TUGAS 2
NomorIndukMahasiswa/NIM : 825644093
Kode/NamaUPBJJ : 50/SAMARINDA
MasaUjian : 2023/2024Ganjil(2023.2)
Jawaban :
1. Penegakan HAM adalah upaya untuk menjamin bahwa hak-hak asasi manusia
dihormati, dilindungi, dan dipenuhi oleh negara dan masyarakat. Penegakan HAM
selama ini dilakukan melalui berbagai cara, antara lain:
o Memasukkan HAM ke dalam UUD 1945 dan melakukan penyesuaian
terhadap pasal-pasal yang berkaitan dengan penegakan HAM.
o Menerbitkan berbagai peraturan perundang-undangan sebagai instrumen
nasional HAM, seperti UU No 39 Tahun 1999 tentang HAM, UU No 26 Tahun
2000 tentang Pengadilan HAM, dan UU No 13 Tahun 2006 tentang
Perlindungan Saksi dan Korban.
o Membentuk lembaga-lembaga negara yang bertugas menangani masalah
HAM, seperti Komnas HAM, Komisi Kepolisian Nasional, Komisi Ombudsman,
dan Mahkamah Konstitusi.
o Menandatangani dan meratifikasi berbagai instrumen internasional HAM,
seperti Deklarasi Universal HAM, Kovenan Internasional tentang Hak-Hak
Sipil dan Politik, dan Konvensi Anti-Penyiksaan.
o Melakukan kerjasama dengan negara-negara lain, organisasi internasional,
dan lembaga swadaya masyarakat dalam bidang HAM, seperti ASEAN
Intergovernmental Commission on Human Rights, UN Human Rights Council,
dan Amnesty International.
2. Kejahatan kemanusiaan adalah tindakan yang dilakukan secara meluas atau
sistematis terhadap penduduk sipil, yang melanggar hukum kemanusiaan
internasional. Kejahatan kemanusiaan termasuk dalam pelanggaran HAM berat,
yang dapat diadili oleh pengadilan HAM. Contoh kejahatan kemanusiaan adalah
pembunuhan, pemerkosaan, perbudakan, penghilangan paksa, dan penganiayaan.
3. The Crime of Genocide adalah kejahatan HAM yang sangat berat dalam pergaulan
internasional, yang didefinisikan sebagai tindakan yang dilakukan dengan maksud
untuk menghancurkan, seluruhnya atau sebagian, suatu kelompok nasional, etnis,
rasial, atau agama. Contoh kejahatan genosida adalah pembantaian etnis,
pembersihan etnis, dan holokaus.