LK. 2.1.

Ekspolari Alternatif Solusi

NAMA : RAPILUS, S.Pd

SIMPKB ID : 201501483962
INSTANSI : SD Negeri 132/III Ambai Bawah Kec. Sitinjau Laut, Kab. Kerinci

Masalah dalam Penyebab Kategorisasi Masalah Alternatif Solusi Kelebihan Kekurangan Mitigasi
Pembelajaran Masalah

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

• Peserta didik Kelas IV • Siswa takut Kategori permasalahan yang Berdasarkan hasil 1. menurut saya
SDN132/II Ambai Bawah cidera pada muncul berkaitan dengan : eksplorasi alternatif kelemahan ini dapat
tidak termotivasi untuk jari-jari tangan solusi dari kajian diatasi dengan
melakukan Praktek gerak metode/ literatur. mengunakan waktu
Materi Media lainnya
dasar permainan bola voli • Sarana dan strategi yang seefektif dan se

” Passing” atas Prasarana • guru membuat • Siswa lebih
bukan standar
  pembelajaran yang • Membutuhkan efisien mungkin
 banyak durasi waktu yang misal pemakain
untuk sekolah Interaktif,insfiratif,men
Dasar. yenangkan,menantang kesempatan cukup lama media seperlunya
saja
untuk
• Pemanasan • Memotifasi peserta 2. Menurut saya
melibatkan
sebelum didik untuk kelmahan ini
keinginannya
kegiatan inti berpartisifasi aktif dapat juga diatasi
pada obyek yang
tidak sesuai dalam pembelajaran dengan
akan dipelajari.
dengan materi ( Tilaar,2013:30) menantisifasi
murid untuk lebih
• Tangan Siswa •guru memanfaatkan • Meningkat disiplin waktu
belum kuat Media teknologi dalam kan pemahaman
3. Pemanasan
untk pembelajaran
siswa pada tidak perlu lama
melakukan
materi tapi siswa senang
permainan bola
dan terlibat
besar • guru membuat • siswa lebih
bergerak aktif
pemanasan dalam aktif dalam
semuanya
• Siswa merasa bentuk permainan bola pembelajaran
Materi masih yang mengarah
asing dan tidak kemateri pembelajaran
menarik passing atas . • Informasi
mudah diterima
• guru mengajar • membuat variasi oleh siswa
Materi terfokus dalam mengajar yang
satu gerakan disukai siswa • membuat
saja siswa lebih
• memodifikasi sarana semangat dan
• guru tidak dan prasarana sesuai menyenagkan
memanfatkan usia anak Sekolah
Media teknologi Dasar
dalam
pembelajaran