nilai test peserta didik pada

siklus I 75.5 meningkat pada siklus kedua menjadi 80.5. Walaupun begitu

masih ada peserta didik yang mendapatkan nilai dibawah rata – rata. Hal

tersebut disebabkan oleh kesiapan peserta didik yang tidak optimal sebelum

mengikuti kegiatan belajar mengajar.


35

B. Pembahasan

1. Hasil Belajar

Hasil penelitian menunjukan bahwa hasil belajar kondisi awal siswa kelas

10 akuntansu SMK Islam Fatahillah Jakarta untuk materi recount text

menggunakan media board diperoleh nilai rata – rata kondisi awal sebesar

67.7 dengan nilai tertinggi adalah 95 dan nilai terendah adalah 45 terdapat

ketentusan belajar 44% dan yang tidak tuntas 56%. Hasil penelitian

menunjukan bahwa hasil belajar siswa kelas 10 akuntansi SMK Islam

Fatahillah pada siklus I untuk materi recount text diperoleh nilai rata – rata

sebesar 75.5 dengan nilai tertinggi adalah 92 dan nilai terendah adalah 64

dengan ketentusan belajar 79% dan yang tidak tuntas 21%. Sedangkan pada

siklus II untuk materi recount text diperoleh nilai rata – rata sebesar 80.5

dengan nilai tertinggi adalah 100 dan nilai terendah adalah 65.8 dengan

ketuntasan belajar 92% dan yang tidak tuntas 8%. Siswa yang tidak tuntas

baik pada siklus I maupun pada siklus II adalah siswa yang sama, ini

disebabkan siswa tersebut kurang siap untuk mengikuti pelajaran dan

sering tidak masuk sekolah.

Berdasarkan data hasil belajar siswa dari siklus I dan siklus II pada siswa

kelas 10 akuntansi SMK Islam Fatahillah tahun pelajaran 2022/023

menunjukan peningkatan hasil belajar siswa pada materi yang sama yaitu

recount text. Hal ini disebabkan pada siklus I dan siklus II Sudah

menerapkan model pembelajaran problem based learning dengan mendia

board game.
2. Aktivitas Siswa

Aktivitas siswa selama kegiatan pembelajaran berlangsung yang

menerapkan board game pada materi recount text menurut pengamat

termasuk kategori baik semua aspek aktivitas siswa. Adapun aktivitas

siswa yang dinilai oleh pengamat adalah aspek aktivitas siswa: mendengar

dan memperhatikan penjelasan guru, kerja sama dalam kelommpok,

bekerja dengan menggunakan alat peraga, keaktifan siswa dalam diskusi,

memperesentasikan hasil diskusi, menyimpulkan materi, dan kemampuan

siswa menjawab pertanyaan dari guru.

Berdasarkan hasil penilaian yang telah dilakukan aktivitas siswa yang

paling dominan dilakukan yaitu bekerja sama mengerjakan LKPD dan

berdiskusi. Hal ini menunjukan bahwa siswa saling bekerja sama dan

bertanggung jawab untuk mendapatkan hasil yang baik. Hal ini sesuai

dengan pendapat Santoso (dalam Anam, 2000:50) yang menyatakan bahwa

pembelajaran kooperatif mendorong siswa dalam kelompok belajar,

bekerja dan bertanggung jawab dengan sungguh – sungguh sampai

selesainya tugas – tugas individu dan kelompok.

3. Pengelolaan Pembelajaran Model Problem Based Learning dengan Media

Board game

Kemampuan guru dalam pengelolaan model pembelajaran problem based

learning dan media board game menurut hasil penelitian termasuk kategori

baik untuk semua aspek. Berarti secara keseluruhan guru telah memiliki

kemampuan yang baik dalam mengelola media board game/picture series


37

pada materi recount text. Hal ini sesuai dengan pendapat Ibrahim (2000),

bahwa guru berperan penting dalam mengelola kegiatan mengajar, yang

berarti guru harus kreatif dan inovatif dalam merancang suatu kegiatan

pembelajaran di kelas, sehingga minat dan motivasi siswa dalam belajar

dapat ditingkatkan. Pendapat lain yang mendukung adalah Peter (dalam

Nur dan Wikandari 1998). Kemampuan seorang guru sangat penting dalam

pengelolaan pembelajaran sehingga kegiatan pembelajaran dapat

berlangsung efektif dan efisien.

4. Respons Siswa Terhadap Pembelajaran Menggunakan Media Board

Game/Picture Series

Berdasarkan hasil angket respons siswa terhadap model pembelajran

problem based learning dan media board game yang diterapkan oleh

peneliti menunjukan bahwa siswa merasa senang terhadap materi pelajaran.

LKPD, suasana belajar dan cara penyajian materi oleh guru. Menurut

siswa, dengan model pembelajaran problem based learning dan media

board game mereka lebih mudah memahami materi pelajaran. Interaksi

antara guru dengan siswa dan interaksi antar siswa tercipta semakin baik

dengan adanya diskusi, sedangkan ketidak senangan siswa teerhadap

model pembelajran problem based learning dan media board game

disebabkan suasana belajar dikelas yang agak ribut. Seluruh siswa (100%)

berpendapat baru mengikuti pembelajran dengan media board game. Siswa

merasa senang apalagi pokok bahasan selanjutnya menggunakan board

game, dan siswa merasa bahwa model pembelajaran problem based


learning dan media board game bermanfaat bagi mereka, karena mereka

dapat saling bertukar pikiran dan materi pelajaraan yang didapat mudah

diingat.
39

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dengan menerapkan model pembelajaran problem

based learning dan media board game/picture series, maka dapat disimpulkan

sebagai berikut:

1. Penggunaan media Board Game/Picture Series dapat meningkatkan

kemampuan siswa kelas 10 akuntansi SMK Islam Fatahillah tahun pelajaran

2022/2023 dalam menulis recount text. Hal tersebut dapat dibuktikan

melalui evaluasi atau tes tulis dengan rata-rata nilai siswa pada siklus

pertama 75.5 meningkat pada siklus kedua menjadi 80.5.

2. Pembelajaran dilakukan secara sinkronus dan asinkronus dengan

penggunaan media yang menarik terbukti dapat meningkatkan keaktifan

siswa.

5.2 Saran

Berdasarkan kesimpulan di atas, maka peneliti dapat memberikan saran

sebagai berikut:

1) Kepada guru yang menemukan kesulitan mengajarkan recount text dapat

menggunakan model pembelajaran problem based learning dengan media

board game/picture series sebagai alternatif untuk melaksanakan kegiatan

pembelajaran di kelas.

2) Dalam membuat bahan board game/picture series disarankan untuk

menyesuaikan dengan konteks peserta didik agar pembelajaran lebih

bermakna dan peserta didik lebih antusias


DAFTAR PUSTAKA

Bello ,Tom. 1997. Improving ESL learners’ Writing Skills. Washington DC: In Eric
Digest. Retrieved November, 14th 2022, from
http://ed.gov/databases/EricDigest/

Brown, H. D. (2001). Teaching by Principles: An Interactive Approach to


Language Teaching. White Plains, NY: Addison Wesley Longman.

Cahyono, B. Y. (2001). Second Language Writing and Rhetoric. Research Studies


in the Indonesian

Context. Malang: State University of Malang. Retrieved November, 14th 2022,


from http://en.Wikie.pedia.org/wiki/jigsaw.classroom//

Calderonello, A. H. & B. L. Edwards, Jr. (1986). Roughdrafts: The Process of


Writing. Boston: Houghton Mifflin Company.

Departemen Pendidikan Nasional. (2003). Standar Kompetensi Mata Pelajaran


Bahasa Inggris: Sekolah Menengah Atas dan Madrasah Aliyah. Jakarta:
Depdiknas.

Gebhard, J. G. (1996). Teaching English as a Foreign or Second Language. Ann


Arbor: The University of Michigan Press.

Hakim, Muhammad Lukman.(2010). The Use of Picture Series to Improve


Students’ Ability In Writing Recount Texts. Surakarta: Sebelas Maret
University.

Harmer, J. 2001. The Practice of English Language Teaching. Edinburgh. UK:


Longman

Jafaruddin. 2006. Improving Students’ Ability in Writing Recounts by Using Picture


Series in Outlining. Unpublished Thesis. Malang: Graduate Program of
State University of Malang.

Kaswan. And Suprijadi, Dasep. (2016). Research in English Language Education.


Bandung: Putra Praktisi.

Kaswan., Suprijadi, Dasep., and Haryudin, Acep. (2015). Language Assessment.


Cimahi: Editors and Compilers.

Lindstormberg, S. 2004. Language Activities for Teenagers. Cambridge:


Cambridge University Press

Nunan, David. (1991). Language Teaching Methodology; a Textbook for Teachers.


Norwich : Prentice Hall International.
41

DAFTAR LAMPIRAN

1. Lampiran 8 : Daftar Hadir Seminar

2. Lampiran 2 : Lembar Wawancara

3. Lampiran 3 : Lembar Observasi

4. Lampiran 4 : Daftar Nilai Kondisi Awal Sebelum Siklus

5. Lampiran 5 : Daftar Nilai Sumatif Siklus I dan Siklus II

6. Lampiran 6 : Dokumentasi Artefak Tugas Siswa

7. Lampiran 7 : Daftar Nama Siswa Kelas 10 AKL

8. Lampiran 1 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran


DAFTAR NILAI KONDISI AWAL
Mata Pelajaran : Bahasa Inggris-10
Tanggal Ujian : Senin, 19 September 2022 | 013:00 - 15:00
Jumlah Soal : Paket A : 25 |
No. No. Peserta Nama Kelas Lama Ujian Benar Salah Nilai PG Nilai Essai Nilai / Skor
1 12-060-21 ACHMAD RAMADHAN 10 AKL 23 Menit 15 10 39 30 65
2 12-060-01 ADELLYA BUDIANTY 10 AKL 50 Menit 13 12 33 26 55
3 12-060-22 AKHMAD ZAENI 10 AKL 57 Menit 17 8 45 34 75
4 12-060-23 ALI ASDA 10 AKL 01 Jam 02 Menit 16 9 42 32 70
5 12-060-02 ANNISA RAHMANIYAH 10 AKL 52 Menit 11 14 27 22 45
6 12-060-03 Aprilia Ernawati 10 AKL 01 Jam 03 Menit 18 7 48 36 80
7 12-060-24 ARIEL APRIANSYAH 10 AKL 25 Menit 13 12 33 26 55
8 12-060-04 AZZAHRA NABILA 10 AKL 54 Menit 14 11 36 28 60
9 12-060-25 BAIHAKI ABDULLAH 10 AKL 49 Menit 13 12 33 26 55
10 12-060-05 BAYU SYAMSUL ARIFIN 10 AKL 50 Menit 13 12 33 26 55
11 12-060-26 CINDY OKTAVIYANTI 10 AKL 55 Menit 15 10 39 30 65
12 12-060-27 DEVAN PERMANA 10 AKL 32 Menit 16 9 42 32 70
13 12-060-06 DHANI ARDIANSYAH 10 AKL 47 Menit 18 7 48 36 80
14 12-060-28 DIMAZ FEBRI PRASETIO 10 AKL 01 Jam 20 5 54 40 90
15 12-060-29 Duwi Citra 10 AKL 55 Menit 14 11 36 28 60
16 12-060-30 EKA SETIANI 10 AKL 38 Menit 14 11 36 28 60
17 12-060-07 FIKIH RIVALDI 10 AKL 44 Menit 14 11 36 28 60
18 12-060-08 FINY SANDRIANI 10 AKL 46 Menit 15 10 39 30 65
19 12-060-09 FITRI NURHALIZA 10 AKL 47 Menit 17 8 45 34 75
20 12-060-10 GISKA ADELIA 10 AKL 52 Menit 15 10 39 30 65
21 12-060-11 HALIMAHTUS TSADIAH 10 AKL 54 Menit 15 10 39 30 65
22 12-060-31 IIK RALIYANY 10 AKL 01 Jam 02 Menit 21 4 57 42 95
23 12-060-12 INAYAH NARENDRA PUTRI 10 AKL 47 Menit 16 9 42 32 70
24 12-060-32 INDAH ROSMALAWATI DEWI 10 AKL 57 Menit 20 5 54 40 90
Nilai Tertinggi 95
Nilai Terendah 45
Nilai Rata - Rata 67.7

DAFTAR NILAI SIKLUS 1


Mata Pelajaran : Bahasa Inggris-10
Tanggal Ujian : Rabu, 09 November 2022 | 12.30:00 - 14:00
Jumlah Soal : Paket A : 25 |
No. No. Peserta Nama Kelas Lama Ujian Benar Salah Nilai PG Nilai Essai Nilai / Skor
1 12-060-21 ACHMAD RAMADHAN 10 AKL 01 Jam 06 Menit 19 6 38 38 76
2 12-060-01 ADELLYA BUDIANTY 10 AKL 01 Jam 07 Menit 20 5 40 40 80
3 12-060-22 AKHMAD ZAENI 10 AKL 01 Jam 05 Menit 18 7 36 36 72
4 12-060-23 ALI ASDA 10 AKL 01 Jam 09 Menit 23 2 46 46 92
5 12-060-02 ANNISA RAHMANIYAH 10 AKL 01 Jam 08 Menit 19 6 38 38 76
6 12-060-03 Aprilia Ernawati 10 AKL 52 Menit 18 7 36 36 72
7 12-060-24 ARIEL APRIANSYAH 10 AKL 48 Menit 18 7 36 36 72
8 12-060-04 AZZAHRA NABILA 10 AKL 01 Jam 17 8 34 34 68
9 12-060-25 BAIHAKI ABDULLAH 10 AKL 01 Jam 16 9 32 32 64
10 12-060-05 BAYU SYAMSUL ARIFIN 10 AKL 58 Menit 16 9 32 32 64
11 12-060-26 CINDY OKTAVIYANTI 10 AKL 01 Jam 05 Menit 19 6 38 38 76
12 12-060-27 DEVAN PERMANA 10 AKL 50 Menit 16 9 32 32 64
13 12-060-06 DHANI ARDIANSYAH 10 AKL 01 Jam 06 Menit 18 7 36 36 72
14 12-060-28 DIMAZ FEBRI PRASETIO 10 AKL 01 Jam 07 Menit 20 5 40 40 80
15 12-060-29 Duwi Citra 10 AKL 01 Jam 05 Menit 19 6 38 38 76
16 12-060-30 EKA SETIANI 10 AKL 01 Jam 02 Menit 17 8 34 34 68
17 12-060-07 FIKIH RIVALDI 10 AKL 56 Menit 20 5 40 40 80
18 12-060-08 FINY SANDRIANI 10 AKL 01 Jam 02 Menit 19 6 38 38 76
19 12-060-09 FITRI NURHALIZA 10 AKL 01 Jam 01 Menit 17 8 34 34 68
20 12-060-10 GISKA ADELIA 10 AKL 01 Jam 02 Menit 20 5 40 40 80
21 12-060-11 HALIMAHTUS TSADIAH 10 AKL 56 Menit 22 3 44 44 88
22 12-060-31 IIK RALIYANY 10 AKL 01 Jam 02 Menit 21 4 42 42 84
23 12-060-12 INAYAH NARENDRA PUTRI 10 AKL 01 Jam 01 Menit 21 4 42 42 84
24 12-060-32 INDAH ROSMALAWATI DEWI 10 AKL 01 Jam 02 Menit 20 5 40 40 80
Nilai Tertinggi 92
Nilai Terendah 64
Nilai Rata - Rata 75.5
DAFTAR NILAI SIKLUS 2
Mata Pelajaran : Bahasa Inggris-10
Tanggal Ujian : Kamis, 17 November 2022 | 12.30:00 - 14:00
Jumlah Soal : Paket A : 25 |
No. No. Peserta Nama Kelas Lama Ujian Benar Salah Nilai PG Nilai Essai Nilai / Skor
1 12-060-21 ACHMAD RAMADHAN 10 AKL 01 Jam 24 6 67.2 29 96.2
2 12-060-01 ADELLYA BUDIANTY 10 AKL 01 Jam 22 5 61.6 27 88.6
3 12-060-22 AKHMAD ZAENI 10 AKL 58 Menit 18 7 50.4 23 73.4
4 12-060-23 ALI ASDA 10 AKL 01 Jam 05 Menit 25 2 70 30 100
5 12-060-02 ANNISA RAHMANIYAH 10 AKL 50 Menit 20 6 56 25 81
6 12-060-03 Aprilia Ernawati 10 AKL 01 Jam 06 Menit 20 7 56 25 81
7 12-060-24 ARIEL APRIANSYAH 10 AKL 01 Jam 07 Menit 19 7 53.2 24 77.2
8 12-060-04 AZZAHRA NABILA 10 AKL 01 Jam 05 Menit 18 8 50.4 23 73.4
9 12-060-25 BAIHAKI ABDULLAH 10 AKL 01 Jam 02 Menit 18 9 50.4 23 73.4
10 12-060-05 BAYU SYAMSUL ARIFIN 10 AKL 56 Menit 17 9 47.6 22 69.6
11 12-060-26 CINDY OKTAVIYANTI 10 AKL 01 Jam 02 Menit 20 6 56 25 81
12 12-060-27 DEVAN PERMANA 10 AKL 01 Jam 01 Menit 16 9 44.8 21 65.8
13 12-060-06 DHANI ARDIANSYAH 10 AKL 49 Menit 18 7 50.4 23 73.4
14 12-060-28 DIMAZ FEBRI PRASETIO 10 AKL 01 Jam 07 Menit 20 5 56 25 81
15 12-060-29 Duwi Citra 10 AKL 01 Jam 06 Menit 19 6 53.2 24 77.2
16 12-060-30 EKA SETIANI 10 AKL 01 Jam 07 Menit 18 8 50.4 23 73.4
17 12-060-07 FIKIH RIVALDI 10 AKL 01 Jam 05 Menit 20 5 56 25 81
18 12-060-08 FINY SANDRIANI 10 AKL 01 Jam 09 Menit 19 6 53.2 24 77.2
19 12-060-09 FITRI NURHALIZA 10 AKL 01 Jam 08 Menit 22 8 61.6 27 88.6
20 12-060-10 GISKA ADELIA 10 AKL 52 Menit 20 5 56 25 81
21 12-060-11 HALIMAHTUS TSADIAH 10 AKL 48 Menit 22 3 61.6 27 88.6
22 12-060-31 IIK RALIYANY 10 AKL 56 Menit 21 4 58.8 26 84.8
23 12-060-12 INAYAH NARENDRA PUTRI 10 AKL 01 Jam 02 Menit 21 4 58.8 26 84.8
24 12-060-32 INDAH ROSMALAWATI DEWI 10 AKL 01 Jam 01 Menit 20 5 56 25 81
Nilai Tertinggi 100
Nilai Terendah 65.8
Nilai Rata - Rata 80.5
ARTEFAK TUGAS PESERTA DIDIK
DAFTAR NAMA SISWA

No NIS NAMA LEVEL KELAS JURUSAN


1 2115 ACHMAD RAMADHAN 10 10AKL AKUNTANSI
2 2095 ADELLYA BUDIANTY 10 10AKL AKUNTANSI
3 2116 AKHMAD ZAENI 10 10AKL AKUNTANSI
4 2117 ALI ASDA 10 10AKL AKUNTANSI
5 2096 ANNISA RAHMANIYAH 10 10AKL AKUNTANSI
6 2097 Aprilia Ernawati 10 10AKL AKUNTANSI
7 2118 ARIEL APRIANSYAH 10 10AKL AKUNTANSI
8 2098 AZZAHRA NABILA 10 10AKL AKUNTANSI
9 2119 BAIHAKI ABDULLAH 10 10AKL AKUNTANSI
10 2099 BAYU SYAMSUL ARIFIN 10 10AKL AKUNTANSI
11 2120 CINDY OKTAVIYANTI 10 10AKL AKUNTANSI
12 2121 DEVAN PERMANA 10 10AKL AKUNTANSI
13 2100 DHANI ARDIANSYAH 10 10AKL AKUNTANSI
14 2122 DIMAZ FEBRI PRASETIO 10 10AKL AKUNTANSI
15 2123 Duwi Citra 10 10AKL AKUNTANSI
16 2124 EKA SETIANI 10 10AKL AKUNTANSI
17 2101 FIKIH RIVALDI 10 10AKL AKUNTANSI
18 2102 FINY SANDRIANI 10 10AKL AKUNTANSI
19 2103 FITRI NURHALIZA 10 10AKL AKUNTANSI
20 2104 GISKA ADELIA 10 10AKL AKUNTANSI
21 2105 HALIMAHTUS TSADIAH 10 10AKL AKUNTANSI
22 2125 IIK RALIYANY 10 10AKL AKUNTANSI
23 2106 INAYAH NARENDRA PUTRI 10 10AKL AKUNTANSI
24 2126 INDAH ROSMALAWATI DEWI 10 10AKL AKUNTANSI
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Satuan Pendidikan : SMK Islam Fatahillah
Mata Pelajaran : Bahasa Inggris
Materi Pokok : Recount Text
Kelas/Semester : 10/pertama
Alokasi Waktu : 2JP (2 x 45 Menit)

A. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong
royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia
KI 3 :Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan

B. KOMPETENSI DASAR (KD) dan INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI (IPK)

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi


Kompetensi dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.7 Membedakan fungsi sosial, 3.7.1 Mengidentifikasi fungsi sosial Recount text
struktur teks, dan unsur dan struktur kebahasaan dalam sebuah teks
kebahasaan beberapa Recounjt tulis.
text tulis dengan memberi dan
meminta informasi terkait
sesuai dengan konteks
penggunaannya 3.7.2 Menganalisis struktur teks dan unsur
kebahasaan yang ada pada teks
recount tulis (C4)

4.7 Menangkap makna secara 4.7.1 Merancang sebuah teks recount


kontekstual terkait fungsi tulis pengalaman pribadinya sesuai
sosial, struktur teks, dan kaedah dan unsur kebahasaan.
unsur kebahasaan teks
recount tulis

C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Dengan metode PBL siswa :
• Mampu mengidentifikasikan karakteristik, struktur teks recount dengan tepat
• Mampu menganalisis struktur recount text dengan cermat
• Mampu membuat teks recount dengan baik dan benar
D. MATERI PEMBELAJARAN
Subject materi : Recount text.
Recount is a text which retells events or experiences in the past. Its purpose is either to inform
or to entertain the reader or audience. There is no complication among the participant
Recount text, generally you have to consider the following generic structure:
1. Orientation
Introducing the participant, place and time
2. Event
Describing series of event that happened in the past
3. Reorientation
Stating personal comment of the writer to the story.
Language features of recount text are:
1. Introducing personal participant : e.g. I, my friend, etc
2. Use the simple past tense
3. Use the chronological connection: e.g. first, then, etc.
4. Use the linking verb: e.g. was, were
5. Use Action Verb: e.g. go, look etc.
Example:
Tittle Our Trip to the Blue Mountain
Orientation On Friday, we went to the Blue Mountain. We stayed at Evi and
Ria’s house. It has a big garden with lots of colorful flowers and a
tennis court.
Events On Saturday, we saw the three sisters and went on the scenic
railway. It was scary. Then Mummy and I went shopping with Sela.
We went to some antique shops and I tried on some old hats. On
Sunday we went on the Scenic Skyway and it rocked. We saw
cockatoos having a shower.
Re-orientation In the afternoon we went home.

E. Metode
1. Pendekatan : Scientific Approach
2. Model : Problem Based Learning (PBL)- TPACK
3. Teknik : Tanya-jawab dan diskusi kelompok

F. Media :
Laptop,text bergambar dan Power Point Presentation tentang Recount text
G. Sumber :
Internet, Developing English Competencies 1: for Senior High School (SMP) grade VIII.

H. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan Pertama

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi


Waktu
Kegiatan Orintasi
Pendahuluan • Guru mengkondisikan peserta didik untuk siap belajar 5 Menit
dengan diawali berdo’a bersama dipimpin oleh salah
seorang siswa
• Guru memeriksa kehadiran siswa sebagai sikap disiplin
Apersepsi
• Guru dan siswa melakukan Tanya jawab tentang recount
text 5 Menit
• Memberi brainstorming dengan cara memperlihatkan
video recount text dalam power point
• Guru menanyakan ‘what is recount text?’
Motivasi
• Guru menyampaikan tujuan pembelajaran tentang topik 5 Menit
yang diajarkan
• Guru menyampaikan manfaat dari pembelajaran materi
recount text
• Guru menyampaikan strategi penilaian “individu dan
kelompok

Kegiatan Inti Fase 1 orientasi siswa kepada masalah (critical 65menit


thinking dan Creativity )
• Siswa menyimak video tentang recount text
• Siswa diberi tayangan slide power point berisi sebuah
teks recount
• Siswa saling melakukan tanya jawab
mengenai tayangan yang diberikan
(menumbuhkan kecakapan abad 21;
berpikir krtitis).

Fase 2 mengorganisasikan siswa untuk belajar
(collaboration)
Siswa dibagi kedalam beberapa kelompok sesuai
arahan dari guru
siswa mulai berdiskusi antar kelompok dan
menentukan masalah yang akan dicari jawaban atau
penyelesaiannya

Fase.3 membimbing penyelidikan individu dan kelompok


(collaborative dan problem solving)
• Siswa mencari jawaban atas permasalahan yang
didiskusikan dalam kelompoknya melalui bimbingan
guru
• Siswa mencatat data hasil diskusi kelompok untuk
dipresentasikan nantinya
Fase.4 Mengembangkan dan menyajikan hasil karya

• Siswa mempresentasikan hasil kerja kelompok tentang


fungsi sosial dan struktur teks terkait teks recount

Fase.5 Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan


masalah

• Siswa dan guru menganalisis, mengevaluasi hasil


kerja kelompok yang telah dikerjakan
• Guru mengkonfirmasi tentang fungsi sosial dan
struktur teks dan unsur kebahasaan recount text.

Kegiatan • Guru mengajak peserta didik untuk 10 menit


Penutup membuat rangkuman materi belajar dengan
metode Tanya jawab
• Guru melakukan refleksi sebagai
penguatan dari kegiatan pembelajaran hari
ini
• Guru mengingatkan siswa materi yang akan dipelajari
pada pertemuan selanjutnya
• Guru dan siswa mengakhiri kegiatan
pembelajaran, dan brdo’a bersama dipimpin oleh
ketua kelas
2. Pertemuan Kedua

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi


Waktu
Pendahuluan 1. Orientasi 10 menit
• Guru mengkondisikan siswa untuk siap belajar dengan
diawali berdo’a bersama
dipimpin oleh salah seorang siswa
• Guru memeriksa kehadiran siswa sebagai sikap disiplin
2. Apersepsi
• Guru menanyakan materi yang telah dipelajari kemarin untuk
menstimulus pemahaman siswa
• Memberi brainstorming dengan cara memperlihatkan
recount text dalam power point
3. Motivasi
• Guru menyampaikan tujuan pembelajaran tentang topik yang
diajarkan
• Guru menyampaikan manfaat dari pembelajaran materi recount
• Guru menyampaikan strategi penilaian “individu dan
kelompok”
Inti Orientasi masalah 70 Menit

Siswa menyimak kembali berbagai contoh teks recount


Siswa mengamati fungsi sosial, struktur dan unsur
kebahasaannya
Siswa belajar menentukan gagasan pokok, informasi rinci
dan informasi tertentu dari tiap paragraf text recount
Siswa menemukan kosakata baru dalam contoh text recount
Mengorganisasi siswa untuk belajar
Siswa mempertanyakan fungsi dari text recount dan gagasan
pokok informasi rinci dan informasi tertentu dalam recount
Siswa mempertanyakan unsur kebahasaan dalam teks yakni
Simple Past Tense
Membimbing penyelidikan individual/kelompok
Siswa mencari beberapa text recount dari berbagai sumber.
Siswa berlatih menemukan gagasan pokok, informasi rinci
dan informasi tertentu dari teks
Siswa membacakan teks recount kepada teman dengan
menggunakan unsur kebahasaan yang tepat
Siswa secara berkelompok menuliskan /menyalin teks
recount lisan dan tulis, sederhana, tentang
pengalaman pribadi
Mengembangkan dan menyajikan hasil karya
Secara berpasangan siswa saling menganalisis teks recount
tulis dengan fokus pada fungsi sosial, struktur, dan unsur
kebahasaan.
Siswa mendiskusikan gagasan pokok, informasi rinci dan
informasi tertentu dari teks rcount
Siswa memperoleh (feedback) dari guru dan teman
tentang hasil analisis yang disampaikan dalam kerja
kelompok.
Menganalisis dan mengvaluasi pross pmecahan masalah
Siswa merangkai kalimat menjadi paragraf teks recount
Siswa mempresentasikannya di kelas
Penutup 1. Bersama-sama dengan siswa 10 Menit
membuat rangkuman/simpulan pelajaran;
2. Melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan
yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram;
3. Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil
pembelajaran;
4. Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan
berikutnya.
5. Menutup pembelajaran dengan berdo’a bersama

Jakarta, .. November 2022

Mengetahui, Guru Mapel


Kepala Sekolah

Uwen Sumanta, S.Pd., M.M Asep Jaenudin, M.Pd


I. Rubrik Penilaian
1. Penilaian
Sikap
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku siswa sehari-hari, baik
terkait dalam proses pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan langsung dilakukan
olehguru. Berikut instrumen penilaian sikap:
Aspek perilaku yang dinilai Jumlah Skor Kode
No Nama Siswa
BS JJ TJ DS skor Sikap nilai
1
2
3
29
30

Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggun Jawab
• DS : Disiplin

Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai
B. Penilaian Pengetahuan
Tabel Penilaian Aspek Pengetahuan
Aspek yang
No Kriteria Skor 1-5 Skor 1-4
Dinilai
Sangat memahami 5 4

Memahami 4 3

Tujuan Cukup memahami 3 2


1
Komunikatif
Kurang
Hampir tidak 2 1
memahami
Tidak memahami memahami 1

Struktur teks yang


Keruntutan digunakan sangat runtut 5 4
2
Teks
Struktur teks yang digunakan runtut 4 3
Struktur teks yang digunakan cukup
3 2
runtut
Struktur teks
yang
digunakan Struktur teks 2 1
kurang runtut yang
digunakan
Struktur teks yang hampir tidak
digunakan tidak runtut 1
runtut

Sangat variatif dan tepat 5 4


Variatif dan tepat 4 3

Cukup variatif dan tepat 3 2


Pilihan Kurang variatif
3
Kosakata dan tepat 2 1
Hampir tidak
variatif dan
Tidak variatif
tepat
dan tepat 1

Pilihan tata bahasa sangat tepat 5 4


Pilihan Tata
4
Bahasa Pilihan tata bahasa tepat 4 3

2. Penilaian Keterampilan
Kurang
No. Aspek yang Dinilai Baik
baik
1. Organisasi presentasi (pengantar, isi, kesimpulan)
2. Isi presentasi (kedalaman, logika)
3. Koherensi dan kelancaran berbahasa
4. Bahasa:
Ucapan
Tata bahasa
Perbendaharaan kata
5. Penyajian (tatapan, ekspresi wajah, bahasa tubuh)
Skor yang dicapai
Skor maksimum 10
Keterangan:
Baik mendapat skor 2
Kurang baik mendapat skor 1
WRITING RUBRIC ASSESSMENT

No. Aspect of Score Criteria


writing
1. Content 5 Complete, provide complete supporting details, relevant and easy to
understand.
4 Complete, provide almost complete supporting details, relevant to the
topic and easy to understand.
3 Complete, provide fairly complete supporting details, relevant to the
topic and fairly understand.
2 Complete, provide less complete supporting details, relevant to the topic
and little bit understand.
1 Not complete, quite relevant the topic and quite easy to understand.
2. Organization 5 Well organized and utilized effective use of connector.
4 Fairly well organize and utilize effective use of connector.
3 Loosely organized, main clear idea logical but complete connector.
2 Not quite organized and lack of connector.
1 Lack of organized and does not utilized any connector.
3. Vocabulary 5 Effective choice of words and words forms.
4 Effective choice of words and some misuse words forms.
3 Adequate choice of words but some misuse words forms.
2 Limited range, confusing use words and words
1 Very limited range, very poor knowledge of words and words forms.
4. Grammar 5 No errors in the use of grammar, pronoun and other aspect of grammar.
4 Few errors in use of grammar, pronoun and other aspect of grammar.
3 Some errors in the use of grammar, pronoun and other aspect of
grammar.
2 Many errors in the use of grammar, pronoun and other aspect of
grammar.
1 No mastery of grammar, pronoun and other aspect of grammar-
dominated by errors in the use of grammar, pronoun and other aspect of
grammar.
5. Mechanics 5 Mastery of spelling, punctuation and capitalization.
4 Few errors in spelling, punctuation and capitalization.
3 Fair number of spelling, punctuation and capitalization.
2 Frequent error in mastery of spelling, punctuation and capitalization.
1 No control over mastery of spelling, punctuation and capitalization.

PEMBELAJARAN REMEDIAL DAN PENGAYAAN

a. Remedial

Bagi siswa yang belum mencapai target pembelajaran pada waktu yang telah
dialokasikan, perlu diberikan kegiatan remedial. Materi pengayaan akan diberikan
hanya pada bagian materi yang masih lemah dikuasai oleh Siswa. (Materi mengacu pada
materi pembelajaran yang dicantumkan dalam Materi Pembelajaran). Remedial
dilakukan dengan pembelajaran ulang dan belajar kelompok.

b. Pengayaan

Guru memberikan nasihat agar tetap semangat belajar dan rendah hati. Bagi siswa yang
telah mencapai target pembelajaran sebelum waktu yang telah dialokasikan berakhir,
diberi kegiatan pengayaan untuk perluasan dan/ atau pendalaman materi (kompetensi)
antara lain dalam bentuk tugas mengerjakan soal-soal dengan tingkat kesulitan lebih
tinggi, meringkas buku-buku refrensi dan mewawancarai narasumber
LKPD 1

3.7 Membedakan fungsi sosial, 3.7.1 Mengidentifikasi fungsi sosial Recount text
struktur teks, dan unsur dan struktur kebahasaan dalam sebuah teks
kebahasaan beberapa Recounjt tulis.
text tulis dengan memberi dan
meminta informasi terkait
sesuai dengan konteks
penggunaannya 3.7.2 Menganalisis struktur teks dan unsur
kebahasaan yang ada pada teks
recount tulis (C4)
LKPD 2

4.7 Menangkap makna secara 4.7.1 Merancang sebuah teks recount


kontekstual terkait fungsi tulis pengalaman pribadinya sesuai
sosial, struktur teks, dan kaedah dan unsur kebahasaan.
unsur kebahasaan teks
recount tulis

Orientation

1. What was your bad experience?


2. When did your bad experience happen?
3. With whom in your bad experience?
Events:
4. What happened in your bad experience?
5. What happened then?
6. Why the thing could happen to you?
7. What did you feel at the time
Re-orientation:
8. What will happen if you had bad experience again?
9. What did you do to forget the bad experience?
Make a recount text by answering the questions above!
“Bad Experience in My Life”
……………………………………………………………………………………………....
………………………………………………………………………………………………………....
………………………………………………………………………………………………………....
………………………………………………………………………………………………………....
………………………………………………………………………………………………………....
………………………………………………………………………………………………………....
………………………………………………………………………………………………………....
………………………………………………………………………………………………………....
………………………………………………………………………………………………………....
………………………………………………………………………………………………………....
………………………………………………………………………………………………………....
………………………………………………………………………………………………………....
………………………………

Anda mungkin juga menyukai